ilide.info-pengantar-fisioterapi-1-pr_56d9b36c45505c5d62ab46c0674f077b.pdf

MuhammadAkbarRamadha4 0 views 43 slides Sep 20, 2025
Slide 1
Slide 1 of 43
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43

About This Presentation

pengantar-fisioterapi


Slide Content

Nurul Dwi Ariyani. S.Kep.,
MHKes
Sejarah perkembangan fisioterapi

Sejarah fisioterapi dunia
Katafisio(physio)diambildarikataphysic
yangberartifisikdankataterapi(theraphy)
yangberartipengobatan,sehingga
fisioterapiadalahsuatubentukpengobatan
fisikuntukmempromosikandan
meningkatkankualitaskesehatanyang
optimal,meliputipemeliharaan,evaluasi,
danpemulihanfungsifisikdankinerja
tubuh.

Fisioterapilahirdieropasejakabad
18,beberapanegarayangtelah
memakaifisioterapisebagai
pengobatandiantaranya:
Belandatahun1887
Amerikatahun1917
Indonesiatahun1965dandisahkan
tahun1968

Sejarah fisioterapi di indonesia
Diindonesiafisioterapiberdiripadatanggal
10juni1968,dideklarasikandisolodengan
namaIKATANFISIOTERAPIINDONESIA
(IKAFI).Ataskeinginananggotadan
doronganProf.Dr.Soeharso,beliaujuga
merupakanpionnerdalambidangkeahlian
fisioterapi,danbeliaumenyumbangkanilmu
untukkemajuanprofesidankesetaraan
denganprofesifisioterapididunia.

KongresIKAFIpertamakali
diselenggarakandiJakartatahun1970,
IKAFIberubahnamamenjadiIFIpada
tahun1996berdasarkanketetapan
KongresVIIdiMakassardenganketua
umumpadasaatituadalahAlbertSiahaan.

Perkembanganfisioterapisecaraberkaladi
indonesiadimulaipada:
-Tahun1956:sekolahperawatfisioterapiyang
mempelajarimassagedanexerciseselama6
bulanyangdiikutiolehutusandarirumahsakit
danorangyangtelahberpengalamandalam
bidangkeperawatanselama2tahundan
memilikiijasahsmp
-Tahun1957:sekolahasistenfisioterapi
-Tahun1967-1970:akademikeperawatan
fisioterapi

-Tahun1970:disolodidirikanakademi
fisioterapimurninonkeperawatan.
Visifisioterapiindonesia:
“ Fisioterapi indonesia harus mampu
memberikan pelayanan fisioterapi dengan
kulaitas global”
Misifisioterapiindonesia:
“Membawa fisioterapi indonesia menjadi
fisiologi sejati sejajar fisioterapi global
universal”

Nurul Dwi Ariyani., S.Kep., MHKes
HAKIKAT PROFESI FISIOTERAPI

Definisi fisioterapi
Fisioterapimerupakanilmuyang
menitikberatkanuntukmenstabilkan
ataumemperbaikigangguanfungsialat
gerak/fungsitubuhyangterganggu
yangkemudiandiikutidengan
proses/metodeterapigerak.

DEFINISI FISIOTERAPI
MenurutKEPMENKESNo.778Tahun
2008TentangPedomanPelayanan
FisioterapidiSaranaKesehatan,
Fisioterapiadalahsuatubentukpelayanan
kesehatanyangditujukanuntukindividu
danataukelompokdalamupaya
mengembangkan,memelihara,dan
memulihkangerakdanfungsisepanjang
daurkehidupandenganmenggunakan
modalitasfisik,agenfisik,mekanis,gerak
dankomunikasi.

Dimensi Pelayanan Fisioterapi
Peningkatan
kesehatan dan
pencegahan penyakit
promotif
preventif
Penyembuhan dan
pemulihan
kuratif
Rehabilitatif

1.Peningkatankesehatandanpencegahan
penyakit(promotifdanpreventif),
Pelayananfisioterapidapatdilakukan
padapusatkebugaran,pusatkesehatan
kerja,sekolah,kantor,pusatpantiusia
lanjut,pusatolahraga,tempat
kerja/industridanpadapusat-pusat
pelayananumum.

2.Penyembuhandanpemulihan(kuratifdan
Rehabilitatif)
Pelayananfisioterapidapatdilakukanpada
RumahSakit,rumahperawatan,panti
asuhan,pusatrehabilitatif,tempatpraktek,
klinikprivat,klinikrawatjalan,puskesmas,
rumahtempattinggal,pusatpendidikan
danpenelitian.

Kewenangan Fisioterapis
Assesment
Fisioterapi
Diagnosa
Fisioterapi
Perencanaan
Fisioterapi
Intervensi
Fisioterapi
Evaluasi/re-
evaluasi/re-
asesmen.

Jenjang pendidikan Fisioterapi
Ada berbagai macam jenjang
pendidikan Fisioterapi di Indonesia,
yaitu:
a.D3 (A.Md.Ft atau A.Md.Fis )
b.D4 (S.St.Ft)
c.S1 ( S.Ft atau S.Fis)
d.Pendidikan Profesi (Physio)

Fisioterapi sebagai spesialisasi
7 jenis
spesialisasi
fisioterapi
yang
tersertifikasi
Cardiopul
monary
(Jantung
dan Paru)
Geriatric
(manula)
Neurologis
(saraf)
OrtopediPediatric
Integum
entary
olahraga

Fisioterapi sebagai spesialisasi
AmericanBoardofPhysicalTherapySpecialtiesmendaftar
sebanyak7jenisspesialisasifisioterapiyangtersertifikasitermasuk
fisioterapiolahragadanelektrofisiologiklinik.
Padaumumnyaterdapatenamjenisspesialisasifisioterapis,yaitu:
1.Cardiopulmonary(JantungdanParu)
Menanganiberbagaikeadaanpasienyangberhubungandengan
kelainanpadajantungdanparuseseorangatauorangyangbaru
selesaimenjalanioperasijantungdanparu.
Tujuanutamaspesialisasiinidiantaranyaadalahmeningkatkan
ketahanandanfungsijantungdanparuseseorang.

Manualterapidigunakandalam
spesialisasiiniuntukmembantu
membersihkansekresiparuparuyang
dialamiolehpenderitacysticfibrosis.
Kelainanjantungdanparuyangbisa
ditanganiolehspesialisasiinidapat
berupaseranganjantung,pascaoperasi
jantungkoroner,penyakitparu-paru
yangkronik,danfibrorsispadaparu.

2.Geriatric(manula)
Banyakgangguanyangdialamiolehseseorangketika
berusialanjut,misalnyaArtritis(radang
sendi),osteoporosis,kanker,penyakitAlzaimer,
gangguankeseimbangan,inkontinensia,dll.
Fisioterapigeriatricmembantuorang-orangyang
mengalamimasalahtersebutdengan
mengembangkanspesialisasigeriatric,yang
bertujuanagarpasienmampumemulihkanmobilisasi
gerak,mengurangirasasakitdanmeningkatkan
kebugaranseseorang.

3.Neurologis(saraf)
Fisioterapineurologisadalahspesialisasifisioterapi
yangmembantuorang-orangyangmengalami
kelainanpenyakitneurologis(saraf),sepertipenyakit
Alzaimer,CMT(Charcot-Marie-ToothDisease),CV(
CerebralPalsyataukelumpuhansaraf),cedera/geger
otak,multiplescerosis,penyakitparkinsosn,cedera
saraftulangbelakangdanstrooke.,umumnya,
kelainanyangterkaitdengankondisineurologis
berupagangguanyangterjadipadapenglihatan,
keseimbangan,aktivitas,gerakandanberkurangnya
kebebasanfungsionaltubuh.

4.Ortopedi
FisioterapiOrtopedimendiagnosa,mengeloladan
menanganipasienyangmengalamikelainandan
luka-lukapadasystemmusculoskeletaltermasuk
rehabilitasisetelahmenjalanibedahortopedi.
Fisioterapiinimelatihpasienuntukterampildalam
menanganipasienpascabedahortopedi,
fraktur/patahtulang,cederaolahragaakut,radang
sendi(artritis),keseleo(sprain),strain(kaku
otot/tegang),sakitpunggungdanleher,gangguan
tulangbelakangdanamputasi.

Mobilisasiataumanipulasisendidantulang
belakang,terapilatihan,pendidikan
neuromuscular,terapipanasataudingin
(hot/coldpack),danstimulasikelistrikanotot
merupakanmodalitasyangseringdigunakan
untukmempercepatpemulihandalam
fisioterapiortopedi,sebagaitambahan,
fisioterapiortopedijugamenggunakan
sonografidalammendiagnosadanmenangani
pasien,misalsaatmuscleretaining(latihan
otot).

5.Pediatric
Fisioterapipediatricdikhususkandiri
padadiagnosa,treatmentdan
managementfisioterapipadabayi,
anak-anak,danremajadenganberbagai
kelainanbawaan,gangguan
perkembangan, gangguan
neuromuscular,gangguankerangka,
ataumenderitasuatupenyakit.

Penanganandifokuskanpadaketerampilan
motorikhalusdankasar,keseimbangandan
koordinasi,kekuatandandayatahansebaik
kognitifdanprosessensorik/integrasi,
selainitumenanganianak-anakdengan
keterlambatanpertumbuhan,cerebral
palsi,psynabifida,atautorticollisdapat
ditanganijugaolehfisioterapispesialis
pediatric.

6.Integumentary(berhubungandengankulitdan
bagian-baginnya)
Kondisiyangditanganiolehspesialisiniadalah
lukadanlukabakar.Fisioterapispesialis
integumentarymenggunakanalat-alatbedah,
perban,dantopicalagenuntukmemperbaiki
jaringannekrotikdanmempercepatproses
penyembuhanjaringanyangluka,selainitu
spesialisinibiasajugamenggunakanlatihan,
controledema,dankompresipakaian.

Nurul Dwi Ariyani S.Kep., MHKes
KONSEP DASAR ADAPTASI

ADAPTASI
Adaptasiadalahsuatuupayauntukmempertahankanfungioptimal
yangmelibatkanrefleks,mekanismeotomatisuntukperlindungan
mekanismekopingdanidealnyadalammengarahpadapenyesuaian
ataupenguasaansituasi(PotterP,2005).
Adaptasidiartikansebagaipenyesuaianpsikologisterhadap
berbagaikeadaanyangberubahuntukmempertahankanfungsi
normal(Brooker,2001)
Adaptasiadalahprosesdinamikadalampikiran,perasaan,perilaku
danbiofisiologikindividuyangterusberubahuntukmenyesuaikan
lingkunganyangterusberubah(Hartanto,2004)

Element-element yang ada pada
adaptasi
1.Manusia
2.Lingkungan
3.Sehat

Proses penyesuaian diri
Proses penyesuaian diri menurut schneiders (1984)
melibatkan tiga unsur:
1.Motivasi dan proses penyesuaian diri
2.Sikap terhadap realitas dan proses penyesuaian diri
3.Pola dasar penyesuaian diri

Faktor-faktor yang mempengaruhi
proses penyesuaian diri (adaptasi)
kondisi fisik
Kepribadian
Proses belajar
Lingkungan
Agama
Budaya

Faktor-faktor yang mempengaruhi
kemampuan adaptasi
Usia
Pendidikan
Pekerjaan

Nurul DwiAriyani. S.Kep., MHKes
PROBLEM SOLVING

DefinisiProblem Solving
Adalahsuatuproses mental danintelektualdalam
menemukanmasalahdanmemecahkanmasalahberdasarkan
data daninformasiyang akurat, sehinggadapatdiambil
kesimpulanyang tepatdancermat(Hamalik, 1994:151).
Problem solving yaitusuatupendekatandengancaraproblem
identification untukketahapsynthesis kemudiandianalisis
yaitupemilahanseluruhmasalahsehinggamencapaitahap
application selanjutnyakomprehensifuntukmendapatkan
solution dalampenyelesaianmasalahtersebut.
Orientasidariproblem solving adalahinfestigasidan
penemuanyang padadasarnyapemecahanmasalah.

langkahlangkahproblem solving
Mengidentifikasi
masalahsecaratepat
Menentukansumber
danakarpenyebab
darimasalah
Solusimasalahsecara
efektifdanefesien

Langkahlain
1.Adanyakesulitanyang dirasakanataukesadaranakanadanyamasalah
2.Masalahitudiperjelasdandibatasi
3.Mencariinformasiataudata dankemudiandata itudiorganisiratau
diklasifikasikan
4.Mencarihubungan-hubunganuntukmerumuskanhipotesa-hipotesa,
dinilai, kemudiandiujiagar dapatditentukanuntukditerimaatau
ditolak
5.Penerapanpemecahanterhadapmasalahyang dihadapisekaligus
berlakusebagaipengujiankebenaranpemecahantersebutuntukdapat
sampaikepadakesimpulan.

Langkah-langkahproblem solving
1. Identify the problem
2. Gather data (pengumpulandata)
3. Analyze data
4. Generate solution (penyamaansolusi)
5. Select the solution (menentukansolusimana yang akandipilih)
6. Plan the implementation
7. Test/rehearse
8. Action

DASAR-DASAR HUKUM KOMPETENSI
FISIOTERAPI

FISIOTERAPIsebagaisalahsatuprofesikesehatanyang
dituntutuntukmelaksanakantugasdanfungsinyasecara
professional,efektifdanefisien.
Halinidisebabkankarenapasienfisioterapisecarapenuh
mempercayakanpermasalahangangguangerakdanfungsi
yangdialaminyauntukmendapatkanpelayananfisioterapi
yangbermutudanbertanggungjawab.
Olehkarenaitufisioterapisperlustandarprofesisebagai
dasarsetiapterapisdalammenjalankanprofesinya.

Dasar
hukum
UU RI no.
32
UU RI
no.20
PP no.23
Kepmenkes
no.1363
Kepmenpan
jabfung
Kep. IFI No.
71 / 2001

Kompetensidasarfisioterapi
Terdapat10 kompetensidasarfisioterapi, yaitu:
1.Analisailmusosialdanperilakufisioterapi
2.Analisakebutuhandankeinginankonsumen
3.Perencanaanmanagement Fisioterapi
4.Implementasimanagement fisioterapiyang efektif
danefesien
5.Komunikasiefektif
6.Pendidikan
7.Penerapanprinsipmanagement fisioterapidalam
praktekfisioterapi

8. Penelitian
9. Membangunpertumbuhankeahlian
professional
10. Menerimaperjanjiansecaralegal
(ACCOUNTABILITY).

GARIS BESAR KODE ETIK FISIOTERAPI
INDONESIA
1.MENGHARGAI HAK DAN MARTABAT INDIVIDU
2.TIDAK BERSIKAP DISKRIMINATIF DALAM MEMBERIKAN
PELAYANAN KEPADA SIAPAPUN YANG MEMBUTUHKAN
3.MEMBERIKAN PELAYANAN PROFESIONAL SECARA JUJUR,
BERKOMPETEN DAN BERTANGGUNG JAWAB
4.MENGAKUI BATASAN DAN KEWENANGAN PROFESI DAN
HANYA MEMBERIKAN PELAYANAN DALAM LINGKUP
PROFESI FISIOTERAPI
5.MENGHARGAI HUBUNGAN MULTIDISIPLINER DENGAN
PROFESI PELAYANAN KESEHATAN LAINNYADALAM
MERAWAT PASIEN/KLIEN
6.MENJAGA RAHASIA PASIEN/KLIEN YANG DIPERCAYAKAN
KEPADANYA KECUALI UNTUK KEPENTINGAN HUKUM DAN
PENGADILAN

7. SELALU MEMELIHARA STANDAR KOMPETENSI PROFESI
FISIOTERAPI DAN SELALU MENINGKATKAN
PENGETAHUAN/KETERAMPILAN
8. MEMBERIKAN KONTRIBUSI DALAM PERENCANAAN DAN
PENGEMBANGAN PELAYANAN UNTUK MENINGKATKAN
DERAJAT KESEHATAN INDIVIDU DAN MASYARAKAT.
Tags