604365836-BUMI-DAN-ANTARIKSA-NEW.pptxnjn

jhjhjhkjh

1. BUMI DAN ANTARIKSA Ratih Dian Utami , S.Pd .

2. SISTEM ANTARIKSA

3. Matahari Matahari merupakan pusat tata surya yang dapat memancarkan sinarnya sendiri . Matahri merupakan bintang,jarak matahari ke bumi adalah 150 jt km. . Pengertian 01 Korona , yaitu lapisan paling luar dari matahari yang merupakan kumpulan gas tipis dengan suhu +_ 1.000.000 K. Lapisan korona berbentuk mahkota yang akan tampak jelas saat terjadi gerhana matahari total Kromosfer , yaitu lapisan yang bertindak sebagai atmosfer matahari dan mempunyai ketebalan 16.000 km dengan suhu 6.000 – 20.000 K. Fotosfer , yaitu bagian permukaan matahari yang mengeluarkan cahaya sehingga mampu memancarkan cahaya ke segala penjuru dunia . Zona aktivitas fotosfer : Zona Radiasi , yaitu bagian fotosfer yang menyelimuti inti dan berperan sebagai pemancar energy yang terbentuk pada reaksi fusi dalam inti matahari . Zona konveksi , yaitu daerah terjadinya energy matahari ke lapisan kromosfer melalui proses konveksi . 4. Inti matahari ( core ), yaitu lapisan paling dalam yang merupakan pusat terjadinya reaksi fusi antara atom hydrogen dan helium. Lapisan Matahari 02

4. Aktivitas Matahari Aktivitas matahari yang menimbulkan granula . Granula adalah gumpalan – gumpaan pada fotosfer matahari . Bagian ini merupakan bintik – bintik panas akibat perbedaan suhu yang sangat drastic pada fotosfer . Granulasi 01 Disebut juga noda matahari , yaitu daerah gelap pada fotosfer yang terbentuk akibat suhu titik tersebuh jauh lebih rendah dari pada sekitarnya . Bintik Matahari ( sunspot ) 02 Dampak dari gangguan yang terjadi pada kromosfer . Semburan gas tersbut menyerupai lidah api besar berwarna merah dengan variasi bentuk yang dapat menyerupai pita, simpul , spiral atau gunung . Lidah Api ( prominence ) 03 Peristiwa ledakan besar di atmosfer matahari yang merupakan pertanda kembalinya aktifnya matahari . Peristiwa ini disertai dengan pelepasa masa koronal dan medan electromagnet yang kuat dan dapat mengganggu satelit dan radio. Sinar Matahari ( Solar Flare ) 04

5. PLANET Merkurius VENUS BUMI Planet terkecil dalam tata surya . Terletak 57,91 jt km dari matahari . Merkurius berevolusi mengelilingi matahari dalam waktu 88 hari dan berotasi pada porosnya dalam waktu 58 hari 15 jam 30 menit . Planet yang menempati urutan ke dua terdekat matahari . Terletak 108 jt km dari matahari . Berevolusi selama 225 hari dan berotasi se;a,a 116 hari 18 jam. Venus dilapisi awan tebal tanpa uap air dan oksigen . Awan tebal ini yang menyebabkan venus memntulkan cahaya matahri sangat terang sehingga disebut BINTANG KEJORA. Jarak bumi ke matahari +- 150 jt km. Jarak yang ideal sehingga bumi hangat dan cukup bagi berlangsungnya kehidupan manusia , hewan dan tumbuhan . Berevolusi selama 365,25 hari dan berotasi selama 24 jam.Bumi dilapisi atmosfer disebut lapisan yang disebut udara . Bumi memiliki sebuah satelit pengiring disebut Bulan .

6. PLANET MARS JUPITER SATURNUS Mars sering dijuluki sebagai planet merah karena memiliki permukaan yang berwarna kemerah – merahan akibat kandungan besi oksida yang sangat melimpaj . Lingkungan mars dapat untuk hidup namun kondisi suhu dan udara rendah menyebakan tidak ideal ditinggali . Planet terbesar di Tata Surya yang berdiameter sekitar 15.000 km. Sebagian massa Jupiter tersusun dari gas hydrogen, bahakan seperempat massa Jupiter adalah gas helium. Planet Jupiter memiliki 68 satelit yang selalu mengirinya . Planet terbesar kedua setelah Jupiter. Terkenal disebut planet bercincin dengan masa 95 kali bumi . Diameter saturnus 116.000 km dengan permukaan planet berwarna kuning pucat karena lapisan atmosfer terpenuhi Kristal ammonia yang membeku . Memiliki satelit terbesar yaitu Titan ( dua kali lipat bulan ) dan Phoebe ( bergerak berlawanan arah dengan satelit lainnya ).

7. PLANET URANUS NEPTUNUS Merupakan planet paling dingin di Tata Surya. Suhu atmosfer Uranus – 224 C dengan komposis helium, hydrogen dan merana . Uranus berwarna biru karena tersusun sebagian besar air dan diselimuti gas sehingga mengeluarkan warna biru . Planet yang atmosfernya penuh dengan angina dan badai dengan atmosfer terdiri dari helium, hydrogen dan metana .

8. ASTEROID Astroid atau planet minor ( planetoid ) merupakan benda langit dengan bentuk tak teratur yang tersusun atas debu dan es . PENGERTIAN Ukuran diameter bervariasi anatara 2 km sampai 750 km. Dimensi asteroid ada yang berbentuk bulat dan lonjong dengan permukaan kasar dan tajam . PENAMPAKAN ASTROID Asteroid yang mengorbit matahari dalam system tata surya sangat banyak dengan jumlah terbanyak berada pada sabuk asteroid yang berada pada garis edar mars dan Jupiter. ORBIT ASTEROID

9. KLASIFIKASI ASTEROID Jenis C ( karbon yang keabu - abuan ), merupakan asteroid yang tersusun atas tanah liat serta batuan silikat . Asteroid ini kebanyakan berada di luar sabuk utama . Jenis S (asteroid silicaceous ), merupakan asteroid yang terbuat dari bahan besi dan nikel . Kaebanyakan mendominasi sabuk dalam . Jenis M (asteroid metalik ), merupakan asteroid yang tersusun atas besi dan nikel yang berwarna kemerah - merahan . Kebanyakan berada di tengah sabuk utama . Jenis V Merupakan asteroid yang tersususn atas bataun basaltik dan kerak vulkanik . .