MODUL 4 IPA UT PEMULIAAN HEWAN TERNAK.pptx

nathforskripsi 10 views 27 slides Oct 23, 2025
Slide 1
Slide 1 of 27
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27

About This Presentation

ppt tentang perkembangbiakan makhluk hidup dan pemuliaan tanaman hewan ternak. modul UT


Slide Content

MODUL 4 PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP DAN PEMULIAAN TANAMAN/HEWAN TERNAK

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS A . PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN RENDAH Tumbuhan rendah adalah sekelompok tumbuhan yang mencakup bakteri, ragi, jamur, ganggang, lumut, dan tumbuhan paku. Perkembangbiakan Vegetatif Tumbuhan Rendah Membelah diri Cara perkembangbiakan dengan cara membelah diri umum dilakukan oleh tumbuhan bersel satu, seperti bakteri dan beberapa jenis ganggang. PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN

Membentuk tunas Cara perkembangbiakan dengan bertunas pada tumbuhan rendah dapat kita jumpai pada ragi dan lumut hati. Membentuk spora Salah satu alat perkembangbiakan yang dihasilkan oleh beberapa jenis tumbuhan rendah, seperti jamur, ganggang, lumut, dan tumbuhan paku.

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS 2. 2 . Perkembangbiakan Generatif Tumbuhan Rendah Isogami Proses perkawinan makhluk hidup dengan cara penyatuan antara dua buah gamet (sel kelamin) yang bentuk strukturnya sama. Anisogami Proses perkembangbiakan makhluk hidup dengan cara penyatuan dua buah gamet yang berbeda struktur, bentuk, ataupun ukurannya. Konjugasi Proses perkembangbiakan makhluk hidup melalui perkawinan antara dua individu yang belum dapat dibedakan jenis kelaminnya. 3. Perkembangbiakan Tumbuhan Tinggi Tumbuhan tinggi adalah sekelompok tumbuhan yang sudah dapat dibedakan antara akar batang dan daun serta umumnya berkembang biak dengan biji.

Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Tinggi 1. Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan tinggi - Akar tunggal (rizhoma) Batang yang tumbuh menjalar di dalam tanah. - Umbi lapis Bagian tanaman yang tumbuh membengkak di dalam tanah karena menyimpan cadangan makanan .

- Umbi batang Batang yang membengkak di dalam tanah dan berisi cadangan makanan. - Geragih Batang yang umumnya menjalar di permukaan tanah meskipun ada pula yang menjalar di dalam tanah.

- Tunas Calon tumbuhan baru yang tumbuh dari bagian batang yang memiliki bakal tunas. - Tunas adventif Disebut juga tunas liar karena tunas ini tumbuh bukan pada bagian batang.

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS Perkembangbiakan Vegetatif Buatan Perkembangbiakan akseksual tumbuhan tinggi sengaja dilakukan oleh manusia dengan tujuan kesejahteraan manusia. - Perkembangbiakan generatif tumbuhan tinggi Tumbuhan tinggi atau tumbuhan berbiji dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu tumbuhan berbiji terbuka (Gimnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae). - Perkembanbiakan generatif pada Gimnospermae) Alat kelamin jantan dan betina pada Gimnospermae umunya terpisah. Sebagai contoh pada tumbuhan pinus. Sel telur dibentuk pada konus betina dan sperma dibentuk pada konus jantan.

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS - Perkembangbiakan generatif pada Angiospermae Alat perkembangbiakan pada Angiospermae berupa bunga yang terdiri atas benang sari sebagai alat perkembangbiakan jantan dan putik sebagai alat perkembangbiakan betina.

PERKEMBANGBIAKAN HEWAN DAN MANUSIA Perkembangbiakan pada Hewan Rendah Bertunas Hewan yang berkembangbiak dengan cara bertunas seperti itu antara lain Hydrasp. Biasanya hewan ini dapat kita jumpai menempel pada permukaan bawah daun tumbuhan yang hidup di air tawar dengan ukuran panjang mencapai 2 cm. Fregmentasi Salah satu jenis perkembangbiakan yang umumnya tidak sengaja dilakukan oleh hewan yang bersangkutan. Potongan tubuh yang terlepas oleh suatu sebabakan berkembang menjadi individu baru.

B . Perkembangbiakan Generatif pada Hewan Rendah Konjugasi Cara perkembangbiakan generatif pada makhluk hidup yang belum dapat dibedakan jenis kelaminnya. Proses perkembangan ini terjadi pertukaran materi inti anatara satu individu dan individu lainnya. Heterogami (anisogami) Cara perkembangbiakannya yaitu mempertemukan dua buah sel kelamin yang berbeda, baik bentuk, ukuran, maupun tingkah lakunya. Cara perkembangbiakan seperti ini pada hewan rendah dapat kita jumpai pada hydra, paramaecium, cacing, dan serangga.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS C . Perkembangbiakan pada Hewan Tingkat Tinggi Pembuahan diluar (fertilisasi eksternal) Disebut pembuahan diluar karena pertemuan antara sperma dan sel telur terjadi diluar tubuh induk betinanya. Pembuahan seperti ini umum terjadi pada hewan-hewan yang hidup di air. - Pembuahan pada Ikan Ketika ikan betina akan bertelur, ia akan tampak gelisah dan akan mencari tempat yang aman untuk meletakkan telur-telurnya. Biasanya ikan didampingi oleh pejantan-pejantan yang siap mengawininya . Pada saat ikan betina mengeluarkan telur-telurnya, ikan jantan dengan cepat mengeluarkan sperma nya untuk telur-telur tersebut.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS - Pembuahan pada katak Pada saat akan melakukan pembuahan, katak jantan dan betina akan saling berdekatan, selanjutnya katak jantan akan naik dipunggung katak betina dan berenang bersama di kubangan atau kolam. Kemudian katak betina akan mengeluarkan telurnya dan katak jantan akan segera mengeluarkan spermanya untuk membuahi telur-telur tersebut.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS 2. Pembuahan didalam (fertilisasi internal) Pembuahan didalam adalah suatu proses pertemuan antara sperma dan sel telur yang terjadi di dalam tubuh hewan betina. - Pembuahan pada burung Pada saat burung betina mengalami masa birahi, ia akan berusaha mendekati dan menarik perhatian burung jantan. Biasanya hewan jantan yang tertarik akan segera mendekat dan mengawininya. Hewan jantan akan memasukkan spermanya melalui kloaka ke kloaka hewan betinanya. Dengan demikian, sperma akan memasuki saluran kelamin betina dan akan membuahi sel telur yang ada didalamnya. Telur- telur yang sudah dibuahi akan mengalami penambahan albumen dan cangkang telur selama pergerakannya menuju kloaka.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS - Perkembangbiakan pada Tikus pada saat tikus betina birahi, tikus tersebut akan mendekati tikus jantan. Tikus jantan biasanya dengan segera mengawininya dengan memasukkan sperma melalui penis ke dalam vagina tikus betina. Sperma akan bergerak melalui saluran kelamin betina dan akan membuahi sel telur yang ada di dalamnya. Sel telur yang sudah dibuahi akan menjadi zigot yang kemudian berkembang menjadi embrio. Embrio yang terbentuk akan berimplantasi di dalam uterus. Membrio dihubungkan dengan tubuh induknya dengan perantaraan plansenta. Lewat plasenta, makanan dan oksigen disuplai dari tubuh induknya dan lewat plasenta, zat-zat sisa metabolisme dari tubuh embrio disalurkan ketubuh induknya dengan cara dibuang. Tiba saatnya lahir, embrio akan terlepas dari dinding uterus kemudian keluar dari tubuh induknya.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS - Pembuahan pada manusia Alat kelamin jantan pada manusia terdiri atas sepasang gtetis yang terletak di dalam skrotum, saluran sperma (epidimis dan vas deferens) dan penis. Alat kelamin betina pada manusia juga tidak berbeda pada mamalia lainnya yaitu terdiri atas sepasang govarium , sepasang saluran telur, rahim, dan vagina.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS Bagaimana sel telur dihasilkan? Pembentukan sel telur berhubungan erat dengan siklus menstruasi pada seorang wanita. Pada setiap siklus dinding uterus mengalami penebalan sebagai persiapan untuk kehamilan, selanjutnya ovarium melepaskan sel telur ynag dikenal dengan istilah ovulasi. Jika sel telur yang dilepas tadi tidak dibuahi, terjadilah peluruhan dinding uterus yang disertai pendarahan yang disebut menstruasi.

SACHA DUBOIS YANIS PETROS Jika sel telur yang diovukasikan itu dibuahi oleh sperma, terbentuklah zigot. Zigot akan mengalami pembelahan sambil bergerak menuju dinding rahim. Pada hari ke 7, embrio mulai berimplantasi. Selanjutnya embrio tumbuh menjadi fetus yang dihubungkan ke tubuh ibu dengan perantaraan plasenta. Pada saatnya bayi tersebut akan mengirimkan sinyal kepada tubuh ibunya. Tubuh ibu selanjutnya menghasilkan hormon yang akan merangsang kontraksi uterus, sehingga semakin sering kontraksi pada akhirnya bayi akan dilahirkan

PEMULIAAN TANAMAN DAN HEWAN TERNAK Pemuliaan tanaman atau hewan ternak adalah suatu usaha untuk mendapatkan bibit tanaman atau hewan ternak yang lebih unggul. Pemuliaan tanaman : Usaha pemuliaan tanaman pada dasarnya memperoleh bibit yang genetis baik dan menyeleksinya sehingga diperoleh tanaman yang unggul. - hibridisasi (perkawinan silang) - mutasi genetik dengan cara radiasi - rekayasa genetik

Hibridisasi. Hibridisasi merupakan proses perkawinan silang antara dua individu tumbuhan sejenis yang berbeda varietasnya. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses hibridisasia. a. Sifat-sifat anak dari hasil hibridisasi merupakan sifat gabungan dari kedua induknya . b. Untuk mengetahui sifat unggul dari suatu tanaman, baiknya mengetahui susunan gen (genotipe) tanaman yang akan dihibridisasi. Ada gen dominan , yaitu gen yang lebih unggul dari gen lainnya. Dan gen yang tertutup penampakannya disebut gen resesif. Ada kalanya kedua gen yang berpasangan tersebut sifatnya sama kuat sehingga sifat kedua gen tersebut muncul secara bersamaan yang disebut intermediet. Teknik dan prosedur hibridisasi : Hasil hibridisasi seperti banyaknya jenis padi unggul hasil penyilangan, antara lain padi dari varietas bogowot, mahakam , barito, cisadane , begawan, pelita I, pelita II, C4, IR8, IR20,IR22,IR24,PB5, dan PB8.

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS Radiasi Unstuck Memperoleh Bibit Unggul Efek radiasi pada tanaman dapat menimbulkan perubahan struktur dan komposisi, baik pada tingkat kromosom maupun DNA-nya. Jadi pada prinsipnya, radiasi adalah memberikan sinar radio aktif terhadap bibit tanaman tertentu sehingga gen atau kromosom pada tanaman tersebut bermutasi sehingga diperoleh mutan-mutan baru.Sinar yang digunakan dalam radiasi antara lain adalah sinar l, sinar b, sinar g, sinar netron, sinar proton, dan sebagainya.Dengan cara radiasi, indonesia telah menghasilkan tanaman unggul, seperti pepaya berbuah besar, tak berbiji dan rasanya manisKedelai muria yang mempunyai sifat bentuk tanaman pendek, tahan rebah, produksi lebih tinggi, umur lebih pendek, dan tahan terhadap penyakit karat daunJenis padi atomita I dan atomita II yang mempunyai sifat unggul berupa tahan terhadap hama wereng cokelta/hijau, umur pendek, produksi lebih tinggi dan rasa nasi lebih enak .

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS 3. Rekayasa genetik Dilakukan dengan mengotak-atik materi genetik dari suatu individu, bisa dengan menambah atau mengurangi gen yang tidak berguna. Dengan teknik ini akan diperoleh perpaduan gen yang dapat berupa lintas spesies yang dikenal dengan tanaman transgenik yang biasanya memiliki sifat unggul.Contoh tanaman transgenik : kapas bolagard (kapas Bt) yang tahan terhadap larva serangga lepidoptera (ulat), gandum dengan kandungan gizi yang tinggi .

CAHAYA DEWI SACHA DUBOIS YANIS PETROS Pemuliaan hewan Hibridisasi/kawinsilang Proses perkawinan silang pada hewan dapat dilakukan dengan cara menyatukan hewan jantan dan betina pada suatu habitat/kandang tertentu . Inseminasi buatan : yaitu dengan cara kawin suntik dan fertilisasi in vitroHasil dari kawin silang: sapi brangus, domba merino, sapi getrudi, ayam boiler, ayam petelur . a . Perkawinan silang dengan cara tradisional Dilakukan dengan cara menyatukan hewan jantan yang diketahui mempunyai sifat unggul dengan betina tertentu yang memiliki keunggulan tertentu sehingga akan menghasilkan keturunan yang lebih baik. Teknik ini akan berhasil dengan baik jika kita memahami sifat-sifat hewan yang akan dikawinkan silang . b . Perkawinan silang dengan teknik kawin suntik Kawin suntik adalah teknik pengawetan sperma dengan cara pendinginan dalam tabung pendingin dengan nitrogen cair. Teknik kawin suntik ini digunakan pada beberapa hewan komersial seperti sapi dan kuda.

Teknik Kawin Suntik

Perkawinan silang dengan teknik in vitro Perkawinan dengan teknik in vitrodilakukan terhadap hewan yang melakukan pembuahan di luar, seperti ikan. In vitro berarti di dalam tabung . Teknik ini dilakukan dengan cara : Pada Manusia Pada Hewan

Teknik radiasi Dengan cara radiasi sinar radioaktif dan sinar X, akan terjadi mutasi pada makhluk hidup. Teknik radiasi telah dilakukan untuk menghasilkan jantan mandul pada serangga . Cara mendapatkan jantan mandul dari serangga adalah meradiasi sejumlah besar pupa serangga dengan menggunakan sinar g . Teknik pemberantasan serangga dengan jantan mandul ini telah dilakukan terhadap beberapa jenis serangga , seperti lalat tsetse, yang merupakan vektor penyakit tidur pada ternak di Afrika, Lalat hama semangka di JepangLalat screw worm yang larvanya hidup parasit pada hewan ternak di Meksiko, Curacao, dan Amerika Serikat .

KASIH TERIMA