Thalophyta PPTmateri mata kuliah botani tumbuhan rendah.pptx

raudhatuljannah308205 8 views 22 slides Sep 18, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

membahas tumbuhan jenis thalophyta


Slide Content

Thalophyta Pyrrophyta, Phaeophyta, dan Rhodophyta By, Desi Ariska Hilwa Nora Neti Rema Ardzul Rais Riska Novianti

Pyrrophyta Anggota phyrophyta hampir seluruhnya bersifat uniseluler. Ciri yang dimilikinya kebanyakan intermediet antara sifat prokariota dengan eukariota yang lebih maju. Sebagai contoh, anggotanya tidak memiliki histon pada kromosomnya, dan mitosisnya tidak begitu kompleks dibandingkan mitosis yang terjadi pada eukariota tingkat tinggi.

Ciri umum Phyrrophyta Phyrrophita adalah alga uniseluler (bersel stu) dengan dua flagel yang berlainan, berbentuk pita, keluar dari sisi perut dalam suatu saluran. Mengandung figmen (klorofil a, c2 dan pirimidin, sementara yang lain memiliki klorofil a, c1 dan c2 dan fucosantin) yang dapat berfotosintesis. Phyrophita (dinoflagelata) tubuhnya tersusun atas satu sel, memiliki dinding sel dan dapat bergerak aktif. Habitat di laut bersifat fosforesensi yaitu memiliki fosfor yang memancarkan cahaya, yang kemampuannya di sebut bioluminescent ( dapat menghasilkan cahaya sendiri) dan dapat juga aktif apabila ada pergerakan air atau pun suara yang membuat fibrasi .

Nama dinoflagelata baerasal dari gerakan berputar dari sel suimming. Meskipun kebanyakan dinoflagelata adalah flagelata uniselular koloni dari sel flagelata, sel nonflagellata, pengumpulan palmelloit, dan filamen telah diketahui. Cadangan makanan berbentuk tepung atau minyak. Disebelah luar terdapat celah dan alur, masing-masing mengandung satu flagel.

Habitat Sebagian besar hidup di laut dan sebagian kecil hidup di air tawar Reproduksi a. Aseksual (pembelahan sel) b. Seksual (pembentukan 4 isogamet dan sporik dengan zoospora)

Peranan bagi kehidupan Phyrophycae dalam jumlah yang kecil sebagai penyusun komunitas plakton laut, tetapi lebih melimpah di perairan tawar. Fenomena menarik yang dihasilkan oleh phyrophycae adalah kemampuan bioluminescenc (emisi cahaya oleh organisme), yang menyebabkan laut tampak bercahaya pada malam hari

Noctiluca miliaris Dinoflagelata Alexandrium catenella

Phaeophyta (Alga coklat) Ciri umum dari Phaeophyta Semua jenis multiselulear Tubuh berbentuk seperti benang dan lembaran yang dapat mencapai puluhan meter. Dinding sel terdiri dari selulosa, pektin dan asam algin. Kromatofor tidak memiliki perenoid, tetapi mempunyai butir-butir fukosan, sebagai hasil sampingan proses metabolisme.

Phaeophyta terbagi 3 kelas Kelas Isogeneratae Kelas ini mempunyai pergiliran generasi isomorf dimana sporofit dan gametofit sama bentuknya. Contoh Ectocarpus.

Kelas Heterogentratae Kelas ini terdapat pergiliran generasi Heteromorf, dimana sporofit besar, mempunyai bentuk tertentu. Sedangkan gametofit mikroskopis dan berupa filamen. Gametofit jantan membentuk anteridium yang menghasilkan gametofit dapat dibedakan atas Gametofit betina dan jantan, yaitu Heterotalus. Gametofit betina membentuk oogenium yang menghasilkan sel telur.. Contoh: Laminaria

Kelas Cyclosporae Kelas ini bentuk vegetatif lebih dominan adalah fase sporofit (generasi diploid), dan tidak memiliki bentuk vegetativ yang haploid. Generasi haploidnya hanya dalam bentuk sel-sel gamet (sel kelamin) yang dihasilkan dalam konseptakelnya, berupa ruangan-ruangan yang terletak pada seluruh permukaan tallus. Contoh: Fucales (meliputi genus: Fucus, Sargassum dan Turbenaria)

Habitat Umumnya ganggang coklat ditemukan hidup di laut, terutama di daerah yang beriklim dingin. Beberapa ganggang coklat ditemukan di daerah pantai, melekat pada batu karang. Ganggang coklat hidup melekat pada dasar perairan (melaui semacam akar), sedangkan bagian tubuh lainnya mengapung.

Manfaat Bagi Kehidupan Menghasilkan asam alginat yang berfungsi untuk membuat es krim, membuat cat, berfungsi dalam industri untuk menyamakan kertas atau menghaluskan kertas, pernis, obat-obatan, dan pasta gigi. Sumber iodium dan kaliam. Sebagai makanan ternak Jenis dari alaria dan laminaria sebagai sumber makanan bagi orang jepang.

Perkembangbiakan Reproduksi vegetatif dengan fragmentasi, zoospore , dan propagula. 2. Perkembangbaikan generative dengan isogami dan oogami.

Rhodophyta Alga merah ( red algae ), (Rhodophyta: bahasa Yunani rhodos , “merah”) tidak memiliki tahapan flagela dalam hidupnya. Rhodophyta adalah salah satu divisi algae berdasarkan zat warna atau pigmentasiya. Warna merah pada gangga ini disebbkan oleh pigmen ficoeritrin dalam jumlah banyak dibandingkan pigmen klorofil, karoten, dan xantofil. Ganggang ini umumnya banyak sel (multiseluler) dan makrskopis, tidak berflagel, memiliki kemampuan menimbun kalsium karbonat di dalam dinding sel nya.

Ciri Umum dari Rhodophyta Memiliki ukuran kurang dari satu meter Bentuk talus berupa benang dan helaian Bersifat multiseluler Tidak memiliki flagella Dinding sel tersusun dari selulosa Bersifat fotoautrotof Kloroplasnya mengandung pigmen dominan berupa fikoeritin (pigmen merah) Memiliki klorofil a, klorofil b, dan fikosianin (pigmen biru) dalam jumlah sedikit

Mempunyai cadangan makanan berupa tepung floridien dan fluoridosid (senyawa gleirin dan galaktosa ) Dinding sel itu tipis, berlapis-lapis, dan pada tahap awalnya lentur . Sitoplasma merupakan cairan yang terdapat dalam sel, kecuali dalam inti dan organel sel . Nukleus (anak inti), berfungsi mensistesis berbagai macam moleku RNA (asam ribonuklead) yang digunakan dalam perakitan ribosom. Pirenoid, berfungsi dalam fotosintesis untuk menghasilkan amilum.

Habitat Air Tawar Payau Air Laut Gangang merah banyak di temukan di laut dalam adalah Gelidium dan Gracilaria , sedang Euchema Spinosum ditemukan di laut dangkal.

Perkembangbiakan Perkembangbiakan generatif ganggang merah dengan oogami. Alat perkembangbiakan jantan disebut spermatogonium yang menghasilkan spermatium yang tak berflagel. Sedangkan alat kelamin betina disebut karpogonium, yang menghasilkan ovum. Hasil pembuahan sel ovum oleh spermatium adalah zigot yang diploid. Selanjutnya, zigot itu akan tumbuh menjadi ganggang baru yang menghasilkan aplanospora dengan pembelahan meiosis. Spora haploid akan tumbuh menjadi ganggang penghasil gamet. Jadi pada ganggang merah terjadi pergiliran keturuna antara sporofit dan gametofit.

Manfaat Rhodophyta Bagi Kehidupan Dapat bernilai ekonomi Rhodophyta dapat dijadika agar-agar yang mengandung berbagai nila gizi serta dapat menurunkan kadar kolestrol dan gula darah sehingga dapat mencegah penyakit jantung, hipertensi dan diabetes mellitus. Digunakan dalam farmasi Rhodophyta dapat dibuat menjadi kapsul obat-obatan dan vitamin ataupun campuran obat pencahar dan pasta gigi. Dalam industri kosmetika dapat dijadikan bahan baku lipstik, sabun, lotion , dan cream . Dapat menjadi makanan bagi hewan-hewan laut
Tags