Penjelasan TELAAH SEJAWAT BERDASARKAN PP NOMOR 60 TAHUN 2008 Pasal 55 Lingkup pengaturan pengawasan intern mencakup kelembagaan , lingkup tugas , kompetensi sumber daya manusia , kode etik , standar audit, pelaporan , dan telaahan sejawat . Telaahan sejawat adalah kegiatan yang dilaksanakan unit pengawas yang ditunjuk guna mendapatkan keyakinan bahwa pelaksanaan kegiatan audit telah sesuai dengan standar audit. Untuk menjaga mutu hasil pemeriksaan aparat pengawasan intern pemerintah , secara berkala dilaksanakan telaahan sejawat . Untuk menjaga mutu hasil audit aparat pengawasan intern pemerintah , secara berkala dilaksanakan telaahan sejawat . Pedoman telaahan sejawat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun oleh organisasi profesi auditor. KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
STANDAR AUDIT INTERN PEMERINTAH INDONESIA (SAIPI) Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas harus mencakup penilaian intern maupun ekstern 1300 - Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas 1310 - Persyaratan Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas Penilaian intern harus mencakup : Pemantauan berkelanjutan atas kinerja Pengawasan Intern. Penilaian berkala dilakukan secara mandiri atau oleh pihak lain dalam organisasi yang memiliki pengetahuan memadai tentang praktik Pengawasan Intern. 1311 - Penilaian Intern Penilaian ekstern harus dilakukan sekurang-kurangnya sekali dalam lima tahun oleh penilai atau tim penilai yang memiliki kualifikasi memadai dan independen yang berasal dari luar organisasi . Pimpinan APIP harus menginformasikan kepada atau mendiskusikan dengan Pimpinan K/L/D mengenai : Bentuk , isi dan frekuensi penilaian ekstern ; dan Kualifikasi dan independensi tim atau penilai ekstern , termasuk kemungkinan terjadinya benturan kepentingan . 1312 - Penilaian Ekstern Pimpinan APIP harus mengembangkan dan menjaga program penjaminan dan peningkatan kualitas yang mencakup seluruh aspek Pengawasan Intern T elaah Sejawat Ekstern KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
Kedudukan Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas p ada Framework Penilaian Kapabilitas APIP APIP melakukan program penjaminan dan peningkatan kualitas yang dirancang untuk memastikan kesesuaian pelaksanaan pengawasan intern terhadap standar , dan penerapan kode etik oleh auditor. Program tersebut juga menilai serta mengidentifikasi peluang peningkatan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan pengawasan intern. Peraturan BPKP No. 8 Tahun 2021 Tentang Penilaian Kapabilitas APIP pada K/L/PD Pengelolaan SDM ENABLER Dukungan Pengawasan Praktik Profesional Akuntabilitas dan Manajemen Kinerja Budaya dan Hubungan Organisasi Struktur dan Tata Kelola Peran dan Layanan DELIVERY Aktivitas Pengawasan Assurance Consulting Keyakinan yang Memadai atas Ketaatan dan 3E RESULT Kualitas Pengawasan Early Warning dan Peningkatan Efektivitas MR Perbaikan Tata Kelola Level Kapabilitas APIP dan AoI KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
Urgensi Telaah Sejawat Ekstern dalam IACM Terdapat kebijakan tentang program penjaminan dan peningkatan kualitas (QAIP) L evel 1 Kebijakan tentang QAIP telah mencakup p enilaian intern dan p enilaian ekstern / telaah sejawat Melaksanakan dan mendokumentasikan QAIP L evel 2 Melaksanakan , mendokumentasikan dan melaporkan QAIP secara berkala sesuai dengan standar Telah mengembangkan sistem dan prosedur untuk menindaklanjuti hasil QAIP L evel 3 Kebijakan dan pelaksanaan QAIP dievaluasi secara berkelanjutan . Berkontribusi untuk asosiasi profesi yang relevan guna mendapatkan wawasan dan pembelajaran berkelanjutan , serta penerapan praktik-praktik terbaik pengawasan intern secara global . L evel 5 L evel 4 KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
Mendorong kesesuaian kegiatan pengawasan intern dengan standar dan kode etik AAIPI. Meningkatkan efektivitas , efisiensi , dan nilai tambah kegiatan pengawasan intern dalam membantu mewujudkan tujuan organisasi dan memenuhi harapan pemangku kepentingan ; serta Mengidentifikasi peluang untuk peningkatan kualitas kegiatan pengawasan intern APIP ( opportunities for improvement ). KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025 TUJUAN PROGRAM PENJAMINAN DAN PENINGKATAN KUALITAS 3. 2. 1.
Keputusan Ketua Umum AAIPI Nomor KEP-43/AAIPI/DPN/2019 Tentang Pedoman Telaah Sejawat Ekstern APIP Kerangka Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
Kerangka Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025 Penelaahan Intern Pemantauan Berkelanjutan (Ongoing Monitoring) Pemantauan berkelanjutan dilakukan untuk mengevaluasi kesesuaian pelaksanaan kegiatan pengawasan intern sehari-hari dengan kode etik dan standar . Pemantauan berkelanjutan memberikan jaminan bahwa proses-proses pengawasan intern telah berjalan secara efektif untuk dapat menjaga kualitas setiap penugasan pengawasan intern. Penelaahan Sendiri Secara Berkala ( Periodic Self Assessment ) Penelaahan sendiri secara berkala dilakukan untuk mengevaluasi kesesuaian pelaksanaan kegiatan pengawasan intern dalam suatu periode . Hasil Penelaahan sendiri secara berkala dan level kesesuaian yang dicapai harus dilaporkan kepada Pimpinan APIP. Penelaahan ekstern dilaksanakan paling kurang satu kali dalam tiga tahun olehpihak yang independen dan berkualitas yang berasal dari luar APIP Penelaahan Ekstern Program Penjaminan dan Peningkatan Kualitas dalam SAIPI
PERSPEKTIF PENERAPAN PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PENJAMINAN KUALITAS Perspektif Penugasan Pengawasan Intern (level operasional ) 1 Perspektif Kegiatan Pengawasan Intern (level organisasi ) 2 Penugasan dan Kegiatan Pengawasan Intern ( Perspektif Ekstern ) 3 Penugasan pengawasan intern mengacu pada PKPT ; Perencanaan, pelaksanaan dan komunikasi hasil pengawasan intern sesuai dengan definisi pengawasan intern, kode etik, dan standar audit ; Mekanisme TLHP telah ditetapkan dan dijalankan ; Survei kepuasan pelanggan dan peningkatan kapabilitas auditor melalui knowledge sharing dan lessons learned telah dijalankan. Kebijakan & prosedur telah ditetapkan sebagai panduan oleh auditor agar konsisten sesuai dengan definisi pengawasan intern, kode etik, dan standar audit; Pelaksanaan pengawasan intern sesuai pedoman ; Pengawasan intern memenuhi tujuan, wewenang, & tanggungjawab yang tercantum pada piagam pengawasan intern ; Pengawasan intern sesuai harapan pemangku kepentingan ; Pengawasan intern memberikan nilai tambah dan meningkatkan pelaksanaan tugas dan fungsi Kementerian; Seluruh sumber daya telah dimanfaatkan secara efisien dan efektif . Kegiatan penilaian ekstern telah dilaksanakan oleh tim yang independen dan memiliki kompetensi yang cukup dalam praktik pengawasan intern dan proses penilaian kualitas. 3
HAL-HAL BARU YANG DIATUR 1. Jumlah Tim Penelaah Jumlah Tim Penelaah untuk standarisasi dibatasi menjadi maksimal 7 ( tujuh ) orang dengan susunan : Penanggung Jawab/ Pengendali Mutu (1 Orang); Pengendali Teknis (1 Orang); Ketua Tim (1 Orang); Anggota (2-4 Orang); 2. Jumlah Hari Penugasan Jumlah Hari Penugasan dibatasi menjadi maksimal 12 Hari Kerja / Kalender dengan alokasi waktu : Entry Meeting (1 hari ); Pelaksanaan (10 Hari); Exit Meeting (1 Hari) 3. Waktu Penyelesaian Pelaporan TSE Final Waktu Penyelesaian Pelaporan TSE Final dibatasi menjadi 10 Hari Kerja sejak Berita Acara Quality Assurance diterima oleh APIP Penelaah .
HAL-HAL BARU YANG DIATUR 4. PENETAPAN SAMPEL TERPILIH Penetapan Sampel terpilih harus dilakukan oleh APIP Penelaah . 5. MASA PELAKSANAAN TSE DARI 5 (LIMA) TAHUN SEKALI MENJADI 3 (TIGA) TAHUN SEKALI 6. PEMANTAUAN HASIL TSE SEBELUMNYA 7. TATA CARA SURVEI/KUESIONER Responden survei untuk setiap kuesioner ditentukan sebagai berikut : Kuesioner Pengukuran Efektivitas dan Efisiensi Kinerja APIP disampaikan kepada Pimpinan APIP, Pejabat Pembina Kepegawaian , dan Inspektur atau pejabat struktural lainnya dibawah pimpinan APIP; Kuesioner Penerapan Kode Etik Profesi Auditor disampaikan kepada Pimpinan APIP, Pejabat Pembina Kepegawaian , dan Inspektur atau pejabat struktural lainnya dibawah pimpinan APIP serta kepada auditor sekurang-kurangnya 50 % dari jumlah seluruh auditor; Kuesioner Survei Kepuasan Pemangku Kepentingan disampaikan kepada Pimpinan K/L/D atau pejabat lainnya yang ditunjuk mewakili , dan Pimpinan Auditi atau pejabat lainnya yang ditunjuk mewakili sekurang-kurangnya 3 Pimpinan Auditi .
Kualifikasi dan Kompetensi Tim Penelaah ASOSIASI AUDITOR INTERN PEMERINTAH INDONESIA – T.A. 2023 Pedoman 2019 1. Objektif dan independen 2. Auditor dengan pengetahuan dan/ atau pengalaman dalam pengawasan intern yang ditandai dengan sertifikasi seperti JFA, QIA, dan/ atau CIA 3. Pengetahuan dan/ atau pengalaman terkait proses QAIP yang ditandai dengan sertifikat bimbingan teknis /workshop/ pelatihan terkait kegiatan telaah sejawat ekstern 4. Kemampuan komunikasi dan analisis yang baik 5. Pengetahuan yang memadai terkait area kerja yang ditelaah KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025 Pedoman 2024 1. Objektif dan independen 2. Auditor 3 . M emiliki kecakapan dan kecermatan profesional yang memadai sebagai berikut : a. Kecakapan ( kompetensi , pengetahuan dan keterampilan ) Kompetensi atas praktik profesional audit intern sesuai SAIPI, Pengetahuan dan/ atau pengalaman terkait proses Penjaminan dan Peningkatan Kualitas yang ditandai dengan sertifikat workshop telaah sejawat ekstern yang dikeluarkan oleh Komite Telaah Sejawat DPN AAIPI Keterampilan dalam komunikasi dan analisis yang baik . b. Kecermatan profesional ,
METODOLOGI TELAAH SEJAWAT EKSTERN Survei / Kuisioner Permintaan Informasi dan Konfirmasi dengan Pejabat / pegawai terkait Reviu Dokumen Penilaian KK TSE pada Std Atribut dan Std Pelaksanaan mulai Perencanaan s.d Komunikasi Hasil Penugasan Penerapan kode etik; Efektifitas dan efisiensi kegiatan pengawasan Kepuasan/pemenuhan harapan pemangku kepentingan Pimpinan APIP Pimpinan Auditi Auditor/Tim Audit
Ruang Lingkup Telaah Sejawat Eksternal (Pedoman Telaah Sejawat APIP) 1 Tingkat Kesesuaian dengan Standar 2 Penerapan Kode Etik Auditor 3 Efisiensi dan Efektivitas Kegiatan Pengawasan Intern 4 Tingkat pemenuhan harapan para pemangku kepentingan 10 KOMITE TELAAH SEJAWAT DPN AAIPI – T.A. 2025
SIMPULAN TELAAH SEJAWAT EKSTERN Tata kelola, praktik profesional, dan komunikasi APIP telah dirancang secara memadai dan dijalankan secara efektif sesuai dengan standar audit . APIP telah memiliki struktur, kebijakan, dan prosedur pengawasan intern yang diperlukan secara memadai dan telah dijalankan secara konsisten dalam organisasi dan pelaksanaan pengawasan intern APIP. 90 – 100% Sangat Baik Tata kelola, praktik profesional, dan komunikasi APIP telah dirancang dengan memadai dan sebagian besar telah dijalankan secara efektif sesuai dengan standar audit . APIP memiliki struktur, kebijakan, dan prosedur pengawasan intern yang diperlukan secara memadai dan sebagian besar telah dijalankan secara konsisten dalam organisasi dan pelaksanaan pengawasan intern APIP. 80% - 89,99% Baik Tata kelola, praktik profesional, dan komunikasi APIP telah dirancang dengan cukup memadai dan sebagian telah dijalankan secara efektif sesuai dengan standar audit. APIP memiliki struktur, kebijakan, dan prosedur pengawasan intern yang diperlukan dengan cukup memadai, namun sebagian belum dijalankan secara konsisten dalam organisasi dan pelaksanaan pengawasan intern APIP. 65% - 79,99%` Cukup APIP telah merancang dan menjalankan tata kelola, praktik professional & komunikasi pengawasan intern sesuai dengan standar audit . Namun demikian, rancangan dan implementasi APIP tersebut masih perlu cukup banyak perbaikan/penyempurnaan. Struktur, kebijakan, dan prosedur pengawasan intern yang ada masih perlu dilengkapi atau disempurnakan agar dapat dijalankan secara konsisten dan seragam dalam organisasi dan dalam pelaksanaan pengawasan intern. 55% - 64,99% Kurang APIP belum merancang dan menjalankan tata kelola, praktik profesional & komunikasi pengawasan intern sesuai dengan standar audit . Struktur, kebijakan, dan prosedur pengawasan intern yang ada masih perlu perbaikan yang cukup signifikan agar dapat dijalankan secara konsisten dan seragam dalam organisasi dan dalam pelaksanaan pengawasan intern. <54,99% Sangat Kurang BAGAIMANAKAH PENGARUH SIMPULAN HASIL TSE ??? bahwa jika APIP telah mendapatkan nilai minimal “BAIK” maka dalam Laporan Hasil Pengawasan dicantumkan bahwa kegiatan audit intern telah ‘Dilaksanakan Sesuai dengan Standar”
Laporan Hasil Telaah Sejawat What Who When How Substansi dan Lingkup Laporan . Siapa yang Menegesahkan dan Menerbitkan Kapan Waktu Penyampaian Pelaporan Bagaimana Penyampaian Pelaporan
Substansi Laporan Hasil TSE
Laporan Hasil TSE
Format Laporan Berita Acara Hasil Telaah Sejawat Ekstern Sementara Berita Acara Quality Assurance . Laporan Hasil TSE