STAGES OF ANESTHESIaHBFHABFJBAJHFJHDJHBFHBJH

H

1. STAGES OF ANESTHESIA Muhamad Sabiq Izharulhaq

2. GA General Anesthesia is a drug-induced loss of consciousness during which patients are not arousable, even by painful stimulation. (ASA 2019) General anesthesia is a drug-induced, reversible state characterized by unconsciousness, amnesia, immobility, and control of the autonomic nervous system (ANS) responses to noxious stimulation (Miller’s Basics 8th) Modern approaches to general anesthesia involve administration of a combination of medications, such as hypnotic drugs . n e uromuscular blocking drugs, and analgesic drugs.

3. Monitoring Kedalaman Anestesi • Objektif: BIS (Bispectral Index), EEG, AEP, SSEP • Subjektif: PRST (Patient Response to Surgical Stimulus) 0–3 (Anestesi dalam) 4–6 (Anestesi cukup) >6 (Anestesi dangkal)

4. Pemantauan sistem Neurologi >> M onitor adekuat oksigenasi serebral untuk memastikan bahwa burst suppression atau sinyal isoelektrik telah diperoleh sebelum sirkulasi dihentikan EEG bekerja dengan merekam aktivitas listrik dari korteks serebri. Gelombang EEG: Alpha (8–13 Hz): saat dewasa dalam keadaan rileks dengan mata tertutup. Beta (8–13 Hz): saat berkonsentrasi atau dalam anestesi. Theta (4–7 Hz): saat tertidur atau dalam anestesi ringan. Delta (0,5–4 Hz): saat tidur dalam, cedera otak, atau anestesi dalam. Amplitudo gelombang mencerminkan kekuatan sinyal: Tinggi: >50 mikrovolt, Sedang: 20–50 mikrovolt, Rendah: <20 mikrovolt EEG multichannel dapat digunakan selama operasi untuk mendeteksi iskemia otak, misalnya saat endarterektomi karotis . Obat anestesi intravena menghasilkan pola EEG berbeda tergantung jenis dan dosis. Agen inhalasi biasanya memunculkan gelombang beta, lalu melambat (slowing), muncul lonjakan (burst), dan akhirnya menjadi isoelektrik. ELEKTROENSEFALOGRAFI

5. Bispectral index (BIS) Digunakan untuk memantau 4 komponen dalam EEG yang berkaitan dengan kondisi anestesi 4 komponen: Frekuensi rendah (deep anesthesia) Frekuensi tinggi dengan aktivasi beta (light anesthesia) Gelombang EEG suppressed Burst suppression Nilai normal: 65-85; general anestesi: 40-65