STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI TOLERANSI BERBASIS MULTIKULTURAL MELALUI INTERAKSI SOSIAL DI SMKN 2 BANDAR LAMPUNG (1).pptx

srisuharsini07 0 views 15 slides Sep 06, 2025
Slide 1
Slide 1 of 15
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15

About This Presentation

Seminar Proposal


Slide Content

STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI TOLERANSI BERBASIS MULTIKULTURAL MELALUI INTERAKSI SOSIAL DI SMKN 2 BANDAR LAMPUNG Liddia Wulandari Pembimbing I : Dra. Istihana, M.Pd Pembimbing II : Dr. Sunarto. M.Pd.I

PENEGASAN JUDUL strategi strategi adalah pendekatan secara kesluruhan yang berkaitan dengan perencanaan, gagasan dalam melaksanakan suatu aktivitas nilai toleransi merupakan sikap yang harus dimliki oleh manusia guna memahami, menghargai, dan mandiri interaksi sosial Hubungan sosial yang dimaksud dapat berupa hubungan antara individu yang satu dengan individu / kelompok . multicultural multikultural merupakan pemahaman yang menekankan persamaan dalam perbedaan.

Latar Belakang Masalah Pendidikan agama Islam yang dilaksanakan di SMKN 2 Bandar Lampung dituntut untuk selalu menanamkan nilai-nilai multikultural antara umat beragama.peneliti mendapatkan beberapa informasi diantaranya terkait keragaman yang ada di sekolah terutama dalam budaya dan agama yang di anut oleh peserta didik menjadikan mereka harus tetap Bersama sama membangun tujuan yang sama sehingga bisa mencapai prestasi yang dinginkan dengan cara saling menghargai atas setiap keyakinan yang di anut oleh setiap peserta didik.

Fokus dan Sub Fokus Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Muhandalir (2020) Strategi guru dalam menumbuhkan nilai kebersamaan pada Pendidikan multicultural di sekolah dasar Analisis Strategi guru PAI dalam menanamkan nilai nilai multicultural di SMP Aminah Surabaya PENELITIAN TERDAHULU YANG RELEVAN Strategi sekolah dalam Pendidikan multicultural Agung (2019) Agus (2019)

METODE PENELITIAN jenis penelitian penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif Analisa Data penelitian ini menganalisa data secara kualitatif dengan tahapan : data reduksi data display membuat kesimpulan /verification informan penelitian ini menggunakan informan atau subjek untuk dimintai data penelitian yaitu guru PAI di SMKN 2 Bandar Lampung dan seluruh elemen yang ada di sekolah seperti siswa, staff, dan guru mapel lainnya. Teknik Pengumpulan Data wawancara observasi dokumentasi

BAB II LANDASAN TEORI TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA Toleran atau bersikap menenggang (menghargai, membiarkan, memperbolehkan) pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan,dsb) yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri. Dalam bahasa Arab toleransi disebut dengan “tasamuh” yang artinya kemurahan hati, saling mengizinkan, saling memudahkan

PENDIDIKAN BERBASIS MULTIKULTURAL kebebasan untuk memeluk agama yang diakui bebas untuk melaksanakan ajaran agama masing-masing menghadiri, menyebarkan agama masing-masing tanggung jawab untuk memajukan kerukunan berbagai kelompok beragama 1 2 3 4 pendidikan multikultural, yakni kegiatan edukasi dalam rangka menumbuh kembangkan kearifan pemahaman, kesadaran, sikap, dan perilaku(mode of action) peserta didik terhadap keragaman agama, budaya dan masyarakat. afiliasi agama di Indonesia ciri-ciri nya adalah sebagai berikut

INTERAKSI SOSIAL Interaksi sosial dapat diartikan sebgai hubungan-hubungan sosial yang dinamis. Hubungan sosila yang dimaksud dapat berupa hubungan antar individu yang satu dengan individu lainnya, antara kelompok yang satu dengan kelompok lainnya Kerukunan 02 Kerja sama 01 penerimaan 03 kombinasi 04 bentuk-bentuk interaksi sosial

BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN Profil SMKN 2 Bandar Lampung adalah salah satu sekolah tinggi kejurusan yang berada di wilayah Rajabasa Bandar Lampung dan berdiri sejak tahun 1962 yang lenih dikenal dengan SMK 2 Mei Visi Menjadi SMK Unggul dan Religius Misi 1.Meningkatkan Kualitas Manajemen Sekolah dalam menumbuhkan semangat keunggulan. 2.Meningkatkan kualitas kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan. 3.Meningkatkan kualitas KBM dalam mencapai kompetensi siswa.

BAB IV ANALISIS PENELITIAN Nilai Nilai yang tumbuh dan berkembang di SMKN 2 Bandarlampung: 1. Nilai Toleransi 2. Nilai Kerjasama 3. Nilai Cinta damai

Strategi yang dilakukan guru PAI dalam menanamkan nilai nilai toleransi berbasis multikultural melalui interaksi sosial di SMKN 2 Bandarlampung 1. Integrasi nilai multikultural dalam materi pembelajaran pendidikan agama islam 2. Integrasi nilai multikultural dalam metode pembelajaran pendidikan agama islam 3. Integrasi nilai multikultural dalam media pembelajaran pendidikan agama islam

Faktor penghambat dan pendukung Faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan pendidikan multikultural dipengaruhi oleh lingkungan dalam berinteraksi.

Faktor Internal dan Eksternal penghambat dan pendukung dalam menanamkan nilai nilai Toleransi berbasis Multikultural melalui Interaksi sosial di SMKN 2 Bandarlampung 1. Faktor Internal meilputi aspek fisiologis (keadaan jasmani ) Meliputi faktor kesehatan dan cacat tubuh 2. Faktor Internal meliputi aspek Psikologis (keadaan rohani) meliputi kemampuan yang berpusat pada otak dan akal. 3. Faktor Eksternal adalah faktor yang mempengaruhi belajar anak dari luar dirinya sendiri. seperti Keluarga, sekolah, dan masyarakat.

BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN 1. nilai multikulrual yang dikembangkan dalam menanamkan nilai nilai multikultural di SMKN 2 Bandarlampung mencakup 3 nilai yaitu nilai toleransi, Nilai kerjasama, nilai cinta damai 2. Strategi yg dilakukan guru pai yaitu Integrasi nilai muktikultural dalam materi, metode, dan media pembelajaran pendidikan agama islam 3. Faktor penghambat dan pendukung meliputi dari lingkungan sehari hari dalam berinteraksi. Adapaun faktor internal maupun eksternal. B. REKOMENDASI Guru maupun lingkungan didalam sekolah harus mampu dalam menanamkan pendidikan berbasis multikultural yg mengedepankan sikap toleransi antar umat beragama, supaya mereka bisa hidup dalam kebersamaan dan saling menghargai satu sama lain.
Tags