GENTING BKKBN adalah singkatan dari Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting, sebuah program gotong royong masyarakat untuk membantu keluarga berisiko stunting dengan memberikan bantuan nutrisi, sanitasi, air bersih, dan edukasi. Program ini melibatkan berbagai pihak seperti individu, BUMN, BUMD, swast...
GENTING BKKBN adalah singkatan dari Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting, sebuah program gotong royong masyarakat untuk membantu keluarga berisiko stunting dengan memberikan bantuan nutrisi, sanitasi, air bersih, dan edukasi. Program ini melibatkan berbagai pihak seperti individu, BUMN, BUMD, swasta, dan akademisi sebagai orang tua asuh yang memberikan dukungan kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Tujuannya adalah mencegah dan menurunkan angka stunting demi mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, kuat, dan bebas stunting.
Size: 568.6 KB
Language: none
Added: Oct 06, 2025
Slides: 19 pages
Slide Content
GENTING CEGAH STUNTING OLEH : DWITA PUTRI N
GENTING CEGAH STUNTING Gerakan GENTING, atau Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting, adalah upaya gotong royong lintas sektor yang bertujuan untuk mempercepat penurunan angka stunting di Indonesia. Program ini melibatkan berbagai pihak , termasuk individu , perusahaan , dan pemerintah daerah , sebagai orang tua asuh bagi keluarga berisiko stunting.
TUJUAN GENTING Mencegah stunting pada anak-anak , khususnya pada masa 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting. Membangun sinergi dan kolaborasi antar berbagai elemen masyarakat untuk mengatasi stunting.
SASARAN GENTING Ibu hamil , ibu menyusui , dan anak usia 0-23 bulan ( baduta ) dari keluarga berisiko stunting. Keluarga dengan masalah gizi , sanitasi , dan akses terhadap layanan kesehatan yang terbatas . BENTUK-BENTUK GENTING Nutrisi : Pemberian makanan bergizi , terutama yang kaya protein hewani , untuk anak-anak dan ibu hamil Non- Nutrisi : B antuan berupa air bersih , sanitasi , serta edukasi tentang pola asuh yang baik dan gizi seimbang .
MEKANISME PELAKSANAAN GENTING Identifikasi : Memetakan keluarga berisiko stunting berdasarkan data yang ada . Penetapan Orang Tua Asuh : Melibatkan individu , perusahaan , dan lembaga lain sebagai orang tua asuh . Pemberian Bantuan : Menyalurkan bantuan gizi dan non- gizi kepada keluarga yang membutuhkan . Pendampingan : Memberikan edukasi dan pendampingan kepada keluarga dalam menerapkan pola asuh yang baik . Monitoring dan evaluasi : Memantau perkembangan anak dan efektivitas program secara berkala .
PERAN SERTA MASYARAKAT Masyarakat , baik individu maupun kelompok , dapat berpartisipasi dalam program GENTING dengan menjadi orang tua asuh , memberikan donasi , atau menyebarkan informasi tentang pencegahan stunting. Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi berbagai pihak , diharapkan program GENTING dapat memberikan kontribusi berbagai signifikan dalam upaya menurunkan angka stunting dan mewujudkan generasi penerus bangsa yang sehat , cerdas , dan berdaya saing
Gerakan stunting di Indonesia melibatkan berbagai langkah terpadu untuk mencegah dan menanggulangi masalah stunting pada anak , langkah utama meliputi : intervensi gizi spesifik dan sensitif , kampanye nasional dan perubahan perilaku , konvergensi program di berbagai tingkatan , pemantauan dan evaluasi , peningkatan kualitas sumber daya manusia
Untuk mencegah stunting, langkah-langkah genting yang perlu dilakukan meliputi : Pemenuhan Gizi Seimbang : ASI Eksklusif : Berikan ASI eksklusif pada bayi hingga usia 6 bulan . MPASI Bergizi : Berikan makanan pendamping ASI (MPASI) yang kaya protein hewani setelah bayi berusia 6 bulan . Suplementasi Gizi : Pastikan ibu hamil dan anak-anak mendapatkan suplementasi gizi yang dibutuhkan , seperti vitamin dan mineral. Pangan Lokal : Manfaatkan pangan lokal yang bergizi untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga .
Pemenuhan Gizi Seimbang : Sanitasi Layak : Jaga kebersihan lingkungan tempat tinggal dan pastikan sanitasi yang baik . Akses Air Bersih : Pastikan keluarga memiliki akses air bersih yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari . 3. Edukasi dan Perubahan Perilaku : Edukasi Gizi : Berikan edukasi tentang gizi seimbang , pola asuh yang baik , dan pentingnya menjaga kebersihan . Penyuluhan : Lakukan penyuluhan kepada ibu hamil , ibu menyusui , dan keluarga berisiko stunting mengenai pencegahan stunting. Kampanye : Lakukan kampanye nasional dan perubahan perilaku untuk meningkatkan kesadaran masyarakat .
4. Pemantauan Pertumbuhan Anak : Posyandu : Bawa anak ke posyandu secara rutin untuk memantau pertumbuhan dan perkembangannya . Buku KIA : Gunakan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak . 5 . Keterlibatan Lintas Sektor : Orang Tua Asuh : Ajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadi orang tua asuh bagi anak-anak berisiko stunting. Gotong Royong : Tingkatkan semangat gotong royong dan kolaborasi antar berbagai pihak untuk mengatasi stunting. Sinergi : Perkuat sinergi antara pemerintah , masyarakat , dunia usaha , akademisi , dan media dalam upaya pencegahan stunting.
Program GENTING: Program GENTING ( Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) merupakan inovasi daerah yang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terlibat dalam pencegahan stunting.Program ini melibatkan pemberian dukungan gizi , pendampingan , dan edukasi kepada keluarga berisiko stunting.
BEBERAPA LANGKAH DALAM GERAKKAN GENTING Masyarakat menjadi orang tua asuh Penyediaan makanan bergizi utamanya yang mengandung protein tinggi . Contoh : Ikan / olahan ikan untuk mencegah stunting. Agar anak-anak suka makan ikan , agar praktis dan tidak terkena duri ikan diolah menjadi makanan yang siap langsung makan . Contoh : bakso ikan , nuget , abon , dimsum dll . Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mencegah stunting dan dampak bagi
BEBERAPA LANGKAH DALAM GERAKKAN GENTING Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mencegah stunting dan dampak bagi generasi masa depan . Pola asuh . Dalam hal ini peran keluarga sangatlah penting , didukung dengan semua keluarga (ayah, ibu , kakek , nenek ) berbagai peran dalam hal pengasuhan kepada balita , bumil sangatlah penting karena seorang bumil apabila perasaannya selalu gembira bayi yang di dalam kandungannya akan tumbuh sehat dan ibu senang .
PERAN PKK DALAM PENCEGAHAN STUNTING PKK ( Pembinaan Kesejahteraan Keluarga ) memiliki peran penting dalam pencegahan stunting. Mereka berperan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat , memberikan edukasi gizi , serta mendorong perilaku hidup bersih dan sehat , yang semuanya berkontribusi pada penurunan angka stunting.
PERAN PKK DALAM PENCEGAHAN STUNTING Edukasi dan Sosialisasi : PKK aktif dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang , kebersihan lingkungan , dan kesehatan ibu dan anak . Pendampingan Keluarga:PKK berperan dalam mendampingi keluarga , khususnya ibu hamil dan menyusui , untuk memastikan pemenuhan gizi yang optimal dan akses terhadap layanan kesehatan .
Peningkatan Akses Layanan Kesehatan : PKK membantu masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan seperti posyandu dan puskesmas untuk pemantauan pertumbuhan anak dan imunisasi . Promosi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS):PKK berperan dalam mendorong masyarakat untuk menerapkan PHBS, termasuk kebersihan diri , lingkungan , dan sanitasi yang baik . Pendampingan Keluarga Berisiko Stunting : PKK terlibat dalam pendampingan keluarga yang berisiko mengalami stunting, termasuk memberikan dukungan sosial dan psikologis .
Penggerak Masyarakat : PKK berperan sebagai penggerak masyarakat untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan stunting, baik melalui kegiatan posyandu , arisan , maupun kegiatan lainnya . Contoh Kegiatan PKK dalam Pencegahan Stunting : Penyuluhan Gizi : PKK menyelenggarakan penyuluhan tentang gizi seimbang , pentingnya ASI eksklusif , dan makanan pendamping ASI yang sehat dan bergizi . Pemantauan Pertumbuhan Anak : PKK membantu kader posyandu dalam melakukan pemantauan pertumbuhan anak secara rutin untuk mendeteksi dini jika ada masalah pertumbuhan .
Kampanye Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS ): PKK aktif dalam mengkampanyekan pentingnya CTPS untuk mencegah infeksi yang dapat memicu stunting. Pemanfaatan Pekarangan : PKK mendorong masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran dan buah-buahan yang bergizi . Pendampingan Ibu Hamil : PKK memberikan dukungan dan edukasi kepada ibu hamil terkait pentingnya pemeriksaan kehamilan , konsumsi makanan bergizi , dan pemberian ASI eksklusif . Dengan berbagai upaya tersebut , PKK diharapkan dapat berperan optimal dalam pencegahan stunting dan mewujudkan generasi penerus yang sehat dan berkualitas .