laporan coc asuhan kebidanan continuity of care

laporan coc asuhan kebidanan continuity of care

1. Iis Suryati - J2415901032 ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY. C USIA 25 TAHUN G2P1A0 DI PKM PANCATENGAH TAHUN 2025 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA Penerapan Teknologi Informasi E-Kohort dan Inovasi Rendam Air Hangat, Aroma Terapi Lavender , Jamu Kunyit, Delay Cord Clamping , dan Roda Klop dalam Asuhan Kebidanan

2. Latar Belakang Profil Kesehatan Ibu dan Akan di Puskesmas Pancatengah (2024) Asuhan kebidanan berkelanjutan (CoC) adalah asuhan kebidanan yang dilakukan mulai Antenatal Care (ANC), Intranatal Care (INC), Postnatal Care (PNC), dan Neonatal Care secara berkelanjutan pada pasien. • Kehamilan Total ibu hamil: 345 33% (114 orang) mengalami bengkak tungkai Komposisi: 79 IRT, 35 karyawati • Persalinan Total ibu bersalin: 348 Tingkat nyeri persalinan: - 26% nyeri ringan - 31% nyeri sedang - 43% nyeri berat Masa Nifas ASI eksklusif: 92% 22% ibu mengeluh sedikit produksi ASI Kunyit dimanfaatkan untuk melancarkan ASI Bayi Baru Lahir Total bayi: 454 Ikterus fisiologis: 44% (199 bayi) Ikterus patologis: 13% (59 bayi, dirujuk)

3. Melakukan pengkajian data subjektif, objektif, analisa data dan penatalaksanaan pada masa kehamilan pada Ny. C Usia 25 Tahun G2P1A0 Hamil 38 minggu fisiologis dengan penerapan inovasi rendam air hangat untuk mengurangi edema pada kaki dan penerapan teknologi e-kohort. Tujuan Rendam Air Hangat Jamu Kunyit Melakukan pengkajian data subjektif, objektif, analisa data dan penatalaksanaan pada masa nifas Kf1, Kf2, Kf3, Kf4 pada ibu C usia 25 tahun G2P1A0 fisiologis dengan penerapan inovasi jamu kunyit untuk meningkatkan produksi ASI. Aromaterapi Lavender Melakukan pengkajian data subjektif, objektif, analisa data dan penatalaksanaan pada masa persailinan pada Ny. C usia 25 tahun G2P1A0 Hamil 38 minggu inpartu kala I fase aktif fisiologis dengan penerapan inovasi aroma terapi lavender untuk pengurangan nyeri persalinan. Delayed Cord Clamping Melakukan pengkajian data subjektif, objektif, analisa data dan penatalaksanaan pada bayi baru lahir kn1, kn2, kn3, kn4, pada bayi Ny C usia bayi baru lahir fisiologis dengan penerapan inovasi inisiasi delay cord clamping.

4. Penerapan inovasi rendam air hangat untuk mengurangi edema pada kaki dan penerapan teknologi e-kohort. Tujuan Rendam Air Hangat Penerapan inovasi aroma terapi lavender untuk pengurangan nyeri persalinan. Aromaterapi Lavender Penerapan novasi jamu kunyit untuk meningkatkan produksi ASI. inovasi inisiasi delay cord clamping. Delayed Cord Clamping Jamu Kunyit Penerapan aplikasi Roda Klop untuk memilih konrasepsi yang tepat Roda Klop

5. Kehamilan Kehamilan dimulai dengan fertilisasi, yaitu penyatuan sel sperma dan sel telur, yang kemudian diikuti oleh nidasi atau implantasi embrio di dinding rahim. Proses ini berlangsung selama 40 minggu (10 bulan menurut kalender lunar atau 9 bulan menurut kalender internasional) hingga kelahiran bayi (Winkjosastro, 2009).

6. Inovasi Rendam Air Hangat Merendam kaki di air garam sedalam 10-15 cm di atas mata kaki selama 15 menit setiap sore hari selama 7 hari terbukti efektif untuk mengurangi derajat edema pada ibu hamil trimester III. Penelitian menunjukkan adanya penurunan derajat edema setelah melakukan rendam kaki di air garam, dengan nilai P value 0,000 yang menandakan adanya pengaruh yang signifikan. Selain itu, membantu meredakan ketidaknyamanan dan meningkatkan sirkulasi darah, memberikan efek tambahan dalam mengurangi edema. Riyen Sari Manullang, Shifa Rahmania, Farida Mentalina Marni Br Karo, Binawan Student Journal (BSJ), 2022. Efektivitas Merendam Kaki Di Air Garam Untuk Menurunkan Derajat Edema Pada Ibu Hamil Trimester III Volume 4, Nomor 2, Agustus 2022 p-ISSN 2656-5285. Binawan Student Journal (BSJ), Terakreditasi Sinta

7. Persalinan Persalinan adalah proses pengeluaran janin, plasenta, dan ketuban dari uterus ke luar tubuh ibu (Maritalia dkk, 2012). Proses ini dianggap normal jika terjadi pada usia kehamilan cukup bulan (setelah 37 minggu) tanpa komplikasi. Persalinan dimulai dengan kontraksi uterus yang menyebabkan perubahan pada serviks dan berakhir dengan kelahiran plasenta secara lengkap (Rukiyah dkk, 2011).

8. Inovasi Aromaterapi Lavender Aromaterapi dapat mengurangi nyeri dan meningkatkan relaksasi selama persalinan. Aromaterapi lavender, diberikan melalui inhalasi selama 60 menit menggunakan diffuser berisi 3-10 tetes minyak lavender dan 50 cc air selama kontraksi pada kala I fase aktif persalinan. Penggunaan aromaterapi ini disarankan sebagai bagian dari asuhan persalinan untuk mengurangi rasa sakit, dibandingkan dengan kelompok kontrol yang hanya diberikan teknik nafas dalam. Indah Fitri Andini, Jurnal Kesehatan Mercusuar. 2021. Pengaruh aromthetrapy Lavender dan nafas dalam pada ibu bersalin terhadap persepsi nyeri persalinan. Vol 5 No 2. Terakreditasi Sinta

9. Nifas Masa nifas (puerperium) merupakan periode pemulihan setelah persalinan dan kelahiran plasenta, berlangsung sekitar 6-8 minggu (Walyani & Purwoastuti, 2015). Periode ini dimulai segera setelah lahirnya plasenta dan berlanjut hingga organ-organ reproduksi kembali ke kondisi sebelum kehamilan. Masa nifas mencakup proses penyembuhan fisik dan hormonal pada ibu.

10. Inovasi Jamu Kunyit Kunyit, dikenal dengan khasiatnya dalam berbagai pengobatan tradisional, juga diteliti untuk potensi peningkatan produksi ASI. Konsumsi rebusan kunyit (100 gram kunyit parut direbus dengan 200 cc air, diminum 1 kali sehari selama 3 hari) terbukti efektif meningkatkan produksi ASI. Penelitian ini mengukur kelancaran ASI dengan memijat areola mamae dan menampung ASI yang keluar. Peningkatan produksi ASI didefinisikan sebagai pengeluaran ASI lebih dari 50 cc dalam 24 jam. Senditya Indah Mayasari, Seminar Nasional Kesehatan, 2022, Efektifitas Rebusan Kunyit (Curcuma Domestica) untuk melancarkan produksi ASI. Terakreditasi Sinta

11. Bayi Baru Lahir Bayi baru lahir (BBL) normal adalah bayi yang lahir antara 37-42 minggu kehamilan (294 hari) dengan berat badan 2500-4000 gram, dan mencakup bayi hingga usia empat minggu (Wahyuni, 2015). Asuhan yang baik sangat penting untuk BBL dan tidak hanya fokus pada ibu, karena keberhasilan persalinan juga ditentukan oleh kondisi optimal bayi (Lestari et al., 2021).

12. Inovasi Delayed Cord Clamping Delayed cord clamping (DCC) adalah praktik penjepitan tali pusat pada bayi baru lahir yang dilakukan setelah jeda waktu tertentu, yang dapat meningkatkan kesehatan bayi. Timing optimal untuk DCC mencakup penjepitan dini dalam 60 detik pertama setelah kelahiran atau tertunda satu menit setelah bayi lahir. Penelitian menunjukkan bahwa DCC dapat berpengaruh positif pada perkembangan saraf, dengan nilai tinggi pada domain problem solving, fine motor skills, dan communication. Rizki Amaia, Zalyidah Fathony. Jurnal Placentum Jurnal iLmiah Kesehatan. 2023. The Effectiveness of Delayed Cord Clamping on Infant Outcomes. PLACENTUM Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, Vol. 11 (1). Terindeks Sinta

13. Keluarga Berencana Keluarga Berencana (KB) adalah upaya mengatur jumlah dan jarak kelahiran anak melalui berbagai metode kontrasepsi untuk mencegah atau menunda kehamilan.

14. Inovasi Roda Klop Roda Klop adalah alat bantu pengambilan keputusan dalam pemilihan metode kontrasepsi yang berbentuk diagram lingkaran dan mengacu pada Kriteria Kelayakan Medis (Medical Eligibility Criteria/MEC) WHO. Dalam sebuah penelitian, kelompok intervensi yang menggunakan aplikasi Roda Klop mengambil keputusan kontrasepsi lebih cepat dibandingkan kelompok kontrol. Uji statistik menunjukkan perbedaan signifikan (Sig (2-Tailed) = 0,000), sehingga aplikasi ini efektif sebagai alat bantu pengambilan keputusan kontrasepsi. Nur Sitiyaroh, Fany Mariska. Health Information: Jurnal Penelitian. 2023. Efektivitas Aplikasi Roda Klop KB Sebagai Alat Bantu Pengambilan Keputusan Kontrasepsi di TPMB Fany Mariska Tahun 2022. Vol 15 No 2 (2023): Mei-Agustus.

15. Daftar Pustaka Mikrajab, M. A., & Rachmawati, T. (2016). ANALISIS KEBIJAKAN IMPLEMENTASI ANTENATAL CARE TERPADU PUSKESMAS DI KABUPATEN BLITAR (Policy Analysis of Integrated Antenatal Care implementation at Public Health Centers in Blitar City). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 19(1), 41–53. https://doi.org/10.22435/hsr.v19i1.4988.41-53 Nuraini, L. (2023). Pengaruh Pemberian Kalsium Disertai Berjemur Terhadap Kejadian Kram Kaki Pada Ibu Hamil Trimester Ii Dan Iii Di Puskesmas Lolo Kabupaten Paser. Jurnal Ilmu Kebidanan Dan Kesehatan (Journal of Midwifery Science and Health), 14(2), 59–65. https://doi.org/10.52299/jks.v14i2.131 Riskesdas. (2019). 1–9. Sagita, I. E. (2017). PENGARUH MINUMAN JAHE MERAH TERHADAP PERUBAHAN SKALA NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKIF PADA PRIMIPARA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUNGURSARI KABUPATEN TASIKMALAYA 2017. BIMTAS, 1, 1–6. Sari, L. P., Pratama, M. C., & Kuswati, K. (2020). Perbandingan Antara Kompres Hangat dan Akupressure untuk Menurunkan Nyeri Punggung Bawah Ibu Hamil Trimester III. Jurnal Kebidanan Dan Kesehatan Tradisional, 5(2), 117–125. https://doi.org/10.37341/jkkt.v5i2.149 Simatupang, M., & Meliasari, D. (2020). Perbedaan Kualitas Hidup dan Antropometri Bayi Usia 6-12 Bulan Berdasarkan MPASI di Puskesmas Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2019 Differences in Quality of Life and Anthropometry of Infants Aged 6-12 Months Based on MPASI at Dolok Masihul P. 3(3), 137–146. Sofiyanti, I., Astuti, F. P., & Windayanti, H. (2019). Penerapan Hypnobreastfeeding pada Ibu Menyusui. Indonesian Journal of Midwifery (IJM), 2(2), 84–89. https://doi.org/10.35473/ijm.v2i2.267 World Health Organization. (2020). WHO Labour Care Guide User’s ManUal. In Who (Issue licence (CC BY-NC-SA 3.0 IGO). Fatmawati, Z., Barir, B., & Kristianingrum, D. Y. (2022). Hubungan Inisiasi Menyusu Dini dan Sunbhating terhadap Penurunan Ikterus Fisiologis pada Neonatus di Mombykids Jombang. Midwiferia Jurnal Kebidanan, 8(1). Irmawati. S, & Baharuddin, R. A. (2020). Pengaruh Aromaterapi Lavender Terhadap Nyeri Persalinan Pada Fase Aktif Kala 1 Di Puskesmas Kulisusu Kabupaten Buton Utara Tahun 2020. Window of Health : Jurnal Kesehatan, 4(2).

16. SOP RENDAM AIR HANGAT

17. SOP AROMATERAPI LAVENDER

18. SOP JAMU KUNYIT

19. SOP DELAYED CORD CLAMPING

20. Terima Kasih Atas Perhatiannya