Uji Kinerga PPG Piloting 3, Presentasi yang harus digunakan dengan baik
SeedStern
1 views
41 slides
Sep 29, 2025
Slide 1 of 41
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
About This Presentation
Ukin PPG
Size: 46.05 MB
Language: none
Added: Sep 29, 2025
Slides: 41 pages
Slide Content
Teknologi Jaringan Kabel dan Nirkabel
Rules Saling menghormati dalam memberi ide dan jawaban Dapat bekerja sama aktif dan baik Sopan dalam memberikan jawaban & menyampaikan keluhan Tidak saling mengejek jika ada perbedaan jawaban / pendapat
JARINGAN KABEL & NIRKABEL
Apersepsi
Pertanyaan Pemantik Apakah kalian memiliki pengetahuan mengenai instalasi jaringan kabel dan nirkabel? Apa saja informasi yang kalian miliki mengenai instalasi jaringan kabel dan nirkabel?
Tujuan Pembelajaran Siswa mampu: Peserta didik mampu mendefenisikan pengertian jaringan kabel dan jaringan nirkabel Peserta didik mampu menjelaskan jenis-jenis jaringan kabel dan jaringan nirkabel Peserta didik mampu melakukan konfigurasi jaringan nirkabel
Soal Pre Test 1. Jelaskan perbedaan utama antara jaringan kabel (wired) dan nirkabel (wireless) dari segi media transmisi dan mobilitas pengguna . 2. Sebutkan minimal 3 perangkat keras yang digunakan dalam membangun jaringan kabel ! 3. Apa fungsi Access Point dalam jaringan nirkabel (WLAN)? 4. Mengapa jaringan kabel dianggap lebih stabil dibandingkan jaringan nirkabel ? 5. Tuliskan contoh penerapan jaringan kabel dan nirkabel di lingkungan sekolah !
TEKNOLOGI JARINGAN KABEL DAN NIRKABEL Bintang A. Silalahi, S.Kom
Instalasi Jaringan Kabel dan Nirkabel Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu mendefenisikan pengertian jaringan kabel dan jaringan nirkabel Peserta didik mampu menjelaskan jenis-jenis jaringan kabel dan jaringan nirkabel
Jaringan Kabel Jaringan kabel adalah sebuah sistem yang menggunakan kabel fisik sebagai media untuk menghubungkan perangkat-perangkat komputer dan mengirimkan data di antara keduanya , seperti kabel Ethernet atau serat optik .
Kategori kabel UTP
ICE BREAKING Konsentrasi Cepat Tanggap
Jaringan Nirkabel Jaringan nirkabel adalah sistem komunikasi data yang menghubungkan perangkat tanpa kabel fisik , menggunakan gelombang radio, sinar inframerah , atau gelombang mikro untuk mengirimkan data melalui udara
Sejarah Nirkabel 1. Awal Konsep Komunikasi Nirkabel (1800-an) James Clerk Maxwell (1864) : Menemukan teori gelombang elektromagnetik , yang menjadi dasar komunikasi tanpa kabel . Guglielmo Marconi (1896) : Berhasil mengirim sinyal radio nirkabel pertama sejauh beberapa kilometer, cikal bakal radio dan komunikasi nirkabel . 2. Radio dan Komunikasi Militer (1900–1940-an) Radio mulai digunakan untuk komunikasi jarak jauh . Perang Dunia I & II mempercepat perkembangan teknologi nirkabel untuk keperluan militer (radio, radar) 3. Telepon Seluler Generasi Pertama (1G) – 1980-an Tahun 1973, Martin Cooper (Motorola) membuat panggilan telepon seluler pertama . 1980-an, sistem seluler analog (1G) mulai digunakan untuk komunikasi suara .
4. Generasi Kedua (2G) – 1990-an Berbasis digital, menggunakan standar GSM (Global System for Mobile) . Mulai mendukung SMS dan layanan data sederhana . 5. Munculnya Wi-Fi (1997) IEEE merilis standar 802.11 untuk WLAN (Wireless Local Area Network). Teknologi Wi-Fi memungkinkan komputer terhubung ke jaringan tanpa kabel , awalnya dengan kecepatan 2 Mbps. 6. Generasi Ketiga (3G) – Awal 2000-an Menyediakan internet mobile lebih cepat , mendukung video call dan browsing. Lahirnya smartphone modern.
7. Wi-Fi Lebih Cepat dan Luas (2003–2010) Standar baru seperti 802.11g, 802.11n meningkatkan kecepatan hingga ratusan Mbps. Hotspot Wi-Fi mulai banyak tersedia di publik . 8. Generasi Keempat (4G) – 2010-an Internet seluler berkecepatan tinggi berbasis LTE (Long Term Evolution) . Mendukung video HD, streaming, dan aplikasi berbasis cloud.
9. Wi-Fi 5 dan 6 (2014–2020-an) Wi-Fi 5 (802.11ac) : Kecepatan hingga gigabit. Wi-Fi 6 (802.11ax) : Lebih cepat , stabil , mendukung banyak perangkat sekaligus (IoT). 10. Generasi Kelima (5G) – 2020-an Kecepatan hingga 10 Gbps. Latensi sangat rendah ( mendukung mobil otonom , AR/VR, IoT skala besar ). Mulai diimplementasikan di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Keuntungan dan Kerugian Jaringan Nirkabel
Keuntungan Jaringan Nirkabel Tingkat mobilitas tinggi Proses instalasinya mudah dan cepat Lebih fleksibel Meingkatkan produktivitas
Kerugian Jaringan Nirkabel Keamanan Faktor kecepatan Faktor biaya
Gelombang Radio Gelombang radio adalah salah satu bentuk gelombang elektromagnetik dengan frekuensi paling rendah dan panjang gelombang paling panjang dibandingkan jenis gelombang elektromagnetik lainnya ( seperti sinar -X atau cahaya ). Gelombang ini bisa merambat tanpa membutuhkan medium ( dapat melalui udara , ruang hampa , atau air dalam batas tertentu ). Digunakan terutama untuk komunikasi nirkabel : radio, televisi , telepon seluler , Wi-Fi, satelit , radar, dll .
ICE BREAKING MENGINGAT ANGKA
Jenis-Jenis Jaringan Nirkabel WPAN WLAN WWAN
WPAN WPAN (Wireless Personal Area Network) adalah jaringan nirkabel berskala kecil yang digunakan untuk menghubungkan perangkat dalam jangkauan sangat dekat , biasanya dalam radius 1–10 meter . Digunakan untuk komunikasi antar perangkat pribadi , seperti smartphone, laptop, headset, smartwatch, dan perangkat IoT. Disebut personal area network karena cakupannya sebatas area personal ( ruangan kecil ) .
Karakteristik WPAN Jangkauan Pendek – maksimal 10 meter ( tergantung teknologi ). Konsumsi Daya Rendah – cocok untuk perangkat portabel / baterai . Kecepatan Bervariasi – dari ratusan Kbps hingga ratusan Mbps. Biaya Murah – perangkat WPAN banyak digunakan di kehidupan sehari-hari . Sederhana – sering menggunakan metode plug-and-play atau pairing .
Teknologi yang Digunakan pada WPAN
Teknologi yang Digunakan pada WPAN Beberapa standar WPAN yang paling umum : Bluetooth (IEEE 802.15.1) Jangkauan : 1–100 meter ( tergantung kelas ). Aplikasi : headset, speaker, keyboard, mouse, transfer file antar HP. ZigBee (IEEE 802.15.4) Dirancang untuk komunikasi IoT (Internet of Things). Jangkauan : 10–100 meter, hemat energi . Aplikasi : smart home, sensor, otomasi industri . Infrared (IrDA) Jangkauan : 1–2 meter, harus line of sight ( tanpa penghalang ). Aplikasi lama: remote TV, transfer data HP jadul . Ultra-Wideband (UWB) Kecepatan tinggi , jangkauan pendek . Aplikasi : pelacakan lokasi ( AirTag , smart tracker), transfer cepat . Near Field Communication (NFC) Jangkauan : ±10 cm. Aplikasi : pembayaran digital ( contactless payment ), kartu transportasi , pairing cepat Bluetooth/Wi-Fi.
WLAN WLAN (Wireless Local Area Network) adalah jaringan komputer lokal (LAN) yang menggunakan gelombang radio atau infrared sebagai media transmisi , bukan kabel . Cakupan : 10 – 100 meter , bisa lebih luas dengan perangkat tambahan . Paling dikenal dalam bentuk Wi-Fi (IEEE 802.11)
Karakteristik WLAN Jangkauan Menengah – Biasanya sebatas ruangan , rumah , sekolah , atau kantor . Mobilitas Tinggi – Perangkat bisa berpindah tanpa kehilangan koneksi . Media Transmisi Nirkabel – Umumnya menggunakan frekuensi 2,4 GHz dan 5 GHz , kini juga 6 GHz (Wi-Fi 6E) . Kecepatan Fleksibel – Dari beberapa Mbps (Wi-Fi lama) hingga gigabit (Wi-Fi 6/7) . Keamanan – Butuh enkripsi (WEP, WPA, WPA2, WPA3) agar aman dari penyusup .
Komponen Utama WLAN Access Point (AP) – pemancar / pusat koneksi Wi-Fi. Wireless Router – router + AP, umum dipakai di rumah . Wireless Adapter – perangkat di laptop/HP untuk menangkap sinyal . Repeater/Extender – memperluas jangkauan sinyal . Mobile Desktop / PC – menangkap sinyal
Contoh Penggunaan WLAN Internet rumah / kantor via Wi-Fi . Jaringan di sekolah untuk akses e-learning . Hotspot publik di kafe , bandara , stasiun . IoT (Internet of Things) seperti kamera CCTV, smart home.
Ini adalah diagram perbandingan jangkauan WPAN, WLAN, WMAN, dan WWAN dalam skala logaritmik . WPAN : ±10 meter (Bluetooth, ZigBee). WLAN : ±100 meter (Wi-Fi). WMAN : hingga puluhan km (WiMAX). WWAN : bisa ribuan km (3G, 4G, 5G).
Perbandingan WPAN dengan Jaringan Lain Jenis Jaringan Kepanjangan Jangkauan Contoh Teknologi WPAN Wireless Personal Area Network 1–10 m Bluetooth, ZigBee, NFC WLAN Wireless Local Area Network 10–100 m Wi-Fi WMAN Wireless Metropolitan Area Network 10–50 km WiMAX WWAN Wireless Wide Area Network > 50 km 3G, 4G, 5G
Topologi Jenis- jenis Topologi LAN 1. Topologi Bus Semua komputer terhubung ke satu kabel utama ( backbone ). Data dikirim melalui kabel , dan setiap perangkat mendengarkan sinyal . Kelebihan : murah , sederhana . Kekurangan : jika kabel utama rusak → seluruh jaringan terganggu . 2. Topologi Star Semua perangkat terhubung ke switch/hub sebagai pusat . Paling umum digunakan di LAN modern. Kelebihan : mudah dikelola , jika satu kabel putus hanya 1 komputer yang terganggu . Kekurangan : jika switch rusak → seluruh jaringan mati .
3. Topologi Ring Perangkat dihubungkan melingkar . Data mengalir satu arah (unidirectional) atau dua arah (bidirectional). Kelebihan : aliran data teratur . Kekurangan : jika satu titik rusak , bisa mengganggu seluruh jaringan . 4. Topologi Mesh Setiap perangkat terhubung langsung ke perangkat lain. Umum dipakai di jaringan backbone, bukan LAN kecil . Kelebihan : sangat handal , ada banyak jalur cadangan . Kekurangan : mahal, rumit .
5. Topologi Tree ( Pohon ) Kombinasi topologi star yang dihubungkan ke backbone. Cocok untuk jaringan skala menengah – besar ( misalnya sekolah ). Kelebihan : mudah dikembangkan . Kekurangan : jika backbone rusak , jaringan bisa terganggu . 6. Topologi Hybrid Campuran dari beberapa topologi ( misalnya star + bus, star + ring). Kelebihan : fleksibel . Kekurangan : perancangan lebih kompleks .
Perbandingan Topologi Kelebihan Kekurangan Bus Murah, sederhana Sulit troubleshooting, backbone kritis Star Mudah dikelola, paling populer Ketergantungan pada switch Ring Data teratur Rentan jika ada kerusakan Mesh Handal, redundant Mahal, rumit Tree Mudah dikembangkan Backbone rawan masalah Hybrid Fleksibel Kompleks , biaya tinggi