karakteristik cloud computing Institut Teknologi Standar Nasional (NIST) mencantumkan lima karakteristik penting komputasi awan : layanan mandiri sesuai permintaan, akses jaringan luas, pengumpulan sumber daya, elastisitas cepat, dan layanan terukur.

DiyaulFikri 4 views 7 slides Sep 08, 2025
Slide 1
Slide 1 of 7
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7

About This Presentation

Karakteristik cloud computing disepakati oleh National Institute of Standards and Technology (NIST). NIST merupakan lembaga non-regulasi yang bernaung di bawah Departemen Perdagangan Amerika Serikat. Lembaga inilah yang mengembangkan berbagai standar di bidang teknologi, termasuk cloud computing.


Slide Content

Kelompok 3
KARAKTERISTIK
CLOUD
COMPUTING
Date: 01 September, 2025
Presenter: Zaki, Dhea, Erika, Diyaul,fakhri

LATAR BELAKANG Di era digital yang serba terhubung, cloud computing
atau komputasi awan telah menjadi tulang punggung
bagi inovasi teknologi dan transformasi bisnis. Cloud computing hadir sebagai sebuah paradigma baru
yang menawarkan solusi atas tantangan tersebut. Kami mengupas tuntas lima karakteristik esensial dari
cloud computing sebagaimana didefinisikan oleh
National Institute of Standards and Technology (NIST),
serta membahas model layanan, keuntungan, kerugian,
dan contoh penerapannya dalam berbagai sektor.

APA ITU CLOUD COMPUTING?

KARAKTERISTIK
CLOUD COMPUTING 1. Broad Network Access (Akses Jaringan Luas)
2. Resource Pooling (Pengumpulan Sumber Daya)
3. On-Demand Self-Service (Layanan Mandifri Sesuai Permintaan)
4. Measured Service (Layanan Terukur)
5. Rapid Elasticity (Elasisitas Cepat)

Penyimpanan dan
Berbagi File
Layanan seperti Google
Drive, Dropbox, dan
OneDrive
Aplikasi Bisnis:
seperti Customer
Relationship Management
(CRM) dengan Salesforce,
Streaming Media:
Platform seperti Netflix
dan Spotify
Analitik Big
Cloud menyediakan
kekuatan komputasi yang
sangat besarPENERAPAN PADA DUNIA NYATA

Thank You
For Attending

Berdasarkan pembahasan mendalam mengenai karakteristik cloud computing,
dapat disimpulkan bahwa cloud computing merepresentasikan pergeseran
fundamental dari model komputasi tradisional yang kaku. Kelima karakteristik
utamanya—broad network access, resource pooling, on-demand self-service,
measured service, dan rapid elasticity—bukanlah sekadar fitur-fitur teknis,
melainkan elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk membentuk sebuah
ekosistem komputasi yang sangat efisien, fleksibel, dan terukur. Pemahaman
terhadap karakteristik ini sangat krusial karena merupakan kunci untuk
mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya, menekan biaya operasional, dan
mempercepat laju inovasi di berbagai sektor. Singkatnya, adopsi cloud computing
memungkinkan organisasi untuk menjadi lebih lincah dan kompetitif di era digital. KESIMPULAN
Tags