Materi Training Zona Area dan Perso.pptx

Materi Training Zona Area dan Perso

1. PT. INTERFLEX SEJAHTERA PERDANA Plant - 3 Malingping RT. 01 RW. 01, Sukahati - Citeurep Kab. Bogor Jawa Barat 16811 SOSIALISASI FOOD SAFETY Zoning Area & Personal Hygiene

2. Zoning Area Zoning area adalah area atau kawasan yang memiliki karakteristik atau aturan khusus yang wajib dipatuhi oleh semua karyawan dan pengunjung yang akan memasuki kawasan tersebut. Zoning area pada PT. Interflex Sejahtera Perdana terdiri dari 5 zona : Zona Putih Zona merah Zona Kuning Zona hijau Zona biru

3. Area & Aturan Zoning

4. Area & Aturan Zoning

5. Area & Aturan Zoning

6. Area & Aturan Zoning

7. Jalur Barang (RM, WIP, FG) Jalur Waste dan sisa Barang Jalur orang

8. Jalur Barang (RM, WIP, FG) Jalur Waste dan sisa Barang Jalur orang

9. Personal Hygiene Personal Hygiene adalah cara perawatan diri untuk memelihara kebersihan dan kesehatan pada area pekerjaan. Personal Karyawan (Diri Sendiri) 1. Menjaga Area kerja agar tetap bersih dan tidak membuang sampah sembarangan. 2. Membuang sampah sesuai tempat kategori sampahnya. 3. Kegiatan makan, minum & merokok ditempat khusus (yang telah ditentukan) 4. Makanan karyawan yang dibawa sendiri harus disimpan & hanya dikonsumsi diarea yang ditetapkan yaitu area tempat makan atau pada area zona biru. 5. Baju kerja harus baik (tidak robek, berjumbai/berumbai. 6. Baju produksi tidak dipakai untuk hal lain dan tidak disimpan diloker yang sama dengan pakaian personal.

10. 7. Rambut, jenggot & kumis harus terlindungi (benar-benar tertutup/pakai cover) sehingga tidak mengkontaminasi product/material. 8. Sepatu yang digunakan diarea produksi harus bersih, tertutup dan terbuat dari bahan yang tidak menyerap air dan tidak boleh diinjak bagian belakangnya. 9. Diarea produksi menggunakan baju/ seragam kerja yang tidak berkancing, kantong baju tidak boleh diatas pinggang. 10. Wajib lapor kepada Atasan/ HRDGA bila menderita kondisi berikut : Penyakit kuning, diare, muntah, demam, sakit tenggorokan dengan demam, kulit terinfeksi (bisul, luka, abses) dan sakit mata, telinga atau hidung. 11. Jika terinfeksi harus dicegah untuk menangani/ kontak langsung dengan material bahan baku, produk. 12. Menutup luka (harus berwarna cerah & bila mungkin dapat terdeteksi – logam) 13. Memelihara loker personil agar selalu terjaga, tetap bebas dari kotoran dan baju kotor.

11. Kebiasaan Bekerja 1. Wajib mencuci dan membersihkan tangan : - Sebelum memulai kegiatan bekerja (sebelum masuk area produksi) - Setelah menggunakan toilet, makan, merokok, minum - Setelah menangani bahan yang berpotensi menimbulkan bahaya atau kontaminan 2. Wajib mentaati aturan zoning ditiap – tiap area 3. Tidak boleh bersin/ batuk diatas atau dekat dengan RM/ produk 4. Dilarang meludah 5. Kuku harus pendek dan bersih 6. Diarea produksi dan penyimpanan dilarang : - Menggunakan perhiasan (cincin dan aksesoris lainnya) - Menggunakan cat kuku, kuku palsu, bulu mata palsu, parfum dan make up yang berlebihan/ menyengat. - Kontrol alat tulis, loose item (misal : pulpen tidak boleh bertutup, staples)

12. Pengunjung & Kontraktor 1 . Berpakaian yang sopan, bersih dan menggunakan sepatu tertutup 2. Saat akan masuk area produksi : - Mencuci tangan - Menggunakan baju khusus (rompi) yang telah disediakan - Menggunakan penutup kepala dan masker - Tidak boleh menggunakan perhiasan (cincin, kalung, jam tangan dsb) - Melakukan plan tour sesuai arahan pendamping - Tidak meludah dan membuang sampah sembarangan - Tidak merokok selama didalam area perusahaan - Tidak makan, minum selama plan tour - Tidak menggunakan alat tulis bertutup - Menginformasikan bila sedang menderita sakit tertentu

13. Thank You