PENDAHULUAN Ekonomi manajerial lengkap.

winda358845 0 views 25 slides Oct 03, 2025
Slide 1
Slide 1 of 25
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25

About This Presentation

manajerial penjelasan


Slide Content

DESMINTARI

PERTEMUAN IPERTEMUAN I
PENGERTIAN DAN RUANG PENGERTIAN DAN RUANG
LINGKUP EKONOMI LINGKUP EKONOMI
MANAJERIALMANAJERIAL

1.Dominick Salvatore : Managerial Economics; In a Global
Economy.
2.Douglas, E. J., Managerial Economics, Analysis and
Strategy, 4th ed.,
3.Harrington. H. J. and J. S. Harrington, Total Improvement
management, The Next generation in Performance
Improvement, Mc Graw-Hill Book Company, Inc., New
York, 2005.
4.Lincolin Arsyad, (2008), Ekonomi Manajerial, BPFE Gajah
Mada,.
5.Vincent Gasper R. S. Z., (2005), Ekono Manajerial,
Gramedia, Jakarta.

Definisi Ekonomi ManajerialDefinisi Ekonomi Manajerial
Ekonomi Manajerial Ekonomi Manajerial adalah adalah “Penerapan teori “Penerapan teori
ekonomi dan metodologi/perangkat analisis ilmu ekonomi dan metodologi/perangkat analisis ilmu
pengambilan keputusan untuk memecahkan pengambilan keputusan untuk memecahkan
masalah dengan cara yang paling efisien”masalah dengan cara yang paling efisien”
Masalah Keputusan Manajemen timbul dalam Masalah Keputusan Manajemen timbul dalam
organisasi apa saja: organisasi apa saja:
1.1.Profit Organization, Profit Organization,
2.2.Perusahaan Nirlaba (Rumah sakit atau Perusahaan Nirlaba (Rumah sakit atau
Universitas) atau Universitas) atau
3.3.Badan PemerintahBadan Pemerintah

1. Descriptive
Economics
2. Applied
Economics
3. Economics
Theory
1. Macro
Economics
2. Micro
Economics
Managerial Economics

Pasar
(Kebutuhan
Manusia)

1.ILMU EKONOMI (EKONOMI MIKRO)
2.ILMU PENGAMBILAN KEPUTUSAN (DECISION SCIENCE)
3.CABANG LAIN BERKAITAN DENGAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
•HUBUNGAN ANTARA EKONOMI MANAJERIAL DENGAN EKONOMI TRADISONAL
•HUBUNGAN ANTARA EKONOMI MANAJERIAL DENGAN ILMU-ILMU PENGAMBILAN KEPUTUSAN
•HUBUNGAN ANTARA EKONOMI MANAJERIAL DENGAN ADMINISTRASI BISNIS
TEORI :
-EKONOMI MIKRO
-EKONOMI MAKRO
SPESIALISASI:
-EKONOMI PERTANIAN
-EKONOMI WILAYAH KOTA
-EKONOMI PEMBANGUNAN
-EKONOMI UANG DAN BANK
-DLL
PENEKANAN:
-EKONOMI NORMATIF
-EKONOMI POSITIF
CABANG FUNGSIONAL:
-AKUNTANSI- KEUANGAN
-PEMASARAN - PERSONALIA
-PRODUKSI
CABANG ALAT:
-AKUNTASI - ASURANSI
-EK. MANAJERIAL - PERILAKU ORG
-RISET OPERASI - STATISTIK
PEMANDU:
-KEBIJAKAN PERUSAHAAN
-EKONOMI MANAJERIAL
STUDI ILMU EKONOMI TRADISIONAL KLASIFIKASI STUDI ADINISTRASI BISNIS

PERANAN EKONOMI MANAJERIAL DALAM
PEMBUATAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
Kerangka teoritis untuk
pengambilan keputusan
Alat dan teknik Analisis
Penerapan teori ekonomi dan metodologi ilmu
pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah
pengambilan keputusan
Untuk memecahkan masalah pengambilan
keputusan manajerial

HUBUNGAN ANTARA PERUSAHAAN, MANAJER,
TEORI EKONOMI DAN DECISION SCIENCE
Berperan sebagai pengambil kepusan tentang apa yang akan
dilakukan perusahaan untuk mencapai tujuan
ILMU EKONOMI MANAJERIAL
Aplikasi teori ekonomi dan decision science
dalam pengambilan keputusan tentang apa
yang dilakukan perusahaan untuk mencapai
TUJUAN PERUSAHAAN

Keterkaitan dengan Ilmu Keterkaitan dengan Ilmu
KeputusanKeputusan
Ilmu Keputusan Ilmu Keputusan menggunakan perangkat menggunakan perangkat
matematika ekonomi dan ekonometri untuk matematika ekonomi dan ekonometri untuk
membentuk dan mengestimasi model keputusan membentuk dan mengestimasi model keputusan
yang ditujukan untuk menentukan perilaku optimum yang ditujukan untuk menentukan perilaku optimum
perusahaanperusahaan
1.1.Matematika Ekonomi: Matematika Ekonomi: untuk menformalkan untuk menformalkan
(menggambarkan dalam bentuk persamaan) (menggambarkan dalam bentuk persamaan)
model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori
ekonomiekonomi
2.2.Ekonometri:Ekonometri: Menerapkan peralatan statistik Menerapkan peralatan statistik
(analisis regresi) pada dunia nyata untuk (analisis regresi) pada dunia nyata untuk
mengestimasi model yang dipostulatkan oleh mengestimasi model yang dipostulatkan oleh
teori ekonomi dan untuk peramalanteori ekonomi dan untuk peramalan

Keterkaitan dengan berbagai Area Keterkaitan dengan berbagai Area
Fungsional Ilmu Administrasi BisnisFungsional Ilmu Administrasi Bisnis
Area Fungsional: Area Fungsional: Akuntansi, Keuangan, Akuntansi, Keuangan,
Pemasaran, Manajemen Sumber Daya Manusia Pemasaran, Manajemen Sumber Daya Manusia
dan Produksidan Produksi
Ekonomi Manajerial Ekonomi Manajerial mengintegrasikan teori mengintegrasikan teori
ekonomi, ilmu pengambilan keputusan, dan area ekonomi, ilmu pengambilan keputusan, dan area
fungsional Bisnis untuk mencapai tujuan fungsional Bisnis untuk mencapai tujuan
organisasi secara efektif dan efisienorganisasi secara efektif dan efisien

Proses Pengambilan Keputusan ManajerialProses Pengambilan Keputusan Manajerial

Perusahaan adalah suatu organisasi yang menggabungkan dan
mengorganisasikan berbagai sumber daya dengan tujuan untuk
memproduksi barang dan/atau jasa untuk dijual
Fungsi Perusahaan: Membeli sumber daya atau input berupa
tenaga kerja, modal, dan bahan mentah untuk diubah menjadi
barang dan jasa untuk dijual
Pemilik Sumber daya (Pekerja dan Pemilik Modal, tanah, dan bahan
mentah) menggunakan pendapatan yang diperoleh dari penjualan
jasa atau sumber daya untuk membeli barang dan jasa yang
diproduksi oleh perusahaan
Kendala dalam proses pengambilan keputusan manajerial :
•Kendala sumberdaya (tenaga kerja, lahan, bahan baku, energi, mesin,
gudang, dll)
•Kendala output (kualitas dan kuantitas)
•Kendala hukum, peraturan dan perundangan

PERAN DUNIA USAHA DALAM MASYARAKAT:
1.Memantapkan pertumbuhan ekonomi
2.Mendistribusikan manfaatkan pertumbuhan ekonomi sesuai konstribusi faktor-
faktor produksi (tenaga kerja, modal, lahan, dsb
3.Konsumen memperoleh barang dan jasa (kualitas dan kuantitas)
4.Pemerintah memperoleh pendapatan dari pajak
KEUNTUNGAN (PROFIT) SEBAGAI TUJUAN PERUSAHAAN
Keuntungan Bisnis Vs Keuntungan Ekonomi
Teori Keuntungan Ekonomis Friksional
Teori Keuntungan Ekonomis Monopolis
Teori Keuntungan Ekonomis Inovatif
Teori Keuntungan Ekonomis Kompensasi
PERAN MANAJER SEBAGAI TUJUAN PENGAMBIL KEPUTUSAN
Keputusan Ekonomi : Produk apa, bagaimana caranya, berapa
jumlahnya, berapa harganya agar keuntungan
perusahaan maksimum

Sifat & Fungsi LabaSifat & Fungsi Laba
1.1.Laba Bisnis/Usaha (Business Profit)Laba Bisnis/Usaha (Business Profit)
Mengacu pada Pendapatan perusahaan dikurangi Mengacu pada Pendapatan perusahaan dikurangi
biaya eksplisit/biaya akuntansi perusahaan.biaya eksplisit/biaya akuntansi perusahaan.
Biaya Eksplisit Biaya Eksplisit adalah biaya yang benar-benar adalah biaya yang benar-benar
dikeluarkan oleh perusahaan untuk membeli dikeluarkan oleh perusahaan untuk membeli
atau menyewa input yang dibutuhkan dalam atau menyewa input yang dibutuhkan dalam
produksi ie: Upah tenaga kerja, bunga modal, produksi ie: Upah tenaga kerja, bunga modal,
sewa tanah dan gedung, & pengeluaran bahan sewa tanah dan gedung, & pengeluaran bahan
mentahmentah

Sifat & Fungsi LabaSifat & Fungsi Laba
2. Laba Ekonomi (Economic Profit)2. Laba Ekonomi (Economic Profit)
Pendapatan perusahaan dikurangi dengan Pendapatan perusahaan dikurangi dengan
biaya eksplisit dan biaya implisit.biaya eksplisit dan biaya implisit.
Biaya implisit: Biaya implisit: menagcu pada nilai input menagcu pada nilai input
yang dimiliki perusahaan dan digunakan yang dimiliki perusahaan dan digunakan
untuk proses produksinya sendiri ie: untuk proses produksinya sendiri ie:
a.a.Gaji pengusaha yang dapt diperoleh bila ia Gaji pengusaha yang dapt diperoleh bila ia
bekerja untuk perusahaan lainbekerja untuk perusahaan lain
b.b.Hasil yang dapat diperoleh perusahaan dari Hasil yang dapat diperoleh perusahaan dari
menginvestasikan modal dan menyewakan menginvestasikan modal dan menyewakan
lahan dan input lain milik perusahaan ke lahan dan input lain milik perusahaan ke
perusahaan lainperusahaan lain

Teori-Teori LabaTeori-Teori Laba
1.1.Teori Laba Dalam Menghadapi ResikoTeori Laba Dalam Menghadapi Resiko
Hasil diatas normal dibutuhkan oleh perusahaan untuk masuk dan Hasil diatas normal dibutuhkan oleh perusahaan untuk masuk dan
bertahan dibeberapa bidang yang memiliki resiko diatas rata2 ie: bertahan dibeberapa bidang yang memiliki resiko diatas rata2 ie:
eksplorasi minyakeksplorasi minyak
2.2.Teori Laba Karena PergesekanTeori Laba Karena Pergesekan
Laba timbul akibaar pergesekan atau gangguan dari keseimbangan Laba timbul akibaar pergesekan atau gangguan dari keseimbangan
jangka panjangjangka panjang
3.3.Teori Laba MonopoliTeori Laba Monopoli
Beberapa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat Beberapa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat
membatasi output dan mengenakan harga tinggi dibandingkan membatasi output dan mengenakan harga tinggi dibandingkan
pada persaingan sempurna, dengan demikian menghasilkan labapada persaingan sempurna, dengan demikian menghasilkan laba
4.4.Teori Laba InovasiTeori Laba Inovasi
Laba adalah ganjaran dari pengenalan inovasi yang berhasilLaba adalah ganjaran dari pengenalan inovasi yang berhasil
5.5.Teori Laba EfisiensiTeori Laba Efisiensi
Perusahaan yang lebih efisien dari pada rata-rata perusahaan akan Perusahaan yang lebih efisien dari pada rata-rata perusahaan akan
memperoleh laba diatas normalmemperoleh laba diatas normal

Fungsi LabaFungsi Laba
Laba yang tinggi merupakan tanda bahwa Laba yang tinggi merupakan tanda bahwa
konsumen menginginkan output industri konsumen menginginkan output industri
lebih banyaklebih banyak
Untuk perusahaan yang efisiensinya diatas Untuk perusahaan yang efisiensinya diatas
rata-rata merupan ganjaran dari efisiensi rata-rata merupan ganjaran dari efisiensi
yang lebih besar tersebutyang lebih besar tersebut
Laba Laba memberikan memberikan sinyal sinyal yang penting yang penting
untuk realokasi sumber daya yang dimiliki untuk realokasi sumber daya yang dimiliki
masyarakat sebagai masyarakat sebagai perubahan selera & perubahan selera &
permintaan sepanjang waktupermintaan sepanjang waktu

KARAKTERISTIK
PRODUK YANG
DIINGINKAN
KONSUMEN
KARAKTERISTIK WAKTU (lebih
cepat, faster) yang menggambarkan
kecepatan, kemudahan (kenyamanan)
untuk memperoleh produk
KARAKTERISTIK BIAYA (Lebih
murah, chaper) yang menggambarkan harga
(ongkos) dari suatu produk yang haus
dibayar oleh konsumen
KARAKTERISTIK DIMENSI
KUALITAS (Lebih baik, better)
menggambarkan dimensi kualitas
produk

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI KONSUMEN
TENTANG KUALITAS PRODUK
1.Image dan nama
merk perusahaan
2.Pengalaman
sebelum membeli
3.Opini dari teman,
relasi, keluarga, dsb
4.Reputasi
toko/dealer/tempat
penjualan
5.Publikasi hasil-hasil
pengujian produk
6.Harga (untuk
kinerja) yang
diiklankan
1.Spesifikasi kinerja
2.Komentar dari
penjual produk
3.Kondisi atau
persyaratan
jaminan
4.Kebijaksanaan
perbaikan dan
pelayanan
5.Program-program
pendukung
6.Harga (untuk
kinerja) yang
ditetapkan
1.Kemudahan
instalasi dan
penggunaan
2.Penanganan
perbaikan,
pengaduan,
jaminan
3.Ketersediaan suku
cadang (spare-part)
4.Efektivitas
pelayanan purna
jual
5.Keadaan produk
6.Kinerja komporatif

Etika Bisnis & GlobalisasiEtika Bisnis & Globalisasi
Etika Bisnis: Etika Bisnis: Prinsip, Nilai dan Prinsip, Nilai dan
Kepercayaan yang mendefinisikan Kepercayaan yang mendefinisikan
keputusan dan tindakan yang benar dan keputusan dan tindakan yang benar dan
yang salahyang salah
Globalisasi: Globalisasi: Perekonomian dunia Perekonomian dunia
dimana merupakan suatu sistem dimana merupakan suatu sistem
tunggal yang saling tergantung satu tunggal yang saling tergantung satu
dengan yang lainnyadengan yang lainnya

ESTIMASI PERSAMAAN REGRESI SEDERHANAESTIMASI PERSAMAAN REGRESI SEDERHANA
MENCARI PERSAMAAN LINIER YANG PALING MENCARI PERSAMAAN LINIER YANG PALING
TEPAT ANTARA VARIABEL/PEUBAH TIDAK BEBAS TEPAT ANTARA VARIABEL/PEUBAH TIDAK BEBAS
DENGAN PEUBAH BEBAS BERDASARKAN POLA DENGAN PEUBAH BEBAS BERDASARKAN POLA
DATA YANG ADA; UNTUK PERSAMAAN REGRESI DATA YANG ADA; UNTUK PERSAMAAN REGRESI
LINIER SEDERHANALINIER SEDERHANA
Y = a + bxY = a + bx
Y = PEUBAH / VARIABEL TIDAK BEBASY = PEUBAH / VARIABEL TIDAK BEBAS
X = PEUBAH / VARIABEL BEBASX = PEUBAH / VARIABEL BEBAS
a = INTERCEPTa = INTERCEPT
b = SLOPEb = SLOPE
a,b = PARAMETER ATAU KOEFISIEN a,b = PARAMETER ATAU KOEFISIEN
PERSAMAAN REGRESI PERSAMAAN REGRESI

LINIERITAS PERSAMAAN REGRESILINIERITAS PERSAMAAN REGRESI

KETERGANTUNGAN ANTARAKETERGANTUNGAN ANTARA PEUBAH TIDAK BEBAS DENGAN PEUBAH PEUBAH TIDAK BEBAS DENGAN PEUBAH
BEBAS DINYATAKAN DALAM BENTUK BEBAS DINYATAKAN DALAM BENTUK LINIER :LINIER :
Y = a + bx + eY = a + bx + e
Y = VARIABEL TIDAK BEBASY = VARIABEL TIDAK BEBAS
X = VARIABEL BEBASX = VARIABEL BEBAS
a = INTERCEPT (PERPOTONGAN DENGAN SUMBU Y)a = INTERCEPT (PERPOTONGAN DENGAN SUMBU Y)
b = SLOPEb = SLOPE
e = ERROR e = ERROR
KETERGANTUNGAN YANG NON LINIER JUGA DAPAT DIGUNAKAN, JIKA POLA KETERGANTUNGAN YANG NON LINIER JUGA DAPAT DIGUNAKAN, JIKA POLA
DATA MENUNJUKKAN HAL TERSEBUT, KARENA HAL TERSEBUT DAPAT DATA MENUNJUKKAN HAL TERSEBUT, KARENA HAL TERSEBUT DAPAT
DIUBAH MENJADI BENTUK LINIER MELALUI TRANSFORMASI MATEMATIK DIUBAH MENJADI BENTUK LINIER MELALUI TRANSFORMASI MATEMATIK
(LOGARITMA) MISALNYA :(LOGARITMA) MISALNYA :
KEMUNGKINAN BENTUK FUNGSI YANG COCOK UNTUK MENUNJUKKAN ANTARA KEMUNGKINAN BENTUK FUNGSI YANG COCOK UNTUK MENUNJUKKAN ANTARA
PEUBAH TIDAK BEBAS DENGAN PEUBAH BEBAS, ANTARA LAIN :PEUBAH TIDAK BEBAS DENGAN PEUBAH BEBAS, ANTARA LAIN :
1.1. HUBUNGAN KUADRATIK : KURVA TOTAL REVENUEHUBUNGAN KUADRATIK : KURVA TOTAL REVENUE
Y = a + B1x1 + b2X1Y = a + B1x1 + b2X1²²
2. HUBUNGAN PANGKAT TIGA : KURVA BIAYA TOTAL2. HUBUNGAN PANGKAT TIGA : KURVA BIAYA TOTAL
Y = a + B1x1 + b2X1² + b3X1³Y = a + B1x1 + b2X1² + b3X1³

TRIMAKASIHTRIMAKASIH
Tags