MAKHLUK HIDUP DAN LINGKUNGANNYApptx KL10

maziismunandar 2 views 67 slides Sep 09, 2025
Slide 1
Slide 1 of 67
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48
Slide 49
49
Slide 50
50
Slide 51
51
Slide 52
52
Slide 53
53
Slide 54
54
Slide 55
55
Slide 56
56
Slide 57
57
Slide 58
58
Slide 59
59
Slide 60
60
Slide 61
61
Slide 62
62
Slide 63
63
Slide 64
64
Slide 65
65
Slide 66
66
Slide 67
67

About This Presentation

Materi IPAS Kelas X


Slide Content

Slide 1 BAB 1 Makhluk Hidup dan Lingkungannya

PRESENSI TUMBLER MAKAN

Bagaimana perasaan kalian hari ini ????

BAGIAN 1

BAGIAN 2

Temukan dan sebutkan apa saja yang ada dalam ekosistem tersebut !

B. LINGKUNGAN HIDUP 1. Definisi Lingkungan Hidup Menurut UU No. 32 Tahun 2009 tentang pengelolaan lingkungan hidup , Pasal 1 Ayat (1) Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda , daya keadaan dan makhluk hidup , termasuk manusia serta perilakunya yg memengaruhi alam , kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhlk hidup lainnya . Menurut Soegianto (2010), lingkungan adalah seluruh faktor luar yang memengaruhi suatu organisme berupa organisme hidup ( faktor biotik ) atau variable yang tidak hidup ( faktor abiotic). Lingkungan hidup dibedakan dalam tiga bagian , antara lain sbb : Lingkungan fisik , semua yg berada dilingkungan manusia berbentuk benda mati Lingkungan biologis , yaitu semua yang berada dilingkungan manusia berupa organisme hidup lainnya Lingkungan sosial , yaitu manusia lain yg berada di sekitarnya , meliputi keluarga , tetangga dan teman

2. Komponen Lingkungan Hidup Semua ekosistem , baik ekosistem daratan ( terestrial ) maupun ekosistem perairan ( akuatik ) tersusun dari komponen - komponen .

Berdasarkan struktur dasar ekosistem , komponen ekosistem dapat dibedakan menjadi dua macam , yaitu komponen biotik dan komponen abiotik . Komponen biotik Komponen Abiotik

Mari kita cari tahu apa saja komponen biotik dan abiotik melalui diskusi kelompok

Komponen biotik meliputi seluruh makhluk hidup di bumi . Komponen tersebut , antara lain bakteri , jamur , ganggang , lumut , tumbuhan paku , tumbuhan tingkat tinggi , hewan Invertebrata , dan hewan Vertebrata termasuk manusia . Komponen Autotrof Komponen Hetero trof Komponen B iotik 1

Organisme autotrof adalah organisme uniseluler ataupun multiseluler yang memiliki klorofil sehingga dapat melakukan proses fotosintesis . Dari hasil fotosintesis , dihasilkan karbohidrat dan oksigen (O 2 ). Organisme autotrof merupakan produsen utama dalam ekosistem . T umbuhan lumut Tumbuhan paku T umbuhan berbiji G anggang F itoplankton a. Komponen Autotrof ( produsen )

Organisme heterotrof adalah organisme yang dalam hidupnya selalu memanfaatkan bahan organi k yang disediakan oleh organisme lain sebagai bahan makanannya . b. Komponen Hetero trof ( konsumen ) K onsumen primer (I) K onsumen sekunder (II) K onsumen tersier (III)

Dekomposer adalah mikroorganisme yang menguraikan zat organik sisa tumbuhan atau hewan (detritus), seperti selulosa atau kitin , menjadi zat yang lebih sederhana . Detritivor hidup dengan cara memakan serpihan tumbuhan atau hewan yang sudah mati . b. Dekomposer dan detrivor

Komponen Abiotik Komponen abiotik adalah komponen fisik dan kimiawi yang terdapat pada suatu ekosistem sebagai medium atau substrat untuk berlangsungnya suatu kehidupan . 2

Sinar Matahari Air Udara Suhu Topografi Garam Mineral Tanah Kelembapan pH Komponen Abiotik 1

S ekumpulan gas pembentuk lapisan atmosfer yang menyelimuti bumi . Udara M engandung berbagai jenis unsur atau senyawa kimia dalam jumlah yang bervariasi . Air T erbentuk karena proses pelapukan batuan dan pembusukan senyawa organi k dan sintesis pembentukan mineral. Tanah Komponen Abiotik 1

Diperlukan untuk menjaga keseimbangan asam dan basa, mengatur kerja alat-alat tubuh, dan untuk proses metabolisme . Garam Mineral Dimanfaatkan tumbuhan untuk proses fotosintesis dan diubah menjadi energi potensial dalam bentuk Karbohidrat. Sinar Matahari Faktor pembatas bagi kehidupan dan memengaruhi keanekaragaman hayati di suatu ekosistem. Suhu Komponen Abiotik 2

Dipengaruhi oleh intensitas sinar matahari, angin, dan curah hujan. Kelembapan D ipengaruhi oleh curah hujan, penggunaan pupuk, aktivitas akar tanaman, dan penguraian mineral tanah . pH K eadaan naik turun atau tinggi rendahnya permukaan bumi . Topografi Komponen Abiotik 2

Interaksi Antar K omponen Ekosistem c Di dalam suatu ekosistem , terjadi interaksi antara satu komponen biotik dan komponen biotik lainnya serta antara komponen biotik dan komponen abiotik .

1. Interaksi antar komponen biotik Terdiri atas 6 tipe, yaitu sebagai berikut. Simbiosis N etralisme Kompetisi Simbiosis Komensalisme Simbiosis Mutualisme Simbiosis Parasitisme Predasi

Interaksi antara dua atau lebih spesies yang saling menghalangi. Hal ini terjadi karena masing-masing spesies memiliki kebutuhan yang sama. Spesies bersaing memperebutkan sesuatu yang diperlukan untuk hidupnya, misalnya ruang (tempat), makanan, air, sinar matahari, udara, dan pasangan kawin. Persaingan dapat mengakibatkan organisme atau spesies yang kalah bersaing akan mati, tersingkir, atau berpindah ke tempat lain. Kompetisi

Kompetisi I ntraspesifik P ersaingan yang terjadi antara organisme atau individu-individu dari spesies yang sama . Kompetisi I nterspesifik P ersaingan yang terjadi antara organisme atau individu yang berbeda spesies . Sapi dan kambing saling berkompetisi dalam memperebutkan makanan berupa rumput. Kompetisi

Predasi, yaitu interaksi makan dan memakan antarorganisme. Pada umumnya, tubuh predator berukuran lebih besar daripada mangsa (prey). Populasi pemangsa ditentukan oleh ketersediaan mangsa, sebaliknya populasi mangsa ditentukan oleh besar kecilnya populasi predator. Predasi B elalang sembah memangsa seekor lebah

Mutualisme, yaitu interaksi antara dua spesies atau lebih yang masing-masing pihak memperoleh keuntungan . Contoh lebah dan bunga Mutualisme

Komensalisme, yaitu interaksi antara dua atau lebih spesies yang salah satu pihak untung, sedangkan pihak lain tidak terpengaruh oleh adanya asosiasi atau tidak dirugikan. Komensalisme Ikan remora menempel pada ikan hiu untuk mendapatkan perlindungan.

Parasitisme, yaitu interaksi antara dua spesies atau lebih yang berakibat salah satu pihak dirugikan, sedangkan pihak yang lain (parasit) beruntung. Parasit memperoleh makanan dari tubuh inang. Jika tubuh inang mati, parasit akan mencari inang baru atau ikut mati. Parasitisme Endoparasit Ektoparasit

Parasit internal Parasit eksternal Ca cing Ancylostoma caninum melekat di mukosa usus. T ali putri ( Cuscuta sp.) yang hidup menumpang pada tanaman lain. Endoparasit Ektoparasit Parasitisme

Interaksi antara dua atau lebih spesies yang masing-masing tidak terpengaruh oleh adanya asosiasi. Dalam hal ini, tidak ada yang diuntungkan ataupun yang dirugikan. Netralisme terjadi antara spesies yang memiliki kebutuhan yang berbeda. Gajah dan burung pemakan bangkai yang tinggal di ekosistem padang rumput Netralisme

2 . Interaksi antara komponen biotik dan abiotik

Adalah J alur pemindahan (transfer) energi dari satu tingkat trofik ke tingkat trofik berikutnya melalui peristiwa makan dan dimakan . Herbivor mendapatkan energi dari memakan tanaman . Saat herbivor dimangsa karnivor , energi tersebut akan berpindah , dan seterusnya . Semakin pendek rantai makanan , semakin besar energi yang dapat disimpan oleh organisme di ujung rantai makanan . a. Rantai Makanan

Rantai Makanan Produsen Tingkat Trofik I Energi Panas Konsumen Primer Tingkat Trofik II Konsumen Sekunder Tingkat Trofik III Konsumen Tersier Tingkat Trofik IV Dekomposer

Adalah merupakan gabungan dari berbagai rantai makanan yang saling berhubungan dan kompleks. Di dalam suatu ekosistem, sebuah rantai makanan saling berkaitan dengan rantai makanan lainnya. Semakin kompleks jaring-jaring makanan yang terbentuk, semakin tinggi tingkat kestabilan suatu ekosistem. Oleh karena itu, untuk menjaga kestabilan ekosistem, suatu rantai makanan tidak boleh terputus akibat musnahnya salah satu atau beberapa organisme. b. Jaring-Jaring Makanan

Tugas 1 Interaksi Definisi Contoh Kompetisi Predasi Simbiosis mutualisme Simbiosis komensalisme Simbiosis parasitisme Simbiosis Netralisme / netral

Buatlah 3 rantai makanan dari jaring-jaring makanan tersebut Tentukan produsen dan konsumen 1, 2 dan 3 Tentukan Tingkat trofik 1, 2, 3 dan 4 Apabila konsumen 2 hilang apa yang akan terjadi ?

BAGIAN 3
Tags