BADAN USAHA DALAM PEREKONOMIAN BADAN USAHA MILIK DAERAH (BUMD) YUYUN
TUJUAN PEMBELAJARAN Menjelaskan Pengertian BUMN dan BUMD Membedakan Jenis BUMN dan BUMD Menjelaskan Peran BUMN dan BUMD dalam Perekonomian Menganalisis Keunggulan dan Kelemahan BUMN dan BUMD
Assalamualaikum wr.wb Kepada yang terhormat bapak / ibu dosen penguji ujian kinerja Perkenalkan nama saya YUYUN Mahasiswa PPG Guru Tertentu periode 2 tahun 2025 di LPTK U niversitas Pendidikan Indonesia D engan NIM 2520437 pada hari rabu 27 agustus 2025 saya akan melakasanakan praktik Pembelajaran dalam rangka penilaian ujian kinerja INI KTP SAYA Demikian Perkenalan saya Sekian Dan terimakasih W assalamualaikum Wr . Wb
Assalamualaikum wr . Wb G ood morning the honorable examiners I am nuraini I am student of the teacher Profesional education program of Yogyakarta state university Batch two. two thousand and twentyfive My student identification is 24105165308 I am completing my ukin in senior high school at Ittihadul ulum lubuklinggau in gread XI With materi narrative text Thank you wassalamualaikum wr . Wb
BADAN USAHA
BADAN USAHA Badan Usaha adalah Kesatuan yuridis dan ekonomis yang menggunakan modal dan tenaga kerja untuk mencari keuntungan . BADAN USAHA
BENTUK BADAN USAHA Badan Usaha Milik Negara (BUMN): badan usaha yang permodalannya seluruhnya atau sebagian dimiliki olehpemerintah. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) adalah badan usaha yang didirikan dan dimiliki oleh pemerintah daerah , baik provinsi , kabupaten , maupun kota , dengan tujuan mengelola potensi daerah , memberikan pelayanan kepada masyarakat , serta meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Status pegawai badan usaha-badan usaha tersebut adalah Pegawai Negeri. BUMN sendiri sekarang ada 3 macam yaitu Perjan, Perum dan Pesero. Perusahaan Jawatan (Perjan) Bentuk badan usaha milik Negara yang seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah. Berorientasi pelayanan pada masyarakat, sehingga selalu merugi. Sekarang sudah tidak ada perusahaan BUMN yang menggunakan model Perjan karena besarnya biaya untuk memelihara Perjan-perjan tersebut. Perusahaan Persero (PT) Perum adalah Perjan yang sudah dirubah. Tujuannya tidak lagi berorientasi pelayanan tetapi sudah profit oriented. Sama seperti Perjan, Perum dikelola oleh Negara dengan status pegawainya sebagai Pegawai Negeri. Contoh: Perum Peruri, Perusahaan Umum (Perum) Tujuan didirikannya Persero yang pertama adalah mencari keuntungan dan yang kedua memberi pelayanan kepada umum. Modal pendiriannya berasal sebagian atau seluruhnya dari kekayaan Negara yang dipisahkan berupa saham-saham. Persero dipimpin oleh Direksi, sedangkan pegawainya berstatus sebagai pegawai swasta. Badan usahanya ditulis PT (nama perusahaan) (PERSERO). Perusahaan ini tidak memperoleh fasilitas Negara.
CIRI-CIRI BADAN USAHA MILIK NEGARA Kepemilikan Modal oleh Negara Sebagian besar atau seluruh modal BUMN dimiliki oleh pemerintah pusat . Modal ini berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan , bukan dari APBN secara langsung . Didirikan Berdasarkan Undang-Undang atau Peraturan Pemerintah Pendirian BUMN diatur oleh peraturan khusus , misalnya UU No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN . Tujuan Ganda Berorientasi pelayanan publik (public service) dan profit ( keuntungan ) untuk negara. Mengelola Sektor Strategis BUMN biasanya bergerak di bidang yang menyangkut hajat hidup orang banyak , seperti energi , transportasi , telekomunikasi , dan keuangan . Pengawasan oleh Negara Kinerja BUMN diawasi langsung oleh kementerian terkait , misalnya Kementerian BUMN . Berbentuk Persero atau Perum Persero (Perseroan Terbatas ) : fokus pada keuntungan , contoh PT Pertamina (Persero) . Perum (Perusahaan Umum ) : fokus pada pelayanan publik , contoh Perum Bulog . Keuntungan Digunakan untuk Negara Laba yang diperoleh sebagian besar masuk ke kas negara sebagai dividen .
CONTOH BUMN DI INDONESIA PT Pertamina (Persero) – sektor energi dan migas . PT PLN (Persero) – penyedia listrik nasional . PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk – telekomunikasi . Perum Bulog – ketahanan pangan . PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk – transportasi udara .
ICE BREAKING
Badan Usaha Milik Daerah (BUM D ) BUMD diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan berperan sebagai alat daerah untuk mengembangkan ekonomi lokal , menciptakan lapangan kerja , serta mendukung pembangunan daerah . BUMD dapat berbentuk : Perseroan Terbatas (PT) , dan Perusahaan Umum Daerah ( Perumda ) , Perusahaan Umum Daerah ( Perumda ) Yang seluruh modalnya dimiliki daerah dan tidak terbagi atas saham Perusahaan Persero (PT) Tujuan didirikannya Persero yang pertama adalah mencari keuntungan dan yang kedua memberi pelayanan kepada umum. Modal pendiriannya berasal sebagian atau seluruhnya dari kekayaan Negara yang dipisahkan berupa saham-saham serta daerah memegang saham mayoritas Persero dipimpin oleh Direksi, sedangkan pegawainya berstatus sebagai pegawai swasta.
CIRI-CIRI BADAN USAHA MILIK DAERAH Modalnya dimiliki sebagian besar atau seluruhnya oleh pemerintah daerah . Didirikan dengan peraturan daerah ( Perda ). Berorientasi pada pelayanan publik sekaligus memperoleh keuntungan . Mengelola potensi daerah untuk kepentingan masyarakat .
CONTOH BUMD DI INDONESIA Bank Pembangunan Daerah (BPD) Contoh : Bank DKI (Jakarta), Bank Jabar Banten (BJB) ( Jawa Barat dan Banten), Bank Jateng ( Jawa Tengah). Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Contoh : PDAM Tirta Kerta Raharja (Tangerang), PDAM Tirta Pakuan (Bogor). Perusahaan Daerah Pasar Contoh : Perumda Pasar Jaya (Jakarta). Perusahaan Transportasi Contoh : Trans Jakarta yang dikelola oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta. BUMD Energi atau Pertambangan Contoh : PT Migas Hulu Jabar (MUJ) di Jawa Barat.
KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN BUMN (Badan Usaha Milik Negara) BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) Aspek Kepemilikan Dimiliki pemerintah pusat Dimiliki pemerintah daerah ( provinsi / kabupaten / kota ) Modal Besar dan kuat karena berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan Terbatas , berasal dari APBD atau penyertaan modal daerah Cakupan Operasi Nasional hingga internasional Lokal/regional (lingkup daerah) Fokus Utama Mengelola sektor strategis nasional dan layanan publik Mengelola potensi daerah dan layanan publik lokal Keunggulan - Modal kuat - Menguasai sektor strategis - Dukungan penuh pemerintah - Jangkauan luas - Menyumbang pendapatan negara - Dekat dengan potensi dan kebutuhan lokal - Mendorong perekonomian daerah - Lebih fleksibel dalam pengelolaan - Mendukung pelayanan publik daerah Kelemahan - Birokrasi rumit - Risiko intervensi politik - Kurang efisien - Tantangan bersaing dengan swasta - Modal terbatas - Kualitas SDM bervariasi - Rentan praktik KKN - Skala bisnis terbatas Contoh - PT Pertamina (Persero) – sektor energi dan migas - PT PLN (Persero) – penyedia listrik nasional - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk – telekomunikasi - Perum Bulog – ketahanan pangan - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk – transportasi udara - Bank DKI – bank daerah DKI Jakarta - Bank Jabar Banten (BJB) – bank daerah Jawa Barat dan Banten - PDAM Tirta Pakuan – penyedia air bersih Kota Bogor - Perumda Pasar Jaya – pengelola pasar di Jakarta - PT Migas Hulu Jabar (MUJ) – pengelolaan migas daerah Jawa Barat