Steroid-Tumbuhan-Biosintesis-dan-Cara-Deteksinya.pptx

Steroid dan biosintesisnya

1. Steroid Tumbuhan: Biosintesis dan Cara Deteksinya Muhammad Suyadi, S.Si ., M.Biotech .

2. Apa itu Steroid Tumbuhan? Definisi Senyawa metabolit sekunder yang berperan penting dalam pertumbuhan, perkembangan, dan pertahanan tanaman Contoh Utama Fitosterol Brassinosteroid Withanolides Fungsi Kunci Menghambat penuaan daun Mengatur pertumbuhan Meningkatkan toleransi stres

3. Biosintesis Steroid Tumbuhan: Jalur Utama 01 Prekursor Squalene Disintesis melalui jalur asetat-mevalonat sebagai titik awal biosintesis 02 Konversi Epoksida Squalene diubah menjadi 2,3-epoksisqualene dalam reaksi enzimatik 03 Pembentukan Steroid Menghasilkan berbagai sterol dan steroid spesifik termasuk brassinosteroid

4. Contoh Biosintesis Brassinosteroid Campesterol Senyawa awal dalam jalur biosintesis brassinosteroid Konversi Enzimatik Proses bertahap melibatkan berbagai enzim spesifik Brassinolide Hormon aktif yang mengatur elongasi dan pembelahan sel Jalur biosintesis dikontrol secara ketat oleh gen dan enzim spesifik untuk memastikan produksi hormon yang tepat sesuai kebutuhan tanaman.

5. Steroid Tumbuhan dan Perannya dalam Pertumbuhan Brassinosteroid Hormon pertumbuhan penting yang merangsang pembesaran dan diferensiasi sel, mempengaruhi tinggi tanaman dan ukuran daun Fitosterol Komponen membran sel yang menjaga fluiditas dan stabilitas membran, penting untuk fungsi seluler normal Pertahanan Tanaman Steroid lain berperan dalam pertahanan tanaman terhadap patogen dan stres abiotik seperti kekeringan

6. Metode Deteksi Steroid Tumbuhan: Pendahuluan Teknik Utama Deteksi Steroid tumbuhan biasanya dideteksi menggunakan kombinasi teknik kromatografi dan spektroskopi yang saling melengkapi. Identifikasi Menentukan jenis steroid yang ada dalam sampel Kuantifikasi Mengukur konsentrasi steroid secara akurat Karakterisasi Menentukan struktur molekul senyawa steroid

7. Teknik Kromatografi Umum 1 Thin Layer Chromatography (TLC) Teknik cepat dan sederhana untuk skrining awal steroid tumbuhan dengan biaya rendah 2 High Performance Liquid Chromatography (HPLC) Untuk pemisahan dan analisis kuantitatif yang presisi dengan resolusi tinggi 3 Gas Chromatography (GC) Analisis steroid volatil dengan sensitivitas tinggi dan pemisahan yang tajam Contoh Praktis: Isolasi steroid dari daun cemara natal menggunakan kolom kromatografi dan TLC untuk pemurnian bertahap.

8. Teknik Spektroskopi Pendukung Spektroskopi UV-Vis Mengidentifikasi ikatan rangkap dan gugus fungsi kromofor dalam molekul steroid Spektroskopi IR Mendeteksi gugus fungsi spesifik seperti O-H, C=C, dan C-H berdasarkan vibrasi molekular Spektroskopi Massa (MS) Menentukan massa molekul dan fragmentasi untuk elucidasi struktur steroid

9. Contoh Prosedur Deteksi Steroid Ekstraksi Menggunakan pelarut organik seperti kloroform untuk mengekstrak steroid dari jaringan tumbuhan Pemurnian Menggunakan kromatografi kolom untuk memisahkan steroid dari senyawa pengganggu lainnya Skrining Uji dengan reagen Lieberman-Burchard yang memberikan warna hijau-biru khas untuk steroid Analisis Lanjut Konfirmasi dengan HPLC dan analisis spektroskopi IR/UV untuk karakterisasi lengkap

10. Kesimpulan dan Manfaat Pentingnya Steroid Steroid tumbuhan sangat penting untuk fisiologi dan adaptasi tanaman terhadap lingkungan Biosintesis Kompleks Melibatkan jalur enzimatik yang dikontrol secara ketat untuk menghasilkan senyawa spesifik Deteksi Akurat Kombinasi kromatografi dan spektroskopi memberikan hasil deteksi yang presisi dan reliable Aplikasi Luas Mendukung pengembangan tanaman unggul dan aplikasi farmasi berbasis tumbuhan