Apa Itu Bioteknologi Pertanian? Bioteknologi Pertanian adalah pemanfaatan ilmu biologi dan teknologi untuk memodifikasi atau memperbaiki sifat-sifat tanaman, hewan, atau mikroorganisme dalam sektor pertanian. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas, produktivitas, dan ketahanan pangan.
Mengapa Bioteknologi Pertanian Penting? Meningkatkan hasil panen dengan menciptakan varietas yang lebih produktif. Mengurangi penggunaan pestisida dan herbisida dengan tanaman yang tahan hama. Mengatasi perubahan iklim dengan mengembangkan tanaman yang tahan kekeringan, banjir, atau salinitas. Meningkatkan nilai gizi pada tanaman (misalnya, Golden Rice yang kaya vitamin A). Memperpanjang masa simpan produk pertanian.
Contoh Penerapan Bioteknologi 1. Tanaman Transgenik 2. Kultur Jaringan
Contoh Penerapan (Lanjutan) Pemuliaan Tanaman dengan Marker (Marker Assisted Selection) Memilih tanaman induk dengan sifat unggul menggunakan penanda molekuler (DNA) tanpa perlu menunggu tanaman dewasa. 🧬 Mempercepat proses pemuliaan tanaman.
Hidroponik
Dampak Negatif dan Tantangan Hilangnya Keanekaragaman Hayati: Tanaman transgenik bisa menggusur varietas lokal. 🌾 ➡ ️ 🔬 Kontroversi Etika dan Keamanan Pangan: Kekhawatiran tentang efek jangka panjang pada kesehatan manusia dan lingkungan. Resistensi Hama: Hama bisa beradaptasi dan menjadi kebal terhadap tanaman transgenik. Kesenjangan Sosial Ekonomi: Teknologi ini mahal, berisiko menguntungkan petani besar dan merugikan petani kecil.