penulisan karya tulis ilmiah bagi siswa (MK).pdf

sukirno101 5 views 24 slides Oct 21, 2025
Slide 1
Slide 1 of 24
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24

About This Presentation

penulisan karya tulis ilmiah bagi siswa


Slide Content

PENULISAN KARYA TULIS
ILMIAH BAGI SISWA
SMA Negeri 1 Muara Komam
Selasa, 17 Desember 2024

SUKIRNO
S.Pd.,M.Pd.
Magelang, 7 Oktober 1981
Islam
Jl. Cendrawasih Ds. Senaken Tanah Grogot Kab. Paser
sukirno berau
[email protected]
SDN 016 Labmar Berau
SMPN 2 Gunta Berau
SMUN 1 Berau
(S-1) Pend. Matematika Unmul
(S-2) Adm. Pendidikan Unmul
MA Al Jawahir SMD
SMA Muhammadiyah 1 SMD
SMP Muhammadiyah TGT
SMK N 2 TGT
SMP N 4 Pasir Belengkong
SMA N 2 Unggulan TGT
Disdikbud Prov Kaltim
PGRI Kab. Paser
Kwarran GP Kec. Tanah Grogot
PRM Tanah Grogot
BPD KKLR Kab. Paser
Agustina, M.Pd.(Istri)
Ammar Dzaki Alfaraby
Amirah Khansa Aqila
Safirah Khansa Aqila
0812 5555 010

TUJUAN PELATIHAN
Memahami struktur karya tulis ilmiah.1.
Menyusun karya tulis yang sistematis
dan sesuai kaidah.
2.
Menguasai keterampilan pembimbingan
dan penilaian terhadap karya tulis
ilmiah.
3.

SESI 1
PENGENALAN KARYA
TULIS ILMIAH

KARYA TULIS ILMIAH
suatu hasil tulis atau tulisan yang memenuhi syarat atau kaidah ilmu pengetahuan.
Karya
Tulis
fiksi
Non fiksi
karya tulis yang bersifat rekaan
(khayalan). contoh: komik, cerpen, dan
novel
tulisan yang disusun berdasar fakta atau
kenyataan. contoh: Sejarah, laporan kegiatan,
biografi, dan hasil-hasil penelitian.

menyajikan fakta atau fenomena secara objektif tentang alam,
teknologi, sosial, dan seni/budaya secara sistematis dan logis;
bersifat orisinil, kreatif, dan handal;
menggunakan metode ilmiah
teruji melalui verifikasi dan falsifikasi, baik untuk hasil penelitian
eksperimental, maupun non-eksperimental;
menghasilkan temuan/model/terminologi/koreksi baru/tesis atau
teori;
bermanfaat bagi kesejahteraan dan peradaban manusia
CIRI KARYA TULIS ILMIAH
Sardy S. (dalam Siahaan, S; 2012)

JENIS KARYA TULIS ILMIAH
populer semi formal formal
menggunakan bahasa
baku dan mengguna
kan kaidah-kaidah
penulisan yang baik
dan benar (ada standar
khusus). skripsi, tesis,
disertasi.
mengikuti kaidah
bentuk formal, namun
penyajiannya lebih
sederhana. laporan
atau makalah
penulisannya tidak
mengikuti kaidah
penulisan baku yang
berlaku sehingga lebih
bebas : Artikel Ilmiah,
Esai, Opini

KAIDAH
PENULISAN
KTI
Logis
Obyektif
Sistematis
Andal
Desain
Akumulatif

ETIKA
PENULISAN
KTI
Kejujuran (Honesty)
Bebas Plagiarisme
Menjunjung Hak Cipta
Keabsahan (Validity)
Keterandalan (Reliability)
Pelanggaran
etika akademik
(falsifikasi,
fabrikasi dan
plagiarisme)

SESI 2
PENULISAN KARYA
TULIS ILMIAH

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT
KARYA TULIS ILMIAH
Merumuskan
masalah
Studi pustaka
Metode penelitian
Pengumpulan data
Analisis data
Penarikan
kesimpulan
Penulisan laporan

RUMUSAN
MASALAH
Mengapa Rumusan
Masalah Penting?
Fokus: Membantu kamu fokus pada satu
topik yang jelas.
Arah: Memberikan arah pada penelitian.
Struktur: Menjadi dasar untuk menyusun
struktur karya tulis.
Tujuan: Menentukan tujuan yang ingin
dicapai.
Cara Merumuskan
Masalah yang Baik
Pilih Topik yang Menarik:
Sesuaikan dengan minat dan bidang studi.
Pastikan topik cukup spesifik dan bisa diteliti.
Identifikasi Masalah:
Cari celah atau ketidaksesuaian dalam
pengetahuan yang ada.
Amati fenomena di sekitar.
Baca literatur terkait untuk menemukan gap
penelitian.
Buat Pertanyaan yang Jelas:
Gunakan kata tanya seperti "apa", "mengapa",
"bagaimana".
Pastikan pertanyaan dapat dijawab secara empiris.
Hindari pertanyaan yang terlalu umum atau terlalu
spesifik.
Rumuskan dalam Bentuk Kalimat:
Kalimat rumusan masalah harus singkat, jelas, dan
padat.
Hindari kalimat yang berbelit-belit.
Rumusan masalah adalah pertanyaan spesifik
yang ingin kamu jawab dalam karya tulis
Contoh : Bagaimana pengaruh intensitas penggunaan media sosial terhadap
rata-rata nilai ujian sekolah siswa SMA Negeri 1 Muara Komam?

METODE PENELITIAN
KUALITATIF KUANTITATIF
pemahaman
mendalam terhadap
fenomena sosial atau
budaya.
Studi kasus
Etnografi
Grounded theory
Fenomenologi
menekankan pada
pengumpulan data
numerik dan analisis
statistik.
Eksperimen
Survei
Korelasi
Regresi

TEKNIK
PENGUMPULAN
DATA
Observasi (Pengamatan)
Kuesioner/Angket
Interview (Wawancara)
Dokumen
Tes

BAGIAN PEMBUKA
Halaman Sampul 1.
Halaman Judul 2.
Halaman Pengesahan 3.
Abstraksi 4.
Kata Pengantar 5.
Daftar Isi 6.
Daftar Tabel, Gambar,
Grafik, dll.
7.
BAGIAN ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.5 Batasan masalah
1.6 Definisi Istilah (Boleh ada, boleh tidak)
BAB II KAJIAN PUSTAKA/LANDASAN TEORI
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
3.4 Metode Pengumpulan Data
3.5 Teknik Analisis Data
3.6 Desain Penelitian
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
4.2 Pembahasan
BAB V
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
BAGIAN AKHIR
Daftar Pustaka 1.
Lampiran 2.
Biodata Peneliti3.
sistematika penulisan
karya ilmiah penelitian
(Lengkap)

BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang Masalah.
b. Rumusan Masalah
c. Tujuan
d. Manfaat
BAB II TEKS UTAMA
(Pembahasan/ Isi)
BAB III PENUTUP
a. Kesimpulan
b. Saran
SISTEMATIKA PENULISAN
KARYA ILMIAH (MAKALAH)

Pilih Topik
yang Menarik
dan Relevan
Lakukan Riset
yang Mendalam
Buat
Kerangka
Penulisan
Tulis dengan Bahasa
yang Jelas dan
Runtut
Perhatikan
Format
Penulisan
Lakukan
Revisi dan
Proofreading
TIPS MENULIS KARYA TULIS ILMIAH BAGI SISWA (PEMULA)
1 2 3 4 5 6

SESI 3
PEMBIMBINGAN DAN
PENILAIAN KARYA
TULIS ILMIAH

ALUR PEMBIMBINGAN
Orientasi: Penjelasan tujuan
dan alur penelitian kepada
siswa.
Perencanaan: Diskusi
topik dan penyusunan
proposal sederhana.
Pelaksanaan:
Pengumpulan dan
analisis data.
Penyusunan Laporan:
Penulisan karya ilmiah

TAHAPAN SEMINAR
Persiapan: Penyusunan
presentasi sederhana
(PowerPoint/poster).
Pelaksanaan: Presentasi
hasil penelitian (10–15
menit per siswa).
Diskusi: Tanya jawab
antara siswa dan audiens.
RUBRIK PENILAIAN SEMINAR
Konten (40%): Relevansi, keakuratan
data, dan kedalaman analisis.
Presentasi (30%): Kejelasan
penyampaian dan visualisasi.
Interaksi (20%): Kemampuan
menjawab pertanyaan.
Kreativitas (10%): Inovasi dalam
penyajian.

Minggu 1:
Orientasi dan
pemilihan topik.
Minggu 2:
Penyusunan
proposal
sederhana.
Minggu 3–4:
Pengumpulan
data.
Minggu 5:
Analisis
data.
Minggu 6:
Penulisan
laporan awal.
Minggu 7:
Revisi dan
finalisasi
laporan.
Minggu 8:
Seminar hasil
penelitian.
Minggu 9:
Revisi /
Perbaikan
Timeline/Alur Penelitian

TERIMA KASIH
"Menulis karya ilmiah adalah seperti membangun sebuah
rumah. Setiap kata adalah bata yang menyusun pondasi
pengetahuan."
Bung Kierno