Berkomunikasi Dengan Tuhan melalui berdoa

Berkomunikasi Dengan Tuhan melalui berdoa

1. Berkomunikasi dengan Tuhan Bacaan Alkitab : Matius 6:9-13 dan Yakobus 5:13-16 Oleh : Polmaria Sipahutar , S.Th

2. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu bercerita tentang pengalaman dimana mereka pernah mendengar Doa Bapa Kami sebagai doa yang mencerminkan Perilaku kehidupan sehari-hari . Peserta didik mampu menilai cerita tentang Yesus dengan detail. Peserta didik mampu menginformasikan perbedaan contoh-contoh doa dalam kehidupan sehari-hari di gereja , sekolah , dan rumah . Peserta didik mampu menuliskan laporan tentang manfaat doa secara lengkap . Peserta didik mampu menuliskan sebuah doa pribadi . Adapun Tujuan Pembelajaran adalah sebagai berikut :

3. Pertanyaan Pemantik : 1. Apa yang kamu ketahui tentang Doa ? 2. Mengapa Manusia perlu Berdoa ? 3. Jelaskan bagaimana sikap dalam berdoa ?

4. Pengertian Doa Doa adalah napas kehidupan bagi orang percaya . Yesus dan para rasul mengajarkan kita bagaimana cara berkomunikasi dengan Bapa di surga Doa adalah komunikasi dua arah dengan Tuhan . Kita berbicara kepada-Nya . Kita mendengarkan suara-Nya .

5. Doa bukan sekadar ritual atau serangkaian kata, melainkan hubungan pribadi dengan Bapa di surga . Tujuan utama doa adalah memuliakan Tuhan dan menyelaraskan hati kita dengan kehendak-Nya

6. Gambar Orang Berdoa

7. Matius 6:9-13 - Doa Bapa Kami   Bapa kami yang di sorga , Dikuduskanlah nama -Mu,  datanglah Kerajaan -Mu,  jadilah kehendak -Mu di bumi seperti di sorga .  Berikanlah kami pada hari ini makanan  kami yang secukupnya   dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni  orang yang bersalah   kepada kami;  dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan ,  tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat . ( Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya . Amin.).

8. Doa Bapa Kami adalah Model Doa yang Diajarkan Yesus Pola , bukan hafalan :   Yesus tidak ingin doa ini diucapkan tanpa makna , melainkan sebagai pola untuk menuntun kita dalam berdoa . Kedekatan dengan Bapa :   Dimulai dengan sapaan " Bapa kami," menunjukkan hubungan pribadi yang intim .

9. Bagian-Bagian Doa Bapa Kami 1. Pengudusan Nama Tuhan :  " Dikuduskanlah nama -Mu". Makna :   Mengakui kekudusan , kemuliaan , dan kedaulatan-Nya di atas segalanya . 2. Kerajaan dan Kehendak Tuhan :  " Datanglah Kerajaan -Mu, jadilah kehendak -Mu di bumi seperti di sorga ". Makna :   Memohon agar kuasa dan kehendak-Nya terwujud dalam hidup kita dan dunia . 3 . Kebutuhan Jasmani :  " Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya ". Makna :   Mengajarkan untuk bergantung penuh pada pemeliharaan Tuhan setiap hari .

10. 4. Pengampunan Dosa :  " Ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami". Makna :   Pengampunan yang kita terima dari Tuhan harus memotivasi kita untuk mengampuni orang lain. 5 . Perlindungan dari Pencobaan :  " Janganlah membawa kami ke dalam pencobaan , tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat ". Makna :   Meminta kekuatan untuk melawan dosa dan perlindungan dari kejahatan . 6 . Pengakuan Kuasa Tuhan :  " Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya . Amin". Makna :   Menutup doa dengan keyakinan penuh akan kedaulatan Tuhan .  

11. Yakobus 5:13-16 ( Doa Dalam berbagai Keadaan ) 5:13   Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita , baiklah ia berdoa !  Kalau ada seorang yang bergembira   baiklah ia menyanyi !  5:14   Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit , baiklah ia memanggil para penatua   jemaat , supaya mereka mendoakan dia serta mengolesnya dengan minyak   dalam nama Tuhan .  5:15  Dan doa yang lahir dari iman   akan menyelamatkan orang sakit   itu dan Tuhan akan membangunkan dia ; dan jika ia telah berbuat dosa , maka dosanya itu akan diampuni .  5:16   Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu   dan saling mendoakan , supaya kamu sembuh .  Doa orang yang benar , bila dengan yakin didoakan , sangat besar kuasanya .

12. Yakobus mengajarkan tentang praktik doa dalam situasi nyata , baik dalam penderitaan , kesenangan , atau sakit penyakit . Doa bukan hanya untuk kebutuhan rohani , tetapi juga untuk kebutuhan fisik dan emosional .  Gambar Kondisi Orang yang menderita dan Orang yang bergembira

13. Analisis Doa dalam Yakobus 5:13-16 Saat Menderita :   " Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita , baiklah ia berdoa ." Doa adalah respons alami orang percaya saat menghadapi kesulitan . Tuhan adalah sumber kekuatan dan penghiburan saat kita menderita . Saat Bersukacita :   " Kalau ada seorang di antara kamu yang gembira , baiklah ia menyanyi puji-pujian ." Komunikasi dengan Tuhan juga mencakup ucapan syukur dan pujian atas kebaikan-Nya .

14. Saat Sakit :   " Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit , baiklah ia memanggil para penatua jemaat ..." Menunjukkan pentingnya doa bersama dalam komunitas gereja . Doa orang percaya memiliki dampak nyata . Pengakuan Dosa :   " Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan , supaya kamu sembuh ." Pengakuan dosa adalah bagian penting dari komunikasi yang jujur dengan Tuhan dan sesama . Memulihkan hubungan yang rusak dan membawa kesembuhan .

15. Gambar Orang Berdoa dalam kondisi tertentu

16. Doa Orang Benar Besar Kuasanya Yakobus menegaskan bahwa   " doa orang yang benar , bila dengan yakin didoakan , sangat besar kuasanya " . Ini bukan tentang kesempurnaan kita , tetapi tentang iman kita kepada Allah yang setia . Yakobus memberikan contoh Elia sebagai bukti nyata ( Yakobus 5:17-18). 

17. Kesimpulan Bagaimana Berkomunikasi dengan Tuhan : Sebagai Anak :   Dekati Tuhan sebagai Bapa yang penuh kasih , seperti yang diajarkan Yesus . Dengan Tujuan :   Berdoa untuk memuliakan nama Tuhan dan mencari kehendak-Nya , bukan hanya kebutuhan pribadi . Dengan Keyakinan :   Berdoa dengan iman yang teguh , karena doa orang benar memiliki kuasa besar . Dalam Komunitas :   Terlibat dalam doa bersama dengan saudara seiman , terutama saat menghadapi kesulitan . Secara Jujur :   Akui dosa-dosa dan kelemahan di hadapan-Nya dan di hadapan sesama untuk memperoleh pemulihan . 

18. TERIMAKASIH