UmiKulsumNurQomariah
0 views
18 slides
Oct 06, 2025
Slide 1 of 18
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
About This Presentation
Meliputi biofertilizer, hidropónik, pemuliaan tanaman, rekayasa genetika, kultur jaringan tumbuhan
Size: 705.37 KB
Language: none
Added: Oct 06, 2025
Slides: 18 pages
Slide Content
APLIKASI BIOTEKNOLOGI Disampaikan oleh: Umi Kulsum Nur Qomariah
REKAYASA GENETIK Adalah mengubah susunan gen untuk mengubah sifat organisme sehingga memiliki kemampuan yg diinginkan Teknik Rekayasa genetik : 1. Fusi Genetik 2. Fusi protoplasma 3. Amplifikasi gen 4. Teknologi Rekombinasi Gen (DNA) 5. Pembuatan Hibridoma
FUSI GENETIK Fusi genetik memungkinkan terjadinya pemin-dahan gen ( transposisi ) dari satu lokasi dalam kromosom ke lokasi yang lain. Contoh : Rekayasa terhadap bakteri Pseudomonas syringe yang menyebabkan tanaman tomat dan kentang tahan terhadap suhu beku dibawah -5 o C
FUSI PROTOPLASMA Penyatuan dua protoplasma akan memungkin-kan dua sel bergabung dan diikuti penggabung -an materi genetiknya . Penggabungan proto-plasma dua jenis sel yang berbeda akan meng-hasilkan individu baru yang memiliki sifat gabungan kedua sel induk . Contoh : Fusi protoplasma pada bakteri Nocardia lactamdurans yang menghasilkan antibiotik cephalomycin .
AMPLIFIKASI GEN Amplifikasi gen adalah proses dimana plasmid atau bakteriofag (virus penyerang bakteri) yang diinduk-sikan ke dalam sel dan kemudian berkembang dengan cepat. Amplifikasi gen sering dilakukan pada sel-sel yang berfungsi untuk menghasilkan suatu senyawa, seperti: enzim, asam amino, vitamin, dan antibiotik
REKOMBINASI GEN Rekombinasi gen dilakukan dengan memotong DNA dan kemudian disambung dengan DNA baru yang membawa sifat unggul . Tahap-tahap pembuatan DNA Rekombinan 1 Mula-mula orang mencari DNA unggul , misalnya diambil dari makhluk hidup lain atau membuatnya . Orang pada saat sekarang sudah berhasil membuat DNA ini .
Menyiapkan wahana (vektor), yaitu alat untuk memasukkan DNA itu ke dalam makhluk hidup yang akan diubah sifatnya. Wahana biasanya berupa virus atau plasmid dari bakteri. Plasmid adalah DNA yang bentuknya melingkar, terdapat di luar DNA inti bakteri. DNA plasmid mampu keluar masuk sel dan bisa bergabung dengan kromosom sel organisme lain.
Memasukkan DNA rekombinan ke dalam sel. Kloning (perbanyakan) DNA rekombinan. DNA yang sudah dimasukkan ke dalam sel, diperlakukan sedemikian rupa sehingga bakteri yang dimasuki DNA itu menggan-dakan DNA tersebut di dalam selnya. Kloning (perbanyakan) DNA rekombinan. DNA yang sudah dimasukkan ke dalam sel, diperlakukan sedemikian rupa sehingga bakteri yang dimasuki DNAitu menggan-dakan DNA tersebut di dalam selnya.
PROSES REKOMBINASI DNA
HIBRIDOMA Hibridoma adalah fusi sel pada organisme tingkat tinggi yang bertujuan untuk mendapat-kan gabungan sifat kedua sel induk . Contoh : Fusi sel manusia dan tikus untuk menghasilkan antibodi untuk pengobatan kanker . Fusi sel tomat dan kentang menghasilakan tanaman baru Pomato ( Potato-Tomato) yang berbuah tomat dan berumbi kentang
ORGANISME HASIL REKAYASA GENETIK
DAMPAK POSITIF BIOTEKNOLOGI Peningkatan produksi pangan Peningkatan kesehatan Penyedia bahan bakar alternatif
DAMPAK NEGATIF BIOTEKNOLOGI Di bidang Etika/ Moral Ada masyarakat yang menganggap bahwa menyisipkan gen suatu MH ke MH berten-tangan dengan nilai budaya dan melanggar hukum alam Di bidang sosial ekonomi Menimbulkan kesenjangan antara negara/ perusahaan yang memanfaatkan biotekno-logi dengan yang belum memanfaatkan bioteknologi (negara dunia ke tiga)
Dampak di bidang kesehatan Ada produk hasil rekayasa genetik yang disinyalir menimbulkan masalah serius, misalnya kematian akibat penggunaan insulin, sapi penghasil susu yang disuntik dengan Hormon BGH mengandung bahan kimia yang berbahaya, tomat Flavr Savr diketahui membawa gen resisten terhadap antibiotik.
Dampak terhadap lingkungan Pelepasan organisme transgenik ke alam dapat keseimbangan alam dan kelestarian organisme.