VISI KELUARGA ISLAM VISI MELAHIRKAN PEMIMPIN: QS Al Furqon : 74 Dan orang orang yang berkata : " Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa . VISI PENDIDIKAN: QS At Tahrim : 6 Wahai orang-orang yang beriman ! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka … VISI MESUK JANNAH BERSAMA: QS At Thur : 21 Dan orang-orang yang beriman , dan yang anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan , Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka ,…
VISI MEMBAHAGIAKAN NABI SAW MENIKAH DAN SELURUH PROSESNYA BAGIAN DARI KERJA BERVISI PERADABAN “ Menikahlah , karena sesungguhnya aku akan membangga-banggakan jumlah kalian kepada umat-umat lain pada hari Kiamat , dan janganlah kalian seperti para pendeta Nasrani.” HR. Al- Baihaqi (VII/78)
Rasulullah SAW sebagai Teladan dalam Rumah Tangga Rasulullah SAW membangun peradaban Islam dimulai dari keluarga . Rumah beliau adalah “madrasah pertama ” bagi para sahabat dan umat . Kepemimpinan Nabi SAW dalam rumah tangga adalah bentuk teladan bagi setiap ayah dan suami . Beliau mengatur rumahnya dengan ilmu , hikmah, dan penuh kasih sayang . Rasulullah tidak pernah mengabaikan keluarganya meskipun beliau pemimpin negara. Ada keseimbangan antara kewajiban dakwah , jihad, dan kebersamaan keluarga . kelembutan Rasulullah kepada keluarganya merupakan kunci keberhasilan dalam membangun ketahanan rumah tangga muslim . Rumah beliau adalah madrasah peradaban : mendidik istri , anak , bahkan para sahabat muda . Teladan Rasulullah harus dihidupkan dalam rumah tangga muslim hari ini , sebagai fondasi membangun umat yang berakhlak mulia .
Rasulullah SAW dengan Istri-istrinya Lembut dan penuh kasih : “ Wahai Humaira...” (HR. An- Nasa’i , hasan ) "خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ لِأَهْلِهِ، وَأَنَا خَيْرُكُمْ لِأَهْلِي" “ Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya . Dan aku adalah yang terbaik terhadap keluargaku .” (HR. Tirmidzi , shahih ) Membantu pekerjaan rumah Dalam riwayat Aisyah RA: “ Beliau ( Rasulullah ) menjahit bajunya , memperbaiki sandalnya , dan melakukan pekerjaan rumah seperti manusia biasa .” (HR. Bukhari) Mendengarkan dan berdialog Rasulullah juga sabar mendengar cerita istrinya . Suatu ketika Aisyah RA bercerita panjang tentang 11 wanita Quraisy yang menceritakan perilaku suami-suami mereka (Hadis Ummu Zar ’ – HR. Bukhari dan Muslim). Nabi mendengarkan dengan sabar , tidak memotong ,
Rasulullah SAW sebagai Ayah Pendidikan iman dan akhlak Beliau mendidik Fatimah RA dengan penuh kasih . Ketika Fatimah meminta pembantu karena lelah , Rasulullah justru mengajarkan dzikir : “ Maukah aku tunjukkan sesuatu yang lebih baik daripada pembantu ? Bacalah Subhanallah 33 kali, Alhamdulillah 33 kali, dan Allahu Akbar 34 kali sebelum tidur .” (HR. Bukhari dan Muslim). Ini pendidikan : beliau tidak memanjakan anak , tetapi menanamkan kekuatan ruhani . Kasih sayang kepada Hasan dan Husain Rasulullah sering memangku cucunya Hasan dan Husain. Pernah beliau mencium Hasan, lalu ditegur oleh Al- Aqra ’ bin Habis , “ Aku punya 10 anak , tidak pernah aku cium satu pun dari mereka .” Rasulullah menjawab : “ Barangsiapa tidak menyayangi , maka ia tidak akan disayangi .” (HR. Bukhari dan Muslim) Pernah shalat sambil menggendong cucu (HR. Nasa’i ). Rasulullah membangunkan keluarganya untuk shalat malam . (HR. Bukhari & Muslim)
“ Kalau anak kita tidak kita didik di rumah , ia akan dididik TikTok , YouTube, atau game online. Rasulullah menjadikan rumahnya madrasah iman , bukan madrasah hiburan semata .” “ Kalau kita ingin rumah kita sakinah , mawaddah , rahmah , jangan meniru artis , jangan meniru budaya asing , tirulah Rasulullah SAW.” “ Mulai malam ini , coba praktekkan . Satu: panggil pasangan dengan panggilan cinta . Dua : seminggu sekali , suami bantu pekerjaan rumah . Tiga : sebelum tidur , ajak anak dzikir bersama . Mau dicoba , insyaAllah ?” ( jamaah jawab : InsyaAllah ! ).
“ Kalau kita ingin rumah kita sakinah , mawaddah , rahmah , jangan meniru artis , jangan meniru budaya asing , tirulah Rasulullah SAW.” Baca doa untuk keluarga sakinah .