Kel.2- Bahasa Baku......................

mempelajari bahasa baku indonesia

1. Bahasa Indone sia Baku Bah asa Indonesia Dosen Pengampu : Doni Subrata, S.Pd ., M.Pd . Universitas Riau Kepulauan 2025

2. Anggota Kelompok Afi fah Sartika Putri 241040001 Pebiola Ananda 241040007 Tiara Sagita 241044015

3. Anggota Kelompok Zaidatul Rahma 241040012 Dodi Irfandi 241040014

4. Materi Presentasi Bahasa Indonesia Baku T antangan Bahasa Baku Pengembangan Bahasa Baku 01 02 03

5. Bahasa Indonesia Baku 01. Pengertian , ciri-ciri , fungsi , & contoh penggunaan

6. —Bahasa I ndonesia Baku Bahasa Indonesia baku adalah ragam bahasa Indonesia yang digunakan sesuai dengan kaidah atau aturan yang berlaku , baik dari segi ejaan , tata bahasa , maupun kosakata . Bahasa ini bersifat formal dan dipakai dalam situasi resmi , seperti di dunia pendidikan , pemerintahan , dan media massa .

7. Ciri-ciri umum Bahasa Baku C iri Kemantapan Dinamis C iri Kecendekiaan Bahasa tersebut dapat mengungkapkan penalaran atau pemikiran yang teratur , logis dan masuk akal . Aturan atau kaidah yang berlaku tidak dapat dengan mudah atau sering kali dapat dirubah begitu saja .

8. Ciri- Ciri Khusus Bah asa Baku Tidak dipengaruhi oleh bahasa asing atau bahasa daerah Dapat ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan mengikuti aturan ejaan yang berlaku . Lebih sering digunakan dalam teks formal dan situasi resmi . Tidak mengandung makna ganda dan tidak rancu 01 03 02 04

9. Ciri- Ciri Khusus Bah asa Baku Tidak mengandung arti pleonasme ( pemakaian kata-kata yang lebih daripada yang diperlukan ) Memiliki bentuk yang tetap Bukan merupakan ragam bahasa percakapan Pemakaian imbuhan dalam kata baku dilakukan secara eksplisit. 05 07 06 08

10. Fungsi Bahasa Baku Fungsi Pembawa Wibawa F ungsi Pemersatu Fungsi Sebagai Kerangka Acuan Fungsi Pemberi Kekhasan

11. Contoh Penggunaan Bahasa Baku

12. Tantangan Bahasa Indonesia Baku 02.

13. Tantangan Bahasa Baku keempat Penga ruh Bahasa Daerah dan Asing Pertama B ahasa gaul dan media sosial Kedua Kurangnya kesadaran masyarakat Ketiga Inkonsistensi Lembaga formal

14. Kelima Penguatan Budaya Bangga Berbahasa Indonesia Solusi Keteladanan dari Lembaga Resmi dan Tokoh Publik Keempat Ketiga Pemanfaatan Teknologi Peningkatan Literasi Bahasa di Sekolah Pertama Kampanye dan Edukasi Publik Kedua

15. Pengembangan Bahasa Indonesia Baku 03.

16. 1. Masuknya Bahasa Asing ke dalam Bahasa Indonesia c. Tidak menimbulkan kejutan budaya a. M asuknya secara perlahan dan alami b. Melalui budaya agama Dahulu

17. 1. Masuknya Bahasa Asing ke dalam Bahasa Indonesia c. Menimbulkan pro dan kontra di masyarakat a. M asuknya sangat cepat lewat media massa dan teknologi b. Keberterimaan sering di paksakan Sekarang

18. 2. Tantangan A Terjadi perubahan Bahasa yang cepat B Dikhawatirkan merusak jati diri Bahasa Indonesia C Penuturnya harus lebih hati-hati

19. 3. Gagasan Djojonegoro (1995) A. Bahasa Indonesia baku tidak boleh kehilangan jati diri . → Harus ada kesinambungan dengan masa lalu . B. Pengembangan harus selektif . → Harus mempertajam daya ungkap & memudahkan komunikasi .

20. 4. Upaya dari Hoed (2000) A. Gunakan padanan kata asing yang sesuai agar tidak membingungkan . B . Jaga tata bahasa Indonesia agar tidak terjiplak dari bahasa asing . C. Gunakan bahasa Indonesia sesuai dengan ragam dan laras di setiap bidang .

21. Sesi Diskusi dan Tanya Jawab

22. Kesimpulan Bahasa Indonesia baku merupakan identitas dan alat pemersatu bangsa yang harus dijaga . Di tengah arus globalisasi dan dominasi bahasa asing , tantangan terhadap keberlangsungan bahasa baku semakin besar . Oleh karena itu , diperlukan kesadaran kolektif , pemanfaatan teknologi secara bijak , serta pengembangan yang selektif dan berkesinambungan agar bahasa Indonesia tetap lestari , berwibawa , dan relevan di segala zaman.

23. Thanks! Please keep this slide for attribution