PENGUKURAN ANTROPOMETRI Ahli Gizi Puskesmas Punggelan 2
Pengukuran antropometri dibagi menjadi 2 macam : Cara mengukur dengan posisi berbaring (Panjang badan) Cara mengukur dengan posisi berdiri (Tinggi badan) PENGUKURAN PANJANG BADAN DAN TINGGI BADAN
Sebaiknya dilakukan oleh 2 orang Bayi dibaringkan telentang pada alas yang datar. Kepala bayi menempel pada pembatas angka 0. Petugas 1 : Kedua tangan memegang kepala bayi agar tetap menempel pada pembatas angka 0 (pembatas kepala). Petugas 2 : tangan kiri menekan lutut bayi dengan dan menjaga agar posisi kaki tetap lurus (tidak menekuk). Tangan kanan menarik batas kaki hingga menempel ke telapak kaki. Petugas 2 membaca angka di tepi di luar pengukur . CARA MENGUKUR DENGAN POSISI BERBARING
CARA MENGUKUR TINGGI BADAN PADA ANAK < 2 TH
Posisi balita dan pengukur Posisi tangan asisten pengukur (memegang telinga) dan posisi kepala Posisi pengukur yang benar (mata tegak lurus ke jendela baca alat pengukur) Posisi kaki yang benar, telapak kaki menempel tegak lurus pada papan penggeser
Anak tidak pakai sandal atau sepatu. Berdiri tegak menghadap ke depan, kedua mata kaki rapat. Punggung, pantat dan tumit menempel pada tiang pengukur. Turunkan batas atas pengukur sampai menempel di ubun-ubun. Baca angka pada batas tersebut. CARA MENGUKUR DENGAN POSISI BERDIRI
CARA MENGUKUR DENGAN POSISI BERDIRI
CARA MENGUKUR DENGAN POSISI BERDIRI
PENTING !!!!!!! Jika seorang anak berumur kurang dari 2 tahun diukur tingginya (berdiri) maka ditambahkan 0,7 cm untuk mengkonversi menjadi panjang badan Jika seorang anak berumur 2 tahun atau lebih dan dan diukur panjangnya (berbaring) maka dikurangi 0,7 cm untuk mengkonversi menjadi tinggi badan
Dapat digunakan untuk menilai status gizi protein-energi pada masa 2 tahun pertama kehidupan . Pada keadaan kurang gizi kronik pada masa awal kehidupan atau terjadinya gangguan perkembangan janin semasa dalam kandungan akan mengakibatkan menurunnya jumlah sel otak dan pada akhirnya akan berpengaruh pada lingkar kepala. Di atas usia 2 tahun, pengukuran lingkar kepala menjadi kurang signifikan karena perkembangannya sangat lambat. LINGKAR KEPALA
Ukuran rata-rata lingkar kepala bayi ketika lahir adalah 34-35 cm. Lingkar kepala ini akan bertambah 2 cm per bulan pada usia 0-3 bulan. Usia 4-6 bulan akan bertambah 1 cm per bulan . Usia 6-12 bulan pertambahannya 0,5 cm per bulan. LINGKAR KEPALA
Cara: melingkarkan alat ukur berupa pita metlin (meteran) di kepala bayi, tepat di atas alis dan telinga bayi Lingkar kepala ini wajib dilakukan secara rutin pada bayi kurang dari usia 2 tahun. Pengukuran lingkar kepala penting karena berkaitan dengan volume otak artinya kalau lingkar kepala anak dalam usia tertentu kurang dari nilai yang normal, kemungkinan volume otak kurang dari cukup. Sedangkan berbagai gerakan yang ada merupakan kombinasi dari kemampuan otak dan organ gerak yangbersangkutan CARA MENGUKUR LINGKAR KEPALA
CARA MENGUKUR LINGKAR KEPALA
Pengukuran pada titik tengah antara tulang bahu & siku Lengan yang akan diukur bebas dari pakaian Diukur pada lengan yang tidak sering digunakan untuk beraktifitas. Posisi tangan menggantung bebas dan pandangan lurus ke depan Dapat juga diukur pada orang yang berbaring dengan catatan siku tangan dialasi dengan kantong pasir CARA MENGUKUR LINGKAR LENGAN ATAS
PENGUKURAN BERAT BADAN
PENGUKURAN BERAT BADAN BABY SCALE timbangan berat badan untuk bayi Spesifikasi : Kapasitas 20 kg G raduation 0,01 kg
Untuk menimbang anak sampai umur 2 tahun Letakkan timbangan pada meja datar, tidak mudah bergoyang. Lihat jarum atau angka harus menunjuk ke angka 0. Bayi sebaiknya telanjang / berpakaian seminimal mungkin Baringkan bayi dengan hati-hati di atas timbangan. Lihat jarum timbangan sampai berhenti. Baca angka yang ditunjukkan oleh jarum timbangan. Bila bayi terus menerus bergerak, perhatikan gerakan jarum, baca angka di tengah-tengah antara gerakan jarum ke kanan dan kekiri. CARA MENGGUNAKAN TIMBANGAN BAYI
CARA MENGGUNAKAN TIMBANGAN BAYI Penggunaan Benar Penggunaan Salah
CARA MENGGUNAKAN TIMBANGAN GANTUNG/DACIN Menggunakan Dacin (25 kg): Gantung dacin pada tempat yang kokoh seperti penyangga kaki tiga atau pelana rumah atau kosen pintu atau dahan pohon yang kuat . Atur posisi batang dacin sejajar mata penimba n g Pastikan bandul geser berada pada angka NOL dan posisi paku tegak lurus Pasang sarung timbang / celana timbang / kotak timbang yang kosong pada dacin Setimbangkan dacin dengan memberi kantung plastik berisikan pasir / batu diujung batang dacin , sampai kedua paku tegak lurus . Gunakan tali pengaman pada ujung skala tempat bandul geser berada . Masukkan balita kedalam sarung timbang dengan pakaian seminimal mungkin dan geser bandul sampai paku tegak lurus Baca berat badan balita dengan melihat angka diujung bandul geser Catat hasil penimbangan dengan benar di kertas / buku bantu dalam kg dan ons Kembalikan bandul ke angka nol dan keluarkan balita dari sarung / celana / kotak timbang
Sumber : Standar Pemantauan Pertumbuhan Balita , Depkes RI, 2006
TITIK NOL SALAH
Letakkan timbangan di lantai yang datar Lihat jarum atau angka harus menunjuk ke 0 Anak pakai baju sehari-hari yang tipis (tidak pakai alas kaki, jaket, topi, jam tangan, kalung, dan tidak pegang sesuatu) Anak berdiri di atas timbangan tanpa dipegangi Lihat jarum timbangan sampai berhenti Baca angka yang ditunjukkan oleh jarum timbangan atau angka timbangan Bila anak terus menerus bergerak, perhatikan gerakan jarum, baca angka di tengah-tengah antara gerakan jarum ke kanan dan ke kiri. CARA MENGGUNAKAN TIMBANGAN INJAK