Komponen PENGGUNAAN DANA BOSP dalam penyusunan rkas 2025
Dasar Penggunaan Dana BOS Tahun 2024 PERMENDIKBUDRISTEK NO 63 TAHUN 2022 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN DANA BOSP 2 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERMENDAGRI NO 3 TAHUN 2023 TENTANG PENGELOLAAN DANA BOSP PADA PEMERINTAH DAERAH PERMENDIKBUDRISTEK NO 63 TAHUN 2023 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERMENDIKBUDRISTEK NO. 63 TAHUN 2022 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN DANA BOSP Permendikbud No. 18 Tahun 2022 TENTANG Pedoman Pengadaan barang / jasa oleh satuan pendidikan
1. Kepala Satuan Pendidikan penerima dana BOSP harus menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana BOSP melalui aplikasi ARKAS; 2. Penyampaian laporan realisasi penggunaan dana BOSP dilaksanakan paling lambat : Tanggal 31 Juli tahun anggaran berkenaan untuk laporan realisasi tahap I Tanggal 31 januari tahun anggaran berikutnya untuk laporan realisasi keseluruhan penggunaan dana BOSP yang diterima 1 tahun anggaran
Laporan Realisasi penggunaan dana BOSP tahun sebelumnya sebagai dasar penyaluran tahap I tahun berkenaan Laporan realisasi keseluruhan dan laporan realisasi minimal 50% penggunaan dana BOSP yang diterima tahap I menjadi dasar penyaluran Tahap II tahun anggaran berkenaan .
Pengurangan penyaluran Dana BOSP Tahap I : 2% apabila laporan disampaikan pada tanggal 1 Februari s.d tanggal terakhir bulan Februari 3% apabila laporan disampaikan pada tanggal 1 Maret s.d 3 Maret 4% apabila laporan disampaikan pada tanggal 1 April s.d 25 Juni Melewati tanggal 25 Juni , maka sadik tidak dapat menerima dana BOSP tahun berkenaan Dalam hal satuan Pendidikan penerima dana BOSP menyampaikan laporan melewati batas waktu 31 Juli dan 31 januari , maka penyaluran dana BOSP tahap berikutnya dilakukan pengurangan . Pengurangan penyaluran Dana BOSP Tahap II : 2% apabila laporan disampaikan pada tanggal 1 Agustus s.d 31 Agustus 3% apabila laporan disampaikan pada tanggal 1 September s.d 30 September 4% apabila laporan disampaikan pada tanggal 1 Oktober s.d 25 Oktober Melewati tanggal 25 Oktober , maka sadik tidak dapat menerima dana BOSP tahap II Tahun berkenaan
Penggunaan Dana BOSP untuk pengadaan barang / jasa dilaksanakan sesuai mekanisme pengadaan barang / jasa oleh SP sesuai dengan ketentuan perundang-undangan mengenai pengadaan barang / jasa oleh SP Penggunaan dana BOSP tidak dapat digunakan untuk membiayai belanja dan kegiatan yang sudah dibiayai secara penuh oleh sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Laporan realisasi keseluruhan penggunaan dana BOSP yang diterima 1 tahun anggaran (31 Januari ): Laporan realisasi penggunaan dana dalam 1 tahun anggaran Laporan sisa dana Laporan hasil penyelesaian pelaksanaan pengadaan barang / jasa satuan pendidikan
Dalam melaksanakan tugas , kepala satdik membentuk Tim BOS Sekolah yang terdiri atas : Kepala Sekolah sebagai penanggung Jawab Bendahara sebagai pengelola Keuangan dana BOSP 3. Guru 4. Komite Sekolah 5. Orang tua / wali peserta didik
Dalam penggunaan dana BOSP, Kepala Satdik dan Tim BOS dilarang : Melakukan transfer dana BOSP ke rekening pribadi atau lainnya untuk kepentingan selain penggunaan dana Membungakan untuk kepentingan pribadi Meminjamkan kepada pihak lain Membeli perangkat lunak untuk pelaporan keuangan BOSP atau lainnya yang sejenis Menyewa aplikasi pendataan atau aplikasi PPDB Membiayai kegiatan yang tidak menjadi prioritas ( studi banding, karya wisata , dan sejenisnya , penyelenggaraan acara keagamaan ) Membiayai kegiatan dengan mekanisme iuran ( iuran MKKS, Iuran kecamatan / kabupaten / provinsi , iuran hari besar nasional , dll )
Dalam penggunaan dana BOSP, Kepala Satdik dan Tim BOS dilarang : Membiayai kebutuhan pribadi pendidik , tendik , dan/ atau peserta didik ( membeli pakaian seragam dan sepatu ) Memelihara prasarana satdik dengan kategori rusak sedang dan berat Membangun Gedung/ ruangan baru Membiayai kepentingan pribadi atau kelompok tertentu Menjadi distributor atau pengecer bahan pembelajaran , buku , alat permainan edukatif , atau peralatan lainnya kepada Satdik / peserta didik
Penggunaan dana BOS Reguler dan BOS Kinerja di sekolah harus didasarkan pada kesepakatan dan keputusan bersama antara tim bos, Kepala Sekolah, guru, komite, anggota sekolah. Hasil Kesepakatan dituangkan secara tertulis dalam bentuk Berita acara rapat dan di tandatangani oleh peserta rapat. Kesepakatan penggunaan dana BOS harus didasarkan pada skala prioritas kebutuhan sekolah 2. Penggunaan dana BOS diprioritaskan untuk kegiatan operasional sekolah non personalia 3. Penggunaan dana yang bersifat kegiatan biaya yang dapat dibayarkan adalah : a. alat tulis kantor b. Fotocopy/penggandaan materi c. Perjalanan dinas dan honor narasumber dari luar sekolah d. Perjalanan dinas narasumber dari luar daerah (pengawas)
4. Penggunaan dana yang pelaksanaannya berupa pekerjaan fisik, biaya yang dapat dibayarkan adalah : pembayaran upah tukang, bahan, konsumsi 5. Satuan Biaya untuk harga barang, Perjalanan kabupaten -Kecamatan, mengikuti ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten/Kota (peraturan bupati/walikota)
penerimaan Peserta Didik baru; pengembangan perpustakaan; pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler; pelaksanaan kegiatan asesmen dan evaluasi pembelajaran; pelaksanaan administrasi kegiatan sekolah; pengembangan pro fesi guru dan tenaga kependidikan; pembiayaan langganan daya dan jasa; pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah; penyediaan alat multimedia pembelajaran; penyelenggaraan kegiatan peningkatan kompetensi keahlian; penyelenggaraan kegiatan dalam mendukung keterserapan lulusan; Pembayaran Honor 12 komponen penggunaan Dana BOS Reguler
Rincian Komponen Penggunaan Dana BOSP Reguler
PEMBAYARAN HONOR Pembayaran Honor digunakan paling banyak 50% dari keseluruhan jumlah alokasi daba BOSP Reguler yang diterima Satuan Pendidikan 2. Pembayaran Honor diberikan kepada Guru dan/ atau Tenaga Kependidikan 3. Guru yang diberikan honor harus memenuhi persyaratan : Berstatus bukan ASN Tercatat pada Dapodik Memiliki NUPTK Belum mendapatkan TPG 4. Tenaga Kependidikan yang dapat diberikan honor : Berstatus bukan ASN Ditugaskan oleh Kepala Sekolah / Penyelenggaran SP yang dibuktikan dengan srat penugasan atau SK
A. PeneRIMAAN PESERTA DIDIK BARU Komponen yang digunakan untuk pembiayaan dalam mendukung kegiatan-kegiatan pelaksnaaan PPDB mulai dari persiapan sampai dengan pasca penerimaan terdiri dari : Penggandaan formulir , publikasi atau pengumuman PPDB, biaya layanan PPDB dalam jaringan Pengadaan ATK, penyediaan konsumsi , perjalanan dinas koordinasi dengan dinas 2. Biaya kegiatan PLS pengadaan ATK, Fotocopy bahan / materi , pembelian alat atau bahan habis pakai , penyediaan konsumsi , transportasi dan jasa profesi narasumber dari luar sekolah 3. Penentuan bakat minat bagi sekolah Pemda , dan tes bakat skolastik / tes potensi akademik bagi sekolah swasta 4. Pendataan uang Peserta didik lama 5. Kegiatan lain yang relevan
B. Pengembangan perpustakaan / layanan pojok baca / Komponen yang digunakan untuk meningkatkan layanan perpustakaan dan kegiatan minat baca terdiri dari : Penyediaan buku teks utama termasuk buku digital dengan ketentuan Buku dibeli sesuai dengan kurikulum Buku telah dinilai dan ditetapkan Kementerian https://buku.kemdikbud.go.id// Memenuhi rasio 1 buku untuk setiap peserta didik setiap tema / mapel Memenuhi kebutuhan buku guru pada setia tema / mapel yang diajarkan Buku yang dibeli harus jadi pegangan dalam proses pembelajaran di sekolah .
B. Pengembangan perpustakaan / layanan pojok baca / Komponen yang digunakan untuk meningkatkan layanan perpustakaan dan kegiatan minat baca terdiri dari : Penyediaan buku teks pendamping sesuai dengan kurikulum yang diselenggarakan satdik , termasuk buku digital yang telah dinilai dan ditetapkan oleh Kementerian https://buku.kemdikbud.go.id// Penyediaan buku non teks termasuk buku digital : Buku yang dibeli untuk mendukung proses pembelajaran diutamakan menunjang Pendidikan karakter dan pengembangan literasi , numerasi sekolah buku digital yang telah dinilai dan ditetapkan oleh Kementerian Penyediaan atau pencetakan modul dan perangkat ajar Pembiayaan dalam pengembangan minat baca peserta didik ; Pembiayaan lain yang relevan
C. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Komponen yang digunakan untuk pembiayaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler sesuai konteks tematik program Kementerian berbasis teknologi maupun non teknologi 1. Kegiatan Pembelajaran Penyediaan alat Pendidikan dan/ atau bahan pendukung pembelajaran ; Pembelajaran remedial, pengayaan , dan persiapan ujian ; Biaya pengembangan media pembelajaran berbasis TIK; Penyediaan aplikasi / perangkat lunak yang digunakan untuk proses pembelajaran Penyediaan dan/ atau pengembangan konten pembelajaran ; Penguatan / pengembangan pembelajaran literasi dan/ numerasi ; Pengembangan pembelajaran berbasis proyek ;
C. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Komponen yang digunakan untuk pembiayaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler sesuai konteks tematik program Kementerian berbasis teknologi maupun non teknologi : Penguatan Pendidikan karakter dan penumbuhan budi pekerti Pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan Penguatan kebhinekaan di lingkungan satdik Pembiayaan lain yang relevan
Kegiatan Pembelajaran : Pembelian alat habis pakai praktikum IPA, IPS, Bahasa, Komputer , keterampilan atau prakarya dan kewirausahaan . Pembelian bahan habis pakai praktikum IPA, IPS, Bahasa, Komputer , Olahraga , kesenian , keterampilan atau prakarya dan kewirausahaan . Alat habis pakai untuk pembelajaran teori dan praktikum kejuruan Pembelian alat habis pakai praktikum kejuruan Pembelian peralatan ringan antara lain: obeng , tang atau alat ringan lainnya untuk praktikum Pembelian alat praktek olahraga : raket , bat, net atau lainnya Pembelian alat praktek kesenian : gitar , seruling , atau alat music lainnya
C. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Komponen yang digunakan untuk pembiayaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler sesuai konteks tematik program Kementerian berbasis teknologi maupun non teknologi 2. Kegiatan Ekstrakurikuler Pembelajaran Penyelenggaraan ekstrakurikuler yang sesuai dengan kebutuhan sekolah : Pembiayaan Lomba di sekolah Penguatan Pendidikan karakter dan penumbuhan budi pekerti Pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan Penguatan kebhinekaan di lingkungan satdik Pembiayaan mengikuti kegiatan / lomba di dalam negeri Pembiayaan untuk pengembangan sekolah sehat , aman , ramah anak dan/ atau menyenangkan . Pembiayaan lain yang relevan
Kegiatan Ekstrakurikuler : Kegiatan Pembinaan ekstrakurikuler antara lain: a. Ekstrakurikuler peserta didik seperti OSIS, Pramuka , PMR, Seni, Lomba Kompetensi Siswa , LDK dan Bela Negara, UKS atau lainnya b. Ekstrakurikuler olahraga dan kesenian antara lain : Volley, Pencak Silat, Seni Tari, Marching Band, atau lainnya 2. Pembiayaannya : pembelian alat / bahan habis pakai , konsumsi , honor guru pembimbing dan jasa profesi bagi narasumber dari luar sekolah
D. Pelaksanaan evaluasi dan asesmen pembelajaran Komponen yang digunakan untuk pelaksanaan evaluasi dan/ atau assesmen dalam rangka peningkatan mutu satdik , seperti : Penyelenggaraan ulangan harian , ulangan Tengah semester, ulangan akhir semester dan ulangan kenaikan kelas Dukungan partisipasi dalam pelaksanaan Asessmen nasional atau asessmen lainnya Pelaksanaan refleksi pembelajaran dalam rangka pengidentifikasian tantangan dalam pembelajaran Pembiayaan lain yang relevan Pembelanjaan meliputi : Penggandaan soal / Fotocopy , Penyediaan konsumsi , honor teknisi , Honor Proktor
E. Pelaksanaan administrasi kegiatan satdik Komponen yang digunakan untuk pembiayaan dalam pemenuhan kebutuhan administrasi satdik dan penguatan tata Kelola satdik : Pengelolaan dan operasional rutin sekolah dalam rangka pembelajaran tatap muka / pembelajaran jarak jauh ; Penyusunan perencanaan , pelaksanaan pengawasan , pelaksanaan evaluasi , dan penyusunan tata tertib satdik Pembiayaan lain yang relevan
E. Pelaksanaan administrasi kegiatan satdik Pembelanjaan meliputi : pembelian ATK, cetak buku rapor , dan lainnya Pembelian peralatan kebersihan sekolah Pembelian dan pemasangan alat absensi bagi guru, tendik , siswa (Finger Print) Pembelian peralatan kesehatan dan keselamatan : tandu , stetoskop , tabung pemadam kebakaran , atau lainnya Pembiayaan rapat sekolah dalam rangka penyusunan RKT dan RKAS atau rapat lain ( penyediaan konsumsi ) Transportasi pengambilan uang di bank ( bagi sekolah yang jauh dan memerlukan waktu ) Transportasi dalam rangka Koordinasi , dan pelaporan Dana BOS ke dinas Pendidikan Provinsi Biaya penyusunan dan pengiriman laporan BOS kepada Dinas Pendidikan Prov meliputi : Fotocopy , Jilid , penyediaan konsumsi .
E. Pelaksanaan administrasi kegiatan satdik Pembelanjaan Meliputi : Biaya untuk membangun atau mengembangkan pemeliharaan lama sekolah pembiayaan meliputi : pembelian domain, jasa profesi pengembang laman ( tenaga professional) Pendataan melalui Dapodik dengan rincian pembiayaan : Honor operator Dapodik , alat atau bahan habis pakai pendukung kegiatan , biaya pulsa jika tidak dapat dilakukan di sekolah karena permasalahan jaringan internet. Biaya transportasi dan perjalanan dinas dalam rangka koordinasi verifikasi dan validasi data. Pelaksanaan sekolah hijau Sekolah yang berada di daerah yang mengalami bencana alam berdasarkan pernyataan dari Pemerintah Pusat/Daerah dapat menggunakan dana BOS untuk membiayai penanggulangan dampak darurat bencana khususnya selama masa tanggap darurat .
F. Pengembangan profesi pendidik dan tendik Komponen yang digunakan untuk pembiayaan dalam meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan konteks tematik prohram Kementerian baik secara mandiri maupun dengan berpartisipasi pada komunitas belajar seperti : Pengembangan / peningkatan kompetensi guru dan tendik Pengembangan inovasi terkait konten pembelajaran , media dan metode pembelajaran Peningkatan kompetensi terkait pengadaan barang dan jasa satdik Partisipasi dalam komunitas belajar Pembiayaan yang relevan
Pembiayaan meliputi : pelaksanaan IHT dengan pembiayaan : ATK, Konsumsi , Honor dan perjalanan dinas Narasumber dari luar sekolah , Perjalanan dinas bagi pengawas sebagai narasumber 2. Mendatangkan guru atau pengajar tamu produktif yang professional 3. Menambah dan meningkatkan praktik kejuruan berulang kali ( lebih dari 1 kali praktik ) 4. Mengikuti diklat assessor kompetensi kejuruan bagi guru 5. Biaya akreditasi sekolah diantaranya : belanja bahan habis pakai atau ATK, konsumsi dan perjalanan dinas . F. Pengembangan profesi pendidik dan tendik
Menyewa atau membeli genset atau panel surya , termasuk peralatan / bahan pendukungnya sesuai dengan kebutuhan . Biaya perawatan dan/ atau perbaikan bagi sekolah yang belum ada jaringan Listrik atau kondisi Listrik tidak stabil Pembiayaan langganan daya dan jasa digunakan untuk : a. pembelian pulsa b. paket data c. layanan Pendidikan daring berbayar bagi pendidik dan peserta didik dalam rangka pembelajaran jarak jauh 3. Pembiayaan dalam rangka mendukung operasional sekolah : a. pemasangan baru listrik dan internet b. penambahan kapasitas listrik dan internet c. pembayaran langganan rutin air, internet, listrik , telpon , dan lainnya G. pembiayaan langganan daya dan jasa
Perbaikan kerusakan ringan non structural bangunan sekolah meliputi : a. penutup atap : seng , asbes , atau genteng b. penutup plafond: Triplex, GRC c. kelistrikan : aksesoris lampu , saklar , stop kontak , instalasi jaringan d. pintu , jendela , dan aksesoris lainnya e. pengecatan f. penutup lantai (semen atau papan ) 2. Perbaikan meubelair , pembelian meja , kursi peserta didik dan guru jika kursi dan meja yang lama tidak berfungsi , mencukupi kebutuhan . 3. Perbaikan toilet sekolah , tempat cuci tangan , saluran air kotor dan sanitasi lainnya 4. Penyediaan sumber air bersih termasuk pompa dan instalasi G. Pemeliharaan sarana dan prasarana satdik
5. Penyediaan sarana kesehatan sekolah ( cairan atau sabun pembersih tangan , pembasmi kuman , masker atau lainnya 6. Pemeliharaan dan perbaikan computer, printer,laptop , proyektor , atau pendingin ruangan 7. Pemeliharaan dan perbaikan peralatan praktikum 8. Pemeliharaan taman sekolah dan fasilitas lainnya ; 9. Penyediaan / pemeliharaan sarana , peralatan , aksisbilitas bagi Peserta didik Berkebutuhan Khusus 10. Penyediaan Kursi Tamu 11. Pembelian CCTV 12. Pembelian Pendingin ruangan Kepala Sekolah , Laboratorium Perpustakaan ( maksimal 3 unit/ tahun ) G. Pemeliharaan sarana dan prasarana satdik
Penyediaan perangkat keras dan lunak untuk menunjang pembelajaran berbasis teknologi Informasi dan komunikasi : Komputer untuk proses pembelajaran Printer atau printer plus scanner Laptop LCD proyektor Tablet/Chrome Book Alat multimedia lainnya H. Penyediaan alat multimedia pembelajaran
Pembiayaan kegiatan khusus bagi SMK dan SMALB dalam rangka menyelenggarakan kegiatan peningkatan kompetensi keahlian pendidik dan tendik seperti : J. Penyelenggaraan kegiatan peningkatan kompetensi keahlian smk dan smalb 1. Penyelenggaraan kegiatan Uji Kompetensi Keahlian , sertifikasi kejuruan Peserta didik SMK dan SMALB meliputi : Biaya pendaftaran Pembelian bahan ujian keahlian Fotocopy Penyediaan konsumsi Pengadaan sertifikat Transportasi dan akomodasi narasumber profesi bagi assessor dari luar sekolah
J. Penyelenggaraan kegiatan peningkatan kompetensi keahlian smk dan smalb Penyelenggaraan kegiatan sertifikasi kompetensi Peserta didik SMK dan SLB Penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi Bahasa asing yang berstandar internasional ( hanya dapat dilakukan oleh Lembaga yang ditunjuk secara resmi ) Penyelenggaraan Praktik kerja industry atau lapangan bagi peserta didik SMK dan SMALB termasuk perjalanan dinas pembimbing mencari praktek , bimbingan atau pemantauan Penyelenggaraan SMK dan SMALB sebagai Lembaga sertifikasi profesi pihak pertama termasuk pendirian dan pengembangan ruang lingkup skema sertifikasi Pengembangan Kerjasama industry dalam rangka peningkatan kompetensi keahlian di SMK dan SMALB
J. Penyelenggaraan kegiatan peningkatan kompetensi keahlian smk dan smalb Kegiatan permagangan guru dan peserta didik di industry untuk masing-masing kompetensi keahlian yang dilaksanakan dalam bentuk : a. pelatihan kerja di industry b. magang diindustri untuk menghasilkan uji mutu produk atau jasa dan menghasilkan bahan baku c. mengikuti magang di industri untuk Kerjasama dalam rangka memperoleh lisensi d. Mengikuti pelatihan memdapatkan sertifikasi dari industry atau Lembaga sertifikasi e. Mengikuti magang kerja untuk menjalin Kerjasama dengan industri
K. Penyelenggaraan kegiatan Dalam mendukung keterserapan lulusan smk dan smalb Penyelenggaraan BKK SMK dan SMALB ( perjalanan dinas pengelola BKK) Pemantauan kebekerjaan lulusan SMK dan SMALB termasuk perjalanan dinas Pembiayaan lain yang relevan .
PEMBIAYAAN PERJALANAN DINAS
Uang Harian Pengawas , Pendidik , Tendik dan Siswa 1. Perjalanan Dinas Luar kota / Kabupaten Rp. 380.000 2. Dalam kota Lebih Dari 8 Jam Rp. 150.000 3. Dalam kota Kurang 8 Jam Rp. 90.000 4. Diklat Dalam Kalbar Rp. 110.000 5. Diklat Luar Kalbar Rp. 130.000 Penginapan 1. Golongan IV Rp. 600.000 2. Golongan III Rp. 430.000 3. Golongan I dan II dan Siswa Rp. 361.000 RINCIAN PERJALANAN DINAS DAERAH
1. Dalam hal tarif transportasi dalam daerah dan luar daerah , maka disertakan bukti perjalanan yang sah sebagai bentuk pertanggungjawaban dalam melaksanakan perjalanan dinas ( at cost ). 2. Dalam hal tarif transportasi antar kecamatan dalam kabupaten standar pembiayaan yang digunakan mengacu pada Peraturan Bupati yang berlaku .
Kelengkapan Dokumen Perjalanan Dinas: Surat perintah Tugas SPPD Surat Undangan Tiket Transport PP Tiket pesawat disertai boarding pass Dokumentasi Laporan Perjalanan dinas Kwitansi Hotel jika tidak menginap maka perhitungannya 30% dari pagu standar biaya
P ermendikbud 18 tahun 2022 tentang pedoman pengadaan barang/jasa oleh satdik
Pedoman PBJ Satdik Melaksanakan PBJ secara efektif , efisien , transparan dan akuntabel Memperoleh barang / jasa yang tepat dari setiap dana yang dibelanjakan oleh satdik diukur dari aspek kualitas , kuantitas , waktu dan lokasi 44
P rinsip pbj satdik Efisien Efektif Transparan Terbuka Bersaing Adil Akuntabel 45
P rinsip pbj satdik Pengadaan Barang /Jasa (PBJ) meliputi seluruh kegiatan barang / jasa yang dibutuhkan satdik PBJ tidak termasuk belanja yang bersifat honor/ gaji 46
Pelaku Pengadaan Barang/Jasa satdik Pelaksana : merupakan Kepala Satdik yang berwenang dan bertanggung jawab melaksanakan PBJ satdik. Kepala satdik dapat menunjuk pendidik/tendik untuk melaksanakan PBJ dan ditetapkan oleh Kepala Satdik 2. Penyedia : perorangan dan badan usaha 47
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa oleh Satdik 49 pengadaan barang / jasa Satuan Pendidikan dilaksanakan melalui sistem Informasi Pengadaan Satuan Pendidikan ( SIPLah ) Kriteria PBJ melalui SIPlah : Standar atau dapat distandarkan Memiliki risiko lebih rendah Harga sudah terbentuk di pasar
PBJ satdik dapat dilaksanakan diluar SIPLah Satdik B arang/ jasa yang tidak memenuhi kriteria di atas Barang Habis Pakai dengan transaksi paling banyak Rp. 1.000.000 PBJ satdik dapat dilaksanakan diluar SIPLah apabila Satdik belum terkoneksi Internet 50
Pelaksanaan PBJ harus disertai dengan bukti 1. Dokumen Perencanaan PBJ 2. Dokumen Hasil Pembandingan 3. Dokumen Hasil Negosiasi 51 4. Surat Pemesanan 5. Surat Hasil Pemeriksaan Barang dan jasa 6. Berita Acara Serah Terima 7. Bukti Pembayaran 8. Kwitansi Sekolah
Pelaporan hasil pelaksanaan PBJ di SIPLah Satdik Terintegrasi dengan ARKAS Kemendikbud Pelaporan hasil pelaksanaan PBJ di luar SIPlah disampaikan oleh satdik melalui ARKAS 52