Penilaian_Kinerja_Guru_pptx.pptx EG35HY5BH25H54H54H4R2RBRW64

jhonwilla82 0 views 74 slides Sep 30, 2025
Slide 1
Slide 1 of 74
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48
Slide 49
49
Slide 50
50
Slide 51
51
Slide 52
52
Slide 53
53
Slide 54
54
Slide 55
55
Slide 56
56
Slide 57
57
Slide 58
58
Slide 59
59
Slide 60
60
Slide 61
61
Slide 62
62
Slide 63
63
Slide 64
64
Slide 65
65
Slide 66
66
Slide 67
67
Slide 68
68
Slide 69
69
Slide 70
70
Slide 71
71
Slide 72
72
Slide 73
73
Slide 74
74

About This Presentation

FGDH BTRNTRJNR NET2323T2G


Slide Content

PENILAIAN KINERJA GURU DISAMPAIKAN OLEH : RAHMAH KURNIAWATY WIDYAISWARA LPMP DKI 081382069695

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.16/2009 tentang JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA

Latar Belakang Terbitnya Permenegpan dan RB No.16/2009 Guru merupakan subsistem penting yang memiliki peran strategis dalam meningkatkan proses pembelajaran dan mutu peserta didik . Reformasi pendidikan yang ditandai dengan terbitnya berbagai undang-undang dan peraturan terkait dengan peningkatan mutu pendidikan antara lain: Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional ; Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen , Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ; Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru.

Latar Belakang Terbitnya Permenegpan dan RB No.16/2009 Menurut data NUPTK November 2010 terdapat 2.791.204 guru orang guru yang perlu ditingkatkan kompetensi dan profesionalitasnya Perlu dilakukan berbagai penyesuaian dalam mereformasi guru, dan salah satunya adalah dengan diterbitkannya Permennegpan dan RB Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya Peraturan baru ini merupakan pengganti dari Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 84/1993 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya

Permenegpan dan RB No.16/2009 Peraturan baru ini, terdiri dari 13 Bab dan 47 pasal, secara keseluruhan peraturan ini mengandung semangat yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru sebagai tenaga profesional yang mempunyai fungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005 Pasal 4.

Permenegpan dan RB No.16/2009 (2) Peraturan ini terbit dalam rangka memberi ruang dan mendukung pelaksanaan tugas dan peran guru agar menjadi guru yang professional. Perubahan peraturan ini diharapkan berimplikasi terhadap peningkatan mutu, kreatifitas, dan kinerja guru.

Permenegpan dan RB No.16/2009 (3) Salah satu perubahan mendasar dalam peraturan ini adalah adanya Penilaian Kinerja Guru yang sebelumnya lebih bersifat administratif menjadi lebih berorientasi praktis, kuantitatif, dan kualitatif, sehingga diharapkan para guru akan lebih bersemangat untuk meningkatkan kinerja dan profesionalitasnya.

Dev School Curriculum & Syllabus Lesson Plans Classroom Action Research Test analysis & test bank Sub. mat. & Critical Review** Teacher Quality Monitoring Teacher Performance Evaluation Portfolio & ICT for learning DASAR HUKUM MEKANISME MEKANISME Sanksi KEGIATAN du PP 16 Tahun 2007 Standard Kualifikasi Akademi dan Kompetensi Guru PP 74 Tahun 2008 tentang Guru PENILAIAN KINERJA GURU SERTIFIKASI Undang-Undang Guru dan Dosen No 14 tahun 1995 TUNJANGAN PROFESI Permenegpan dan RB Nomor 16tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya Peraturan Bersama Menteri Pendidikan Nasional dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Permendiknas No, 35 tahun 2010 tentang Juknis Pelaksanaan Jafung Guru dan Angka Kreditnya PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Formatif: Perencanaan Kegiatan PKB Sumatif: Penentuan Angka Kredit Penilai: Kepala Sekolah,Guru Senior, Pengawas Instrumen: Pedagogik, Profesional, Sosial, Kepribadian Perencanaan Dibuat Berdasarkan Hasil PK Guru Jenis PKB: PKB untuk Guru yang sudh Memenuhi S t andar PKB untuk Guru yang belum Memenuhi Standar (Underperformnce Teachers UNDERPERFORMANCE Informal: Dilakukan Analisis hasil PK, Menentukan Perencanaan PKB diberi waktu 4-6 minggu utk peningkatan Formal: Tidak ada peningkatan dilakukan dengan pengawas guru pendamping dilakukan 4- 6 minggu Setelah dilaksanakan intervensi tidak ada peningkatan sanksi yang diberikan: Pengurangan Beban Mengajar Tindak Lanjut Pengembangan * Sistem Pengendalian * P anduan/SOP Pelaksanaan Sanksi ALUR PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU 1. Pengembangan Diri: Diklat fungsional dan Kegiatan Kelompok Guru 2. Publikasi Ilmiah dan/atau Karya Inovatif Dua Pu taran

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU GURU PROFESIONAL 1. Kesra 2. Harlindung 3. Tunjangan Profesi PENGEMBANGAN KARIER GURU CPNS (80 %) GURU PNS (100 %) GURU PERTAMA (IIIA) PROGRAM INDUKSI (1 -2 TAHUN) PRA JABATAN PK Guru = Penilaian Kinerja Guru PKB = Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan S1/DIV KEPENDIDIKAN / NON KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) PKB - + - + PK Guru formatif PK Guru sumatif KECUKUPAN ANGKA KREDIT Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

PERBEDAAN UTAMA KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI ANTARA PERATURAN LAMA DENGAN YANG BARU Peraturan lama Peraturan baru 1 Dasar Hukum Kepmenpan nomor : 84/1993 tanggal 24 Desember 1993 tentang : Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya Kepmenegpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tertanggal 10 Nopember 2009, tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya . 2 Kegiatan yang dinilai A. Unsur dan Sub Unsur Kegiatan 1.Pendidikan dan Pelatihan 2. Proses Belajar Mengajar 3. Pengembangan Profesi 4. Penunjang A. Unsur dan Sub Unsur Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan pendidikan formal dan fungsional Proses Belajar Mengajar Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Penunjang (10%) 3 Macam Pengembangan Profesi Guru Karya Tulis Ilmiah Teknologi Tepatguna Alat Peraga Karya Seni Pengembangan Kurikulum Pengembangan Diri Publikasi Ilmiah Karya Inovatif

LANJUTAN… 4 Jenis Pengembangan Diri ( Tidak ada pada peraturan lama) diklat fungsional kegiatan kolektif guru 5 Macam Publikasi Ilmiah KTI hasil penelitian Tinjaun Ilmiah Tulisan Ilmiah Popoler Prasaran Ilmiah Buku / Modul Diktat Karya Terjemahan presentasi di forum ilmiah hasil penelitian tinjauan ilmiah tulisan ilmiah populer artikel ilmiah buku pelajaran modul /diktat buku dalam bidang pendidikan karya terjemahan Buku pedoman guru 6 Macam Karya Inovatif Teknologi Tepatguna Alat Peraga Karya Seni Pengembangan Kurikulum menemukan teknologi tepat guna menemukan / menciptakan karya seni membuat / memodifikasi alat pelajaran mengikuti pengembangan penyusunan standar , pedoman , soal dan sejenisnya 7 Prasayarat dalam kenaikan golongan Wajib sebagai syarat kenaikan pangkat / golongan IVa ke atas dengan minimal jumlah angka kredit 12. Wajib sebagai syarat kenaikan pangkat / golongan IIIb ke atas dengan minimal jumlah angka kredit yang bervariasi berdasar jenjang pangkat / golongannya .

JENJANG JABATAN DAN PANGKAT GURU 12 Permen Menpan 84/1993 Jabatan dan Pangkat melekat Jabatan dan Pangkat ada 13, terdiri dari : Guru Pratama , gol . II/a Guru Pratama Tingkat I, gol . II/b Guru Muda , gol . II/c Guru Muda Tk I, gol . II/d Guru Madya , gol . III/a Guru Madya Tk I, gol . III/b Guru Dewasa , gol . III/c Guru Dewasa Tk I, gol . III/d Guru Pembina, gol . IV/a Guru Pembina Tk I, gol . IV/b Guru Utama Muda , gol . IV/c Guru Utama Madya , gol IV/d Guru Utama , gol IV/e Pernyempurnaan Jabatan dan Pangkat terpisah Jabatan ada 4 jenjang dimulai dari : Pertama gol III/a dan I II /b Muda . gol III/c dan III/d Madya gol IV/a, IV/b dan IV/c Utama , gol IV/d dan IV/e

KEWAJIBAN MELAKSANAKAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) 13 PERMEN MENPAN 84/93 PENYEMPURNAAN gol II/a s.d . IV/a Diklat KBM Penunjang Pengembangan Profesi (PP) tidak wajib Pengembangan Profesi wajib bagi : gol IV/a – b = pengembangan profesi 12 dari wajib gol IV/b – c = idem gol IV/c – d = idem gol IV/d – e = idem Selain KBM, guru wajib mengikuti kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan yang terdiri dari pengembangan diri (PD) dan Publikasi Ilmiah dan / atau Karya Inovatif (PI dan / atau KI), dimulai dari : gol III/a PKB: PD = 3 AK III/b-c PKB: PD = 3 AK + PI dan / atau KI=4 AK III/c-d PKB: PD = 3 AK + PI dan / atau KI=6 AK III/d-IV/a PKB: PD= 4 AK + PI dan / atau KI=8 AK IV/a-b PKB: PD = 4 AK + PI dan / atau KI=12 AK IV/b-c idem IV/c-d PKB: PD = 5 AK + PI dan / atau KI=14 AK IV/d-e PKB: PD = 5 AK + PI dan / atau KI=20 AK

Penilaian Pembelajaran Pembimbingan 14 Permen Menpan 84/93 Penyempurnaan Penilaian PBM didasarkan pada aspek kuantitas dengan “ surat pernyataan ” kepala sekolah telah melakukan PBM Ijasah paling rendah SPG /D-II Pangkat paling rendah II/a ( Pengatur Muda ) Penilaian pembelajaran didasarkan pada aspek kualitas , kuantitas , waktu dan biaya : Kriteria amat baik , mendapat angka kredit 125% dari angka kredit yang harus dicapai dalam kegiatan pembelajaran . Kriteria baik , 100% Kriteria cukup , 75% Kriteria sedang , 50% Kriteria kurang , 25% Ijasah paling rendah Sarjana (S-1)/ Diploma (D-IV) Pangkat paling rendah III/a ( Jabatan Pertama )

PERMENNEGPAN & RB No. 16/2009 Guru harus berlatar belakang pendidikan S1/D4 dan mempunyai Sertifikat Pendidik Guru mempunyai empat jabatan fungsional (Guru Pertama, Guru Muda, Guru Madya, Guru Utama) Beban mengajar guru adalah 24 jam – 40 jam tatap muka/minggu atau membimbing 150 – 250 konseli/tahun

PERMENNEGPAN & RB No. 16/2009 Guru dinilai kinerjanya secara teratur (setiap tahun) melalui Penilaian Kinerja Guru ( PK G uru ) Guru wajib mengikuti Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan ( PKB ) setiap tahun PKB harus dilaksanakan sejak III/a, dan sejak III/b guru wajib melakukan publikasi ilmiah dan/atau karya inovatif Untuk naik dari IV/c ke IV/d guru wajib melakukan presentasi ilmiah

Peningkatan karir guru ditentukan oleh perolehan angka kredit Perlu konversi hasil PKG dan PKB ke angka kredit Perolehan angka kredit dari PKG dan PKB merupakan satu paket Perolehan angka kredit setiap tahun ditetapkan oleh Tim Penilai PERMENNEGPAN & RB No. 16/2009

Penghargaan angka kredit adalah 125% ( amat baik ), 100% ( baik ), 75% ( cukup ), 50% ( sedang ), dan 25%( kurang ) Jumlah angka kredit diperoleh dari: Unsur utama (Pendidikan, PK G uru , PKB ) ≥ 90% Unsur penunjang ≤10% PERMENNEGPAN & RB No. 16/2009

JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU ( Permen n egpan dan RB No.16/2009 pasal 12) Guru Pertama Guru Muda Guru Madya Guru Utama Penata Muda , IIIa Penata Muda Tingkat I, IIIb Penata, IIIc Penata Tingkat I, IIId Pembina, IVa Pembina Tingkat I, IVb Pembina Utama Muda , IVc Pembina Utama Madya, IVd Pembina Utama, IVe 50 50 100 100 150 150 150 200 100 150 200 300 400 550 700 850 1050 Kebutuhan angka kredit untuk kenaikan pangkat dan jabatan

GURU PERTAMA (III/a, III/b) GURU MUDA (III/c, III/d) GURU MADYA (IV/a, IV/b, IV/c) GURU UTAMA (IV/d, IV/e) PROGRAM INDUKSI GURU S1/D-IV BERSERTIFIKAT PKB fokus pada peningkatan kompetensi guru PKB fokus pada peningkatan prestasi peserta didik dan pengelolaan sekolah PKB fokus pada pengembangan sekolah PKB fokus pada pengembangan profesi Tahap Pengembangan Karir Guru KERANGKA PENGEMBANGAN KARIR GURU

JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU ( Permennegpan & RB No.16/2009 pasal 12) Guru Pertama Guru Muda Guru Madya Guru Utama Penata Muda, IIIa Penata Muda Tingkat I, IIIb Penata, IIIc Penata Tingkat I, IIId Pembina, IVa Pembina Tingkat I, IVb Pembina Utama Muda, IVc Pembina Utama Madya, IVd Pembina Utama, IVe 50 50 100 100 150 150 150 200 100 150 200 300 400 550 700 850 1050 Kebutuhan angka kredit untuk kenaikan pangkat dan jabatan

CONTOH KEBUTUHAN ANGKA KREDIT (Guru Pertama III/a ke III/b) 50 Penilaian Kinerja Compulsory Pendidikan Kegiatan Pembelajaran dan Tugas Tambahan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Unsur utama ≥ 90% 45 Unsur penunjang ≤ 10% 5 42 3 Optional

JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU ( Permenegpan No.16/2009 pasal 12) Guru Pertama Guru Muda Guru Madya Guru Utama Penata Muda, III/a Penata Muda Tingkat I, III/b Penata, III/c Penata Tingkat I, III/d Pembina, IV/a Pembina Tingkat I, IV/b Pembina Utama Muda, IV/c Pembina Utama Madya, IV/d Pembina Utama, IV/e 50 50 100 100 150 150 150 200 100 150 200 300 400 550 700 850 1050 Kebutuhan angka kredit untuk kenaikan pangkat dan jabatan

50 Unsur utama ≥ 90% 45 Pendidikan 38 Penilaian kinerja Kegiatan Pembelajaran dan Tugas Tambahan PKB Publikasi/ karya inovatif 4 Wajib Pengembangan diri 3 Unsur penunjang ≤ 10% 5 KEBUTUHAN ANGKA KREDIT (Guru Pertama III/b ke Guru Muda III/c) Optional

JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU ( Permenneg PAN & RB No.16 /2009, pasal 17) Guru Pertama Guru Muda Guru Madya Guru Utama Penata Muda , IIIa Penata Muda Tingkat I, IIIb Penata , IIIc Penata Tingkat I, IIId Pembina, IVa Pembina Tingkat I, IVb Pembina Utama Muda , IVc Pembina Utama Madya , IVd Pembina Utama , IVe 100 150 200 300 400 550 700 850 1050 50 50 100 100 150 150 150 200 Kebutuhan Angka Kredit Komulatif (AKK) , PKB (AKPKB), dan Unsur Penunjang (AKP) untuk kenaikan pangkat dan jabatan 3 pd, 0 pi/n 3 pd, 4 pi/n 3 pd, 6 pi/n 4 pd, 8 pi/n 4 pd, 12 pi/n 4 pd, 12pi /n 5 pd, 14pi /n 5 pd, 20 pi/n 5 5 10 10 15 15 15 20 AKK AKPKB AKP Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

PENILAIAN KINERJA GURU ( Teacher Performance Appraisal )

Kinerja Guru S ecara umum ukuran kinerja dapat dilihat dari lima hal , yaitu : Quality of work - kualitas hasil kerja Promptness - ketepatan waktu menyelesaikan pekerjaan Initiative – prakarsa dalam menyelesaikan pekerjaan Capability – kemampuan menyelesaikan pekerjaan Communication – kemampuan membina kerjasama dengan pihak lain T.R.Mitchell (2008) Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

UUGD No. 14/2005 Pasal 1 K inerja guru dibingkai dalam lingkup beban tugas dan tanggungjawabnya , yaitu : merencanakan pembelajaran , melaksanakan pembelajaran menilai hasil pembelajaran membimbing dan melatih peserta didik , dan melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja Guru Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

PENILAIAN KINERJA GURU (PKG) PKG menjamin bahwa guru melaksanakan pekerjaannya secara profesional PKG menjamin bahwa layanan pendidikan yang diberikan oleh guru adalah berkualitas Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

HASIL PK G uru Merupakan bahan evaluasi diri bagi guru untuk mengembangkan potensi dan karirnya Sebagai acuan bagi sekolah untuk merencanakan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Merupakan dasar untuk memberikan nilai prestasi kerja guru dalam rangka pengembangan karir guru sesuai Permennegpan & RB No.16/2009

PENILAIAN KINERJA GURU Penilaian kinerja guru adalah penilaian dari tiap butir kegiatan tugas utama guru dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya Penilaian kinerja guru dilakukan setiap tahun 14 (empat belas) kompetensi guru pembelajaran 17 (tujuh belas) kompetensi guru BK/konselor pelaksanaan tugas tambahan lain yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah

DOMAIN KOMPETENSI GURU dalam PK G uru Pedagogi 7 kompetensi Kepribadian 3 kompetensi Sosial 2 kompetensi Profesional 2 kompetensi 14 kompetensi Guru Pembelajaran Pedagogi 3 kompetensi Kepribadian 4 kompetensi Sosial 3 kompetensi Profesional 7 kompetensi 17 kompetensi Guru BK/Konselor

KOMPETENSI PEDAGOGI ( Pembelajaran ) Mengenal karakteristik anak didik Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik Pengembangan kurikulum Kegiatan pembelajaran yang mendidik Memahami dan mengembangkan potensi Komunikasi dengan peserta didik Penilaian dan evaluasi

KOMPETENSI KEPRIBADIAN ( Pembelajaran ) Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru

KOMPETENSI SOSIAL ( Pembelajaran ) Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, orang tua peserta didik, dan masyarakat

KOMPETENSI PROFESIONAL ( Pembelajaran ) Penguasaan materi struktur konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif 

KOMPETENSI PEDAGOGI ( Pembimbingan ) Menguasai teori dan praksis pendidikan Mengaplikasikan perkembangan fisiologis dan psikologis serta perilaku konseli Menguasai esensi pelayanan BK dalam jalur, jenis, dan jenjang satuan pendidikaan

KOMPETENSI KEPRIBADIAN ( Pembimbingan ) Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME Menghargai dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian, individualitas dan kebebasan memilih Menunjukkan integritas dan stabilitas kepribadian yang kuat Menampilkan kenerja berkualitas tinggi

KOMPETENSI SOSIAL ( Pembimbingan ) Mengimplimentasikan kolaborasi internal di tempat bekerja Berperan dalam organisasi dan kegiatan profesi BK Mengimplimentasi kolaborasi antar profesi 

KOMPETENSI PROFESIONAL ( Pembimbingan ) Menguasai konsep dan praksis asesmen untuk memahami kondisi, kebutuhan dan masalah konseli Menguasai kerangka teoritik dan praksis BK Merancang program BK Mengimplementasikan program BK yang komprehensif Menilai proses dan hasil kegiatan bimbingan dan konseling Memiliki kesadaran dan komitmen terhadap etika profesional Menguasai konsep dan praksis penelitian dalam BK

KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN 1

KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN 2

PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA GURU Dilakukan setiap tahun oleh kepala sekolah atau pengawas atau guru senior yang ditunjuk oleh kepala sekolah (yang telah memahami penilaian) Penilaian terhadap kompetensi guru dilakukan dengan instrumen tertentu (Pembelajaran, Pembimbingan, atau Tugas Tambahan lain yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah)

Refleksi dan penilaian diri Penilaian Formatif Awal Tahun Profil Kinerja – 14 Kompe-tensi Rencana PKB per- tahun Penilaian Sumatif Akhir Tahun Nilai Kinerja & Angka Kredit KERANGKA PENILAIAN DAN PENGEMBANGAN KINERJA GURU Peningkatan kinerja Tahap Informal dan Tahap Formal ( kebutuhan guru) Pengembangan Kinerja ( Kebutuhan sekolah ) Berhak untuk promosi Berhak untuk naik pangkat Sanksi PKB PKB

Perangkat PK Guru

Mekanisme Penilaian

Nilai PK Guru (14 sub -kompetensi) Pedoman PK Guru Instrumen PK Guru Indikator kompetensi Daftar pertanyaan Penilai pertemuan sebelum pengamatan selama Pengamatan di atau luar kelas pertemuan Setelah pengamatan Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring pemberian nilai 1,2,3, 4 per sub-kompetensi melalui konversi skor 0, 1, 2 Monitoring (studi dokumen, wawancara kolega, Siswa, orang tua Pemberian Skor 0, 1, 2 indikator kinerja guru dan penilai setuju Laporan /- usulan PROSES PK GURU

Pusat Pengembangan Profesi Pendidik SISTEM PELAPORAN Online (webBase) Offline (Stand alone) Hasil evaluasi diri berupa skor kompetensi dan sub kompetensi , dan saran rencanan pengembangan diri guru. hasil pengamatan asesor berupa skor kompetensi dan perencanaan peningkatan Pelaporan hasil pengamatan kualitatif asesor dan skor kompetensi dalam bentuk bukti-bukti tertulis

Kompetensi 4 : Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik Pernyataan kompetensi : Guru menyusun dan melaksanakan rancangan pembelajaran yang me n didik secara lengkap. Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didi k . Guru menyusun dan menggunakan berbagai mata pembelajaran dan sumber belajar sesuai dengan karakteristik peserta didik. Jika relevan, guru memanfaatkan teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk kepentingan pembelajaran. INDIKATOR Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan. Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik. dsb.

Proses Penilaian Sebelum Pengamatan: Mintalah RPP pada guru dan periksalah RPP tersebut. Tanyakan tentang topik dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan. Tanyakan apakah kemungkinan akan ada kesulitan dalam membahas topik tersebut untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. dsb. Selama Pengamatan: Amati apakah guru menyesuaikan kemampuan peserta untuk berkonsentrasi dalam menerima pelajaran sesuai dengan tingkat perkembangannya Amati apakah semua kegiatan yang dilaksanakan dalam pembelajaran dapat membantu peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran dsb. Setelah pengamatan: Mintalah guru untuk menjelaskan seberapa jauh tingkat keberhasilan dalam pembelajaran yang dilaksanakan, dan mengidentifikasikan bagian apa yang perlu diperbaiki. Pemantauan: -

Laporan dan Evaluasi untuk Kompetensi : .................................................................... (Jika ada, lampirkan dokumen/bukti tambahan sebagai pendukung) Nama Guru : .............................................................................................................. Nama Penilai : .............................................................................................................. Sebelum Pengamatan Tanggal Dokumen / Bahan yang diperiksa Catatan tanggapan penilai terhadap dokumen / bahan yang diperiksa dan tanggapan / jawaban guru terhadap pertanyaan penilai Tindak lanjut yang diperlukan

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen / Bahan yang diperiksa Catatan penilai terhadap aktivitas / kegiatan guru Tindak lanjut yang diperlukan Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen / Bahan yang diperiksa Catatan penilai terhadap dokumen / bahan yang diperiksa dan tanggapan / jawaban guru terhadap pertanyaan yang diajukan oleh penilai Tindak lanjut yang diperlukan

Pemantauan Tanggal Dokumen / Bahan yang diperiksa Catatan penilai terhadap aktivitas / kegiatan guru selama pemantauan Tindak lanjut yang diperlukan

LEMBAR OBSERVASI ( diskripsi ) MEMBANDINGKAN STANDAR KOMPETENSI ATAU INDIKATOR KOMPETENSI MEMBERI NILAI 1 - 4 INSTRUMEN PKG (IPKG)

Penilaian Kompetensi ; ............................................................................................. Indikator Tidak terpenuhi Sebagian terpenuhi Seluruhnya terpenuhi Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan. dsb. 1 1 2 2 Total skor Skor Maksimum (banyaknya indikator x 2) Persentase (total skor/skor maksimum x 100%) Nilai (0 % < X ≤ 25 % = 1; 25 % <X ≤ 50 % = 2; 50 % < X ≤ 75 % = 3; dan 75 % < X ≤ 100 % = 4)

Penilaian Komptensi : Mengenal karakteristik peserta didik ( Kompetensi 1) Indikator Skor 1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di kelasnya . 1 2 2. Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran . 1 2 3. Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda . 1 2 4. Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya . 1 2 5. Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik . 1 2 6. Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar dapat mengikuti aktivitas pembelajaran , sehingga peserta didik tersebut tidak termarginalkan ( tersisihkan , diolok-olok , minder, dsb .). 1 2 Total skor yang diperoleh 1 + 2 + 2 + 0 + 0 + 2 = 7 Skor Maksimum Kompetensi = banyaknya indikator dikalikan dengan skor tertinggi 6 x 2 = 12 Prosentase skor kompetensi = total skor yang diperoleh dibagi dengan Skor Maksimum Kompetensi dikalikan dengan 100% 7/12 x 100% = 58.33% Konversi Nilai Kompetensi (0 % < X ≤ 25 % = 1; 25 % <X ≤ 50 % = 2; 50 % < X ≤ 75 % = 3; dan 75 % < X ≤ 100 % = 4) 58.33% berada pada range 50 % < X ≤ 75 %, jadi kompetensi 1 ini nilainya 3 Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

Nilai per kompetensi Nilai total yang diperoleh untuk kompetensi tersebut Nilai tertinggi untuk kompetensi tersebut X 100% 0% < X ≤ 25% = 1 25% <X ≤ 50% = 2 50% < X ≤ 75% = 3 75% < X ≤ 100% = 4 Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

NO K O M P E T E N S I NILAI *) A. Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didik 3 2 . Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2 3. Pengembangan kurikulum 2 4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik 4 5. Pengembangan potensi peserta didik 3 6. Komunikasi dengan peserta didik 2 7. Penilaian dan evaluasi 3 B. Kepribadian 8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum , sosial dan kebudayaan nasional 3 9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 2 10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru 1 Sosial 11. Bersikap inklusif , bertindak obyektif , serta tidak diskriminatif 4 12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan , orang tua , peserta didik , dan masyarakat 3 Profesional 13. Penguasaan materi , struktur , konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu 4 14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif 2 Jumlah ( Hasil penilaian kinerja guru) 38 Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

Kriteria Nilai Kompetensi 1 1 Kompetensi 2 2 Kompetensi 3 3 Kompetensi 4 3 Kompetensi 5 4 Kompetensi 6 2 Kompetensi 7 2 Kompetensi 8 3 Kompetensi 9 4 Kompetensi 10 4 Kompetensi 11 1 Kompetensi 12 3 Kompetensi 13 2 Kompetensi 14 4 Nilai PKG Min 14 – Max 56 Kriteria Nilai Kompetensi 1 3 Kompetensi 2 1 Kompetensi 3 2 Kompetensi 4 4 Kompetensi 5 3 Kompetensi 6 3 Kompetensi 7 1 Kompetensi 8 2 Kompetensi 9 4 Kompetensi 10 3 Kompetensi 11 2 Kompetensi 12 1 ………. 3 Kompetensi 17 2 Nilai PKG Min 17 – Max 68 Form hasil PKG Pembelajaran Form hasil PKG BK/Konselor

91  100 Amat baik 76  90 Baik 61  75 Cukup 51  60 Sedang ≤5 Kurang Permennegpan & RB No.16/2009 Nilai PKG Pembelajaran KONVERSI NILAI KINERJA Nilai PKG BK/Konselor 125% 100% 75% 50% 25% dari jumlah angka kredit yang dibutuhkan per tahun Untuk nilai PK =38, maka Nilai PK (skala 100) = 38/56 x 100 = 68 Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

91  100 Amat baik 76  90 Baik 61  75 Cukup 51  60 Sedang ≤5 Kurang 51  56 42  50 34  41 28  33 ≤27 62  68 52  61 41  51 34  40 ≤33 Permennegpan & RB No.16/2009 Nilai PKG Pembelajaran KONVERSI NILAI KINERJA Nilai PKG BK/Konselor 125% 100% 75% 50% 25% dari jumlah angka kredit yang dibutuhkan per tahun

50 Unsur utama ≥ 90% 45 Pendidikan 38 Penilaian kinerja Kegiatan Pembelajaran dan Tugas Tambahan PKB Publikasi/ karya inovatif 4 Wajib Pengembangan diri 3 Unsur penunjang ≤ 10% 5 KEBUTUHAN ANGKA KREDIT (Guru Pertama III/b ke Guru Muda III/c) Optional Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

ANGKA KREDIT AKHIR TAHUN dari Penilaian Kinerja Amat baik {38×(24/24)×125%}/4 11,675 Baik {38×(24/24)×100%}/4 9,50 Cukup {38×(24/24)×75%}/4 7,125 Sedang {38×(24/24)×50%}/4 4,75 Kurang {38×(24/24)×25%}/4 2,375 38 Bagi Guru Pertama Gol III/b dengan predikat: Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

………………………………….., ……………….. Guru yang dinilai Penilai Kepala Sekolah (…………………………) (……………………………) (………………………………) FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU Konversi nilai PK GURU (Pembelajaran) ke dalam skala 0 – 100 sesuai Permenneg PAN & RM No. 16 Tahun 2009 dengan menggunakan rumus ; 68 Berdasarkan hasil konversi ke dalam skala nilai sesuai dengan peraturan tersebut , selanjutnya ditetapkan sebutan dan prosentase angka kreditnya Cukup Perolehan angka kredit (pembelajaran) yang dihitung berdasarkan rumus A ngka K redit per tahun = (AKK – AKPKB – AKP) x (JM/JWM) x NPK 4 {38×(24/24)×75%}/4 7,125 Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

ANGKA KREDIT AKHIR TAHUN dari Penilaian Kinerja Amat baik {38×(24/24)×125%}/4 11,675 Baik {38×(24/24)×100%}/4 9,50 Cukup {38×(24/24)×75%}/4 7,125 Sedang {38×(24/24)×50%}/4 4,75 Kurang {38×(24/24)×25%}/4 2,375 38 Bagi Guru Pertama Gol III/b dengan predikat:

JENJANG JABATAN FUNGSIONAL GURU ( Permenneg PAN & RB No.16 /2009, pasal 17) Guru Pertama Guru Muda Guru Madya Guru Utama Penata Muda , IIIa Penata Muda Tingkat I, IIIb Penata , IIIc Penata Tingkat I, IIId Pembina, IVa Pembina Tingkat I, IVb Pembina Utama Muda , IVc Pembina Utama Madya , IVd Pembina Utama , IVe 100 150 200 300 400 550 700 850 1050 50 50 100 100 150 150 150 200 Kebutuhan Angka Kredit Komulatif (AKK) , PKB (AKPKB), dan Unsur Penunjang (AKP) untuk kenaikan pangkat dan jabatan 3 pd, 0 pi/n 3 pd, 4 pi/n 3 pd, 6 pi/n 4 pd, 8 pi/n 4 pd, 12 pi/n 4 pd, 12pi /n 5 pd, 14pi /n 5 pd, 20 pi/n 5 5 10 10 15 15 15 20 AKK AKPKB AKP Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

Simulasi ( untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c) Bila guru berkinerja “amat baik ” a. Angka kredit pembelajaran dalam 3 tahun = 3 x 11,675 = 34,9 b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 3 tahun = 4 c. Angka kredit pengembangan diri dalam 3 tahun = 3 d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 3 tahun = 5 Total angka kredit dalam 3 tahun = 34,9 + 4 + 3 + 5 = 46,9

Simulasi ( untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c) Bila guru berkinerja “ baik ” a. Angka kredit pembelajaran dalam 4 tahun = 4 x 9,50 = 38 b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 4 tahun = 4 c. Angka kredit pengembangan diri dalam 4 tahun = 3 d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 4 tahun = 5 Total angka kredit dalam 4 tahun = 38 + 4 + 3 + 5 = 50

Simulasi ( untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c) Bila guru berkinerja “ cukup ” a. Angka kredit pembelajaran dalam 4 tahun = 4 x 7,125 = 28.5 b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 4 tahun = 4 c. Angka kredit pengembangan diri dalam 4 tahun = 3 d. Angka kredit dari unsur penunjang = 5 Total angka kredit 4 tahun = 28,5 + 4 + 3 + 5 = 40,5 Untuk dapat naik pangkat dalam 4 tahun, guru memerlukan angka kredit PKB tidak hanya 7, tetapi 16,5 Hal ini nampaknya sangat berat bagi guru

Simulasi ( untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c) Bila guru berkinerja “ cukup ” kemungkinan dapat naik pangkat dalam 5 tahun a. Angka kredit pembelajaran dalam 5 tahun = 5 x 7,125 = 35,615 b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 5 tahun = 4 c. Angka kredit pengembangan diri dalam 5 tahun = 3 d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 5 tahun = 5 Total angka kredit 5 tahun = 35,615 + 4 + 3 + 5 = 47,615 Guru masih perlu menambah 3 angka kredit dari PKB

GURU DENGAN TUGAS TAMBAHAN Angka kredit kinerja pembelajaran Hasil konversi kinerja pembelajaran ke angka kredit menurut skala Permenegpan & RB 16/2009 = X Angka kredit kinerja tugas tambahan = Y (dinilai dengan instrumen khusus)

Kepala bengkel = 50% X + 50% Y Kepala perpustakaan = 50% X + 50% Y Kepala laboratorium = 50% X + 50% Y Wakil kepala sekolah = 50% X + 50% Y ANGKA KREDIT (guru dengan tugas tambahan ) Kepala sekolah = 25% X + 75% Y

S A N K S I ( pelanggaran terhadap Permenneg PAN 7 RB No.16 /2009 Guru yang tidak dapat memenuhi kewajiban nya tugas utama , beban mengajar (24 – 40 jam tatap muka atau membimbing 150 – 250 konseli ), dan tidak mendapat pengecualian dari Menteri Pendidikan Nasional dihilangkan haknya untuk mendapat tunjangan profesi, tunjangan fungsional, dan maslahat tambahan. G uru yang terbukti memperoleh penetapan angka kredit (PAK) dengan cara melawan hukum diberhentikan sebagai Guru dan wajib mengembalikan seluruh tunjangan profesi, tunjangan fungsional, dan penghargaan sebagai Guru yang pernah diterima setelah yang bersangkutan memperoleh dan mempergunakan penetapan angka kredit (PAK) tersebut. Pengaturan sanksi lebih lanjut diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional . Pusat Pengembangan Profesi Pendidik

Terimakasih
Tags