kimia unsur logam alkali tanah..........

a8057603 5 views 24 slides Aug 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 24
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24

About This Presentation

,,,


Slide Content

KIMIA UNSUR LOGAM ALKALI TANAH {IIA}

Disusun oleh : Damar Nur hidayat Jihan huwal karimah Nabila bisyri Riska Sari putri Siti Amirah Vivi Rumana agustin

Logam alkali tanah adalah unsur kimia golongan 2 atau IIA dari tabel periodik. Golongan ini juga dikenal sebagai golongan berilium. Golongan ini terdiri dari unsur berilium (Be), magnesium ( Mg ), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium ( Ba ), dan unsur radioaktif radium (Ra).[1] Unsur-unsurnya memiliki sifat yang sangat mirip: mereka semua adalah logam berkilau, putih keperakan, agak reaktif pada suhu dan tekanan standar

A. KELIMPAHAN

Barilium (Be) Berilium terdapat di kerak bumi dengan konsentrasi dua sampai enam bagian per juta (ppm),sebagian besar ada di tanah, dengan konsentrasi enam ppm. Berilium adalah salah satu unsur yang paling langka dalam air laut,

Kalsium ( ca ) Magnesium ( mg ) Magnesium dan kalsium sangat banyak ditemukan di kerak bumi, dengan kalsium merupakan unsur kelima yang paling melimpah,

Stronsium ( sr ) stronsium adalah unsur kelima belas yang paling melimpah dalam kerak bumi. Kebanyakan stronsium ditemukan dalam mineral selestit dan stronsianit .

Radium(Ra) Radium, yang merupakan produk peluruhan uranium, ditemukan di semua bijih uranium. Oleh karena waktu paruhnya yang relatif singkat

Barium( ba ) Barium adalah unsur kelima pada golongan 2 dan merupakan logam alkali tanah yang lunak dan keperakan. Barium tidak pernah ditemukan di alam sebagai unsur bebas karena reaktivitas kimianya yang tinggi.

B. SIFAT FISIK/KIMIA

1. Sifat Fisik Tabel Data sifat fisik logam alkali tanah

Bersifat keras dan memiliki titik leleh yang lebih tinggi dibandingkan unsur alkali, Logam alkali tanah relatif lunak dan dapat menghantarkan panas dan listrik dengan baik, kecuali Berilium Dari Be ke Ba , titik leleh, titik didih, dan daya hantar listrik dan panas cenderung menurun. Jika dibandingkan dengan logam alkali seperiode, titik leleh dan sifat-sifat fisis lainnya seperti rapatan dan kekerasan dari logam alkali tanah lebih besar.

- Logam alkali tanah memiliki jari-jari atom yang besar dan harga ionisasi yang kecil
- Semua logam alkali tanah juga mempunyai kecenderungan teratur daya reduksi yang semakin kuat dari Berilium ke Barium
- Mudah membentuk ion – ion positif
- Semua logam alkali tanah merupakan logam yang tergolong reaktif, meskipun kurang reaktif dibandingkan dengan unsur alkali
- Senyawa Be(OH)2 bersifat amfoter . Artinya bisa bersifat asam ataupun basa
Be tidak bereaksi dengan air, Mg bereaksi dengan air panas, Ca, Sr, dan Ba bereaksi dengan air dingin
- Saat bereaksi dengan asam encer, hanya Be yang bereaksi lambat.
- Logam alkali tanah dibuat melalui proses elektrolisis klorida dan florida cair dan juga reduksi dengan karbon atau aluminium. 2. Sifat kimia

1. Reaksi dengan Air M(s) + 2H2O(l) → M(OH)2( aq ) + H2(g) 2. Reaksi dengan Halogen 2M + X2 → MX2 3. Reaksi dengan Oksigen 2M(s) + O2(g) → 2MO(s) 5. Reaksi dengan Nitrogen 3M(s) + N2(g) → M3N2(s) 4. Reaksi dengan Hidrogen M(s) + H2(g) → MH2(s)

C. Manfaat Logam Alkali Tanah

a. Berilium (Be) Berilium digunakan untuk memadukan logam agar lebih kuat, akan tetapi bermasa lebih ringan. Biasanya paduan ini digunakan pada kemudi pesawat Zet.Berilium digunakan pada kaca dari sinar X.Berilium digunakan untuk mengontrol reaksi fisi pada reaktor nuklirCampuran berilium dan tembaga banyak dipakai pada alat listrik, maka Berilium sangat penting sebagai komponen televisi.

b. Magnesium (Mg) Magnesium digunakan untuk memberi warna putih terang pada kembang api dan pada lampu Blitz.Senyawa MgO dapat digunakan untuk melapisi tungku, karena senyawa MgO memiliki titik leleh yang tinggi.Senyawa Mg(OH)2 digunakan dalam pasta gigi untuk mengurangi asam yang terdapat di mulut dan mencagah terjadinnya kerusakan gigi, sekaligus sebagai pencegah maagMirip dengan Berilium yang membuat campuran logam semakin kuat dan ringan sehingga biasa digunakan pada alat alat rumah tangga

c. Kalsium (Ca) Kalsium digunakan pada obat obatan, bubuk pengembang kue dan plastik.Senyawa CaSO4 digunakan untuk membuat Gips yang berfungsi untuk membalut tulang yang patah.Senyawa CaCO3 biasa digunakan untuk bahan bangunan seperti komponen semen dan cat tembok.Selain itu digunakan untuk membuat kapur tulis dan gelas.Kalsium Oksida (CaO) dapat mengikat air pada Etanol karena bersifat dehidrator,dapat juga mengeringkan gas dan mengikat Karbondioksida pada cerobong asap.Ca(OH)2 digunakan sebagai pengatur pH air limbah .Kalsium banyak terdapat pada susu dan ikan teri yang berfungsi sebagai pembentuk tulang dan gigi.

d. Stronsium (Sr) Stronsium dalam senyawa Sr(no3)2 memberikan warna merah apabila digunakan untuk bahan kembang api.Stronsium sebagai senyawa karbonat biasa digunakan dalam pembuatan kaca televisi berwarna dan komputer.Untuk pengoperasian mercusuar yang mengubah energi panas menjadi listrik dalam baterai nuklir RTG (Radiisotop Thermoelectric Generator).

e. Barium (Ba) BaSO4 digunakan untuk memeriksa saluran pencernaan karena mampu menyerap sinar X meskipun beracun.
BaSO4 digunakan sebagai pewarna pada plastic karena memiliki kerapatan yang tinggi dan warna terang.
Ba(NO3)2 digunakan untuk memberikan warna hijau pada kembang api

D. Proses pembuatan Logam Alkali Tanah (Belrilium)

Berilium termasuk unsur alami yang sangat penting keberadaannya sebab dapat menunjang kehidupan. Meskipun terdapat melimpah di alam, keberadaan Berilium tidak ditemukan dalam bentuk murni melainkan tercampur dalam bentuk senyawa sehingga untuk menghasilkan unsur Berilium yang murni diperlukan serangkaian proses isolasi. Ada dua macam metode isolasi yang digunakan untuk mendapatkan unsur Berilium secara murni, yaitu:Metode ReduksiMetode ini digunakan saat Berilium ditemukan dalam bentuk BeF2 atau Berilium Florida. Metode reduksi ini bekerja dengan cara memanaskan beryl dengan Na2SiF6 pada suhu 700-750oC.

Kemudian masuk ke tahap leaching (ekstraksi cair padat) terhadap flour dengan air lalu dilanjutkan dengan presipitasi (pengendapan) dengan Ba (OH)2 pada PH 12 (Greenwood N.N and Earnshaw A , 1997). Sehingga reaksi kimia yang terjadi dalam metode ini antara lain: BeF­2 + Mg –> MgF2 + BeMetode Elektrolisis Jika Berilium ditemukan dalam senyawa BeCl2 maka perlu dilakukan metode elektrolisis untuk memurnikannya. Caranya dengan menambahkan NaCl atau Natrium Klorida atau biasa kita kenal dengan garam dapur. Penambahan NaCl ini didasarkan pada sifat BeCl2 yang tidak mampu menghantarkan listrik.Reaksi yang terjadi pada metode elektrolisis yaitu: Katoda : Be2+ + 2e– Be Anode : 2Cl– Cl2 + 2e– Itulah dua metode pemurnian Berilium yang paling familiar atau paling banyak digunakan dalam berbagai industri yang berhubungan dengan Berilium.

Thank you
Tags