Pinoti Design Thinking dalam produksi .pptx

RioM7 0 views 23 slides Oct 01, 2025
Slide 1
Slide 1 of 23
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23

About This Presentation

Konsep design thinking dalam berbisnis


Slide Content

Design Thinking Amarria Dila Sari BOOTCAMP PINOTI 2024 FASILITASI PENGUATAN INDUSTRI MELALUI DIAGNOSIS & PENYELESAIAN PERMASALAHAN TEKNOLOGI

Outline Konsep Dasar Design Thinking Pengertian Design Thinking Fungsi & Tujuan Design Thinking Kenapa harus Design Thinking? Tahapan Design Thinking (Emphatize dan Define)

Fungsi & Tujuan Design Thinking Menciptakan berbagai inovasi Menciptakan retensi dan loyalitas pelanggan Mampu mengurangi waktu desain dan pengembangan bisa diterapkan di seluruh perusahaan

Kenapa harus Design Thinking? “Design thinking menjadi sangat penting ketika perusahaan dapat menciptakan suatu produk yang dapat memenuhi kebutuhan penggunanya.” sa

Tahapan Design Thinking

Emphatize “TO !••R R ertama ialah untuk menda R*! kan pemahaman empatik dari masalah ynng ingin d !R PCOhkan. Pada taho R ! ni dilakukan pendekatan terhado R Customer kita.” Langkah- langkah peneliti untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan (Saputra, 2016): **' /Tanyakan “why why why” nadiem kesulitan untuk mencapai tempat tujuan tepat waktu?

Emphatize tîontext Permasalahan: ”Dulu saya nalk ojek ke mana- mana. Karena kalau naik mobil gak akan nyampe. Saya rasa banyak orang- orang yang dulu tidak percaya bahwa ojek bisa profesional. Hal ini cukup membuat saya frustas1, karena saya juga harus mengetahui secara persis pengendara ojek di lndonesia. Objective Membuat ojek agar menjad1 lebih diakui sebaga1 angkutan umum yang dapat d1Bndalkan.

Customer Interview Cue Card

Customer Interview Cue Card

DeJine “lnformasí yang telah dikU W!R*! kon selama tahap Empathíze, dianalisis dan disintesís untuk menentukan masalah inti yong akan diidentifíkasi.” Nadiem (User) kesulitan mencapai tempat tujuannya tepat waktu, maka dari itu membutuhkan (Needs) jasa ojek namun kadang tidak tersedia di semua tempat hanya tersedia di tempat tertentu dan jumlahnya yang kadang terbatas, dan kebanyakan (Insight) jasa ojek masa lalu yang tidak dianggap profesional.

De{ine “HowmigN we“ adalah proses brain2orming yang nantinya dapat digunakan pada proses Ideate untuk menyusun ulang masalah. How MigN\f\ "bagaimana membuatjasa ojek diakui masyarakat sebagai transpolasi umum yang profesional?“.

Ideate "Tahap ini merupakan tahap untuk menghasilkan ide. Semua ide akan ditampung untuk memecahkan masalah yang telahdidefinisikan pada tahap define. Selain itu,ide- ide yang dihasilkan juga harus memenuhi tiga elemen designthinking, yaitu manusia, teknologi, dan ekonomi." Kali ini Anda diminta untuk memberikan semua ide Anda berdasarkan HMW (How Might We) yang dibuat sebelumnya. Bagaimana kita bisa menjadikan layanan ojek yang diakui oleh masyarakat sebagai transportasi umum yang profesional (keselamatan, tersedia di mana saja dan kapan saja, tarif yang sesuai)

ldeote Pemikiran design thinking mencakup tiga unsur yaitu: IDEA SELECTION CRITERIA Do customers WANT the solution* CAN we build the solution* Customer DESIRABILITY Business VIABILITY BEST SOLUTION SHOULD we invest in the solution*

ldeote ”Bagaimana kito bisa membuat layanan ojek diakui oleh masyarakat sebagai transportasi umum yong profesional“

TIPE PROTOTYPE Nock •R merupakan fase R embuatan desain visua/ atau desa ›"R roduk jadi dengan sentuhan warna, font, logo, gambar, dan shape untuk memberikan gambaran yong lebih jelas kepada pengguna, dan membantu anggota tim dalam meninjau desain dari aplikasi secara visual /Rusonty, 2020)

TIPE PROTOTYPE Nenurut Indrajani Ę0l1: 22),flowchart meru R•*•• R engga f7? baran secara gra/źk dari langkah- langkah dan •••‹•• R rosedur suat • R^*s raM, biasanya me m R engaruh i R enyelesaia n masala h yang khuSusny • R^^ IU d ›"R eIajari dan dievaluasi lebih lanjut.

DVO ^3.029027 TIPE PROTOTYPE Penge%ian aplikasi secara umum adalah alat terapan yang difungsikan secara khusus dan terpadu sesuai kemampuan yang dimiliki aplikasi merupakan suatu perangkat komputer yang siap pakai bagi user (Siregar, 2018)

TIPE PROTOTYPE Desain produk berhubungan dengan bentuk dan fungsi. Desain mengenai bentuk berhubungan dengan perencanaan dan penampilan dari produk tersebut. Sedangkan desain mengenai fungsi berhubungan dengan b O @ a 1 m a ‹ fi O R• od u k tersebut da Ri^ t digunakan (Hadjadinata, 1995:18)

TIPE PROTOTYPE Tato letak menurut J»yers dalam S»tźowan (2012) adalah susunan fisik dari jseralatan dan mesin R roduksi, stasiun kerja, manusia, fokosi material, dan R eralatan penanganan material.

TIPE PROTOTYPE Nenurut Yuhe{izor (2013:2) pengertion website adalah "keseluruhon holomon-holomon web yong terdapat dari sebuah domain yang mengandung in{ormosi".

Test “Pada tohO R• n ini, desainer menguji produk Iengka[s secara ketat menggunakan solusi yang diidentifikasi S e !O COST' R r •^‹•‹¥R›" n g-” PENGUJIAN PROTOTYPE APLIKASI GOJEK PENGUJIAN DILAKUKAN DENGAN PENGUJIAN APLIKASI ISI KUESIONER WAWANCARA

Six Sigma dan Design Thinking (Nugroho I, 2021)

Kaizen dan Design Thinking (Nugroho I, 2021)