KETIDAKSESUAIAN PELAYANAN PUBLIK DI RSUP
SURAKARTA DENGAN REGULASI DAN PRINSIP SMART
GOVERNANCE
OLEH
RATRI ROKHANI
199205162025062001
KelompokB2
ISU PELAYANAN DI INSTALASI FARMASI RSUP SURAKARTA
Antrianpanjangpengambilan
obatrawatjalan.
Meskipunsudahadasistemantreandigital, pasientetapharusmenunggulama
tanpakepastianwaktu. Estimasipenyelesaiantidakjelas, sehinggamenimbulkan
ketidaknyamanan. Hal inijuga menyebabkantidaktercapainyaindicator WTOR
dan WTOJ.
Informasiketersediaanobat
tidakterbuka
Dokterseringmenuliskanreseptanpamengetahuistokobatyang ada. Pasien
barumengetahuiobatkosongsetelahmenunggulama di loketfarmasi, sehingga
menurunkantingkatkepuasanterhadaplayanan
Dispensing mekanistanpa
kajianklinismemadai
Apotekerlebihdominanmelakukantugaspenyiapan& pengeluaranobat
berdasarkanreseptanpadokumentasipengkajianfarmakoterapiatau
rekomendasiklinis.
Konseling& Pelayanan
InformasiObat(PIO) lemah
Konselingsingkat, tidakterjadwal, dan minim dokumentasiyang dapat
ditunjukkansebagaibuktipelayanan.
KETIDAKSESUAIAN DENGAN REGULASI DAN PRINSIP SMART
GOVERNANCE
Efisiensi Proses pelayananmasihlambatdan berlapis, padahaldigitalisasi
seharusnyamempercepatalur.
Tranparansi Informasistokobat, status resep, dan estimasiantriantidakjelas.
Akuntabilitas Keterlambatanlayananmenunjukkanlemahnyatanggungjawab
dalammenjagastandarpelayanan.
Keselamatanpasien
(Permenkes& standar
kefarmasian)
Praktikdispensing mekanisdan minimnyarekonsiliasimelanggar
prinsipkeselamatanpasiendan standarpelayanankefarmasianyang
menuntutkajianfarmakoterapidan dokumentasi.
PELAYANAN YANG SESUAI DENGAN REGULASI DAN PRINSIP
SMART GOVERNANCE
1.Menggunakanantreandigitalreal-timedenganestimasiwaktujelas,sehinggapasien
mengetahuikapanobatselesaidiproses.
2.Aksesterbukaketersediaanobatbagidoktersebelummenuliskanresep,untukmencegah
penulisanobatyangkosong.
3.Dashboardmonitoringpelayanan,sehinggamanajemendapatmemantaukondisiantrian,
stokobat,sertakinerjafarmasisecarareal-time.
4.Setiapresepdikajiapoteker(administratif+farmakoterapi),direkamdalamsistem;
rekomendasiklinisdicatatdanditindaklanjuti.
5.PelayananPIO&konselingterstrukturdenganmateritertulisbagipasiendanpencatatan
interaksikonseling.