A. TOPOLOG DAN ARSITEKTUR JRINGAN Jaringan komputer adalah sekelompok perangkat yang terhubung satu sama lain melalui media transmisi seperti fiber optik , kabel , atau gelombang radio. Perangkat yang terhubung dapat berupa komputer , printer, scanner, mesin Fax, handpone dan lain-lain.
Tujuan adanya jaringan komputer adalah untuk mengirim dan menerima data yang disimpan di perangkat lain melalui media hubung . Perangkat ini sering disebut sebagai node.
Topologi jaringan : menggambarkan bagaimana perangkat jaringan saling terhubung . Arsitektur komputer : mencakup desain perangkat keras , perangkat lunak , dan protokol komunikasi . Hubungan : Topologi adalah bagian dari arsitektur jaringan yang mengatur bentuk koneksi fisik dan logis .
Konfigurasi Topologi Jaringan Langkah- langkah konfigurasi : a. Menentukan perangkat jaringan yang dibutuhkan (switch, router, PC, server) b. Menentukan tipe kabel (UTP, STP, fiber optik ) c. Menentukan alamat IP setiap perangkat d. Menentukan konfigurasi protokol (TCP/IP, DHCP, DNS) e. Mengatur konfigurasi perangkat jaringan f. Menentukan jenis topologi (bus, star, ring, dll ) g. Mengatur keamanan jaringan (firewall, enkripsi ) h. Melakukan pengujian & pemecahan masalah (troubleshooting)
Skalabilitas Topologi Jaringan Faktor-faktor skalabilitas : a. Pertumbuhan jaringan : kemampuan menambah perangkat baru b. Biaya dan efisiensi : mempertimbangkan investasi perangkat c. Kemudahan pengelolaan : administrasi & monitoring d. Ketersediaan dan keandalan : uptime dan redundansi e. Performa jaringan : throughput & latency f. Perawatan dan perbaikan : kemudahan pemeliharaan
Redundasi topologi jaringan Redundasi Adalah penyediaan jalur atau perangkat cadangan dalam sebuah topologi jaringan untuk memastikan konektivitas tetap berjalan meskipun terjadi kegagalan pada salah satu perangkat atau jalur utama .
Cadangan perangkat jaringan Jalur Cadangan Pengaturan STP Spanning Tree Protocol (STP) adalah protokol Layer 2 (Data Link) yang digunakan pada switch untuk mencegah loop di jaringan yang memiliki jalur redundan . Pengaturan load balancing Pengaturan failover Penggunaan protocol redundasi
Load balancing adalah teknik mendistribusikan beban kerja (traffic) ke beberapa server, jalur , atau perangkat jaringan agar tidak ada satu titik yang terbebani berlebihan . Tujuannya : meningkatkan performa , ketersediaan (availability), dan keandalan (reliability) .
ailover adalah mekanisme otomatis yang memindahkan layanan dari perangkat / jalur utama ke perangkat / jalur cadangan jika terjadi gangguan . Tujuannya : menjamin ketersediaan layanan (high availability) dan meminimalkan downtime.
Load Balancing → membagi beban ke banyak jalur /server secara bersamaan . Failover → jalur /server cadangan hanya aktif jika jalur utama gagal .
Klasifikasi jaringan komputer
TOPOLOGI
Rancangan Topologi Jaringan Dibawah ini adalah rancangan jaringan Mikrotik yang akan digunakan
Peralatan Jaringan Router Switch/Hub DHCP Pengkabelan