PPT Kesehatan reproduksi pada anak remaja

Ulilazmi35 0 views 47 slides Oct 07, 2025
Slide 1
Slide 1 of 47
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47

About This Presentation

Materi kespro


Slide Content

Anak : 0- 21 & blm menikah (UU.N0.24/1979) Anak Usia Sekolah : 5- 24 Th ( termasuk TK/RA ) Remaja : usia 10 - 19 tahun (WHO) Masa peralihan : anak - dewasa Banyak Masalah Kesehatan : Fisik Psikososial

PROSES TUMBUH KEMBANG REMAJA Kelompok 10- 19 tahun Masa peralihan dari kanak- kanak sampai menjelang dewasa Masa rawan dan kritis dalam perkembangan emosi dan perilaku belum stabil

5

6

MASA AKIL BALIQ β€’ β€’ β€’ β€’ tumbuh rambut di ketiak dan kemaluan payudara membesar pinggul melebar haid Remaja putri

MASA AKIL BALIQ β€’ Tumbuh rambut di ketiak dan kemaluan Suara berubah β€’ β€’ β€’ Jakun membesar Mengalami mimpi basah Remaja putra

ALAT REPRODUKSI

Infeksi Gonore Keputihan HIV – AIDS Seks bebas οƒ  Kehamilan Tidak Diinginkan

tanpa keluhan, hanya keputihan (kental kekuningan), bisa disertai sakit bak bak sakit/panas, keluar nanah, ujung penis merah & bengkak

HIV AIDS CARA- CARA PENULARAN

KONTAK SOSIAL TIDAK AKAN MENULARKAN HIV

Makan bersama Gigitan nyamuk/serangga Berjabat tangan 23

οƒ  KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN

DORONGAN SEKSUAL Faktor yang dapat mempengaruhi : Menonton film porno Melihat gambar porno Mendengar cerita porno Berduaan di tempat sepi Berkhayal tentang seksual Menggunakan zat perangsang (narkoba)

SEKS BEBAS AKIBAT Kehilangan keperawanan dan keperjakaan Tertular dan menularkan penyakit menular seksual Kehamilan yang tidak diinginkan Kawin terpaksa

CARA MENGHINDAR Rajin beribadah Mampu menahan dorongan seksual sebelum menikah Beraktifitas positif SEKS BEBAS

KEHAMILAN REMAJA Perkembangan fisik belum siap untuk melahirkan karena panggulnya masih belum sempurna

AKIBAT Putus sekolah Dikucilkan teman Kelahiran anak yang tidak diinginkan KEHAMILAN REMAJA 4. Pengguguran kandungan 5. Bayi lahir cacat 6. Berat bayi lahir rendah

Taat beribadah Remaja memahami tugas utamanya : belajar Mengisi waktu sesuai dengan bakat, minat dan ketrampilan CARA MENGENDALIKAN

PENGARUH TEMAN !! Untuk berbagi pikiran dan perasaan Bisa memberikan pengaruh baik dan buruk Salah memilih teman, merugikan masa depan

Membawa pengaruh baik kepada kita Setia di kala senang dan susah Dapat dipercaya TEMAN YANG BAIK

Bahan atau zat kimia yang apabila dimasukkan ke dalam tubuh (diminum, dihisap, disuntikkan) dapat mengubah pikiran, perasaan, suasana hati atau perilaku seseorang. Dan penggunaannya tersebut akan menimbulkan ketagihan/ketergantungan. DEFINISI : NARKOBA Narkotika, psikotropika dan bahan berbahaya. NAPZA Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan zat adiktif lainnya

NARKOTIKA ( UU RI no 22 thn 1997) Sediaan yang berasal dari tanaman :Candu (Papaver Somniverum), Ganja (Canabis Sativa), Koka (Erythroxylon Coca) Bahan- bahan lain yang alami atau sintetis maupun semi sintetis yang dapat dipakai sebagai pengganti Morfin atau Kokain. Menyebabkan ketergantungan atau ketagihan.

PSIKOTROPIKA ( UU RI no 5 thn 1997) Zat/obat baik alami atau sintetis yang bukan narkotika, yang berhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan perilaku.

Bahan atau zat yang berpengaruh psikoaktif, diluar yang disebut Narkotika dan Psikotropika. TERDIRI DARI: 1. Minuman beralkohol : berpengaruh menekan SSP, mengandung Etil alkohol/Etanol. Terdiri dari 3 golongan: Golongan A: Kadar Etanol Golongan B: Kadar Etanol 1 – 5% (Bir) 5 – 20% (Anggur/Wine) Golongan C: Kadar Etanol 20 – 40% (Wishkey, Vodka, Manson, dll) Inhalansia/Gas yang dihirup : Bahan mudah menguap, ada dalam berbagai alat rumah tangga atau kantor. Misal: Lem, Thinner, Aseton, Bensin. Nikotin atau Tembakau Misal: Rokok.

Individu: Coba- coba Ingin diterima dlm kelompok Ikut tren Kenikmatan sesaat Cari perhatian Identitas diri Pelarian dr masalah Membangkitkan keberanian Ikut tokoh idolla Lingkungan: Keluarga tak harmonis Pengaruh teman Pergeseran norma Pengaruh teman Lingkungan cuek Lingkungan rawan Pendidikan agama rendah Zat: Merubah Pikiran Merubah suasana hati Merubah perasaan Merubah perilaku Menimbulkan ketergantungan Mudah didapat

ROKOK, MERUGIKAN KESEHATAN ! Perokok aktif : orang yang menghisap rokok Perokok pasif : orang yang berada di sekitar perokok aktif yang turut menghisap asap rokok

Zat berbahaya dalam rokok : nikotin, tar, CO, dan zat kimia lainnya bersifat racun. Mengakibatkan penyakit saluran pernapasan, sistem peredaran darah, sistem syaraf, alat pencernaan, alat reproduksi dan kanker di berbagai organ tubuh.

PENGARUH DAN PEMICU PENGGUNAAN NAPZA Faktor internal : tidak percaya diri, pemurung, pencemas, disebabkan karena merasa kurang bahagia dalam lingkungan keluarga, kurang mendapat bekal keimanan dan ketrampilan dalam menangkal hal- hal yang tidak sehat Faktor eksternal : bujukan dari teman, berbagai tantangan dan ancaman

DAMPAK SOSIAL Dikucilkan dari pergaulan luar karena membentuk kelompok sendiri di antara mereka. Hubungan sosial dengan keluarga dan teman- teman di lingkungan sekolah atau tempat tinggalnya menjadi renggang. Kebutuhan akibat NAPZA : mencuri, berbohong, menjual barang yang ada di dalam rumahnya, hubungan dengan keluarga makin buruk

KONSEKUENSI HUKUM, TINDAKAN KRIMINAL ! UU narkotika dan UU psikotropika mengatur tentang produksi, transito, pengangkutan, import, eksport, penyaluran, penyerahan, dll ( ada sanksi ).

OVERWEIGHT&OBESITAS ANEMIA

Makan teratur dengan gizi seimbang Kurangi karbihidrat, makanan berlemak, gula & makanan yang manis Makan banyak sayur & buah-buahan Hindari Alkohol

Teratur Β½ - 1 jam minimal 3x seminggu Pilih yang sesuai dengan usia & kondisi kesehatan Tingkatkan kegiatan fisik sesuai dengan yang dilakukan sehari- hari

πŸž† ​ 5 L yaitu : πŸž† ​ LETIH πŸž† ​ LESU πŸž† ​ LEMAH πŸž† ​ LELAH πŸž† ​ LALAI

Remaja lebih suka makanan jajanan yang kurang bergizi. Remaja sering maka di luar rumah bersama teman- teman sehingga waktu makan tidak teratur. Remaja sering tidak makan pagi karena tergesa- gesa. Remaja putri sering menghindari beberapa jenis bahan makanan , seperti telur dan susu. Standar β€œlangsing” tidak jelas untuk remaja.
Tags