PPT KOMUANIKASI DIGITAL ILMU KOMUNIKASIPPT semhas.pptx
kahetamandasari27
17 views
17 slides
Sep 11, 2025
Slide 1 of 17
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
About This Presentation
Untuk orang yg membutuhkan bahan tentang strategi komunikasi didalam ruang lingkup bidang ilmu komunikasi
Size: 9.33 MB
Language: none
Added: Sep 11, 2025
Slides: 17 pages
Slide Content
Gandina Alda ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI PT. TRANS PEKANBARU MADANI DALAM MENGAMPANYEKAN “AYO NAIK BUS BIAR NGGAK BIKIN MACET” 160502040
BAB 1 Latar Belakang Transportasi atau pengangkutan merupakan bidang yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Secara umum masyarakat yang melakukan pergerakan sosial (Social Movement) dengan tujuan yang berbeda-beda membutuhkan sarana penunjang pergerakan berupa angkutan pribadi (mobil dan/ motor) maupun angkutan umum. Komunikasi tanpa strategi belumlah sempurna, dengan adanya strategi dalam berkomunikasi, kita mengetahui apa yang harus kita lakukan dan apa saja langkah-langkahnya. Untuk itu kita perlu adanya panduan untuk perencanaan yang akan dilakukan agar mencapai suatu tujuan tertentu yakni untuk mencapai tujuan tersebut strategi komunikasi harus tahu bagaimana operasionalnya secara taktis yang akan dilakukan, seperti apa pendekatannya dan berapa lama waktu yang dibutukan sesuai dengan situasi dan kondisinya nanti (Cangara, 2009:25). PT Trans Pekanbaru Madani yang melakukan strategi komunikasi dengan memasang stiker dibadan bus dengan mengampanyekan “Ayo Naik Bus Biar Nggak Bikin Macet”. Tentunya kampanye semacam ini dimaksudkan dengan tujuan untuk dapat mengubah perilaku khalayak agar bus Trans Pekanbaru Madani menjadi pilihan transportasi angkutan dalam Kota Pekanbaru. Jadi, kampanye yang dilakukan PT Trans Pekanbaru Madani berupa slogan stiker dengan tujuan ajakan agar tetap menggunakan angkutan umum kota yaitu bus Trans Pekanbaru Madani dan dapat mengurangi kemacetan. Melihat bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan oleh PT. Trans Pekanbaru Madani dengan merujuk kepada fakta lapangan yang ada. Sehingga menarik bagi penulis untuk melakukan studi berupa penelitian yang mencoba mengeksplorasi analisis strategi komunikasi PT. Trans Pekanbaru Madani dalam mengampanyekan “Ayo Naik Bus Biar Nggak Bikin Macet”.
KERANGKA BERPIKIR
BAB III Metodologi Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Moleong (2017) mendefenisikan penelitian kualitatif sebagai penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll secara holistic dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Sedangkan tipe penelitian ini adalah deskriptif. Metode kualitatif deskriptif dipilih dengan tujuan untuk menjelaskan bagaimana analisis strategi PT Trans Pekanbaru Madani dalam mengampanyekan “Ayo Naik Bus Biar Nggak Bikin Macet” peneliti mendeskripsikan dalam bentuk laporan penelitian.
Gambaran Umum Trans Pekanbaru Madani Trans Madani Pekanbaru telah di sahkan sebagai gantinya dari Trans Metro Pekanbaru pada tanggal 1 Februari 2019 Melalui Keputusan Walikota Pekanbaru dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), PT Sarana Pembangunan Pekanbaru (SPP), menunjuk mantan Kepala Inspektorat Kota Pekanbaru, Azmi dan Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Pekanbaru, Syaiful Alam sebagai Direktur dan Komisaris PT Transportasi Pekanbaru Madani (TPM). PT TPM sebagai anak perusahaan dari PT SPP, per tanggal 1 Februari mendatang akan mengelola seluruh unit bus Trans Metro Pekanbaru yang selama ini dikelola Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru. Setelah melalui persetujuan dari Pak Walikota dan RUPS, kami menerbitkan penunjukan kepada Pak Azmi dan Syaiful Alam sebagai Direktur dan Komisaris. Jadi per 1 Februari seluruh unit bus trans metro akan diserahkan ke TPM
Informan Penelitian No Nama Posisi 1 Roni Susanto Kepala Bidang Komunikasi PT Trans P e kanbaru Madani 2 Joni Iskandar Kepala Marketing 3 M. Fhadlan Humas
Hasil Penelitian Visual Communication Sebagai salah satu cara promosi informasi dan komunikasi. Pembuatan slogan sendiri melibatkan logo-logo unik yang sesuai dengan tampilan atau pesan yang ingin disampaikan didalamnya, sehingga saat melihat logo tersebut masyarakat akan langsung teringat kepada sartu hal. Karena, logo ini melekat di mata masyarakat sebagai sebuah identitas. Berdasarkan wawancara yang telah peneliti lakukan, “logo kampanye yang saya lihat sangat bagus. Dimana menggambarkan gambar sebuah bus yang sedang tersenyum mengisyaratkan bahwa bus ini memang bersahabat dikalangan masyarakat. Saya melihat logo yang dipilih tepat sasaran dan bagus. Karena menampilkan gambar bus-bus yang sedang tersenyum ceria. Bus tersebut berdampingan, hal ini tentu saja membuat gambaran bahwa naik bus Trans akan mendapatkan pelayanan yang ramah. Dan tempat yang nyaman, hal ini diisyaratkan dari logo pada slogan “ayo naik bus biar nggak bikin macet ““(Roni Susanto, 21 Agustus 2020 pukul 14.20) Seperti kutipan wawancara yang peneliti dapatkan dari bapak joni, pak joni mengatakan bahwa trik-trik merupakan hal yang diperlukan dalam kegiatan kampanye ini. Karena, kampanye yang bagus jika tidak di selaraskan dengan adanya trik yang baik dan benar sama saja dengan bohong. Karena, untuk tau mengenai pemasaran, target, slogan yang digunakan, proses perumusan aspek-aspek pendukung tersebut merupakan bagaian dari trik-trik yang dilakukan. Seprti tujuan pada point ini sendiri bahwa kampanye harus memiliki efek karena, dari situlah tolak ukur tentang efektifitas dan keberhasilan sebuah kampanye dapat dinilai. Dan kampanye itu sendiri, mempunyai elemen - elemen pendukung yang harus diperhatikan dengan benar. Maksud dari elemen pendukung ini selain dari orang-orang yang berperan didalam kegiatan kampanye merupakan kualitas yang dimiliki oleh kampanye itu sendiri seperti, logo yang menarik, slogan yang bagus, promosi yang benar, sosialisasi yang benar. Jika segala aspek telah di perhatikan dengan baik barulah efektifitas dari kampanye sendiri akan berhasil dan tentunya akan memiliki efek kepda masyarakat yang melihatnya.
Hasil Penelitian Media Sosial Campaign Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti dapatkan untuk memaksimalkan jangkauan khalayak dalam penerimaan pesan. Kampanye dari PT. Trans Pekanbaru Madani menggunakan bentuk kampanye dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi, pengenalan dan penyampaian pesan yang efektif dan maksimal. “ media yang digunakan adalah media sosial dari akun-akun info instagram di pekanbaru, melalui koran. namun, kami akan meningkatkan mutu dan kualitas program yang kami bentuk ini. Kami akan membuat suatu instagram khusus yang terus mengupdate tentang kegiatan-kegiatan yang diadakan terkait dengan kampanya ayo naik bus biar nggak bikin macet. Hal ini dapat kami lakukan karena melihat pada saat ini kegemaran masyarakat tentang media sosial sangat tinggi. apalagi banyak hal yang gampang viral didalam media sosial. Untuk itu kami menyadari pentingnya menggunakan media sosial sebagai bentuk kampanye karena jangkauan khalayaknya sangat luas dan tidak terbatas” (M. Fhadlan, 19 Agustus 2020 pukul 09.20 Berdasarkan hasil wawancara yang peneliti dapatkan. Dapat dilihat bahwa pak fhadlan selaku HUMAS mengatakan bahwa media sosial sangat penting untuk wadah kampanye karena jangkauan dan cakupannya sangat luas. Serta tidak memiliki batasan untuk diakses, siapa saja bisa mengaksesnya. Sedangkan bentuk dari kampanye ini sendiri merupakan kampanye media sosial yang ingin di efektifkan agar dapat menarik minat masyarakat. Dengan adanya kampanye dalam bidang media sosial akan ada feedback yang baik dari masyarakat yang nantinya sengaja atau tidak sengaja melihat informasi mengenai bus Trans di media sosial tersebut. Tentu feedback – feedback seperti ini yang diperlukan untuk membuat masyarakat lebih mengetahui lagi tentang bus Trans dan akhirnya memiliki niat menaiki bus Trans sebagai sarana transportasi umum.
Hasil Penelitian Beberapa akun social media influencer kota Pekanbaru yang ikut berpartisipasi dalam kampanye ini diantaranya seperti pada tabel diatas NO Flatform Akun 1 Instagram @infopku_ 2 Facebook @brosispku 3 Youtube Deodatus Darwis Channel
Pembahasan Untuk itu pada bab ini, peneliti akan melakukan pembahasan mengenai Strategi Komunikasi PT. Trans Pekanbaru Madani Dalam Mengampanyekan Ayo Naik Bus Biar Nggak Bikin Macet”. Yang akan dibahas dengan menggunakan Model Kampanye Nowak dan Warneryd. The Intended Effect Dalam kegiatan kampanye, munculnya efek-efek tentu merupakan salah satu tolak ukur dari keberhasilan program kampanye yang telah dijalankan. Berdasarkan hasil dari penemuan data berupa hasil wawancara yang telah peneliti dapatkan mengenai program “ayo naik bus biar nggak bikin macet” merupakan sebuah program yang digagas oleh Kemenhub, kemudian diimplementasikan oleh PT. Trans Pekanbaru Madani dengan cara-cara yang dikemas oleh PT. Trans Pekanbaru Madani untuk meningkatkan minat masyarakat Pekanbaru. Tahap berikutnya merupakan tujuan dari program, tujuan alasan mengapa PT. Trans Pekanbaru Madani membuat ayo naik bus biar nggak bikin macet menjadi sebuah program adalah untuk meningkatkan minat masyarakat Pekanbaru agar mereka menggunakan armada PT. Trans Pekanbaru Madani sebagai moda transportasi dan secara tidak langsung hal ini dapat mengembalikan kredibilitas PT. Trans Pekanbaru Madani di mata masyarakat Pekanbaru sebagai moda transportasi publik yang terpercaya. Slogan sendiri dalam hal ini merupakan salah satu bentuk dari taktik yang dijalankan tentu dengan mengharapkan efek maksimal sebagai hasilnya. Elemen-elemen penting, elemen penunjang seperti warna, logo dan lain –lainnya memiliki kesinambungan untuk membuat sebuah slogan dapat dengan mudah diingat oleh masyarakat.
Pembahasan Competiting Commnunication Dalam melaksanakan kampanye, tentu pada setiap kegiatannya memerlukan dukungan oleh masyarakat luas. Tidak hanya dukungan pada kampanye sendiri. memiliki saingan yang berusaha mengalahkan kita saat berkampanye. Dalam berkampanye sendiri, masyarakat luaslah yang menilai hasil yang didapatkan untuk itu pada poin ini berfokus kepada bagaimana cara kita dalam memikirkan saingan-sainga tersebut. Dalam kata lain, kendala yang terlihat agar dikaji, dicari solusinya,dicari titik terangnya agar tidak mengganggu kegiatan kampanye yang telah dijalankan. Karena, jikan saingan dan gangguan tidak di pertimbangkan dengan baik dan benar akan berefek kepada gagalnya kegiatan kampanye. Contohnya adalah, dijalanan ada banyak kendaraan umum yang berkeliaran mencari penumpang. Seperti ojek, ojek online. Ini merupakan rintangan yang harus dihadapi oleh PT. Trans Pekanbaru Madani. Bagaimana caranya dan bagaimana taktiknya agar masyarakat masih dan tetap memilih bus Trans sebagai sarana transportasi mereka. adanya peningkatan kualitas dan pelayanan diperlukan untuk mempertimbangkan kepuasan penumpang nantinya. Karena, jika penumpang puas tentu saja akan kembali menaiki bus Trans lagi. Dan jika penumpang puas akan ada berita yang tersebar dari mulut kemulut yang nantinya memiliki efek kepada meningkatnya angka penjualan tiket dan minat masyarakat dengan bus Trans.
Pembahasan The Communication Object Pada kampanye, tentu memiliki objek dimana pesan tersebut ingin disampaikan. Sebelum melakukan kampanye, seseorang harus tahu dan paham dahulu siapa yang ia targetkan untuk menerima pesannya. Karena, ada kesesuaian yang bisa dijadikan sebagai taktik dan cara dalam menarik minat penumpang. Karena, rentan usia, gaya hidup, bahasa, dan penyerapan pesan dari tiap-tiap kategori masyarakat harus di perhatikan agar kampanye tidak berjalan sia-sia. Dalam kata lain, objek merupakan suatu hal yang difokuskan dalam suatu hal atau perencanaan, dari tepatnya pemilihan objek nantinya akan mendatangkan target yang tepat. Menurut Venus (2012: 199) merupakan realisasi dari rancangan kampanye yang telah ditetapkan sebelumnnya serta dalam pelaksanaanya harus berpegangan pada rancangan yang telah dibuat sehingga sesuai dengan kondisi dan fakta dilapangan. dalam melaksanakan kampanye terdapat beberapa tahapan proses, Perekrutan dan Pelatihan Personal Kampanye. Dalam sebuah kegiatan kampanye kerja sama tim merupakan hal yang penting, untuk itu menentukan siapa saja yang terlibat dalam kegiatan kampanye sangatlah penting. Siapa saja yang terlibat di dalamnya haruslah dipilih secara teliti setelah didapat maka perlu mengikuti pelatihan baik itu teknis maupun tidak teknis sehingga mengetahui tugas masing-masing anggota Mengonstruksi pesan-pesan yang dibangun harus sesuai dengan keadaan dan situasi objek sehingga pesan tersebut sesuai dengan objek kampanye. menyeleksi penyampai pesan kampanye. Penunjukan siapa yang akan menyampaikan pesan kampanye kepada target sasaran karena berhadapan langsung dengan publik penyampai pesan juga haruslah dipertimbangkan dan diseleksi dengan tepat serta matang karena merupakan penentu apakah sasaran pesan tersebut menerima atau tidak.
Pembahasan The Channel Penyampaian kampanye tentu tidak hanya menggunakan satu cara promosi saja, untuk itu dalam hal ini peneliti akan menganalisis bagaimana PT. Trans Pekanbaru Madani dalam memanfaatkan channel atau media yang digunakan untuk mempromosikan program kampanye dan slogan “Ayo naik bus biar nggak macet” karena, slogan ini hanya di tempelkan pada badan-badan bus Trans yang mengangkut penumpang dijalanan Kota Pekanbaru. Yang peneliti maksud adalah, tidak semua orang memperhatikan badan-badan bus atau terfokus kepada bus saja. Menurut venus (2012:199) Dalam menentukan media apa saja yang akan di pilih juga harus dilakukan dengan pertimbangan yang matang seperti biaya, waktu, jangkauan media. Saluran yang dipilih juga harus dipillih dengan cermat yaitu dengan mempertimbangkan saluran mana yang dominan digunakan oleh khalayak . Merujuk kepada kutipan dari Venus yang mengatakan bahwa jangkauan media sangat penting. Jangkauan yang dimiliki menentukan seberapa besar feedback yang akan didapatkan dalam kampanye ini, karena pada dasarnya yang ingin diraih adalah minat masyarakat dalam kampanye ini. Jika tidak mempertimbangkan jangkauan media yang didapatkan tentu saja efeknya akan berakhir kepada feedback jelek yang didapatkan akibat jangkauan penyampaian pesan yang minim. Cara terbaik untuk mengatasi permasalahan jangkuan ini adalah dengan mengikuti perkembangan yang ada dan update terkait kemajuan teknologi yang kian pesat pada saat ini, harus ada riset-riset yang dikembangkan guna melihat media atau saluran mana yang digandrungi oleh masyarakat sebagai target penumpang bus Trans. Untuk itu tahap pengenalan mengnai slogan, fungsi-fungsi kelebihan bus trans dan segala aspek tentang bus trans dapat diihat oleh masyarakat luas dan diakses dengan mudahnya.
Pembahasan The population and the Receiving Group Maka untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan sebuah strategi komunikasi yang efektif. Menurut Ruslan (2005: 31) mengungkapkan yang dimaksud dengan komunikasi efektif yaitu bagaimana komunikasi mampu mengubah opini yang ada sebelumnya, selanjutnya yaitu bagaimana komunikasi tersebut mampu mengubah sikap yang diharapkan, serta bagaimana komunikasi mampu mengubah perilaku komunikator sebelumnya. Sedangkan, Kampanye Public Relations Menurut Ruslan (2005:37) bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada audiensnya, sehingga dapat menciptakan rasa kesadaran, minat, serta dukungan dari berbagai pihak terkit program yang dilakukan oleh Public Relations. Seperti yang telah dijelaskan oleh ruslan dalam kutipan diatas bahwa, keberhasilan sebuah kampanye tidak lepas dari strategi komunikasi yang diterapkan. Hal ini karena, pengemasan kampanye yang benar selalu melibatkan komunikasi. Hal ini ditunjukan bahwa setiap aspek dalam kehidupan dan kegiatan manusia merupakan contoh dari kegiatan komunikasi. Seperti kata-kata, hal tersebut merupakan tindakan komunikasi, logo, slogan, poster, spanduk, baliho, yel-yel segala aspek dalam memperkenalkan suatu produk dengan mengandung pesan didalamnya merupakan bagian dari kegiatan komunikasi. Untuk itu butuh adanya perancangan yang tepat dan cepat juga efisien guna mempengaruhi keberlangsungan dan keberhasilan kampanye tersebut. Peranan PR dalam hal ini sangat penting untuk mensosialisasikan bagaimana cara penyampaian yang baik di tempat dan kalangan yang berbeda beda.
Pembahasan The Massage Ada banyak cara untuk menyalurkan pesan yang dapat digunakan. Tetapi dalam program kampanye pesan yang dimaksud merupakan pesan keseluruhan yang merupakan target dari kampanye ini. Menurut Venus (2012:150) Menentukan pesan apa yang ingin disampaikan merupakan aspek yang tidak kalah penting yang perlu dilakukan pada tahapan perencanaan kegiatan kampanye, Selian itu dengan menentukan pesan kampanye juga merupakan cara untuk membuat sasaran kampanye untuk mengikuti apa yang ingin akan membawa saasaran mengikuti apa yang di inginkan dari program kampanye. dalam merencanakan pesan dan menurunkanya dari tema kampanye perlu diperhatikan, Pesan ditentukan diambil berdasarkan presepsi yang tengah berkembang di masyarakat, Menentukan peluang mana yang dapat diambil untuk mengubah presepsi tersebut, Identifikasi yang dilakukan dengan menggunakan elemen – elemen persuasi, Meyakinkan khalayak mengenai pesan yang akan disampaikan sudah sesuai untuk mengatasi permasalahan yang terjadi . Merujuk dari apa yang dikatakan venus tentang pentingnya pesan, pentingnya pesan yang teapt mampu merubah perspektif seseorang, karena pesan yang baik merujuk kepada tema besar dari kampanye tersebut. Hal inilah yang diutamakan mengapa harus adanya pesan yang benar untuk disampaikan kepada target kampanye. Untuk meyakinkan khalayak salah satu caraya dengan menggunakan pesan yang nantinya telah dikemas sedemikian rupa. Berdasarkan hasil dari pembahasan diatas yang telah peneliti dapatkan mengenai program ayo naik bus biar nggak bikin macet, dapat dilihat bahwa memperkenalkan program, sarana, dan jasa kepada masyarakat tidaklah mudah. Untuk menimbulkan minat masyarakat kepada suatu hal memerlukan proses dan kajian yang mendalam tentang berbagai aspek yang mendukung keberhasilan dari program tersebut. Hal ini didapatkan dari hasil pembahasan yang telah peneliti bahas.
KESIMPULAN Berdasarkan penelitian mengenai Analisis Strategi Komunikasi PT. Trans Pekanbaru Madani Dalam Mengampanyekan “Ayo Naik Bus Biar Nggak Bikin Macet maka diperoleh kesimpulan tentang strategi yang peneliti dapatkan dari hasil wawancara dan olahan data yaitu Visual Communication yang merupakan penyampaian lain dari makna pesan menggunakan visual seperti logo dan media sosial champange yaitu keterbukaan dalam pemanfaatan perkembangan teknologi informasi guna merealisasikan jangkauan pesan kepada khalayak luas. Dua point ini merupakan strategi yang dimiliki oleh PT. Trans Pekanbaru Madanai untuk menjalankan program kampanye tentang “Ayo Naik Bus biar Ngak Bikin Macet” agar dapat direalisasikan dengan baik dan benar. Munculnya dua strategi tersebut juga berdasarkan pertimbangan dan pengamatan di lapangan tentang kampanye, media komunikasi, kesulitan, hambatan dan hal-hal yang dapat mempengaruhi minat masyarakat dalam menggunakan bus TPM sebagai sarana transportasi umum yang terpercaya. Selogan dan logo yang ditampilkan telah dipikirkan dari berbagai aspek seperti warna, pemilihan icon logo, tata letak, agar efektif, terbaca, dan pesan komunikasi secara visual dapat tersampaikan dengan efektif.