PPT BIOLOGI.pptx kelenjar kelenjar yang ada dibiologi kelas 12
anwarmuhammad44
0 views
13 slides
Sep 25, 2025
Slide 1 of 13
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
About This Presentation
ppt biologi
Size: 1.58 MB
Language: none
Added: Sep 25, 2025
Slides: 13 pages
Slide Content
Kelenjar Hipofisis
Table of contents 01 02 03 Pengantar Lokasi dan Struktur Fungsi 04 Hormon Adenohipofisis
Table of contents 05 06 07 Hormon Neurohipofisis Hipotalamus Gangguan
Sistem endokrin merupakan jaringan kelenjar yang menghasilkan dan mengatur hormon-hormon penting dalam tubuh . Hormon-hormon ini bertugas mengatur berbagai fungsi vital seperti pertumbuhan , metabolisme , keseimbangan cairan , dan reproduksi . Di antara semua kelenjar endokrin , kelenjar hipofisis menempati posisi sentral dan dikenal sebagai “master gland” atau kelenjar utama , karena perannya yang sangat penting dalam mengontrol kelenjar endokrin lainnya . Pengantar
Secara umum , fungsi utama kelenjar hipofisis adalah: Menghasilkan berbagai hormon yang mengatur proses fisiologis tubuh . Mengendalikan aktivitas kelenjar endokrin lain seperti tiroid , adrenal, dan gonad. Berperan dalam pertumbuhan , reproduksi , metabolisme , hingga keseimbangan cairan tubuh . Fungsi
Lokasi dan Struktur Kelenjar hipofisis terletak di dasar otak , tepatnya di dalam sella turcica dari tulang sphenoid, dan terhubung dengan hipotalamus melalui tangkai yang disebut infundibulum . Meskipun ukurannya kecil , sekitar 0,5 gram , fungsinya sangat besar bagi tubuh . Struktur kelenjar hipofisis terdiri dari dua bagian utama : Adenohipofisis ( lobus anterior): Menghasilkan dan mengeluarkan berbagai hormon penting . Neurohipofisis ( lobus posterior): Menyimpan dan melepaskan hormon yang diproduksi oleh hipotalamus .
Hormon Adenohipofisis ( lobus anterior) menghasilkan enam hormon utama : GH (Growth Hormone) – Merangsang pertumbuhan tulang dan jaringan tubuh . TSH (Thyroid Stimulating Hormone) – Merangsang kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon tiroid . ACTH (Adrenocorticotropic Hormone) – Merangsang korteks adrenal untuk menghasilkan hormon kortisol . FSH (Follicle Stimulating Hormone) – Mengatur perkembangan folikel di ovarium dan produksi sperma . LH (Luteinizing Hormone) – Merangsang ovulasi dan produksi hormon seks (estrogen/ testosteron ). Prolaktin – Merangsang produksi ASI pada ibu menyusui .
Neurohipofisis ( lobus posterior) tidak menghasilkan hormon , tetapi menyimpan dan melepaskan hormon yang dibuat oleh hipotalamus , yaitu : (Antidiuretic Hormone atau Vasopresin ) – Mengatur keseimbangan air dengan memengaruhi ginjal agar menyerap lebih banyak air. Merangsang kontraksi rahim saat melahirkan dan membantu pengeluaran ASI; juga berperan dalam pembentukan ikatan emosional. Hormon ADH Oksitosin
Hipotalamus Hipotalamus memiliki peran penting dalam mengontrol kelenjar hipofisis . Ia menghasilkan hormon pelepas (releasing hormone) dan hormon penghambat (inhibiting hormone) yang mengatur aktivitas adenohipofisis . Sistem ini bekerja dengan mekanisme umpan balik (feedback loop), di mana kadar hormon yang beredar di tubuh akan memberikan sinyal balik untuk menambah atau mengurangi produksi hormon tertentu .
Kekurangan satu atau lebih hormon hipofisis . (Adenoma) Biasanya jinak , tetapi bisa menekan jaringan sekitarnya atau menyebabkan produksi hormon berlebih . Kelebihan GH pada anak-anak yang menyebabkan pertumbuhan tinggi badan berlebihan . Gangguan akibat kekurangan ADH, menyebabkan sering buang air kecil dan dehidrasi . Akibat kelebihan GH pada orang dewasa, menyebabkan pertumbuhan tulang abnormal. Gangguan Hipopituitarisme Tumor Hipofisis Akromegali Gigantisme Diabetes Insipidus
Kesimpulan Kelenjar hipofisis merupakan komponen vital dari sistem endokrin yang bertugas mengatur berbagai aspek penting dalam tubuh . Meskipun kecil , pengaruhnya sangat besar terhadap fungsi fisiologis tubuh manusia . Oleh karena itu, menjaga kesehatan sistem endokrin , termasuk hipofisis , adalah bagian penting dari kesehatan secara menyeluruh .