SISTEM ENTERPRISE UNIVERSITAS WIRAHUSADA MEDAN

PENJELASAN TENTANG PENGERTIAN SISTEM ENTERPRISE DI UNIVERSITAS WIRAHUSADA MEDAN

1. Sistem enterprise

2. eNTERprise management information system Enterprise adalah sebuah sistem dari manusia , data, kebijakan , informasi , dan prosedur yang muncul untuk menyediakan sebuah produk atau pelayanan dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan dan mengefektifkan proses bisnis suatu Perusahaan. 2

3. Pokok pembahasan 1. crm 2. bsc 3. scm 4. erp

4. Enterprise information system Pengembangan dari workgroup MIS untuk menyediakan dukungan terintegrasi untuk departemen perusahaan

5. Karakteristik dari enterprise information system Standarisasi : Dimana setiap transaksi yang sama harus diproses pada jalan yang sama Perubahan yang harus dikontrol hati - hati : Sebab melayani orang yang berbeda Memerlukan manajemen sistem Support untuk beberapa user dan aplikasi Mempunyai data yang heterogen 5

6. perbedaan 6 Workgroup : User kenal dan bekerja sama dengan yang lainnya Kebanyakan hanya 12 user Media penyimpanan terbatas Beberapa entitas Satu atau beberapa aplikasi Sub fungsi dari perusahaan Enterprise : User saling asing dengan yang lainnya Bisa ratusan atau ribuan Media tak terbatas Banyak entitas Beberapa aplikasi yang berbeda Fungsi pusat bisnis

7. FUNGSI ENTERPRISE INFORMATION SYSTEM 7 Revenue Generation Purchasing Personel dan Payroll Kontrol Aset Pengembangan dan Perencanaan Produk Manufacturing Accounting

8. Komponen enterprise information system Perangkat keras Program Data Prosedur Orang 8

9. Perangkat keras LAN ( Local Area Network) 9

10. PERANGKAT KERAS LAN ( Local Area Network) 10

11. PERANGKAT KERAS 2. Teleprocesing 11

12. Perangkat keras 3. Backbone Jaringan 12

13. Pengembangan enterprise information system Tantangan didalam pengembangan enterprise MIS Perencanaan enterprise MIS Perubahan alami MIS 13

14. Tantangan didalam pengembangan enterprise information system Pengembangan dari dalam system A. Perbedaan data B. Terjadinya pulau - pulau informasi C. Perbedaan tujuan antar departemen D. Perbedaan Tingkat kepentingan E. Kompetisi antar departemen F. SDM yang belum bisa menggunakan YIK 14

15. Tantangan didalam pengembangan enterprise information system 2. Pengembangan dari luar system A. Regulasi yang tumpeng tindih B. Isu perkembangan TIK yang berubah C. Regulasi yang kadang berubah D. Kompetisi antar Perusahaan E. Konfilks dengan departemen lain F. Kebutuhan customer yang terus berkembang 15

16. Tantangan dari keaslian ( alami ) sistem enterprise A. Kekomplek - an, beberapa gambaran dan fungsi B. Ukuran / besarnya user dan banyaknya data C. Perbedaan integrasi , kemungkinan inkonsistensi , dan incompatible dari departemen D. Kesungguhan kerja dan Panjang periode yang diperlukan E. Besarnya pengembangan staff F. Kemungkinan perubahan peralatan selama pengembangan G. Kesulitan untuk memahami sistem 16 Tantangan didalam pengembangan enterprise information system

17. Perencanaan enterprise mis Steering Committee Pengadaan prioritas diantara proyek system informasi Persetujuan perencanaan proyek , jadwal dan budget Review kemajuan pada Keputusan untuk go atau no- go Persetujuan perangkat keras utama dam akuisisi program Membantu memilih Mengatur kebijakan tingkat tinggi dan standar Menyediakan nasihat dan bantuan untuk CEO, Board Of Director, dan Senior Executive lainnya 17

18. Perencanaan enterprise mis 18 Perencanaan Top Down VS Botttom Up Top Down : Mulai dengan sebuah analisis dari semua kegiatan bisnis umum dan menurun ke sistem yang lebih khusus Botton Up Memulai dengan keperluan sistem khusus , mengembangkan keperluan untuk sistem dan sistem lain pada level yang sama dan bekerja naik ke sebuah sistem yang terintegrasi

19. Contoh enterprise information system Contoh   enterprise information system  (EIS) meliputi sistem   Enterprise Resource Planning  (ERP) seperti   SAP Business One , Oracle NetSuite, dan Microsoft Dynamics 365, serta sistem lain seperti   Customer Relationship Management  (CRM) dan  Supply Chain Management  (SCM). Sistem-sistem ini mengintegrasikan berbagai fungsi bisnis untuk meningkatkan efisiensi dan mendukung pengambilan keputusan perusahaan , contohnya pada  PT Pertamina yang menggunakan MySAP .   Contoh Sistem ERP SAP Business One :   Sistem ERP yang dirancang untuk perusahaan kecil hingga menengah . Oracle NetSuite :   Sistem ini sangat baik untuk perusahaan yang mengandalkan inventaris fisik dan rantai pasokan yang kompleks , serta menawarkan visibilitas yang lebih baik dan kontrol atas operasi . Microsoft Dynamics 365 :  Solusi yang dapat disesuaikan untuk berbagai industri , dapat terintegrasi dengan produk Microsoft lainnya , dan menawarkan paket harga bulanan yang terjangkau . Odoo :   Sistem aplikasi bisnis yang  open-source  dan terintegrasi , dengan opsi kustomisasi untuk berbagai fungsi seperti akuntansi , SDM, dan manajemen proyek . Groow :   Menawarkan solusi bisnis   end-to-end  yang mencakup CRM, HRM, akuntansi , dan manajemen inventaris . Next ERP :   Menyediakan fitur untuk akuntansi , CRM, HRM, manajemen proyek , dan lainnya .  19

20. Contoh jenis sistem lainnya Sistem Manajemen Hubungan Pelanggan  (CRM):   Mengelola interaksi perusahaan dengan pelanggan saat ini dan calon pelanggan . Sistem Manajemen Rantai Pasok  (SCM):   Mengelola alur barang dan jasa , termasuk semua proses yang mengubah bahan mentah menjadi produk jadi . Sistem Manajemen Pengetahuan  (KMS):   Membantu dalam menciptakan , berbagi , dan menggunakan pengetahuan perusahaan .  20 Contoh enterprise information system

21. Thank you