LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx

cu3pidz 3 views 29 slides Sep 02, 2025
Slide 1
Slide 1 of 29
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29

About This Presentation

geography ki


Slide Content

By Laode Abdul Ridwan LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI HOME

SIFAT STUDI GEOGRAFI A HOME

Penelitian deskriptif mengkaji bagaimana sebuah peristiwa dapat terjadi . Penelitian ini mencari tahu lebih jauh proses terjadinya sebuah peristiwa secara terperinci dan akurat . Dalam penelitian ini juga menggunakan variabel yang berkaitan dengan obyek penelitian . Jika dikaitkan dengan penelitian geografi , penelitian deskriptif ingin menjelaskan proses terjadinya peristiwa geosfer . Selain itu , deskriptif juga menjelaskan penyebab sebuah peristiwa geosfer dapat terjadi . 1. Penelitian Deskriptif HOME

2. Penelitian Eksploratif Penelitian eksploratif ingin mencari tahu gejala atau peristiwa yang sedang terjadi . Penelitian ini perlu penjajakan , artinya peneliti harus melakukan eksplorasi terhadap objek penelitian . Contohnya dengan wawancara . Jika dikaitkan dengan penelitian geografi , penelitian eksploratif juga mencari tahu peristiwa geosfer yang terjadi . Caranya dengan melakukan wawancara warga masyarakat , mengamati obyek penelitian , dan lainnya . HOME

3. Penelitian Eksplanatif Dalam buku Metodologi Penelitian (2002) karya W. Gulo , penelitian eksplanatif adalah jenis penelitian yang menjelaskan mengapa sebuah peristiwa terjadi . Penelitian ini menggunakan variabel yang berkaitan dengan objek penelitian untuk menjelaskan peristiwa tersebut . Jika dikaitkan dengan penelitian geografi , penelitian eksplanatif ingin menjelaskan mengapa sebuah peristiwa geosfer dapat terjadi . Setelah menemukan alasannya , peneliti kemudian bisa mencari penyebab di balik peristiwa geosfer . HOME

PENDEKATAN ANALISIS STUDI GEOGRAFI B HOME

Pendekatan keruangan adalah upaya dalam mengkaji rangkaian persamaan dari perbedaan fenomena geosfer dalam ruang . Analisis keruangan merupakan pendekatan yang khas dalam geografi , karena merupakan studi tentang keanekaragaman ruang muka bumi dengan membahas masing masing aspek-aspek keruangannya . Dengan kata lain, pendekatan ini memungkinkan seorang ahli geografi melakukan analisis dan penelitian yang terstruktur serta holistik terhadap keberadaan suatu ruang yang menjadi objeknya . Contohnya , yaitu penggunaan lahan DAS atau kerusakan pada lahan . 1. Pendekatan Keruangan ( Spasial ) HOME

2. Pendekatan Kelingkungan (Ekologi) Pendekatan kelingkungan adalah instrumen daripada pendekatan geografi untuk mengetahui adanya hubungan dari unsur-unsur yang ada di suatu lingkungan . Hal ini berkaitan dengan lingkungan antara makhluk hidup dengan makhluk hidup atau makhluk hidup dengan lingkungan alamnya . Pendekatan kelingkungan juga disebut sebagai ekologi karena melakukan riset dan analisis terhadap interaksi dan simbiosis antara organisme hidup dengan lingkungannya . HOME

3. Pendekatan Kompleks Wilayah (Region) Pendekatan kompleks wilayah atau regional ini adalah peleburan dari pendekatan keruangan dan lingkungan . Adanya interaksi antar wilayah akan memungkinkan terjadinya perkembangan . Hal ini bisa terjadi karena secara harfiah suatu wilayah di bumi memiliki beberapa unsur pembeda di setiap wilayahnya . Unsur pembeda ini terjadi karena adanya unsur dalam ruang-ruang berbeda , baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya . Contoh dari pendekatan kompleks wilayah , yaitu manusia yang membangun rumah harus melihat karakteristik wilayah dan lingkungan sekitarnya . HOME

METODE ANALISIS GEOGRAFI C HOME

1. Analisis Kualitatif Analisis kualitatif   mengarah pada   deskripsi fenomena geosfer . Baik di bidang geografi disik atau geografi sosial . Pada bidang geografi fisik dijelaskan gejala bersifat fisik seperti proses terjadinya georis , perubahan pola aliran sungai . Kalau bidang geografi sosial lebih menekankan pada fenomena sosial seperi penyebab terjadi perpindahan penduduk . HOME

2. Analisis Kuantitatif Analisis kuantitatif   ini merupakan   analisis yang memecahkan masalah   dengan   tiga metode   yakni berupa   analisis keruangan , analisis ekologi , dan analisis kompleks wilayah . Metode tersebut dikatakan memiliki sifat kuantitatif karena data yang didapatkan dalam penelitian sudah terukur dan memiliki nilai . HOME

3 . Analisis Penginderaan Jauh Manfaat dari analisis   ini ialah bisa   melihat gambaran bentuk permukaan bumi   dan   informasi-informasi tentang aneka objek  yang ada di dalamnya . Lebih hebatnya lagi nih Squad, kita bisa tahu lho kondisi suatu daerah penelitian tanpa melakukan kontak secara langsung . HOME

4. Analisis SIG (Sistem Informasi Geografis) Tahu   Sistem Informasi Geografis (insert link SIG)   kan ? Nah  SIG   itu sendiri merupakan   sistem analisis dari data geografi yang berbasis komputer .  Manfaat SIG   ini bisa   menunjukkan lokasi hasil penelitian  yang dilakukan . HOME

DESAIN PENELITIAN GEOGRAFI D HOME

1 . Menentukan Masalah Masalah terjadi apabila terdapat kesenjangan atau ketidakseimbangan antara syarat seharusnya dan syarat sebenarnya . Masalah juga dapat terjadi karena kesenjangan antara teori dan praktik , atau antara rencana dan pelaksanaan . Dalam kajian geografi , terdapat 4 asal kasus , bisa saja menurut hasil penelitian orang lain, kepustakaan , keadaan lapangan , atau ketersediaan data, peta , dan grafik . Masalah geografi minimal wajib mengandung tiga masalah pokok , yaitu apa masalahnya , pada mana kasus tadi terjadi , dan mengapa kasus terjadi . HOME

2 . Membuat Rumusan Masalah Langkah ke 2 yang dilakukan pada penelitian geografi merupakan membuat rumusan masalah . Rumusan masalah ini tidak selaras dengan masalah yang sebenarnya . Rumusan masalah berupa pertanyaan lebih khusus yang akan dicari jawaban dan kebenarannya melalui pengumpulan data dan penelitian yang akan dilakukan . Tapi , masalah dan rumusan masalah mempunyai interaksi yang erat , lantaran masalah sebagai dasar pembuatan rumusan masalah . HOME

3. Menentukan Judul Penelitian Langkah ketiga yang wajib dilakukan merupakan memilih judul penelitian . Judul penelitian geografi wajib mendeskripsikan objek dan subjek yang akan diteliti , lokasi , tujuan , dan target peneliti . Sebuah judul penelitian wajib bersifat krusial untuk diteliti , tersedia datanya , dan wajib terjangkau kemampuan penelitinya . HOME

4. Tujuan Penelitian Setelah menentukan masalah , rumusan , masalah , dan judul penelitian , langkah selanjutnya adalah menentukan tujuan penelitian . Tujuan penelitian ini harus konsisten dengan masalah yang kalian buat . Ada dua jenis tujuan penelitian yaitu tujuan khusus dan tujuan umum . Tujuan khusus dirumuskan dalam beberapa pertanyaan pada rumusan masalah , sedangkan tujuan umum menjelaskan secara singkat apa yang ingin kalian capai dalam penelitian tersebut . HOME

5. Menentukan Variabel Penelitian Langkah selanjutnya adalah menentukan variabel penelitian . Variabel adalah faktor atau item yang peneliti putuskan untuk menyelidiki dan menarik kesimpulan . Ada tiga jenis variabel , di antaranya variabel bebas , variabel terikat , dan variabel moderat . Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau memicu variabel sebagai berikutnya . Variabel terikat , di sisi lain, adalah variabel yang dipengaruhi oleh atau merupakan hasil dari variabel bebas . Kemudian , variabel moderat adalah variabel yang memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel bebas dan terikat . HOME

6. Menentukan Landasan Teori Sebelum mengajukan penelitian , langkah-langkah penelitian geografi yang wajib kalian perhatikan selanjutnya adalah , memilih landasan teori . Tujuannya tentu untuk dapat memperkuat penelitianmu menggunakan teori-teori , konsep , dan definisi secara sistematik untuk melaksanakan penelitian . Semua penelitian ilmiah wajib mempunyai landasan teori , tidak boleh asal membuat saja . Teori ini mempunyai 3 fungsi , yaitu menjelaskan , meramalkan , dan pengendalian . HOME

7. Mengembangkan Kerangka Penelitian Langkah selanjutnya adalah mengembangkan kerangka penelitian . Kerangka tersebut dimulai dengan perumusan masalah dan kemudian menjelaskan variabel-variabel dalam kerangka landasan teori . Peneliti kemudian akan menganalisis dan membandingkan hubungan antara dua variabel dalam penelitiannya , sehingga dapat diberikan kerangka pemikiran . Berdasarkan kerangka penelitian ini , peneliti akan mengajukan hipotesis . HOME

8. Hipotesis Penelitian Setelah melakukan tujuh langkah di atas , langkah selanjutnya adalah hipotesis . Hipotesis adalah pernyataan atau jawaban sementara terhadap masalah yang sudah dirumuskan . Namun , hipotesis ini bisa berubah setelah pengambilan data . HOME

9. Menentukan Populasi dan Sampel Penelitian Setelah disusun hipotesis , selanjutnya kita masuk kepada proses penelitian yakni menentukan populasi dan juga sampel yang akan diteliti . HOME mengapa perlu adanya sampel ? Hal ini perlu untuk mewakili populasi . Penggunaan sampel ini akan membuat penelitian lebih sederhana .

10. Teknik Pengambilan Sampel Dalam pengambilan sampel tentu tidak dapat dilakukan secara sembarangan . Perlu adanya teknik tertentu dalam mengambil sampel penelitian . HOME

11. Teknik Pengumpulan Data Kalian juga harus menentukan teknik pengolahan data yang akan digunakan dalam penelitian . Teknik pengolahan data tentunya sangat banyak . Hal ini dilakukan agar penelitian lebih akurat . HOME

12. Pengolahan Data Setelah sampel dan data diperoleh , proses selanjutnya adalah pengolahan data. Pengolahan data penelitian bisa menggunakan suatu software tertentu ataupun menggunakan alat lain yang mendukung . HOME

13. Analisis Data Setelah melakukan pengolahan data, hal yang selanjutnya dilakukan adalah menganalisis data tersebut . Analisis data ini bertujuan untuk memperoleh tujuan dari penelitian . HOME

14. Kesimpulan Setelah data dianalisis , langkah yang terakhir adalah menyusun kesimpulan . Kesimpulan disusun berdasarkan hasil analisis dan olah data. Kesimpulan yang disusun bisa sejalan dengan hipotesis yang sudah disusun maupun bertentangan . HOME
Tags