2 Mary Parker Follet : “…the art of getting things done trough the others..” Apa Itu Manajemen ? …seni mencapai sesuatu melalui orang lain…
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Manajemen adalah “penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran” atau “pimpinan yang bertanggung jawab atas jalannya perusaahaan dan organisasi ” . Manajemen berasal dari bahasa latin, yaitu dari asal kata manus yang berarti tangan dan managere yang berarti menangani. Managere diterjemahkan kedalam bahasa Inggris dalam bentuk kata kerja to manage, dengan kata benda management, dan manager untuk orang melakukan kegiatan manajemen . Menurut Robbin dan Coulter (2002), manajemen merupakan suatu proses pelaksanaan koordinasi terhadap berbagai kegiatan pekerjaan secara efektif dan efisien dengan dan/ atau melalui orang lain. Menurut Mary Parker Follett, manajemen merupakan seni untuk mencapai tujuan melalui orang-orang. Terry (1982) mengartikan manajemen sebagai serangkaian proses unik yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian yang dilaksanakan untuk menetapkan dan mencapai berbagai sasaran yang sudah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan berbagai sumber daya lainnya . Stoner (1996) menyebutkan bahwa manajemen ialah serangkaian proses dalam menetapkan suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian atas sumber daya manusia dan sumber daya lainnya untuk pencapaian sesuatu tujuan . PENGERTIAN MANAJEMEN
1. Manajemen sebagai Ilmu Manajemen telah dipelajarai lama dan telah dikaji, diorganisasikan menjadi suatu rangkaian teori. Manajemen memerlukan disiplin-disiplin ilmu pengetahuan lain dalam penerapannya untuk mencapai tujuan. Manajemen dalam upaya mencapai tujuannya berdasarkan kaidah ilmiah dan sistematis. 2. Manajemen sebagai Seni Diartikan bahwa manajer dalam mencapai tujuan banyak dipengaruhi oleh keterampilan-keterampilan pribadi, bakat dan karakternya. 3. Manajemen sebagai Proses Manajemen sebagai proses karena dalam mencapai tujuan menggunakan serangkaian kegiatan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya. Manajemen sebagai proses lebih diarahkan pada proses mengelola dan mengatur pelaksanaan suatu pekerjaan, atau serangkain aktivitas dalam rangka mencapai tujuan. 4. Manajemen sebagai Profesi Manajemen sebagai profesi penekankan pada kegiatan yang dilakukan sekelompok orang dengan menggunakan keahlian-keahlian tertentu. Keahlian-keahlian tersebut diperoleh karena telah memenuhi syarat atau standar tertentu dan diakui oleh masyarakat. Dengan keahlian tersebut seseorang dapat memperoleh suatu status. KONSEP DASAR MANAJEMEN
5 Definisi Umum Manajemen adalah ilmu dan seni bagaimana proses merencanakan , mengorganisasi , mengarahkan , dan mengendalikan kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi dengan menggunakan sumberdaya organisasi secara efektif dan efisien Memanfaatkan Sumber Daya Efisien Efektif TUJUAN
Menurut KBBI: Efektif adalah : ada efeknya ( akibatnya , pengaruhnya , kesannya ) dapat membawa hasil ; berhasil guna ( tentang usaha , tindakan ); mangkus Efisien adalah : ketepatan cara ( usaha , kerja ) dalam menjalankan sesuatu ( dengan tidak membuang waktu , tenaga , biaya ); kedayagunaan ; ketepatgunaan ; kesangkilan , kemampuan menjalankan tugas dengan baik dan tepat ( dengan tidak membuang waktu , tenaga , biaya ) Peter Drucker mengatakan bahwa : Efektifitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing the right things) Efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing things right)
Mengapa manajemen itu penting Pekerjaan berat dan sulit yang dikerjakan sendiri , sehingga diperlukan pembagian kerja , tugas dan tanggungjawab dalam penyelesaiannya Manajemen yang baik akan meningkatkan daya guna dan hasil guna Akan mengurangi pemborosan-pemborosan Menetapkan tujuan dan usaha untuk mewujudkannya Perlu untuk kemajuan dan pertumbuhan Pencapian tujuan secara teratur Pedoman pikiran dan tindakan
Man ( Manusia ) Money ( Uang ) Material ( Bahan Baku) Machine ( Mesin ) Method ( Metode ) Market ( Pasar ) Information ( Informasi ) SUMBER DAYA MANAJEMEN
Perencanaan: Tujuan Kebijakan Program Pengorganisasian: Struktur Staffing Koordinasi Pelaksanaan: Motivasi Memimpin Mengawasi Pengawasan: Biaya Kualitas Kuantitas Bentuk Organisasi Orang & Produksi Anggaran & Sumber Daya Sistem & Prosedur Skema Proses Manajemen
Proses dan Fungsi-fungsi Manajemen Planning Penentuan Tujuan dan Bagaimana Cara Pencapaian yang terbaik Organizing Penentuan Bagaimana Penyusunan Organisasi dan Aktifitas dapat dilakukan Controlling Monitoring dan Perbaikan Aktifitas yang sedang berjalan agar Tujuan dapat tercapai Leading Proses Memotivasi Anggota Organisasi agar Planning dapat dijalankan Menunjukkan Arah Tahapan dari setiap fungsi manajemen Menunjukkan keterkaitan timbal balik antar fungsi manajemen Keterangan:
Perbedaan pandangan dalam Fungsi-fungsi Manajemen Ernest Dale Richard W Griffin Nickels, McHugh & Mc Hugh Koontz & O ’Donnelly James AF Stoner George Terry Luther Gullick PLANNING ORGANIZING STAFFING CONTROLLING DIRECTING COORDINATING REPORTING Actuat ing STAFFING DIRECTING Leading Directing Leading STAFFING DIRECTING INNOVATING REPRESENTING
15 Siapa Manajer ? Orang yang melakukan kegiatan manajemen atau proses manajemen agar tercapai tujuan yang efektif dan effisien . Manajer adalah mereka yang memiliki tanggungjawab dalam usaha memajukan dan mempertahankan perusahaan, terutama pada saat-saat sulit. Manajer bertindak dalam hubungan yang pengaruhnya menyebar kepada orang lain yang membuat orang lain menjadi lebih baik. Lebih lanjut, pengertian manajer adalah orang yang memiliki pengalaman, pengetahuan serta keterampilan yang baik dan diakui oleh organisasi atau perusahaan tersebut untuk dapat memimpin, mengendalikan mengelola, mengatur serta mengembangkan organisasi dalam rangka mencapai visi (tujuan) perusahaan.
Menurut tingkatannya, manager dapat dibedakan sebagai berikut Top Manager ( Manajer Puncak ) Konseptual Istilah yang sering digunakan bagi manager yang berada pada tingkatan ini, antara lain chief executive officer, chief executive operating, president, dan vice precident. Top manager bertanggung jawab terhadap perusahaan secara keseluruhan. Tugas mereka adalah menetapkan tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan secara umum, yang kemudian akan diterjemahkan secara lebih spesifik oleh manager dibawahnya. Contoh dari tugas-tugas top manager adalah membuat kebijakan mengenai rencana perluasan pasar, kebijakan mengenai kesejahteraan karyawan dan menetapkan besarnya penjualan yang dicapai. Middle Manager ( Manajer Menengah ) HRD Tugas middle manager adalah mengawasi beberapa unit kerja dan menerapkan rencana sesuai dengan tujuan dan tingkatan yang lebih tinggi. Selanjutnya mereka melaporkan hasil pekerjaannya kepada tingkat yang lebih tinggi. First-line Manager ( Manajer Lini Pertama ) Teknis Merupakan tingkatan manager yang paling bawah dalam suatu organisasi, yang memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional. Sebutan lain untuk jabatan ini antara lain supervisor, kepala departemen, dan mandor. Mereka bertanggung jawab atas satu unit kerja dan diharapkan mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dengan tujuan jangka pendek yang sesuai dengan rencana middle dan top manager. TINGKATAN MANAJER
17 Managerial Role
Dalam melaksanakan tugas sehari-hari seorang manajer memegang beberapa peranan untuk mencapai tujuan organisasi. Tiga peranan utama manajer menyangkut sebagai berikut : Peran interpersonal , yaitu peranan seorang manajer dalam berinteraksi dengan berbagai pihak yang akan membantu berhasilnya pelaksanaan tugas, baik pihak dalam perusahaan maupun pihak luar perusahaan. Peran interpersonal meliputi : - Figurehead yaitu kewajiban pimpinan untuk mengikuti acara – acara sebagai wakil perusahaan - Leader , yaitu manajer berperan sebagai pemimpin untuk memacu kinerja karyawan - Liaison yaitu peran manajer dalam berhubungan dengan pihak lain diluar hubungan atasan dan bawahan Peran informasional , yaitu peranan seorang manajer dalam pemberian, penerimaan dan penganalisaan informasi, menyangkut pengawas, penyebar informasi dan juru bicara. Peran informasional meliputi : - Monitor , manajer berperan mengawasi kebutuhan informasi yang diminta organisasi - Disseminator , manajer berperan menyebarkan informasi yang relevan dan dibutuhkan oleh bawahannya - Spokeperson , manajer berperan sebagai juru bicara perusahaan kepada pihak lain yang membutuhkan informasi PERAN MANAJER
Peran pengambil keputusan , yaitu peranan seorang manajer dalam memanfaatkan informasi untuk membuat keputusan dalam memecahkan masalah atau melihat kesempatan yang ada. Peran pengambil keputusan meliputi : Entrepreneur , yaitu manajer perlu memiliki sikap kreatif dan berjiwa kewirausahaan dalam pengembangan organisasi Disturbance handler , manajer berperan dalam menangani permasalahan ataupun konflik yang timbul dalam organisasi Resource allocator , manajer berperan dalam menentukan alokasi sumber daya yang dimiliki sehingga dapat digunakan dengan optimal Negotiator, yaitu manajer mampu melakukan negosiasi dengan pihak terkait PERAN MANAJER
Untuk dapat menjalankan peran yang dimiliki secara efektif, maka manajer perlu dibekali keterampilan–keterampilan khusus yang dibutuhkan. Adapun keterampilan itu meliputi: Keterampilan teknis , berhubungan dengan pengetahuan dan kemampuan manajer memahami dan menjalankan proses produksi ataupun operasi sesuai tuntutan tugasnya. Contohnya: manajer akuntansi perlu memahami konsep dan kemampuan tentang sistem akuntansi dan laporan keuangan. Keterampilan interpersonal , merupakan kemampuan manajer dalam mengelola dan membina hubungan dengan pihak lain secara efektif sehingga akan sesuai dengan tujuan organisasi. Contoh: kemampuan manajer untuk memotivasi karyawan dalam bekerja dan bersosialisasi. Keterampilan konseptual , mengacu pada kemampuan manajer untuk dapat menjabarkan situasi lingkungan organisasi dan menjabarkannya kedalam ide-ide yang dirangkum dalam suatu solusi ataupun gambaran kegiatan organisasi di masa datang. Keterampilan ini menyangkut kemampuan mengidentifikasi masalah, mencari alternatif solusi, dan juga mampu memilih alternatif terbaik bagi organisasi. KETERAMPILAN MANAJEMEN