KERANGKA PEMIKIRAN & HIPOTESIS Hipotesis yang diajukan pada proposal penelitian adalah waktu pengarangan dan letak tutup atas pada tungku arang berpengaruh nyata terhadap rendemen dan kualitas arang batok kelapa. A. Kerangka Pemikiran B. Hipotesis
METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Oktober - Desember 2025 Penelitian akan dilaksanakan di Laboratorium Pasca Panen dan Pengemasan Hasil Pertanian dan Laboratorium Kimia dan Biokimia Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman . B. Alat dan Bahan Bahan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah kemasan kaleng berbentuk silinder dengan volume 5 liter, batok kelapa, indikator merah metil atau sindur metil, pewarna makanan (merah). Alat yang diperlukan adalah, tabung reaksi, vorteks, pelubang metal, flame gun , botol timbang, neraca, oven desikator, bunsen , cawan porselen, gegep, tanur, kawat nikelin , bomb calorimeter , erlenmeyer , buret, ayakan ukuran 60 mesh , alat penggiling, fuse wire , palu.
METODE PENELITIAN C. Rancangan Percobaan Penelitian ini merupakan percobaan penelitian faktor tunggal (lama pengarangan) yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Lama pengarangan yang akan dicobakan adalah 2, 4 dan 6 jam. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 6 kali. Kisaran waktu yang akan dicobakan akan divalidasi terlebih dahulu melalui percobaan pendahuluan. Data yang diperoleh dari pengamatan setiap parameter akan dianalisis dengan ANOVA dilanjutkan dengan uji Tukey . Optimasi waktu proses pengarangan akan dilakukan dengan metode regresi.
METODE PENELITIAN D. Prosedur Penelitian 1. Pembuatan Alat 2. Pembuatan Arang Batok Kelapa
METODE PENELITIAN E. Pengujian Parameter 1. Uji Kadar Air Dilakukan dengan metode gravimetri BSN (2021) 2. Uji Kadar Abu Dilakukan dengan metode pengabuan kering BSN (2021) 3. Uji Zat Mudah Menguap Dilakukan dengan metode pemanasan dalam tanur BSN (2021) 4. Uji Kadar Karbon Terikat Mengacu pada perhitungan BSN (2021) 5. Uji Daya Serap Dilakukan dengan metode spektrofotometer (Ernawati et al. , 2021). 5. Uji Nilai Kalor Dilakukan dengan metode bomb calorimeter (Nahas et al. , 2019)