IHT_Literasi_Numerasi.pptx di sekolah menegah atas

IndraWahyudi292789 4 views 12 slides Sep 08, 2025
Slide 1
Slide 1 of 12
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12

About This Presentation

IHT adalah singkatan dari In House Training.
Artinya: kegiatan pelatihan atau peningkatan kompetensi yang dilaksanakan secara internal di dalam sekolah atau satuan pendidikan.

📌 Ciri-ciri IHT:

Peserta utamanya adalah guru, tenaga pendidik, atau staf di sekolah tersebut.

Dilaksanakan di lingkun...


Slide Content

In House Training Literasi dan Numerasi Sekolah …………… Tanggal ……………

Latar Belakang Literasi & numerasi = keterampilan dasar abad 21. Capaian literasi dan numerasi di Indonesia masih rendah. Guru berperan penting meningkatkan kualitas pembelajaran.

Tujuan Kegiatan Memahami konsep literasi dan numerasi. Membekali guru strategi pembelajaran. Mengintegrasikan literasi & numerasi di semua mapel. Mendukung Profil Pelajar Pancasila.

Konsep Literasi Tidak hanya baca-tulis. Juga mencakup literasi digital, sains, budaya, finansial. Membantu siswa memahami & mengkritisi informasi.

Konsep Numerasi Kemampuan menggunakan angka, data, simbol. Bukan sekadar menghitung. Menginterpretasi informasi numerik secara logis & kritis.

Literasi & Numerasi dalam Kurikulum Merdeka Diintegrasikan dalam pembelajaran intrakurikuler. Diperkuat melalui projek P5. Dasar pembelajaran kontekstual & mendalam.

Strategi Pembelajaran Literasi Membaca terbimbing & diskusi teks. Jurnal membaca / catatan reflektif. Menulis ringkasan atau resensi. Menghubungkan bacaan dengan pengalaman nyata.

Strategi Pembelajaran Numerasi Mengaitkan konsep dengan kehidupan sehari-hari. Permainan numerasi untuk melatih logika. Pemecahan masalah berbasis proyek. Membaca & menafsirkan tabel, grafik, diagram.

Contoh Integrasi di Mapel B. Indonesia → membaca teks tabel/grafik. IPA → mengukur & menyajikan data percobaan. IPS → membaca peta, grafik populasi. Seni → pola, simetri, irama. PJOK → menghitung skor, jarak, waktu.

Peran Guru Teladan dalam budaya literasi & numerasi. Ciptakan lingkungan kelas kaya literasi & numerasi. Fasilitator pemikiran kritis, kreatif, analitis.

Evaluasi Literasi & Numerasi Asesmen diagnostik → kemampuan awal siswa. Asesmen formatif → kuis, tugas, presentasi. Asesmen sumatif → berbasis proyek. Menilai proses & hasil berpikir siswa.

Penutup Mari jadikan literasi & numerasi sebagai budaya sekolah. Pembelajaran bermakna → siswa cerdas, bijak, kreatif. Siap menghadapi tantangan masa depan.