BAB 2 IKLAN SLOGAN DAN FOSTER KELAS 8.pptx

adinyuliadin42 0 views 22 slides Oct 06, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

PPT


Slide Content

BAB 2 MEMBUAT IKLAN, SLOGAN DAN FOSTER

PERTANYAAN PEMANTIK PERNAHKAH KALIAN MEMPERHATIKAN SEBUAH IKLAN? IKLAN APAKAH YANG MENARIK PERHATIAN KALIAN? DIANTARA IKLAN-IKLAN ITU, ADAKAH IKLAN YANG TERUS KALIAN INGAT?MENGAPA! MENURUT KALIAN, BAGAIAMANA DARI SEBUAH IKLAN YANG PALINH MENARIK?

A . Pengertian Iklan Apa yang dimaksud dengan iklan? Iklan adalah sebuah informasi yang mendorong dan membujuk khalayak agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan . Iklan juga dapat diartikan sebagai pemberitahuan kepada khalayak mengenai suatu barang atau jasa. Biasanya, iklan disampaikan melalui media massa seperti televisi, radio, surat kabar, dan internet. Nah , sebelum iklan ditayangkan atau dipublikasikan, kita harus membuat teks tertulisnya terlebih dahulu nih , yang berguna sebagai naskah panduan. Naskah panduan ini harus dibuat sesuai dengan struktur dan kaidah kebahasaan iklan supaya iklan yang dihasilkan bisa dipahami oleh khalayak.

B. Ciri-Ciri Iklan Iklan tentu berbeda dengan jenis publikasi lainnya.  Ciri iklan paling umum, yaitu bersifat informatif dan mampu menjelaskan produk atau jasa secara efektif. Selain itu, iklan juga memiliki ciri-ciri lain seperti berikut: Menggunakan bahasa yang singkat namun tetap efektif agar pesan yang disampaikan tepat sasaran. 2. Menggunakan diksi yang bersifat sugesti dan mengajak karena tujuan dari iklan adalah untuk mempengaruhi konsumen. 3. Memiliki target pasar yang jelas agar distribusi produk lebih efektif. 4. Dikemas secara menarik agar mendapatkan perhatian pembaca atau konsumen. 5. Penyampaian informasi secara padat, jelas, dan tidak menyinggung pihak lain

C.Tujuan Iklan Kenapa sih iklan itu penting banget dilakukan ketika kita ingin memasarkan suatu barang atau jasa? Oke, berikut beberapa fungsi iklan yang bisa kamu ketahui : 1. Memperkenalkan Produk Kalo mau jualan kita laku, tentunya orang-orang harus tau apa yang kita jual kan? Nah, iklan membantu memperkenalkan produk atau layanan kepada masyarakat, sehingga orang-orang jadi tau tentang produk yang kita jual. 2. Meningkatkan Penjualan Iklan mengandung kata-kata persuasif (ajakan) yang dapat merangsang minat dan keinginan konsumen untuk membeli produk atau layanan yang diiklankan. 3. Memperkuat Citra Brand Kamu pasti punya brand favorit kan? Misalnya aja , produk pembersih muka. Di antara sekian banyak merk pembersih muka yang beredar di pasaran, kamu selalu memilih produk yang kamu percaya kualitasnya. Nah, itulah yang dinamakan citra brand . Lewat iklan, sebuah brand dapat membangun citra yang kuat di mata konsumen.

D. Jenis-Jenis Iklan Jenis iklan ternyata ada banyak,  lho ! Berdasarkan isinya, iklan dibagi menjadi beberapa jenis, seperti iklan pengumuman atau pemberitahuan, iklan niaga atau penawaran, iklan layanan masyarakat, dan iklan permintaan. Nah, untuk memahaminya lebih lanjut,  yuk  simak penjelasan berikut:   1. Iklan Pengumuman atau Pemberitahuan Dalam buku Manajemen Penerbitan Public Relation (2021) yang dilansir melalui  Kompas.com , tujuan dari iklan pengumuman atau pemberitahuan adalah  menyampaikan informasi pada masyarakat tentang sesuatu hal . Misalnya, iklan tentang suatu acara atau lomba.

2. Iklan Niaga atau Penawaran Jenis iklan niaga atau penawaran bertujuan untuk  memperkenalkan, menawarkan, dan mempromosikan suatu produk atau jasa  kepada konsumen. Iklan niaga sering kita temukan di televisi, radio, koran, media sosial, dan masih banyak lagi. Misalnya, iklan promo diskon Dafa & Lulu Live Premium.   3. Iklan Layanan Masyarakat Iklan layanan masyarakat bertujuan untuk  mengajak dan meningkatkan kesadaran masyarakat  terhadap isu sosial yang sedang terjadi. Jenis iklan ini bersifat tidak komersial dan dibuat oleh lembaga atau organisasi tertentu. Misalnya, iklan tentang imbauan kepada masyarakat untuk selalu menggunakan helm saat berkendara sepeda motor.

4. Iklan Permintaan Umumnya, iklan permintaan  dibuat atas permintaan pribadi, instansi, atau lembaga  tertentu yang ingin informasinya diketahui oleh khalayak, seperti iklan lowongan kerja.

Apabila dilihat berdasarkan media yang digunakan, iklan dibagi menjadi dua jenis, yaitu: 1. Iklan Media Cetak Seperti namanya, iklan media cetak  menggunakan media cetak sebagai media publikasinya . Jenis iklan ini biasanya dimuat di koran, majalah, selebaran, brosur, dan media cetak lainnya.   2. Iklan Media Elektronik Jenis iklan ini  menggunakan media elektronik sebagai media publikasinya . Misalnya iklan yang disampaikan melalui radio yang berfokus pada audio, televisi dan media sosial yang berfokus pada audio visual.

CONTOH IKLAN Pengumuman atau Pemberitahuan

CONTOH IKLAN Iklan Niaga atau Penawaran

COONTOH IKLAN Layanan Masyarakat

CONTOH IKLAN Permintaan

apabila dilihat dari tujuannya, iklan dibagi menjadi dua jenis juga, yaitu:   1. Iklan Komersial Iklan komersial dibuat dengan tujuan untuk  meningkatkan penjualan suatu produk atau jasa , sehingga penyedia produk atau jasa mendapatkan keuntungan ekonomi yang besar.   1. Iklan Non Komersial Kebalikan dari iklan komersial, iklan non komersial tidak bertujuan untuk mendapatkan profil ekonomi. Iklan jenis ini fokus  memberikan informasi tentang suatu hal . Selain itu, juga dapat berisi  ajakan kepada masyarakat untuk melakukan sesuatu , seperti iklan keluarga berencana, imbauan untuk menanam pohon, dan lain sebagainya.  

1. Persuasif Kata-kata yang terdapat dalam teks iklan harus persuasif (bersifat mengajak) agar konsumen yakin dan percaya terhadap produk atau jasa yang ditawarkan. 2. Imperatif Iklan biasanya menggunakan kalimat imperatif. Imperatif adalah bersifat memerintah atau memberi komando. Dalam hal ini, maksudnya seperti kalimat permintaan, ajakan, dorongan atau larangan. Biasanya ditandai dengan kata-kata seperti  ikutilah, hadirilah, wujudkan, nyatakan, nikmati, sebaiknya, marilah, ayo  dan  janganlah .

3. Berima Biasanya kata-kata yang terdapat dalam sebuah iklan memiliki rima atau pengulangan nada yang sama, agar iklan tersebut menarik dan berkesan bagi konsumen. 4. Berkesan Positif Produk atau jasa yang ditawarkan tentunya akan memiliki pesaing. Untuk itu, dalam sebuah iklan, sebaiknya tidak menggunakan kata-kata yang menghina atau menjelek-jelekkan produk atau jasa lain. Lebih baik, bersaing secara sehat dengan membuktikan bahwa produk atau jasa yang ditawarkan tersebut memang lebih baik daripada yang lain.

5. Ringkas Iklan yang menarik adalah iklan yang tidak bertele-tele, tetapi langsung menyampaikan maksud dan tujuannya. Iklan yang ringkas juga berfungsi untuk memberikan kesan yang kuat kepada konsumen, sehingga iklan tersebut bisa lebih mudah diingat. 6. Fakta Iklan harus mengandung fakta. Misalnya seperti alamat perusahaan yang benar-benar ada, atau produk yang benar-benar ada. Biasanya, fakta ini berupa pernyataan yang bisa dibuktikan kebenarannya dan bukan berupa opini atau pendapat seseorang.

Cara Membuat Iklan yang Menarik Lalu, bagaimana sih cara membuat iklan yang menarik perhatian konsumen? Berikut beberapa Langkah membuat iklan yang efektif dan menarik: 1. Kenali Target Audiens Pertama-tama, kamu harus tau dulu nih , produk yang kamu jual ini, cocok dipasarkan untuk konsumen yang seperti apa. Apakah anak-anak, remaja, orang dewasa, ibu-ibu, atau sebagainya. Dengan mengetahui target audiens , kamu bisa merancang pesan maupun desain yang lebih relevan dan menarik bagi mereka.

2. Tulis Pesan yang Jelas dan Singkat Pesan iklan harus jelas dan langsung ke intinya ( to the point ). Jadi, jangan bertele-tele ya! Kamu bisa menggunakan kalimat singkat dan menarik, agar konsumen dapat langsung menangkap informasi produk yang kamu jual. 3. Gunakan Visual yang Menarik Dalam membuat iklan, unsur visual juga penting untuk kita perhatikan, loh! Kita bisa memilih warna, menyisipkan gambar, atau video yang menarik perhatian, namun tetap relevan dengan produk yang kamu jual.

4. Mengajak Konsumen Biasanya, di akhir iklan, kita pasti menemukan kalimat-kalimat ajakan, seperti “yuk, langganan sekarang!” atau “buruan beli sebelum kehabisan!”. Nah, kamu bisa menyertakan kalimat ajakan yang dapat mempengaruhi emosi konsumen, atau memotivasi mereka untuk membeli produk yang kamu jual.  
Tags