BAB 5 HARMONI KEBERAGAMAN MASYARAKAT INDONESIA.pptx

sriyantibr3 5 views 16 slides Sep 16, 2025
Slide 1
Slide 1 of 16
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16

About This Presentation

BAB 5 HARMONI KEBERAGAMAN MASYARAKAT INDONESIA.pptx


Slide Content

BAB 5 HARMONI KEBERAGAMAN MASYARAKAT INDONESIA

Harmoni keberagaman masyarakat Indonesia adalah   kondisi masyarakat yang hidup rukun dan damai di tengah perbedaan .  Perbedaan tersebut dapat meliputi suku , agama, bahasa , budaya , dan tradisi Keberagaman merupakan suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan dalam berbagai bidang . Sebagai negeri multikultural , Indonesia memiliki aset budaya yang kaya. Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) harmoni adalah selaras atau serasi . Harmoni dalam bermasyarakat dapat juga diartikan sebagai kerjasama antara sesama manusia sehingga menghasilkan kesatuan yang luhur Sementara itu pengertian hidup harmoni adalah kerukunan yang diciptakan oleh sesama mereka berada dalam suatu ikatan yang bersifat saling menguatkan , saling hormat dan menghargai serta toleransi . A. Makna Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya , Ekonomi , dan Gender dalam Bhinneka Tunggal Ika

1. Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya Harmoni dalam keberagaman sosial budaya adalah suatu kondisi di mana masyarakat yang terdiri dari berbagai kelompok sosial dan budaya dapat hidup bersama secara damai , saling menghormati , dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama Karena perbedaan sosial budaya adalah suatu kenyataan yang tidak dapat dihindari dalam masyarakat . Perbedaan ini dapat dilihat dari berbagai aspek , seperti suku , agama, ras , bahasa , adat istiadat , seni , dan lain-lain.

Untuk menciptakan harmoni dalam keberagaman sosial budaya , diperlukan sikap toleransi , empati , dan apresiasi terhadap perbedaan yang ada . Toleransi adalah sikap menghargai dan mengakui hak orang lain untuk berbeda pendapat , keyakinan , dan cara hidup contoh harmoni dalam keberagaman sosial budaya : - Menghargai perbedaan - Saling mengenal - Membantu satu sama lain - Toleransi - Empati - Tidak saling menjatuhkan - Saling menjalin kebersamaan

2. Harmoni dalam Keberagaman Ekonomi pada Masyarakat Harmoni dalam keberagaman ekonomi adalah   kondisi selaras dan saling menghormati antar masyarakat yang memiliki perbedaan tingkat ekonomi . Ciri-ciri harmoni dalam keberagaman ekonomi   Menjaga dan menghargai perbedaan ekonomi , Memiliki sikap toleransi , Menyayangi dan menyinergikan perbedaan , Merekatkan perbedaan sebagai sarana untuk saling memahami , Tepo seliro dan toleransi . 

Manfaat keberagaman ekonomi   1. Menciptakan ketahanan terhadap fluktuasi ekonomi global 2. Pertumbuhan ekonomi lebih seimbang dan merata di berbagai sektor 3. Terbuka lebih banyak peluang pekerjaan bagi berbagai tingkat keterampilan dan latar belakang pendidikan

Contoh harmoni dalam keberagaman ekonomi   1. Menghargai perbedaan kondisi ekonomi dan pekerjaan 2. Tidak merendahkan kondisi ekonomi atau pekerjaan tertentu 3. Menjalin kebersamaan sesama masyarakat 4. Membantu sesama yang sedang kesusahan 5. Saling menghormati dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama

3. Harmoni dalam Keberagaman Gender dalam Masyarakat Harmoni dalam keberagaman gender adalah   kondisi masyarakat yang selaras di tengah perbedaan jenis kelamin .  Harmoni ini dapat terwujud dengan adanya kesetaraan hak dan kesempatan bagi laki-laki dan perempuan . 

Ciri-ciri harmoni dalam keberagaman gender : Laki-laki dan perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam pendidikan , pekerjaan , dan kegiatan ekonomi   Laki-laki dan perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam kegiatan sosial-politik dan keagamaan   Laki-laki dan perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam berperan serta dalam berbagai bidang kehidupan   Laki-laki dan perempuan saling menghormati dan bekerja sama tanpa memandang perbedaan gender

Cara mewujudkan harmoni dalam keberagaman gender:  - Saling menghargai - Membantu satu sama lain - Tidak saling menjatuhkan - Saling menjalin kebersamaan - Berteman tanpa membedakan jenis kelamin - Menggunakan media dan teknologi dengan bijak untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perbedaan peran antara perempuan dan laki-laki

Contoh harmoni dalam keberagaman gender : Tidak membeda-bedakan laki-laki atau perempuan dalam berteman Memberikan kesempatan belajar dan bersekolah , baik pada perempuan atau laki-laki Tolong-menolong tanpa membedakan perempuan atau laki-laki Memberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan pendapat , baik antara laki-laki dan perempuan Perempuan atau laki-laki berhak menjadi pimpinan organisasi Setiap laki-laki atau perempuan memiliki diperbolehkan ikut serta berpolitik

B. Permasalahan dan Akibat yang Muncul dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia Masalah sosial adalah ketidaksesuaian antara berbagai unsur kebudayaan atau masyarakat , yang dapat membahayakan kehidupan kelompok sosial .

Masalah sosial dapat dikelompokkan menjadi 4 ( empat ) jenis faktor penyebab , antara lain ekonomi , budaya , biologis , dan psikologis 1. Faktor ekonomi Faktor Ekonomi merupakan faktor penyebab terbesar terjadinya masalah sosial Permasalahan ini didorong oleh ketidakmampuan seseorang dalam memenuhi kebutuhan hidupnya secara layak . Contoh masalah sosialnya ialah pengangguran , kriminalitas , kemiskinan , anak jalanan , dan sebagainya . Faktor ekonomi juga bisa dijadikan acuan sebagai maju atau tidaknya suatu negara , dan dapat memengaruhi masalah sosial politik pada aspek psikologis dan biologis masyarakat .

2. Faktor budaya Faktor penyebab masalah sosial ini dipicu oleh ketidaksesuaian pelaksanaan norma , nilai , serta kepentingan sosial , akibat adanya perubahan sosial dan kondisi masyarakat yang heterogen . Contoh masalah sosial yang muncul akibat faktor budaya adalah kenakalan remaja , konflik antarsuku , diskriminasi gender, pernikahan dini , dan pengakuan hak milik kebudayaan lintas negara . Selain itu , ada pula budaya di masyarakat yang bisa menjadi penyebab masalah sosial . Misalnya budaya suka menerobos .  Budaya ini memberi kebiasaan kepada masyarakat untuk tidak berperilaku disiplin dan taat aturan .

3. Faktor biologis   Faktor biologis   timbul karena adanya ketidaksesuaian keadaan lingkungan yang berpotensi menimbulkan ketidakstabilan kondisi biologis masyarakat . Contohnya wabah penyakit menular , virus penyakit baru , kurang gizi , dan makanan beracun . Permasalahan sosial yang disebabkan faktor biologis , biasanya juga terjadi karena minimnya fasilitas kesehatan yang layak , dan kondisi ekonomi maupun pendidikan yang tidak mencukupi

3. Faktor psikologis   Faktor psikologis   berhubungan dengan masalah pola pikir suatu masyarakat atau pribadi tertentu , yang bersinggungan dengan tatanan kehidupan sosial yang ada . Contohnya aliran sesat , gangguan jiwa , depresi , bunuh diri , dan lainnya . Faktor penyebab masalah sosial ini tidak mudah ditangani . Karena umumnya berkaitan dengan keyakinan , sehingga membutuhkan penanganan berkelanjutan dengan pendekatan yang bijak