Belajar mengenal pondasi dengan berbagai macamanya
Anonymousp177L5goK
0 views
16 slides
Oct 07, 2025
Slide 1 of 16
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
About This Presentation
pondasi
Size: 223.54 KB
Language: none
Added: Oct 07, 2025
Slides: 16 pages
Slide Content
RAYMOND CONCRETE PILE Prinsip pelaksanaan tiang type Raymond Concrete Pile adalah sebagai berikut: Karena shell tersebut tipis, maka pada waktu pemancangan diberi inti dari pipa baja yang kuat. Shell bersama – dengan inti dipancang dalam tanah, sampai mencapai kedalaman yang direncanakan. Kemudian inti ditarik keluar. Selanjutnya kedalaman shell.
Simplex Concrete Pile Type tiang ini dipancang melalui tanah yang lembek maupun kedalaman tanah yang keras. Setelah pipa ditarik bidang keliling beton langsung menekan tanah disekitarnya, karena itu tanah harus cukup kuat/teguh dan compact untuk mendapatkan beton yang cukup padat. Kalau tanah tidak cukup kuat/teguh dan compact maka dalam pipa dimaksimalkan shell pipa yang tipis dengan diameter yang lebih kecil daripada diameter pipa luar. Kemudian beton dicor dan pipa sebelah ditarik ke atas.
Adapun prinsip pelaksanaan Simplex ini adalah s ebagai b erikut : Pipa dipancang dengan ujung bawah diberi sepatu baja sampai mencapai kedalaman yang direncanakan . Setelah cukup kemudian kedalaman pipa dicor beton sambil pipa ditarik ke atas . Kalau tanah di sekeliling Tiang kurang kuat (compact), maka dalam pipa dimasukkan Shell pipa tipis sebelum beton kita cor ke dalam shell tersebut . Pipa telah ditarik ke atas dan tiang Simplex telah selesai . Tiang Simplex ini diperhitungkan sebagai end-bearing pile maupun friction pile.
Base-drien Cased Pile Type tiang ini adalah termasuk tipe tiang yang dicor setempat dengan pipa baja (cashing) yang tetap tinggal dalam tanah tidak ditarik ke atas . Chasing atau pipa baja terbuat dari plate yang dilas berbentuk pipa. Diameter pipa berkisar antara 10 sampai dengan 28 inch (25 sampai dengan 70 cm) dengan total 3/8 inch (± 1 cm) Panjang tiang dapat ditambah dengan cara dilas . Pada ujung pipa (cashing) diberi sepatu dan sumbat beton yang dicor lebih dahulu seperti halnya Franki Pile.
Prinsip pelaksanaan Base Driven Caused Pile: Pipa baja (casing) yang telah diberi sumbat dipasang pada leader alat pancang (the leader of the pile driving). Hammer (p a lu ) alat pancang dijatuhkan bebas (Drop Hammer) ke dalam pipa hingga menumbuk sumbat beton , dan pipa (casing) masuk ke dalam tanah . Kalau memerlukan penambahan panjang tiang hal ini dapat dilaksanakan dengan cara penyambungan las. Kemudian pemancangan dilanjutkan lagi sampai mencapai kedalaman yang direncanakan . Setelah mencapai kedalaman yang direncanakan pemancangan dihentikan dan beton dicor ke dalam casing.
Keuntungan tiang type ini ialah : Pipa (casing) ringan dalam transport Penambahan dan pemotongan panjang tiang dapat dilakukan dengan mudah Karena ringan maka pemancangan tak memerlukan alat pancang yang berat seperti halnya precast concrete pile
Dropped – in shell Concrete Pile Type ini adalah suatu type variasi daripada tiang pancang yang dicor setempat tanpa adanya casing permanent yang tetap tinggal di dalam tanah . Sebagai ganti daripada casing dipergunakan shell logam tipis yang dimasukkan ke dalam casing luar kemudian setelah beton dicor casing luar ditarik ke atas . Type ini digunakan bila pembuatan tiang yang dicor casing setempat tanpa adanya casing sukar dilaksanakan misalnya seperti di tanah pasir . Bila casing bagian luar ditarik maka akan terjadi rongga di sekeliling shell yang mana rongga ini akan diisi dengan kerikil . Dengan demikian kerikil ini akan memperbesar geseran antara tanah dengan tiang . Diameter casing bagian luar ini berkisar antara 12″ sampai 20″ (30-50 cm) dengan panjang 75 feet (22,5 meter).
Adapun pelaksanaan tiang pancang type ini secara singkat : a) Perlengkapan tiang ini terdiri dari Casing Luar , yaitu pipa bagian luar Core (Inti) pipa bagian dalam .
(a) Diameter dasar core ukurannya sedemikian sehingga core ini dapat tepat masuk dalam casing. Casing luar dan core di dalamnya dipancang bersama-sama ke dalam tanah hingga mencapai lapisan tanah keras .
(b) Setelah sampai lapisan tanah keras core ditarik ke atas dan shell dimasukkan dalam casing tersebut . Shell ini terbuat dari logam yang tipisdan ringan dengan permukaan diberi alur spiral. (c) Kemudian beton dicor ke dalam shell sampai penuh dan padat . Setelah penuh core dimasukkan lagi ke dalam casing sedemikian sehingga bawah ujung core ( sepatu ) akan terletak pada permukaan beton yang telah dicor dalam shell. Kemudian casing ditarik ke atas ( keluar ) sedangkan shell dan beton tetap berada pada posisinya karena ditahan oleh core dan hammer alat pancang yang diletakkan di atas core. (d) Casing telah ditarik keluar , kemudian lubang di sekeliling shell diisi dengan kerikil .
Dropped – in shell Concrete Pile with compressed base section Type tiang ini dipergunakan bila lapisan atas tanah terdiri dari tanah yang sangat lunak yang mana tidak memungkinkan memakai tiang yang dicor setempat tanpa adanya casing.
Adapun prinsip pelaksanaannya adalah sebagai berikut: Perlengkapan tiang type ini seperti halnya pada type dropped in shell terdiri dari: a. Casing yaitu pipa bagian luar b. Core atau disebut juga inti Seperti pada type dropped-in shell core dimasukkan pada casing luar, kemudian core dan casing dipancang bersama-sama sampai mencapai tanah keras. Kemudian setelah mencapai tanah kerascore ditarik keluar dari casing dan beton dicor kedalam casing sampai setinggi tanah yang mana diperhitungkan cukup mampu untuk menahan beton yang masih muda (belum kering). Setelah itu core dimasukkan lagi ke dalam casing sampai dasar core bertumpu pada beton yang baru dicor tadi.
Core dipertahankan tetap pada posisinya dengan jalan meletakkan hammer diatas core, kemudian casing luar ditarik perlahan-lahan ke atas sampai dasar casing sama tinggi dengan dasar core. Setelah ini core ditarik ke atas kemudian shell dimasukkan ke dalam casing sedemikian hingga ujung bawah shell terletak pada beton. Core dimasukkan lagi ke dalam casing sehingga sepatu (ujung bawah) core terletak pada shell. Setelah core ditahan ujung atasnya dengan hammer lalu casing ditarik keluar dan tinggal shell saja yang berada didalam tanah. Kemudian beton dicor kedalam shell dan lubang disekeliling shell bekas tempatnya casing diisi denan kerikil. Pengecoran beton dapat pula dilakukan sebelum casing ditarik keluar.
Botton-botton d ropped – in shell Concrete Pile Type ini terutama digunakan didaerah dimana sangat diperlukan penambahan daya dukung tiang. Cara pelaksanaan secara praktis adalah sebagai berikut : Sebagai casing dipakai pipa baja dengan tebal ½ inch dan diameter biasanya 14 inch diletakkan diatas sepatu dari beton precast. Diameter sepatu 1 inch lebih besar daripada diameter pipa casing. Pipa dirancang masuk kedalam tanah sampai mencapai kedalaman yang telah direncanakan. Kemudian setelah mencapai suatu kedalaman yang telah ditentukan shell tipis dari baja dimasukkan kedalam pipa sampai ujung bawah shell terletak pada sepatu beton. Kemudian beton dicor dalam shell sampai penuh dan casing ditarik ke atas. Lubang disekitar shell diisi dengan kerikil untuk memperbesar geseran antara tiang dengan tanah.