ppt.pptx islam ilmu pengetahuan budaya dan seni

SatriaRiansaputra18 0 views 11 slides Oct 03, 2025
Slide 1
Slide 1 of 11
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11

About This Presentation

PENDAHULUAN


Masyarakat kaum Muslimin ini umumnya menghadapi kesenian sebagai suatu masalah hingga timbul berbagai pertanyaan, bagaimana hukum tentang bidang yang satu ini, boleh, makrūh atau harām? Di samping itu dalam praktek kehidupan sehari-hari, sadar atau tidak, mereka juga telah terlibat...


Slide Content

ISLAM ILMU PENGETAHUAN BUDAYA DAN SENI

ISLAM SEBAGAI SUMBER INFORMASI ILMU PENGETAHUAN Problematika yang dihadapi umat Islam di era modern ini adalah mundurnya atau redupnya dunia keilmuan . Padahal selama berabad-abad lamanya , umat Islam berjaya dan menjadi kiblat dalam bidang keilmuan . Contohnya adalah ketika Islam berjaya di Andalusia ( Spanyol ) dimana berbagai macam ilmu pengetahuan dikembangkan di sana. Akan tetapi , ketika Andalusia runtuh dan jatuh ke tangan musuh , bukti-bukti akan berjayanya ilmu pengetahun Islam, berbagai macam buku dan tulisan-tulisan tentang ilmu pengetahuan dimusnahkan dan Islam pun kehilangan cahaya akan ilmu pengetahuan .

Pada hakikatnya ilmu pengetahuan bertujuan untuk mencari kebenaran ilmiah yang sesuai dengan kaidah-kaidah ilmiah . Dengan ilmu pengetahuan maka setiap manusia akan bisa mendapatkan sebuah kebenaran melalui proses-proses tertentu baik dengan melakukan penelitian ilmiah maupun dengan bebagai cara lainnya . Ilmu pengetahuan dalam Islam dipandang sebagai kebutuhan manusia dalam mencapai kesejahteraan hidup didunia dan memberi kemudahan dalam mengenal Tuhan . Oleh karena itu Islam memandang bahwa ilmu pengetahuan merupakan bagian dari pelaksanaan kewajiban manusia sebagai mahluk Allah SWT. yang berakal . Islam adalah agama universal yang berlaku sepanjang zaman, Islam bukan hanya terbuka terhadap pembaharuan yang dilakukan ilmu pengetahuan , tetapi juga mendorong dicapainya kemajuan tersebut . Dengan demikian melalui penelitian ilmiah manusia dapat menyusun teori-teori yang merupakan deskripsi dari fenomena alam

ISLAM DAN KEMAJUAN ILMU PENGETAHUAN Dalam sejarahnya pendidikan Islam telah dimulai sejak pertama kali Islam disampaikan oleh Rasulullah, terlebih lagi terjadi di Madinah, yaitu di masjid Nabawi. Dan terus menerus mengalami kemajuan . Orientasi dasar kemajuan pendidikan Islam yang diletakkan Reasulullah Saw, pada awal risalahnya adalah mengembang tumbuhkan sistem kehidupan sosial yang penuh kebajikan dan kemakmuran , meratakan kerhidupan ekonomi yang berkeadilan sosial , berpolakan dunia akhirat , yang tertumpu pada nilai-nilai moral yang tinggi dan berorientasi pada pendidikan yang menegmbangkan daya kreatifitas dan pola pikir intelektual bagi terbinanya sosial budaya yang berkeadilan dan berkemakmuran . Terbukti dengan sebelum datangya Rasul Saw. Masyarakat arab mengalami degradasi moral dan akhlak , dan setelah datangnya Rasul masyarakat mulai diajarkan moral yang baik serta pendidikan yang islami .

Setelah Rasul wafat , perkembangan Islam menjadi pesat . Dan tidak dapat dihindari dengan kemajuan-kemajuan di bidang ilmu pengetahuan . Masa kejayaan Islam dalam artian berkaitan dengan ilmu pengetahuan ialah ketika masa pemerintahan Dinasti Abbasiyah di Baghdad(750-1285 M) dan juga Dinasti Umayyah di Andalusia (711-1492 M). segala potensi yang terkandung dalam kebudayaan yang didasari nilai-nilai Islam mulai bergerak secara perlahan namun strategis . Selain terjadi kemajuan dibidang sosioekonomi , terjadi kemajuan pada bidang intelektual . Kemajuan intelektualtersebut ditunjang oleh kemajuan pendidikan baik institusi , infrastruktur maupun kemajuan sains dan objek-objek studinya Ketika saat itu kholifah yang sangat mencintai ilmu pengetahuan adalah kholifah Al Makmun , beliau adalah putra Harun Al Rasyid, ia memprakarsai kegiatan keilmuan-keilmuan dan penerjemahan buku karya-karya ilmuwan Yunani ke dalam bahasa Arab. Dia mendirikan akademi di Baghdad yang bernama Bayt Al Hikmah ( gedung kebijaksanaan ) yang didalamnya terdapat observatorium yang dipergunakan untuk pengembangan ilmu pengetahuan . Bahkan istana Al Makmun seakan – akan tampak seperti tempat pertemuan ilmu dan sastra, bukan pusat pemerintahan dan kholifah . Ketika dipimpinnya,kota  Baghdad  terlihat sepereti   kota   pendidikan dan pusat pengetahuan , terbukti dengan adanya Bayt Al Hikamh seperti yang tersebut diatas , selain sebagai tempat observasi juga merupakan perpustakaan dan sanggar sastra.

Selain dinasti Abbasiyah yang berada diBaghdad , Dinasti Umayyah yang berada diAndalusia  juga mengalami masa kemajuan dalam ilmu pengetahuan . Dari segi intelektual dan pemikiran , Andalusia  memiliki aktifitas yang luas dalam bidang intelektual dan pemikiran di samping kemajuan kebendaan . Nama- nama seperti Ibnu Rusyd , Ibnu Khuldun , Ibnu Bathutah dan lain-lain mencapai puncak kemasyhurannya . Pada masa pemerintahan Dinasti Umayyah , Andalusia merupakan salah satu negara yang terbesar dan tercemerlang peradabannya , yang beribu   kota  di Cordoba. Dimana di sana  terdapat istana , sekolah-sekolah , perguruan tinggi serta perpustakaan . Perpustakaan Univesitas Cordoba dmemiliki koleksi ratusan buku , menyaingi perpustakaan-perpustkaan yang ada di Dinasti Abbasiyah B.       Ciri- ciri umum pendidikan Islam di Zaman Keemasan [4] Diantara ciri-ciri umum terpenting pendidikan Islam pada periode ini masukny ilmu intelektul , berdirinya sekolah-sekolah , dan munculnya pemikiran-pemikiran unik , yang akan diuraikan dibawah ini : 1.        Masuknya ilmu akal Yang dimaksud dengan ilmu-ilmu akal ialah ilmu-ilmu filsafat , matematika , geometri , aljabar , falak , kedokteran , kimia , musik,sejarah , dan geografi . Telah ditunjukkan keunggulan kaum muslimin dalam ilmu0ilmu ini . Namun , tidak dapat kita lupakan gerakan raksasa untuk menterjemahkan ilmu-ilmu Yunani dan buku-bukuny ke dalam bangsa Arab. Secara garis besar dapat dikatakan semua ilmu yang ada di dunia pada masa itu sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Islam mencapai masa sakejyaannya pada waktu itu ia membuka diri kepada budaya-budaya lain. Yang menjadi pelopor pertama gerakan penterjemah ialah kholifah Al Mansur. Masuknya ilmu-ilmu akal mencerminkan periode baru dalam pendidikan islam yang memungkinkan pemikiran islam menjalankan perannya untuk memperkaya pemikiran umat islam .

2.        Timbulnya sekolah-sekolah Periode ini menyksikan munculnya sekolah-sekolah yang belum terkenal sebelum itu . Nizam al Mulklah yang pertama mendidrikan sekolah0sekolah dalam Islam. Pembinaan sekolah-sekolah ini mencerminkan puncak pendidikan persekolahan islam . 3.        Munculnya pemikiran-pemikiran unik Diantara ciri-ciri terpenting yang memberikan keunikan pendidikan Islam sepanjang periode ini adalah terlibatnya ulama-ulama Islam menulis tentang judul pendidikan dan pengajaran serta meluas dan dalam menunjukan keprihatinan khusus dalam hal ini . Pada kurun ini sebenarbya telah muncul pula kerangka teoritis dalam bidang kependidikan . Tokoh yang pertama-tama menyusun kerangka khusus mengenai teori pemdidikan ini ialah   seperti Muhammad Ibnu Suhnun dalam risalahnya berjudul Adab al Mu’allimin , Burhan al Islam Az Zarnuji dalam risalahnya yang berjudul Ta;’ lim al Muta’allim . Karya-karya ilmuan muslim diatas merupakan sebagian kecil dan ribuan karya inetelektual muslim yang sekaligus menempatkan daur imperium Abbasiyah sebagai kurun keemasan . Kiranya dengan fakta historis yang dikemukakan itu cukuplah untuk menunjukkan betapa umat Islam mengembangkan aspek intelektual dalam lingkungan Islam dengan watak Islam tanpa merasakan sesuatu penegmbangan dikotomi , baik dalam konsep maupun penerapannya . Pandangan ini berakar dari ajaran Islam yang berdasar Al Qur’an dan Hadits yang menekankan pencapaian tujuan ukhrawi melalui pencapaian keberhasilan duniawi .

ISLAM BUDAYA DAN SENI Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi . Budayaterbentuk dari banyak unsur yang rumit , termasuksistem agama dan politik , adat istiadat,bahasa , perkakas,pakaian,bangunan , dan karya seni.Bahasa , sebagaimana juga budaya , merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis .

Pertama : Kebudayaan yang tidak bertentangan dengan Islam. seperti ; kadar besar kecilnyamahardalam pernikahan , di dalam masyarakat Aceh, umpamanya,keluargawanitabiasanya,menentukanjumlah mas kawin sekitar 50-100 gram emas . Kedua:Kebudayaan yang sebagian unsurnya bertentangan dengan Islam , Contoh yang paling jelas , adalah tradisi Jahiliyah yang melakukan ibadah haji dengan cara-cara yang bertentangan dengan ajaran Islam,seperti lafadh “ talbiyah “ yang sarat dengan kesyirikan , thowaf diKa’bah dengan telanjang.Ketiga : Kebudayaan yang bertentangan dengan Islam.Seperti , budaya “ ngaben “ yang dilakukan oleh masyarakat Bali.

Seni menurut Islam hakikatnya sebuah refleksi dan ekspresi dari berbagai cita rasa, gagasan dan ide sebagai media komunikasi yang bergaya estetis untuk menggugah citarasa inderawi dan kesadaran manusiawi dalam memahami secara benar berbagai fenomena , panorama dan aksioma yang menyangkut dimensi alam , kehidupan , manusia dan keesaan / keagungan rabbani berdasarkan konsepsi ilahi dan nilai-nilai fitri yang tertuang dan tersajikan dalam bentuk suara / ucapan , lukisan /tulisan, gerak dan berbagai implementasi dan apresiasi lainnya . Seni realitanya sebagai suatu media komunikasi , interpretasi , sekaligus kreasi . Maka dalam menilai sebuah apresiasi seni tidak dapat dielakkan dari unsur-unsur dan dimensi-dimensi integralnya yang menyangkut ; keyakinan , ideologi , motivasi , pola pikir , kepekaan , kepedulian , arah dan tujuan di samping aspek gaya dan estetikanya . Oleh karenanya , tiada satu pun bentuk apresiasi dan karya seni yang bebas nilai . Maka dalam menilai satu seni sebagai seni Islam diperlukan kriteria dan rambu-rambu syariah yang jelas sehingga dapat mudah membedakan dan memilahkannya dari kesenian jahiliah meskipun bernama ataupun menyebut lafal keislaman .

Menurut Islam seni bukan sekadar untuk seni yang absurd dan hampa nilai ( laghwun ), keindahan bukan berhenti pada keindahan dan kepuasan estetis . Sebab semua aktivitas hidup tidak terlepas dari lingkup ibadah yang universal. Seni Islam harus memiliki semua unsur pembentuknya yang penting yaitu ; jiwanya , prinsipnya , metode , cara penyampaiannya , tujuan dan sasaran . Motivasi seni Islam adalah spirit ibadah kepada Allah, menjalankan kebenaran ( haq ), menegakkan dan membelanya demi mencari ridha Allah swt . bukan mencari popularitas ataupun materi duniawi semata .
Tags