Sistem pengukuran minyak dan gas adalah rangkaian peralatan, metode, dan prosedur yang digunakan untuk menentukan kuantitas (volume atau massa) serta kualitas (densitas, kandungan air, gas, sulfur, dll.)

MarthaRianna2 6 views 30 slides Oct 20, 2025
Slide 1
Slide 1 of 30
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30

About This Presentation

Sistem pengukuran minyak dan gas adalah rangkaian peralatan, metode, dan prosedur yang digunakan untuk menentukan kuantitas (volume atau massa) serta kualitas (densitas, kandungan air, gas, sulfur, dll.) dari minyak dan gas bumi yang diproduksi, diproses, disimpan, atau ditransportasikan.


Slide Content

Sistem Pengukuran Minyak dan
Gas
(2 sks)
Dr. Martha Rianna, S.Si

Kegiatan Penambangan
Kegiatanpenambanganmerupakan
serangkaian aktivitasuntuk
mengambil, mengolah, dan
memanfaatkan bahan galian
(mineral,batubara,atausumber
dayaalamlainnya)daridalam
bumi,baikdipermukaanmaupundi
bawahpermukaantanah,dengan
tujuanmemperolehnilaiekonomi.

Kegiatanpenambanganmencakupseluruhtahapan, mulai
dari:
1.Eksplorasi→ mencaridan menentukanlokasisertacadangan
bahantambang.
2.Eksploitasi/ Penambangan→ pengambilanbahangaliandari
bumi.
3.Pengolahan(processing)→ memisahkanmineral berhargadari
batuanpengotor.
4.Pengangkutandan pemasaran→ memindahkanhasiltambang
ketempatpemanfaatanataupenjualan.
5.Reklamasidan pascatambang→ memulihkankondisilingkungan
setelahpenambanganselesai

Penambangan Terbuka (Surface Mining / Open Pit Mining)
Penambanganbatubaradi
dekatpermukaantanah
dengancaramengupas
lapisantanahpenutup
(overburden)untuk
mengambilbatubaranya.

TahapanProses:
1.Eksplorasi–menentukanlokasi,kualitas,dancadanganbatubara.
2.Landclearing–membersihkanlahandarivegetasi.
3.Pengupasan tanahpenutup(overburdenremoval)–
menggunakanalatberatsepertiexcavatordandumptruck.
4.Pengambilanbatubara(coalextraction)–batubaradigalidan
dimuatketrukangkut.
5.Pengangkutan(hauling)–batubaradibawaketempatpenimbunan
(stockpile)ataupabrikpengolahan.
6.Reklamasilahan–menutupkembaliareabekastambang,
menanamvegetasibaru.

PeralatanUmum:
•Excavator, Bulldozer, Dump Truck
•Drilling & Blastingequipment
•Conveyor belt

Penambangan Terbuka (Surface Mining / Open Pit Mining)
•Kelebihan:
•Biayaoperasionallebihrendah.
•Produksitinggidan pengawasanmudah.
Kekurangan:
•Dampaklingkunganbesar(erosi, rusaknyaekosistem).

2. Penambangan Bawah Tanah (Underground Mining)
Pengertian:
Penambanganbatubarayang dilakukandi bawahpermukaan
tanahmelaluipembuatanterowongan(shaft ataudrift)menuju
lapisanbatubara.

TahapanProses:
•Eksplorasi–menentukankedalamandanketebalanlapisanbatubara.
•Pembuatanterowonganutama(mainshaft/drift)untukakses.
•Pembuatanlorongkerja(entriesdanrooms)menujulapisanbatubara.
•Penambangan(extraction)menggunakancontinuousminerataumetoderoom
andpillar/longwall.
•Ventilasidanpengamananuntukmenjagasuplaiudaradanmencegahledakan
gas.
•Pengangkutanbatubarakeluartambangmelaluiconveyoratauskiphoist.

PeralatanUmum:
•Continuous miner, longwall shearer, shuttle car
•Sistemventilasidan conveyor

Penambangan Bawah Tanah (Underground Mining)
Kelebihan:
•Dampakpermukaankecil.
•Dapatmenambangbatubarayang letaknyadalam.
Kekurangan:
•Biayatinggidan risikokeselamatantinggi.
•Ventilasidan pencahayaanterbatas.

Perbandingan Tambang Terbuka & Bawah Tanah
Aspek Tambang Terbuka
Tambang Bawah
Tanah
Lokasi Dekatpermukaan Dalamtanah
Biaya Lebihmurah Lebih mahal
Produksi Tinggi Lebih rendah
Risiko pekerja Rendah Tinggi
DampaklingkunganBesar di permukaan Kecil di permukaan

Alat-AlatYang di GunakanTambang Batubara
. Pengangkutan
a.Pengangkutan dari tambang ke pelabuhan muat
•Kereta api
•Truck
•Beltconveyor
•Tongkang
b. Pengangkutan laut
•Bulk carrier: handy size bulk carrier, panamax bulk carrier, capesize bulk
carrier
•Oil tanker
•Container ship dan cargo liner

1.Excavator
Excavator merupakanalatberatyang seringdipergunakanpadapekerjaan
konstruksi, kehutanandanindustripertambangankarenaalatinidapat
melakukanberbagaimacampekerjaan.

2. Bulldozer
Alatinidigunakanuntukmendorong, menghancurkandanmeremukkan
material-material ygkeras, sepertibatu-batuanbesar.

3. Dump Truck
Dump Truckadalah sebuah truk digunakan untuk mengangkut material
lepas (seperti pasir , kerikil, batu bara) untuk konstruksi

4. Dragline
Dragline adalah alat untuk menggali tanah dan memuatkan pada alat-alat
angkut. misalnya truk atau ke tempat penimbunan yang dekat dengan
tempat galian.

Langkah-langkahpeledakan
1.Pemboran
2.Pengisianbahanpeledak
3.Peledakan
4.Pemuatan

MetodePenambanganTambang BawahTanah
1.Pencapaian ke lapisan batubara
Pada penambangan bawah tanah, cara-cara untuk mencapai
lapisan batubara akan bergantung pada hubungan antara
hamparan batubara dengan topografi daerah tambang.
a.Drift mine
b.Slope
c.Shaft

2. Room and Pillar
Metode penambangan ini dicirikan dengan meninggalkan
pilar-pilar batubara sebagai penyangga alamiah. Tahap
pertama yaitu penggalian lapisan batubara sehingga
terbentuk terowongan yang saling berpotongan tegak lurus
(room), sehingga terpancang tiang-tiang batubara padat di
antara lahan tersebut (pillar).
Tahap kedua yaitu proses pengekstraksian pillar, digunakan
dua cara yaitu:
a.Cara penambangan konvensional
b.Cara penambangan berkelanjutan
http://paulsimanjuntak.files.wordpress.com/2011/06/roompilar.jpg?w=1000

a.Cara penambangan konvensional
Cara ini merupakan cara pertama penambangan batubara secara mekanis dan dilakukan
melalui tahapan berikut:
•Pemotongan batubara
•Pengeboran muka batubara
•Peledakan muka batubara
•Pemuatan batubara
b. Cara penambangan berkelanjutan (kontinu)
Cara ini menyatukan keempat tahap cara konvensional menjadi satu kali kerja. Alat yang
digunakan disebut continuos miner yang akan memotong atau mengerat muka batubara
dan kemudian memuatnya ke kendaraan pengangkut batubara

3. Longwall
Cara penambangan longwall meliputi pengambilan batubara dari satu muka batubara
tunggal yang panjangnya antara 80-200 meter. Daerah kerja dilindungi oleh penahan atap
hidrolik yang dapat dipindah-pindahkan, dan setelah banyak batubara diekstraksi,
penahan ini dimajukan sehingga atap di belakangnya ambruk.
Ada dua cara penambangan dengan menggunakan metode Longwall yaitu :
•Cara maju (advancing)
•Cara mundur (retreating)
http://paulsimanjuntak.files.wordpress.com/2011/06/longwall.gif?w=1000

4. Sistem penambangan shortwall
Sepotong batubara dikerat disepanjang bagian mukanya
dengan menggunakan atap penunjang hidraulik yang dapat
dipindah-pindahkan. Lebar dari panel batubara hampir
setengahnya dari sistem longwallsehingga istilahnya menjadi
shortwall

Reklamasi
Reklamasi adalah suatu kegiatan untuk memperbaiki
lahan bekas tambang atau lahan terbuka, dan
pengelolaannya sesudah selesainya penambangan.
Reklamasi dan Revegetasi bertujuan memperbaiki lahan
bekas tambang untuk pelestarian lingkungan dan
penanggulangan resiko akibat dampak dari
pertambangan

Tahap-Tahap Reklamasi
1.Persiapan
a.Pembersihan peralatan dan sarana
Semua peralatan dan prasana kegiatan tambang
dibersihkan atau di pindahkan dari lahan yg berstatus
rekalamasi.
b. Pembabasan Akses lahan masuk lahan yang berstatus
reklamasi bertujuan agar lahan digunakan sbg jalan
tambang sehingga lahan menjadi terganggu

2. Penimbunan Kembali ( Back Filling )
Kegiatan mengisi kembali lubang bekas galian
tambang dgn cara menimbun kembali tanah yg
berdiri dari tanah pucuk atau tanah penutup

3. Pengaturan Bentuk Lahan
Dalam pengaturan bentuk lahan hrs di sesuaikan dgn kondisi
topografi yg berhubungan dgn perataan lahan dan pengupayaan
agar lahan yg berstatus reklamasi tdk terlalu terjal.

4. Penanaman Lahan Kembali
Pada tahap ini lahan reklamasi yang telah dilakukan perataan
lahan tahapan selanjutnya adlh pemancangan lahan yg berfungsi
sbg tanda pembuatan lubang tanam bibit.

5. Perawatan Lahan Reklamasi
Perawatan lahan reklamasi bertujuan agar bibit yang telah
ditanam menjadi subur dan tumbuh besar, serta dapat
dimanfaatkan oleh pemilik lahan.

Terimakasih
Tags