materi tentang pertumbuhan dan perkembangan mhpdf

penjelasan mengenai pengaruh eksternal ph, kelembapan, dan tempat tinggal pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup di dunia

1. Pengaruh Ph, Kelembapan, &
media/tempat tinggal pada
Pertumbuhan & perkembangan
Makhluk Hidup
Kelompok 6

2. 1.Andika Rizki An Nafi (05)
2.Anna Tasya Maulina (06)
3.Ellen Julia Salsabilla (13)
4.Kaysa Zasqia Achwan (24)
5.Syalsa Nia Maulina (34)
6.Yuzfiatul Alfiza (36)
Anggota

3. PH
1.pH Tanah
pH tanah (tingkat keasaman atau kebasaan) mempengaruhi ketersediaan
unsur hara bagi tanaman. Tanah dengan pH yang terlalu rendah (asam) atau
terlalu tinggi (basa) dapat menghambat penyerapan nutrisi oleh tanaman,
yang berakibat pada pertumbuhan yang terhambat atau kerdil.
2.pH larutan nutrisi
pH larutan nutrisi dalam media tanam juga penting, terutama pada budidaya
hidroponik. pH yang tidak sesuai dapat menghambat penyerapan nutrisi oleh
akar tanaman.
3.pH mikroorganisme
pH juga mempengaruhi pertumbuhan mikroorganisme, termasuk bakteri dan
jamur. Beberapa mikroorganisme tumbuh optimal pada pH netral, sementara
yang lain pada kondisi asam atau basa.

4. Kelembapan Tanah
kelembapan
Kelembapan tanah mempengaruhi ketersediaan air bagi tanaman
dan juga aktivitas mikroorganisme tanah. Kekurangan air akan
menyebabkan tanaman layu dan mati, sementara kelembapan yang
terlalu tinggi dapat memicu perkembangan penyakit.
Kelembapan udara
Kelembapan udara mempengaruhi laju transpirasi (penguapan air
dari tanaman). Kelembapan yang tinggi dapat memperlambat
transpirasi, sedangkan kelembapan yang rendah dapat
menyebabkan tanaman kekurangan air.

5. Media tanam
Tempat tinggal
media tanam & tempat tinggal
Media tanam (tanah, kompos, hidroponik, dll.) menyediakan
unsur hara dan tempat berpijak bagi tanaman. Jenis media
tanam yang berbeda akan memberikan pengaruh yang berbeda
pula terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Tempat tinggal hewan (akuarium, kandang, dll.) harus sesuai
dengan kebutuhan hewan tersebut, termasuk ukuran, suhu,
kelembapan, dan ketersediaan makanan. Perubahan pada
tempat tinggal dapat menyebabkan stres pada hewan dan
mempengaruhi kesehatan serta perkembangannya.

6. Hewan
Tumbuhan
Tanah dengan pH yang terlalu asam dapat menyebabkan
tanaman kekurangan zat besi dan mangan, yang penting
untuk fotosintesis. Kelembapan yang terlalu tinggi dapat
menyebabkan akar tanaman membusuk.
Hewan air yang ditempatkan pada air dengan pH yang tidak
sesuai akan mengalami stres dan dapat mati. Hewan yang
ditempatkan pada suhu yang terlalu tinggi atau rendah akan
mengalami gangguan metabolisme dan kesehatan.
Contoh pengaruh pada m.h

7. Kesimpulan
pH, kelembapan, dan media/tempat tinggal adalah faktor
lingkungan yang sangat penting dalam pertumbuhan dan
perkembangan makhluk hidup. Perubahan pada faktor-faktor
ini dapat memberikan dampak positif maupun negatif,
tergantung pada jenis makhluk hidup dan kondisi
lingkungannya. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kondisi
lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan dan
perkembangan yang sehat.

8. Terima kasih