Perilaku Etika Dalam Profesi Akuntansi TEORI FILOSOFI DAN ETIKA PROFESI – DR. MF. ARROZI ADHIKARA, SE.MSI.,AK. KELOMPOK 5 = BUDI MULIA K (20240104054) & AMELIYA SILANING UTAMI (20240104055)
Agenda 04 JASA AKUNTAN PUBLIK 01 PENDAHULUAN 02 PRINSIP ETIKA 03 PERKEMBANGAN PROFESI AKUNTAN 05 TIGA TIPE AUDITING 06 TIPE AUDITOR 07 ETIKA AKUNTAN PUBLIK 08 STUDI KASUS
PENDAHULUAN PROFESI AKUNTANSI pekerjaan yg memiliki keahlian khusus di bidang akuntansi, berdasarkan pendidikan/pelatihan/profesional yang tunduk pada kode etik profesi dan standar akuntansi yang berlaku Etika Profesi Akuntansi menurut IAI prinsip-prinsip dasar dan nilai-nilai moral yang harus dipatuhi oleh akuntan profesional dalam menjalankan praktiknya untuk menjaga integritas , objektivitas , dan tanggung jawab publik ETIKA panduan perilaku manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari yang mengatur baik/buruk dan hak/kewajiban yang berlandaskan nilai-nilai moral CONTOH…? ASN dilarang mengikuti kampanye atau terafiliasi dengan partai politik . Suatu hari Ariel yang merupakan ASN ikut acara musik di Alun- alun Bandung yang diselenggarakan oleh satu Partai
PRINSIP ETIKA Mematuhi hukum dan peraturan serta menghindari tindakan yang mencemarkan reputasi profesi . Perilaku Profesional Bersikap jujur dan berpegang pada prinsip kebenaran dalam segala situasi . Integritas Tidak membiarkan bias, konflik kepentingan , atau tekanan eksternal memengaruhi pertimbangan profesional Objektivitas Melakukan pekerjaan secara cermat , tekun , dan memiliki pengetahuan terkini yang memadai . Kompetensi Profesional dan Kehati-hatian Tidak menyalahgunakan atau mengungkapkan informasi rahasia klien / perusahaan tanpa izin . Kerahasiaan
PERKEMBANGAN PROFESI AKUNTAN SEBAGAI SALAH SATU TOOLS MENILAI PERUSAHAAN EKONOMI SEMAKIN TUMBUH SEKTOR BISNIS, INVESTASI DAN PASAR MODAL MAKIN BESAR BANYAK INVESTOR INGIN BERINVESTASI BUTUH LAP KEU BELUM DIAUDIT/AUDITED kebutuhan akuntan/auditor yang profesional akan semakin meningkat HARAPAN MASYARAKAT: LAP KEU SUDAH MENGIKUTI STANDAR KAIDAH PSAK DAN AKUNTAN YG TERLIBAR BERPEDOMAN PD KODE ETIK PROFESI AKUNTAN CONTOH ARTIKEL : https://babel.antaranews.com/berita/482653/pertumbuhan-ekonomi-digital-ciptakan-permintaan-tinggi-jasa-akuntansi?utm
JASA AKUNTAN PUBLIK JASA AKUNTAN ASSURANCE/AUDIT ATESTASI NON.ASSURANCE jasa nonassurance adalah jasa yang dihasilkan oleh akuntan publik yang di dalamnya ia tidak memberikan suatu pendapat , keyakinan negatif , ringkasan temuan , atau bentuk lain keyakinan . Contoh : jasa kompilasi , jasa perpajakan , jasa konsultasi , Pelatihan PSAK atau perpajakan jasa assurance (audit) adalah jasa profesional independen yang meningkatkan mutu informasi bagi pengambil keputusan . Jasa atestasi terdiri dari audit, pemeriksaan (examination), review, dan prosedur yang disepakati (agreed upon procedure). Contoh : Audit laporan keuangan jasa atestasi adalah suatu pernyataan pendapat , pertimbangan orang yang independen dan kompeten tentang apakah asersi suatu entitas sesuai dalam semua hal yang material, dengan kriteria yang telah ditetapkan . Contoh : Audit laporan keuangan dengan opini Perkembangan ekonomi digital berkaitan langsung dengan meningkatnya permintaan terhadap jasa akuntansi yang dapat membuat pengelolaan keuangan lebih akuntabel , relevan , akurat dan dapat diandalkan
TIGA TIPE AUDITING Ada tiga tipe auditing yaitu audit laporan keuangan , audit kepatuhan dan audit operasional . adalah audit yang dilakukan oleh auditor independen terhadap laporan keuangan yang disajikan oleh kliennya untuk menyatakan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut . Contoh : Audit tahunan perusahaan publik oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk disampaikan ke OJK dan pemegang saham . Audit laporan keuangan Audit laporan keuangan adalah audit yang tujuannya untuk menentukan kepatuhan entitas yang diaudit terhadap kondisi atau peraturan tertentu. Contoh: Audit pajak oleh Pemeriksa Pajak dari Direktorat Jenderal Pajak untuk melihat kepatuhan wajib pajak terhadap peraturan perpajakan Audit kepatuhan merupakan review secara sistematik atas kegiatan organisasi, atau bagian daripadanya, dengan tujuan untuk; (1) mengevaluasi kinerja, (2) mengidentifikasi kesempatan untuk peningkatan, (3) membuat rekomendasi untuk perbaikan atau tindakan lebih lanjut. Contoh: Audit pada proses logistik perusahaan untuk menemukan peluang efisiensi distribusi. Audit operasional
TIPE AUDITOR KAP Tanudiredja , Wibisana , Rintis & Rekan (PwC Indonesia) KAP Siddharta Widjaja & Rekan (KPMG Indonesia) KAP Purwantono , Sungkoro & Surja (EY Indonesia) KAP Osman Bing Satrio & Eny (Deloitte Indonesia) Contoh : adalah auditor profesional yang menyediakan jasanya kepada masyarakat umum , terutama dalam bidang audit atas laporan keuangan yang disajikan oleh kliennya . Auditor independen adalah auditor profesional yg bekerja di instansi pemerintah , tugas pokoknya melakukan audit pertanggungjawaban keuangan yg disajikan unit-unit organisasi dalam pemerintahan atau pertanggungjawaban keuangan yg ditujukan kepada pemerintah . Auditor pemerintah adalah auditor yg bekerja dalam perusahaan ( perusahaan negara maupun perusahaan swasta ), tugas pokoknya menentukan apakah kebijakan dan prosedur yg ditetapkan oleh manajemen puncak telah dipatuhi , menentukan baik / tidaknya penjagaan terhadap kekayaan organisasi , menentukan efisiensi dan efektivitas prosedur kegiatan organisasi , dan menentukan keandalan informasi yang dihasilkan oleh berbagai bagian organisasi . Auditor internal Ada tiga tipe auditor menurut lingkungan pekerjaan auditing Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) → melakukan audit pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Inspektorat Jenderal Kementerian/Lembaga → melakukan pengawasan internal di lingkungan instansi pemerintahan . Contoh : Internal auditor PT Pertamina, Inspektorat Bank Indonesia, Audit Internal PT Telkom Indonesia Tbk Contoh :
ETIKA AKUNTAN PUBLIK Dalam konggresnya tahun 1973, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) untuk pertama kalinya menetapkan kode etik bagi profesi akuntan Indonesia, kemudian disempurnakan dalam konggres IAI tahun 1981, 1986,1994, dan terakhir tahun 1998. Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik merupakan etika profesional bagi akuntan yang berpraktik sebagai akuntan publik Indonesia. Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik bersumber dari Prinsip Etika yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia Etika profesional yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dalam kongresnya tahun 1998 diberi nama Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia. Setiap profesi yang menyediakan jasanya kepada masyarakat memerlukan kepercayaan dari masyarakat yang dilayaninya . Kepercayaan masyarakat terhadap mutu jasa akuntan publik akan menjadi lebih tinggi , jika profesi tersebut menerapkan standar mutu tinggi terhadap pelaksanaan pekerjaan profesional yang dilakukan oleh anggota profesinya .
AKUNTAN - AUDITOR akuntan yang berpraktik dalam kantor akuntan publik , yang menyediakan berbagai jenis jasa yang diatur dalam Standar Profesional Akuntan Publik, yaitu auditing, atestasi , akuntansi dan review, dan jasa konsultansi AKUNTAN PUBLIK Contents _ Type Contents _ Type Contents _ Type Contents _ Type AUDITOR INDEPENDEN akuntan publik yang melaksanakan penugasan audit atas laporan keuangan historis yang menyediakan jasa audit atas dasar standar auditing yang tercantum dalam Standar Profesional Akuntan Publik
STUDI KASUS Apakah Rina harus mematuhi perintah atasan demi loyalitas perusahaan , atau harus menjaga integritas profesionalnya dengan melaporkan kondisi keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku ?
STUDI KASUS Pembahasan: 1. Pelanggaran Prinsip Etika Profesi Akuntansi Berdasarkan Kode Etik Akuntan Indonesia (IAI) , terdapat lima prinsip dasar: Integritas Objektivitas Kompetensi Profesional dan Kehati-hatian Kerahasiaan Perilaku Profesional Dalam kasus ini, tindakan "menyesuaikan laporan" jelas melanggar prinsip: Integritas , karena menyajikan informasi yang menyesatkan. Objektivitas , karena adanya tekanan dari atasan. Kompetensi profesional , karena manipulasi dapat berdampak hukum dan reputasi buruk terhadap perusahaan dan profesi.
STUDI KASUS 2. Potensi Dampak dari Ketidakpatuhan Etika Jika Rina menurut : Dapat berujung pada skandal keuangan . Jika ketahuan saat audit eksternal , bisa berdampak hukum bagi perusahaan dan pribadi Rina. Reputasi Rina sebagai akuntan profesional rusak . Jika Rina menolak : Mungkin mendapat tekanan atau risiko kehilangan pekerjaan . Namun ia menjaga reputasi , integritas , dan dapat melapor ke IAPI/IAI atau otoritas terkait jika diperlukan . 3. Solusi Etis yang Dapat Ditempuh Membicarakan secara terbuka kepada pimpinan tentang pentingnya laporan keuangan yang akurat . Mencatat dan menyimpan bukti komunikasi bila terjadi tekanan dari atasan . Konsultasi dengan Komite Etik di perusahaan atau badan profesi seperti IAI/IAPI. Jika tekanan terus berlangsung , memilih keluar dari perusahaan adalah opsi etis terakhir demi menjaga integritas .
STUDI KASUS Kesimpulan Etika dalam profesi akuntansi tidak hanya soal mematuhi aturan , tapi juga mempertahankan kepercayaan publik terhadap informasi keuangan . Dalam studi kasus ini , akuntan profesional seperti Rina harus memilih antara kenyamanan pribadi atau menjunjung tinggi integritas profesi . Mengikuti prinsip etika sangat penting untuk menjaga reputasi pribadi , profesi , dan kelangsungan usaha yang sehat .
DISKUSI ……………………………….
" Menjadi akuntan bukan hanya soal menghitung angka , tetapi juga menjaga kepercayaan ."– Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) " Kejujuran dalam profesi akuntansi bukanlah pilihan , tetapi keharusan ."– IAI ( Ikatan Akuntan Indonesia) AWESOME QUOTES
THANK YOU
Infographic Style Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Contents Here Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Contents Here Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Contents Here Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Contents Here Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Contents Here