Cara Pembuatan Rencana Pembelajaran Mendalam Tingkat SMK Nama Penyaji Instansi / Sekolah
Pengantar Pendidikan vokasi menekankan kompetensi kerja dan karakter profil pelajar Pancasila. Rencana pembelajaran mendalam (RPM) sebagai pedoman guru. Tujuan: pembelajaran bermakna, kontekstual, aplikatif.
Prinsip Penyusunan Berorientasi pada Capaian Pembelajaran (CP). Kontekstual dengan dunia kerja & kehidupan siswa SMK. Fleksibel dan diferensiatif. Kolaboratif dengan mitra industri & guru lain. Integrasi Profil Pelajar Pancasila.
Langkah 1: Identifikasi Capaian Pembelajaran Menentukan kompetensi inti sesuai kurikulum SMK. Memahami dimensi, elemen, dan sub-elemen CP. Menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Langkah 2: Analisis Kebutuhan Analisis karakteristik siswa (gaya belajar, minat, kebutuhan). Analisis lingkungan sekolah & industri. Identifikasi profil lulusan yang diharapkan.
Langkah 3: Menentukan Strategi Pembelajaran Pilih metode: PBL, Project Based Learning, Discovery Learning. Rancang kegiatan pendahuluan, inti, penutup. Integrasikan literasi, numerasi, digital skills, soft skills.
Langkah 4: Menyusun Materi & Media Tentukan materi esensial sesuai kompetensi. Gunakan media interaktif: video, simulasi, modul digital. Kaitkan materi dengan dunia nyata.
Langkah 7: Refleksi & Perbaikan Lakukan observasi kelas. Gunakan umpan balik siswa & guru. Revisi rencana pembelajaran agar lebih efektif.
Contoh Produk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) / Modul Ajar. ATP + Tujuan Pembelajaran. Media pembelajaran (slide, video, lembar kerja). Rubrik asesmen.
Penutup RPM harus berorientasi pada kompetensi lulusan SMK. Kontekstual dengan dunia kerja. Mengembangkan karakter Profil Pelajar Pancasila. RPM membuat pembelajaran lebih bermakna & aplikatif.