Materi Administrasi Gudep dan Administrasi Satuan kmd.ppsx
HelmudParinthonPanja
8 views
42 slides
Oct 19, 2025
Slide 1 of 42
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
About This Presentation
Materi untuk Gugus Depan
Size: 3.1 MB
Language: none
Added: Oct 19, 2025
Slides: 42 pages
Slide Content
CURRICULUM VITAE
Nama : Helmud Panjaitan, S.Sos
TTL :Laguboti, 07 November 1983
Alamat:Jalan Sutomo Gg. Merpati Balige
Hp/Wa:082160436752
Pendidikan Formal
SD Santo Yakobus Ujung Pandang 1989 - 1995
SMP Negeri 11 Bandar Lampung 1995 – 1998
SMAS Coorpatarin Utama Jaktim 1998 – 2001
Univ. HKBP Nommensen Medan 2001 -2006
Pendidikan Kepramukaan
KMD Kwarda Sumut 2014 / Menyelesaikan Narakarya I
KML Kwarda Sumut 2020 / Menyelesaikan Narakarya II
KPD Kwarda Sumut 2023
Jabatan Organisasi
Sekretaris KONI Toba 2014-sekarang
Ka.Gudep 01.029 – 01.030 2014 – sekarang
SISTEM ADMINITRASI SATUAN
dan GUGUS DEPAN
Helmud Parinthon Panjaitan, S.Sos
https://bit.ly/MateriKMD202
5
GERAKAN PRAMUKA
KWARTIR CABANG TOBA
PANGKALAN SMA SWASTA BINTANG TIMUR 1 BALIGE
GUGUS DEPAN 01.029 – 01.030
MENGAPA HARUS TUNAS KELAPA
•Kelapa Memiliki Daya Tahan
Buah kelapa tahan lama, sehingga bisa dikatakan
bahwa Pramuka merupakan orang yang
jasmani dan rohaninya ulet dan kuat
•Kelapa Bisa Tumbuh di Mana Pun
Pramuka merupakan orang yang mampu
beradaptasi dalam kondisi apapun
•Tunas Kelapa Bernama Cikal
Artinya bahwa Pramuka merupakan inti bagi
kelangsungan hidup bangsa atau tunas penerus
bangsa
MENGAPA HARUS TUNAS KELAPA
•Kelapa Tumbuhan Serbaguna
Pramuka berguna bagi nusa, bangsa, dan agama
•Kelapa Bisa Tumbuh Tinggi
Diharapkan seluruh anggota Gerakan Pramuka
memiliki cita- cita yang tinggi
•Akar Kelapa Sangat Kuat
Kelapa memiliki akar yang sangat kuat sehingga
diharapkan Pramuka bisa berpegang teguh pada
dasar-dasar yang kuat dan enggak mudah goyah
PRAMUKA, GERAKAN PRAMUKA, KEPRAMUKAAN
& PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN
Pramuka adalah singkatan dari Praja Muda Karana, yang
artinya Orang Muda yang Suka Berkarya.
Gerakan
Pramuka
adalah organisasi yang dibentuk
oleh
pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan
kepramukaan.
Kepramukaan
adalah
merupakan wadah proses pendidikan
non formal dalam pembentukan karakter generasi bangsa
yang dilaksanakan di Indonesia.
Pendidikan
Kepramukaan
adalah proses pembentukan
kepribadian,
kecakapan hidup, dan akhlak mulia
pramuka melalui
penghayatan dan pengamalan nilai-nilai
kepramukaan.
SIAGA, PENGGALANG & PENEGAK
1.
Usia
•Pramuka siaga, berusia 7 sampai dengan 10 tahun;
•Pramuka penggalang, berusia 11 sampai dengan 15 tahun;
•Pramuka penegak, berusia 16 sampai dengan 20 tahun
2.
Warna dalam membedakan golongan
•Pramuka Siaga, identik dengan identitasnya di
warna hijau,
•Pramuka Penggalang, identik dengan
identitasnya di warna merah,
•Pramuka Penegak, identik dengan identitasnya di
warna kuning,
SIAGA, PENGGALANG & PENEGAK
3.
Jenis Kegiatan
•Jenjang pendidikan siaga menekankan pada
terbentuknya kepribadian dan keterampilan di
lingkungan keluarga melalui kegiatan bermain
sambil belajar.
•Jenjang pendidikan penggalang menekankan pada
terbentuknya kepribadian dan keterampilan dalam
rangka mempersiapkan diri untuk terjun dalam
kegiatan masyarakat melalui kegiatan belajar
sambil melakukan.
•Jenjang pendidikan penegak menekankan pada
terbentuknya kepribadian dan keterampilan agar
dapat ikut serta membangun masyarakat melalui
kegiatan belajar, melakukan, bekerja kelompok,
berkompetisi, dan bakti kepada masyarakat.
SIAGA, PENGGALANG & PENEGAK
4.
Kode Kehormatan
•Siaga “ DWISATYA “
Demi Kehormatanku, aku berjanji akan bersunggug-
sungguh, menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara
Kesatuan Republik Indonesia dan menurut aturan keluarga,
setiap hari berbuat kebaikan”
•DWI DHARMA
1. Siaga berbakti pada ayah dan ibundanya.
2. Siaga berani dan enggak putus asa.
SIAGA, PENGGALANG & PENEGAK
4.
Kode Kehormatan
•Penggalang
“ TRISATYA “
Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-
sungguhMenjalankan kewajibanku terhadap Tuhan
Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia,
mengamalkan Pancasila. Menolong sesama hidup dan
mempersiapkan diri membangun masyarakat.
Menepati Dasa Darma”
•Penegak
“ TRISATYA “
Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-
sungguh menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan
Yang Maha Esa dan Negara Kesatuan Republik
Indonesia, mengamalkan Pancasila, menolong sesama
hidup, dan ikut serta membangun masyarakat,
menepati Dasadarma
SIAGA, PENGGALANG & PENEGAK
5.
FORMASI BARISAN
•Pramuka Siaga, bentuk formasi lingkaran saat
pelaksanaan upacara dalam perindukannya.
Pemimpin upacara bernama Sulung. Perindukan
Siaga adalah gabungan dari beberapa barung.
•Pramuka Penggalang, bentuk formasi angkare saat
pelaksanaan upacara dalam pasukannya. Pemimpin
upacara bernama Pratama. Pasukan
Penggalang adalah gabungan beberapa regu.
•Pramuka Penegak, bentuk formasi bershaf saat
pelaksanaan upacara dalam ambalannya.
Pemimpin upacara bernama Pradana. Ambalan
penegak adalah gabungan dari beberapa sangga.
SIAGA, PENGGALANG & PENEGAK
6.
NAMA KELOMPOK
•Siaga, nama kelompoknya adalah Barung. Nama
ketua dalam kelompoknya adalah Pemimpin Barung
( Pinrung), sedangkan wakilnya adalah Wakil
Pemimpin Barung (Wapinrung).
•Penggalang, nama kelompoknya adalah Regu. Nama
ketua dalam kelompoknya adalah Pemimpin Regu
( Pinru), sedangkan wakilnya adalah Wakil Pemimpin
Regu (Wapinru).
•Penegak, nama kelompoknya adalah Sangga. Nama
ketua dalam kelompoknya adalah Pemimpin Sangga
( Pinsa), sedangkan wakilnya adalah Wakil
Pemimpin Sangga (Wapinsa).
JENIS-JENIS UPACARA PRAMUKA
1.Upacara
Umum
2.Upacara
Pembukaan dan Penutupan Latihan Pramuka
3.Upacara
Pelantikan
a.Penerimaan
Anggota
b.Kenaikan
Pangkat
c.Pindah
Golongan
4.Upacara
Penyematan
a.Penyematan
Tanda Kecakapan Khusus
b.Tanda
Pramuka Garuda
c.Tanda
Penggargaan
5.
Upacara Khusus Seperti Upacara Adat, Peringatan Gudep,
Renungan dan Sebagainya
PENGERTIAN
•Gudep adalah suatu organisasi yang
menjadi penyelenggara pendidikan
atau kegiatan pramuka
Gudep dibentuk dengan tujuan
membina anak muda agar menjadi
warga yang berpendidikan melalui
pramuka. Tentu nya dalam
pembentukan gugus depan terdapat
aturan dan sejumlah persyaratan
yang harus dipenuhi.
PERSYARATAN GUDEP
•Telah terbentuk sekurang-kurangnya satu satuan
Pramuka, baik itu Perindukan Siaga,
Pasukan Penggalang ataupun Ambalan
Penegak atau Racana Pandega.
•Adanya jaminan bahwa Gudep akan dipimpin
dengan baik dan sudah atau akan tersedia
pembina-pembina yang cocok, yang akan
membina Gudep sesuai dengan Tujuan, Prinsip
Dasar dan Metode Kepramukaan.
•Menerima dan mematuhi Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka.
•Adanya Majelis Pembimbing Gudep (Mabigus), atau
bila belum ada, akan selekasnya
membentuk Mabigus sebagaimana
ditentukan dalam AD dan ART Gerakan
Pramuka.
•Pengukuhan Gudep, Pengurus dan
Pembina Gudep
Pengukuhan sebagai Gugus Depan
Gerakan Pramuka, dilaksanakan
oleh Ketua Kwarcab / Ketua Kwarran
atas nama Ketua Kwarnas,
dengan melakukan pelantikan/
pengukuhan Pengurus Majelis
Pembimbing (Mabigus),
Pengurus Gudep dan Pembina Gudep
sebagai penyelenggara pendidikan
kepramukaan di Gugus Depan.
Administrasi Gudep
•Gudep sebagai pusat gerak dan
wadah pembinaan pramuka perlu
adanya dukungan administrasi
secara tertib namun sederhana.
•Agar pelaksanaan administrasi dapat
teratur, tertib dan berkesinambungan
diperlukan buku-buku catatan/
administrasi
UKURAN T.K.U PRAMUKA
SIAGA DAN PENGGALANG
UKURAN T.K.U PRAMUKA
BANTARA DAN LAKSANA, PANDEGA
•Berasal dari kata ‘ adminitration ‘ , dalam
pengertian sempit adalah suatu proses
kegiatan yang berhubungan dengan tulis
menulis/ ketatausahaan.
•Yang berfungsi sebagai :
a. Data Kongkret.
b. Alat Ukur aktifitas kegiatan.
c. Dukungan dan sarana yang
dimiliki
d. Perkembangan dan kemajuan
yang dicapai.
Administrasi Gugus Depan
Administrasi
Gugus Depan
Administrasi
Satuan
Jenis Administrasi
Administrasi Gudep
Buku Administrasi Gudep
Buku Induk dan Catatan Pribadi Pesdik
Buku Inventaris.
Buku Risalah Rapat/ Pertemuan.
Buku Keuangan dan buku iuran.
Buku Ekspedisi.
Buku Kegiatan/ Latihan.
Buku Harian.
Buku Log/ Log Book
Buku Agenda Surat
Buku Sejarah dan Perkembangan
Satuan
Buku Administrasi Satuan
Daftar hadir latihan.
Daftar/ kartu perkembangan anggota.
Daftar Tabungan.
Form pendaftaran anggota/ Regristrasi
Form Program latihan rutin.
Form Program kerja Tahunan.
ANEKA FORMAT BUKU
ADMINISTRASI
SISTEM ADMINITRASI SATUAN
dan GUGUSDEPAN
BUKU INDUK
Buku yang menyimpan data peserta didik
Buku Registrasi Peserta Didik
CATATAN/NOTULEN RAPAT/
RISALAH RAPAT:
•Catatan/notulen rapat, berisi permasalahan
gudep, progja dan sebagainya. setiap
pertemuan harus dicatat dan dicek hasil-
hasil rapat sebelumnya.
•Log book (buku catatan) merupakan
catatan peristiwa-peristiwa penting di
dalam gudep, setiap kegiatan dan
pengambilan keputusan yang penting
harus tercatat pada buku tersebut. (Log
Book berisi: catatan waktu, peristiwa,
ilustrasi, gambar, tempelan/guntingan
berita dan sebagainya).
Notulen / Risalah Rapat
Contoh Log Book
BUKU INVENTARIS
Buku Inventaris merupakan buku catatan sarana
pendukung yang berisi catatan alat-alat,peralatan atau
perlengkapan yang meliputi:
•Nama benda/alat/perlengkapan.
•Jenis/ Merk/ Tipe Barang
•Jumlah masing-masing perlengkapan.
•Harga
•Asal usul barang tersebut
•Waktu Pengadaan
•Kondisi masing-masing perlengkapan.
Buku Inventaris
Pencatatan barang
penting untuk
pemeliharaan dan
pengorganisasian
secara
terus-menerus,
sehingga membantu
mempermudah ketika
akan mengadakan
kegiatan
dan mempermudah
pemeliharaannya.
BUKU AGENDA, DAN EXPEDISI
SURAT MENYURAT
Semua surat-surat, baik yang diterima maupun yang
dikirimkan harus dicatat dengan teliti. Arsip surat-surat
harus diatur dalam tata naskah (berkas) dan setiap tahun
diadakan penilaian dan pemilahan.
Menyusun Surat
Seperti apakah
menyusun format /
bentuk surat
yang baik ?
Buku Acara Kegiatan
Setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh gudep maupun satuan
harus dicatat dengan baik, hal itu akan sangat berguna untuk
bahan referensi bagi kegiatan yang akan datang.
Buku Program
Buku ini sangat
penting untuk
merencanakan dan
mengoperasikan
program agar dapat
sukses, susunlah
program secara detail,
tulis dan catat. Hal
tersebut berguna pula
untuk dipelajari guna
pengembangan di
masa ke depan.
Buku Tamu
Buku ini sebagai buku
pelengkap untuk
mengetahui siapa
sajakah yang pernah
berkunjung di gudep.
Dapat dijadikan alat
ukur intensitas suatu
gugusdepan
ADMINISTRASI KEUANGAN SATUAN
Satuan diijinkan untuk mendapatkan
dana dari gudep, Mabi, orangtua
peserta didik dan sponsor lain
melalui gudep untuk kepentingan
operasional satuan. Dana tersebut
dicatat secara lengkap, kwitansi-
kwaitansi dan tanda terima/
pengeluaran uang harus tertib,
lengkap dan dapat di cek sewaktu-
waktu bila diperlukan.
Untuk menjamin agar keuangan terorganisasikan dengan baik, ketentuan dan
prosedur keuangan harus dilaksanakan secara ketat (disiplin).
Semua penerimaan/pendapatan dimasukkan dalam rekening bank segera (pada
kesempatan pertama).
Semua uang tersimpan dalam bank, hanya ada uang tunai pada kas kecil.
Semua dana melalui bank, pengambilan uang harus atas persetujuan Ketua Gudep
yang ditandatangani sedikitnya oleh 2 orang anggota yang telah ditentukan.
Tanda terima atau kwitansi harus dibuat rangkap 2 (dua), pada setiap
penerimaan/pengeluaran uang ditulis jumlah uangnya dan tanda terima atau
kwitansi pembayaran harus disimpan.
Pemeriksaan dan Laporan
Setiap akhir tahun diperlukan adanya pemeriksaan keuangan dan di audit oleh
Badan Pemeriksa Keuangan Gudep bila dianggap perlu dibantu auditor yang
independen
Bendahara membuat laporan bulanan kepada Ketua Gudep pada setiap akhir bulan.
CONTOH BENDERA / STEMPEL GUDEP
GUGUS
DEPAN
32 cm
44 cm