SIDa_F_19_Presentasi_Evaluasi1pemanfaatan jelantah.PDF

RialDwiMartasari2 5 views 24 slides Aug 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 24
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24

About This Presentation

PENERAPAN KOMPOR TEKAN MULTIFUEL
BERBAHAN BAKAR MINYAK JELANTAH


Slide Content

INSENTIF PKPP SIDa.F.19 (No.108)
PENERAPAN KOMPOR TEKAN MULTIFUEL PENERAPAN KOMPOR TEKAN MULTIFUEL
BERBAHAN BAKAR MINYAK JELANTAH
Ir. Sjaffriadi
BadanPengkajiandanPenerapanTeknologi
2012 

LATAR BELAKANG
•Semakin langkanya minyak tanah dan meningkatnya harga
bahan
bakar
LPG
sehingga
masyarakat
membutuhkan
bahan
bahan
bakar
LPG
,
sehingga
masyarakat
membutuhkan
bahan
bakar alternatif pengganti minyak tanah dan LPG.
•Para UKM & Ko
p
erasi
(
p
en
j
ual
g
oren
g
an dan warte
g
)
masih
p
(
pj
gg
g
)
mengharapkan adanya bahan bakar cair alternatif yang
menguntungkan.
Pft
jl th
(
ik
bk
)
bi
bh

P
eman
f
aa
t
an
j
e
l
an
t
a
h
(
m
i
nya
k
goreng
b
e
k
as
)
se
b
aga
i
b
a
h
an
bakar alternatif mempunyai banyak sisi positif.

Potensi
ketersediaan
minyak
jelantah
di
Indonesia
cukup
besar
Potensi
ketersediaan
minyak
jelantah
di
Indonesia
cukup
besar
namun belum termanfaatkan dengan optimal.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
1

PERMASALAHAN
•Kompor tekan multifuel menjadi solusi yang tepat dalam rangka pemanfaatan
minyak jelantah (minyak goreng bekas) sebagai bahan bakar alternatif bagi para
UKM dan Koperasi, seiring dengan semakin mahal dan langkanya bahan bakar
LPGLPG
.
•Hingga saat ini kompor yang beredar di masyarakat belum ada yang mampu
menggunakan minyak jelantah maupun minyak bekas lainnya sebagai bahan
bakar
sehingga
perlu
diciptakan
kompor
yang
mampu
menangani
bahan
bakar
bakar
,
sehingga
perlu
diciptakan
kompor
yang
mampu
menangani
bahan
bakar
tersebut seperti halnya kompor tekan multifuel ini.
•Minimnya pemanfaatan minyak bekas seperti halnya minyak jelantah
menimbulkan
dampak
negative
baik
terhadap
lingkungan
maupun
kesehatan
menimbulkan
dampak
negative
baik
terhadap
lingkungan
maupun
kesehatan
.
•Perlunya sosialisasi pemanfaatan minyak jelantah dengan menggunakan Kompor
Tekan Multifuel agar masyarakat (koperasi dan UKM) mengetahui dampak-
dampak
positif
penggunaan
bahan
bakar
minyak
jelantah
dampak
positif
penggunaan
bahan
bakar
minyak
jelantah
.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
2

METODOLOGI
RUANG LINGKUP KEGIATAN : Pembuatan 1 (satu) paket Kompor Tekan Multifuel yang bekerja sama dengan pabrik
kompor PT. Angsana Bangun Abadi, di Bandung.

Pbi
(
di i i
)
hib h
1
kt
(
20
bh)
k
t
k
lti
fl
kd

P
em
b
ag
ian
(
di
sem
inas
i
)
hib
a
h
1
pa
k
e
t
(
20
b
ua
h)
k
ompo
r
t
e
k
an mu
lti
f
ue
l
k
epa
d
a
pemakai langsung yaitu para penjual gorengan dan pabrik tahu di Kota Bekasi yang
bertempat di KOPTI Bekasi (Koperasi Tahu Tempe Indonesia)
Melakukan peninjauan dan evaluasi penggunaan kompo
r
tekan multifuel dari tim
peneliti kepada para pengguna untuk mengetahui tingkat kehandalan dan keamanan
penggunaan kompor tekan.
Pengambilan data tentang penghasilan dan perubahan perilaku para penjual gorengan
selama menggunakan kompor tekan multifuel.
Evaluasi akhi
r
dan rekomendasi pemakaian Kompo
r
tekan multifuel untuk para pen
jualj
gorengan dan pabrik tahu, serta kelayakan harga jual kompor tekan multifuel di
pasaran.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
3

FOKUS KEGIATAN : Penerapan teknologi tepat guna untuk pemanfaatan sumber energi baru terbarukan, yaitu
Penerapan kompor tekan multi fuel berbahan bakar minyak jelantah.
TAHAPAN KEGIATAN :

Diskusi
awal
dengan
KOPTI
dan
Pemerintah
Kota
Bekasi
terkait
kegiatan

Diskusi
awal
dengan
KOPTI

dan
Pemerintah
Kota

Bekasi
terkait
kegiatan
sosialisasi yang akan diadakan untuk mensosialisasikan dan difusi kompor tekan multifuel.
Melakukan uji coba secara teknis terhadap semua kompor yang akan didifusikan
dalam kegiatan sosialisasi.
Melaksanakan sosialisasi dan penyebarankompor tekan multifuel, acara ini
dilaksanakan di KOPTI Kota Bekasi. 
Melakukan
pengembangan
/
optimasi
kompor
tekan
multifuel
yang
dilakukan
di

Melakukan
pengembangan
/

optimasi
kompor
tekan
multifuel
yang

dilakukan
di
workshop Bandung sesuai dengan standard
Melakukan analisis dan evaluasi terhadap hasil pengujian kompor.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
4

DESAIN PEENELITIAN :
DESKRIPSI SPESIFIKASI
Dimensi kompor 30 X 30 X 60 cm Rangka
kompor
Pipe Diameter 20 mm
Rangka
kompor
Pipe

Diameter

20

mm
Pemanas liquid fuel Pipa tembaga
Shield
/

p
erosao Stainless steel 304, tebal 1 mm
p
Burner Plate SPCC, tebal 1.2 mm
Tangki Multifuel Kapasitas 5 Liter
Tangki Starter Fuel / M.Tanah Kapasitas 2 Liter
Pompa Manual
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
5

PARAMETER KOMPOR TEKAN : JenisKompor KomporTekanan(sedang)
BB 
Nabati
(
MKelapa
 Jelantah
 MSawit
 
JenisBahanBakar
BB 
Nabati
(
M
.
Kelapa
,
 Jelantah
,
 M
.
Sawit
,
 
M.Jarak, Bioetanol)
BBFosil(Solar, OliBekas, Etanol, 
Kondensat
 M Tanah
)
Kondensat
,
 M
.
Tanah
)
Efisiensi 45 –52 %
Konsumsibahanbakar(jelantah) 0.75 Liter/jam
Kebutuhanbahanbakarpemanasawal 10 mL
SuhuNyalaApi > 1100 
o
C
Kisaranhargapaketkomportekan
Rp. 800.000
 (produksi20
 buah)
< Rp. 400.000 (produksi100 buah)
< Rp. 300.000 (produksimassal)
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
6

KONFIGURASI
KOMPOR
TEKAN
SSpiritus piritus/rubbing  /rubbing 
alcohol bowl alcohol bowlFire shield bowl Fire shield bowl
Burner BurnerWinding  Winding 
copper copper
KONFIGURASI
KOMPOR
TEKAN
+
+
Spuyer Spuyer
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
7
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
7
7

KONFIGURASI
KOMPOR
TEKAN
KONFIGURASI
KOMPOR
TEKAN
1. Tangki M.Tanah
P > 3 bar
3. Spritus
2 L
(pemanasan
 
penampang)
Min
y
ak Jelantah
5 L
2. Tangki Multifuel
y
CekKekentalan
8
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
8
2. Tangki Multifuel
P > 3 bar
a. Jelantah Murni
b. Campuran Jelantah 90% + M.Tanah 10%

FOTO KOMPOR TEKAN
9
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Produktivitas Litbang 2012
9

SINERGI KOORDINASI
(a)
Koordinasi
dengan
Kemenristek
dilakukan
dalam
bentuk
rapat
(a)
Koordinasi
dengan
Kemenristek
dilakukan
dalam
bentuk
rapat
koordinasi untuk meminta saran, masukan serta arahan program kegiatan
yang telah dan akan dilaksanakan.
(b) Koordinasi dengan KOPTI Kota Bekasi diwujudkan dengan permohonan penyediaan bahan bakarminyak jelantah yang akan digunakan
untuk
pengujian
dan
modifikasi
kompor
hingga
saat
ini
digunakan
untuk
pengujian
dan
modifikasi
kompor
hingga
saat
ini
.
(c) Koordinasi dengan pabrikan pembuat kompor di Bandung dilakukan
den
g
an ra
p
at koordinasi dan su
p
ervisi untuk mendiskusikan bentuk desain
g
p
p
kompor maupun modifikasi kompor tekan tipe A dan tipe B agar menghasilkan kompor tekan yang mempunyai performa lebih baik. (d) Koordinasi dengan lembaga lain, seperti Direktorat Bioenergi EBTKE ESDM juga dilakukan dengan melakukan rapat internal serta turut men
g
hadiri dalam acara Lokakar
y
a Konsultasi terkait
p
ro
g
ram Tun
g
ku
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
10
g
y
pg
g
Sehat Hemat Energi.

Nama
Lembaga
Koordinasi
:
Nama
Lembaga
Koordinasi
:
1. Panitia PKPP Ristek 2012, sebagai pihak penyelenggara penelitian
PKPP 2012.
2. Tim Peneliti PKPP Kompor tekan multifuel, PTPSE-BPPT, sebagai
pihak pelaksana program insentif PKPP Penerapan Kompor Tekan
ultifuel
Berbahan
Bakar
Minyak
Jelantah
ultifuel
Berbahan
Bakar
Minyak
Jelantah
.
3. KOPTI (Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia) Kota Bekasi,
H.Burhanuddin, Jl.Mawarno 3 Margahayu – Bekasi Jaya – Bekasi.
(Sebagai pihak penerima hibah kompo
r
tekan multifuel pemanfaatan
hasil penelitian PKPP)
4
PT
Angsana
Bangun
Abadi
Bp
Agus
K
Fuzzy
Jl
Kiara
Condong

4
.
PT
.
Angsana
Bangun
Abadi
,
Bp
.
Agus
K
.
Fuzzy
,
Jl
.
Kiara
Condong
Bandung Selatan. (Sebagai pihak pabrikan tempat pembuatan kompor tekan multifuel hasil penelitian PKPP)
(
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
11
5. Pemerintah Kota Bekasi
(
Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas terkait
yang lain di Kota Bekasi)

PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN
KERANGKA & STRATEGI PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN : a.Melakukan sosialisasi kompor tekan multifuel kepada calon pengguna secara
bertahap.
b.Melibatkan calon pengguna, baik koperasi maupun industri kecil dalam uji coba
dan pemakaian kompor tekan multifuel.
c.Mem
p
ublikasikan kom
p
o
r
tekan multifuel dalam berba
g
ai media cetak mau
p
un
p
p
g
p
media elektronik secara nasional.
d.Mengikuti acara-acara presentasi ilmiah maupun umum sebagai ajang
pengenalan
dan
promosi
kompor
tekan
multifuel
kepada
masyarakat
pengenalan
dan
promosi
kompor
tekan
multifuel
kepada
masyarakat
.
e.Melakukan kerja sama dan koordinasi dengan instansiinstansi terkait
pemanfaatan kompor tekan multifuel, seperti ESDM, Kementerian LH, Koperasi
UKM
dan
Pemerintah
Daerah
UKM
,
dan
Pemerintah
Daerah
.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
12

BENTUK
PEMANFAATAN
HASIL
KEGIATAN
:
1. Acara sosialisasi dan penerapan kompor tekan multifuel tipe A yang dilaksanakan
di KOPTI Bekasi.
BENTUK
PEMANFAATAN
HASIL
KEGIATAN
:
2. Kerjasama dalam pemanfaatan kompor tekan multifuel oleh para pedagang
gorengan di kota Bekasi.
3
Melibatkan
para
calon
pengguna
untuk
memodifikasi
kompor
tekan
multifuel
agar
3
.
Melibatkan
para
calon
pengguna
untuk
memodifikasi
kompor
tekan
multifuel
agar
mendapatkan hasil kompor dengan performa yang lebih baik.
4. Penggunaan kompor tekan multifuel tipe A oleh para penjual gorengan dan parik
tahu di Bekasi.
5. Terbitan jurnal ilmiah dan publikasi dalam presentasi di berbagai event ilmiah.
6. Tayangan berita dan promosi yang diterbitkan oleh berbagai media cetak dan
elektronik nasional.
7
Telah
dibuatnya
kompor
tekan
multifuel
dengan
tipe
baru
yaitu
tipe
B
yang
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
13
7
.
Telah
dibuatnya
kompor
tekan
multifuel
dengan
tipe
baru
,
yaitu
tipe
B
yang
rencananya digunakan untuk industri kecil dan menengah

DATA
PEMANFAATAN
HASIL
KEGIATAN
DATA
PEMANFAATAN
HASIL
KEGIATAN
:
• Kompor tekan multifuel tipe-A sebanyak 20 buah dihibahkan kepada juragan
g
oren
g
an
y
an
g
ada di kota bekasi
y
an
g
kemudian diba
g
ikan dan di
g
unakan oleh
gg
yg
yg
g
g
para penjual gorengan di kota Bekasi.
• Kompor tekan multifuel tipe-B digunakan sebagai burner dengan lidah api yang
panjang
untuk
pabrik
tahu
di
kota
Bekasi
panjang
untuk
pabrik
tahu
di
kota
Bekasi
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
14

SIGNIFIKANSI & KEUNTUNGAN PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN :
TEKNIS
Dibuat secara compact, terdiri dari 2 tangki dan 1 burner
sekaligus.

Dapat
digunakan
untuk
berbagai
bahan
bakar
nabati
maupun
TEKNIS
Dapat
digunakan
untuk
berbagai
bahan
bakar
nabati
maupun
fosil. Bahkan untuk bahan bakar yang kekentalannya tinggi.
Mempunyai efisiensi lebih tinggi dibandingkan kompor sumbu.
Aman untuk di
g
unakan.
g
Lebih menguntungkan dibandingkan bahan bakar minyak tanah
mau
p
un LPG
y
an
g
har
g
an
y
a relatif mahal.
EKONOMI
p
yg
gy
Meningkatkan daya beli masyarakat yang lebih luas.
Ketersediaan minyak jelantah cukup melimpah dan harganya
relatif murah.
KESEHATAN
Produk (gorengan, martabak, dll) menjadi lebih higienis dan
sehat, karena tidak lagi menggunakan jelantah untuk
menggorengnya
berulang
kali
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
15
KESEHATAN
menggorengnya
berulang
kali
.
Jelantah akan termanfaatkan sebagai bahan bakar, sehingga
tidak dibuang begitu saja yang dapat mencemari lingkungan.

POTENSI PENGEMBANGAN
KE DEPAN KE DEPAN
RANCANGAN
PENGEMBANGAN
KE
DEPAN
:
RANCANGAN
PENGEMBANGAN
KE
DEPAN
:
1. Membuat kompor tekan multifuel tipe B dengan menguji secara kualitatif maupun
kuantitatif terhadap kualitas material , kelayakan teknis, kehandalan nyala dan
kemudahan
penyalaan
kompor
dengan
menggunakan
berbagai
bahan
bakar
cair
kemudahan
penyalaan
kompor
dengan
menggunakan
berbagai
bahan
bakar
cair
(minyak jelantah, kondensat, oli bekas, dll)
2. Melakukan modifikasi dan penyempurnaan desain burner kompor tekan tipe B,
antara lain pada jumlah lilitan burne
r
dalam aga
r
nyala api optimal dan biru. Pada
kerangka kompor tekan tipe A dan B dibuat desain baru dengan bentuk kerangka
yang lebih simple, kompak, dan ringan. Sehingga dari sisi harga jual kompor bisa
lbih
dh
li
le
bih
ren
d
a
h
lag
i.
3. Mengusulkan agar kompor tekan multifuel dapat menjadi kompor berstandar SNI
y
an
g
men
gg
unakan bahan baka
r
min
y
ak
jelantah.
yg
gg
y
j
4. Melakukan sosialisasi kompor tekan multifuel ke daerah-daerah lain yang
potensial akan ketersediaan bahan bakar minyak jelantah.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
16

STRATEGI
PENGEMBANGAN
KE
DEPAN
:
STRATEGI
PENGEMBANGAN
KE
DEPAN
:
(a) Bekerja sama dengan para pabrikan kompor nasional untuk memproduksi
kompor tekan multifuel secara massal sehingga dapat disosialisasikan di berbagai
dh
li
di
l
Jbdtbk
d
aera
h
la
in
di
lua
r
J
a
b
o
d
e
t
a
b
e
k
.
(b) Menjalin hubungan kerjasama dengan instansi-instansi terkait seperti ESDM,
BUMN
,
dan Pemerintah Daerah untuk menda
p
atkan sumbe
r
dana dalam ran
g
ka
,
p
g
penerapan kompor tekan multifuel dalam skala nasional.
(c) Mencari dukungan skala internasional untuk terus mengembangkan dan
menerapkan
kompor
tekan
multifuel
seperti
halnya
dukungan
dari
Bank
Dunia
menerapkan
kompor
tekan
multifuel
,
seperti
halnya
dukungan
dari
Bank
Dunia
yang saat ini telah ada lampu hijau untuk membantu mengembangkan kompor
tekan multifuel.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
17

TAHAPAN
PENGEMBANGAN
KE
DEPAN
:
TAHAPAN
PENGEMBANGAN
KE
DEPAN
:
1. Bekerja sama dengan para pabrikan kompor nasional untuk memproduksi
kompor tekan multifuel secara massal.
2. Menjalin hubungan kerjasama dengan instansi-instansi terkait seperti
ESDM, BUMN, dan Pemerintah Daerah untuk mendapatkan sumber dana
dalam rangka penerapan kompor tekan multifuel dalam skala nasional, 3. Pengajuan usulan Kompor tekan multifuel agar dapat dimasukkan dalam
kompor berstandar SNI.
4
Pengujian
SNI
untuk
mendapatkan
labelisasi
standar
pada
kompor
agar
4
.
Pengujian
SNI
,
untuk
mendapatkan
labelisasi
standar
pada
kompor
agar
memenuhi standar keamanan, layak digunakan dan siap difabrikasi secara
massal serta didistribusikan ke masyarakat.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
18

FOTO KEGIATAN
19
Foto Kegiatan Acara Sosialisasi Kompor Tekan di KOPTI Kota Bekasi

FOTO KEGIATAN
20
Foto Kegiatan MoU, serah terima kompor dan demonstrasi kompor tekan multifuel di KOPTI Kota
Bekasi

FOTO KEGIATAN
21
Pembuatan dan pengujian kompor tekan Tipe-B yang dilakukan di PT.Angsana Bandung dan di Lab
PPO Puspiptek Serpong

FOTO KEGIATAN
22
Acara Lokakarya Kompor Hemat Energi yang diselenggarakan di Jakarta, didukung oleh
kementerian ESDM dan World Bank

TERIMA KASIH
Tim Peneliti :
Ir Sjaffriadi Ir
.
Sjaffriadi
Drs. Budi Nurachman
Imron Masfuri, ST
Nugroho Adi Sasongko, ST
Nik L i Nik
en
L
arasat
i