pb10mat_pert10 logika & algoritma pemrograman .ppt

halimagung3 0 views 18 slides Oct 10, 2025
Slide 1
Slide 1 of 18
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18

About This Presentation

logika & algoritma pemrograman


Slide Content

Larik

Larik
•Peubah / tetapan
•Menyimpan sebuah nilai dari tipe data tertentu.
•Larik
•Menyimpan sekumpulan nilai yang tipe data tertentu (sama).
•Dalam bidang ilmiah sering ditemui besaran yang
menggunakan nama peubah berindeks.
Misalnya :
•u1,u2,u3,u4,u5,…,un.
•vk  0, untuk k = 0, 1, 2, …, n



n
i
in
anaaaaa
1
321
/)...(

Larik (2)
•Bila kumpulan data tersebut disimpan secara
beruntun di dalam memori, maka tiap elemen
dapat diacu dengan menggunakan indeks.
•Indeks menyatakan posisi data relatif di dalam
kumpulannya.
•Struktur data penyimpanan data seperti ini
dinamakan larik (array).
•Nama lain larik : tabel, vektor, atau peubah
majemuk.

Definisi Larik
•Larik adalah struktur data
yang menyimpan sekumpulan
elemen yang bertipe sama,
setiap elemen diakses secara
langsung melalui indeksnya.
•Indeks larik haruslah tipe data
yang menyatakan
keterurutan, misalnya :
integer, atau karakter.
•Contoh :
•Larik yang bernama A
dengan 7 buah indeks 

Definisi Larik(2)
•Notasi tiap elemen :
A[1], A[2], A[3], A[4], A[5], A[6], A[7], A[8]
•Angka di dalam kurung siku menyatakan indeks.
•Setiap elemen menyimpan sebuah nilai.

Mendefinisi Larik di dalam DEKLARASI
•Larik adalah struktur data yang statik.
•Jumlah elemen larik harus sudah diketahui
sebelum program dieksekusi.
 tidak dapat ditambah atau dikurangi
•Mendefinisikan larik di dalam DEKLARASI :
•Mendefinisikan banyaknya elemen larik
•Memesan sejumlah tempat di memori (sebanyak elemen
larik).
•Mendefinisikan tipe elemen larik
•Tipe sederhana: integer, real, char, boolean
•Tipe bentukan: record, string
•Tipe larik

Contoh
•Larik sebagai PEUBAH
•Larik sebagai TIPE BARU
•Ukuran maksimum larik sebagai tetapan

Cara Mengacu Elemen Larik
•Elemen larik diacu melalui indeksnya.
•Misal :
•L[4]  10
•nama_mhs[i]  ‘linuxita’
•read(P[k])
•write(deret[n])

Pemrosesan Larik
•Elemen larik tersusun secara beruntun
 elemen larik diproses secara beruntun melalui indeks yang terurut.
•Skema umum algoritma memproses larik disebut juga skema mengunjungi
(traversal) larik.
• PROSES adalah aksi yang dilakukan terhadap elemen larik (pengisian,
pembacaan, penulisan, atau manipulasi lainnya)

Menginisialisasi Larik
•Menginisialisasi larik adalah memberikan
harga awal untuk seluruh elemen larik.
•Untuk ‘mengosongkan’ elemen larik sebelum
digunakan untuk proses tertentu.
•Larik bertipe numerik biasanya diisi dengan
bilangan nol.
•Larik bertipe karakter biasanya diisi dengan
karakter spasi.
•Pemrogram dapat memberi nilai lain sesuai dengan
kebutuhan.

Memanipulasi Larik
•Seringkali tidak seluruh elemen larik (yang telah didefinisikan)
digunakan.
•Banyaknya elemen larik yang digunakan disebut jumlah elemen efektif.
•PROSES :
•read(A[i])
•write(A[i])
•jumlah  jumlah + A[i]

Kapan Menggunakan Larik ?
•Larik dibutuhkan bila diperlukan penyimpanan
data sementara yang bertipe sama di dalam
memori, sebelum data tersebut diproses lebih
lanjut.
•Menghemat penggunaan nama peubah yang banyak
(yang bertipe sama).
karena sebuah peubah hanya dapat menampung
sebuah nilai
•Mengurangi penulisan perintah yang sama secara
berulang ulang untuk peubah-peubah tersebut.

Larik Bertipe Terstruktur
•Elemen larik juga dapat bertipe terstruktur.
•Contoh :
•TabMhs merupakan sebuah larik yang isinya berupa data
mahasiswa :

Larik Bertipe Terstruktur(2)
Cara mengacu elemen TabMhs :
TabMhs[1].NIM  12345
write(TabMhs[k].NIM, TabMhs[k].KodeMK, TabMhs[k].Nilai)
TabMhs[k]  TabMhs[k+1]

Larik Bertipe Terstruktur (3)
•Elemen larik juga dapat bertipe larik lain.
•Contoh :
Pada suatu semester, setiap mahasiswa mengambil 4 mata
kuliah :
•NIM
•NamaMhs
•Mata kuliah yang diambil :
•KodeMK 1
NamaMK 1
Nilai 1
•KodeMK 2
NamaMK 2
Nilai 2
•KodeMK 3
NamaMK 3
Nilai 3
•KodeMK 4
NamaMK 4
Nilai 4

Larik Bertipe Terstruktur (4)
Cara mengacu elemen LarikMhs :
read(LarikMhs[2].NIM)
LarikMhs[2].MK[3].KodeMK  ‘TF1234’
write(LarikMhs[2].MK[3].NamaMK)

Bekerja dengan Dua Buah Larik
•Dua buah larik atau lebih dapat dioperasikan sekaligus.
Contoh :
Nilai ujian N mahasiswa disimpan dalam larik UJIAN[1..N]. Nilai
tersebut akan dikonversi menjadi nilai indeks (A/B/C/D/E) dan
disimpan pada larik INDEKS[1..N).
•Deklarasi Data :

Bekerja dengan Dua Buah Larik
•Prosedur untuk menghitung nilai indeks:
Tags