LINGKUNGAN KERJAHARUS BAGUS DALAM SUMBERDAYA

DFASDAFSFASDF

1. 01 // Lingkungan Kerja LINGKUNGAN KERJA

2. MENURUT 3 AHLI Mardiana (2005:78) Lingkungan kerja adalah lingkungan di mana pegawai melakukan pekerjaannya sehari- hari. Gouzali Saydam (2008) Lingkungan kerja adalah keseluruhan sarana dan prasarana kerja yang ada disekitar pegawai yang sedang melakukan pekerjaan yang dapat mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan itu sendiri. Nitisemito dalam Nuraini (2013:97) Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar karyawan dan dapat memengaruhi dalam menjalankan tugas yang diembankan kepadanya, misalnya dengan adanya Air Conditioner (AC), penerangan yang memadai dan sebagainya. PENGERTIAN

3. MANFAAT Manfaat lingkungan kerja adalah menciptakan gairah kerja, sehingga produktivitas dan prestasi kerja meningkat. Sementara itu, manfaat yang diperoleh karena bekerja dengan orang- orang yang termotivasi adalah pekerjaan yang dapat diselesaikan dengan tepat. Yang artinya pekerjaan diselesaikan sesuai standar yang benar dan dalam skala waktu yang ditentukan. Prestasi kerjannya akan dipantau oleh individu yang bersangkutan, dan tidak akan menimbulkan terlalu banyak pengawasan serta semangat juangnya akan tinggi. Lingkungan kerja yang baik yaitu lingkungan kerja yang kondusif. Lingkungan kerja yang kondusif di tempat kerja adalah salah satu syarat untuk menciptakan kinerja perusahaan yang lebih baik. Lingkungan kerja yang kondusif sendiri bisa tercipta jika adanya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan maupun antar para bawahan sendiri. MENURUT ISHAK DAN TANJUNG (2003)

4. INDIKATOR DI DALAM BUKUNYA ROBBINS (2002) Lingkungan Fisik Suatu lingkungan kerja yang berpengaruh langsung kepada kondisi fisik para karyawan. Indikatornya : Pengatur suhu udara (AC) Penerangan Kualitas udara Ukuran ruang kerja Pengaturan ruang kerja Lingkungan Psikis Suatu keadaan lingkungan kerja yang secara tidak langsung berpengaruh pada fisik, akan tetapi berpengaruh langsung terhadap keadaan psikologis karyawan. Indikatornya : Kebersamaan Hubungan rekan kerja Sikap atau perilaku karyawan Sifat atau karakter karyawan Keadaan emosi

5. Semua keadaan berbentuk fisik yang terdapat di sekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan. Terbagi 2 kategori : Lingkungan kerja yang langsung berhubungan dengan pegawai Lingkungan perantara/lingkungan umum Lingkungan Kerja Fisik Semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja, baik hubungan dengan atasan, maupun hubungan dengan sesama rekan kerja ataupun hubungan dengan bawahan. Lingkungan Kerja Non- Fisik MENURUT SEDARMAYANTI (2012) JENIS - JENIS

6. FAKTOR - FAKTOR mempengaruhi terbentuknya Berikut ini beberapa faktor yang suatu diuraikan Sedarmayanti (2012) yang kondisi dapat lingkungan kerja dikaitkan dengan kemampuan karyawan. Diantaranya adalah : Penerangan/cahaya Temperatur/suhu udara di tempat kerja Kelembaban di tempat kerja Sirkulasi udara di tempat kerja Kebisingan di tempat kerja Getaran mekanis di tempat kerja Bau tidak sedap di tempat kerja Tata warna di tempat kerja Dekorasi di tempat kerja Musik di tempat kerja Keamanan di tempat kerja Lingkungan Kerja Fisik Menurut Sedarmayanti (2007) menyatakan bahwa lingkungan kerja non fisik adalah semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja, baik dengan atasan maupun dengan sesama rekan kerja ataupun hubungan dengan bawahan. Lingkungan kerja non fisik ini merupakan lingkungan kerja yang tidak bisa diabaikan. Lingkungan Kerja Non- Fisik

7. DIMENSI & INDIKATOR Berdasarkan uraian di atas, dapat disintesis bahwa lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar pekerjaan dan dapat mempengaruhi seorang karyawan dalam menjalankan tugas- tugas yang dibebankan kepadanya. Adapun dimensi dan indikator dalam tulisan ini, sebagai berikut : langsung 1. Lingkungan kerja yang berhubungan dengan pegawai : Ketersediaan fasilitas kerja, kesesuaian fasilitas dengan kebutuhan fisik karyawan, dan penataan ruang kerja. 2. Lingkungan perantara atau umum : Temperatur, kelembaban, sirkulasi udara, pencahayaan, kebisingan, getaran mekanis, bau tidak sedap, warna, dll. LINGKUNGAN KERJA FISIK 1. Hubungan dengan atasan : Komunikasi efektif, penghargaan & pengakuan, dan keadilan. 2. Hubungan dengan sesama rekan kerja : Kerjasama tim, dukungan antar rekan kerja, dan keharmonisan antar pegawai. 3.Hubungan dengan bawahan : Pengarahan yang jelas, dan kepemimpinan yang mendukung. LINGKUNGAN KERJA NON- FISIK