V9_Sosialisasi Bantuan Pendanaan Pendidikan SDMK.pdf

AlHaqi3 0 views 25 slides Oct 14, 2025
Slide 1
Slide 1 of 25
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25

About This Presentation

Sosialisasi bantuan pendanaan


Slide Content

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
September 2025
Sosialisasi
BantuanPendanaan
Pendidikan Kemenkes
TahapII 2025
DirektoratJenderalSDMK
Kementerian Kesehatan

95,4%61,2%72,9%
1
Puskesmas dan RSUD Provinsi dan Kab/kota
2
Dokter, Dokter Gigi, Farmasi, Kesmas, Kesling, Gizi, ATLM, Perawat, Bidan
3
Sp. Anestesi, Bedah, Obgyn, Anak, Penyakit Dalam, Patologi Klinik, Radiologi
Sumber : Pusdatin -SISDMK, 1 Agustus 2025
Secara Nasional Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan di
Fasyankes
1
masih belum terpenuhi sesuai standar
Puskemas Lengkap 9
Nakes
2
Puskemas dengan
Dokter
RSUD Lengkap
7 Spesialis
3

Terdapat kekurangan 6.966 Nakes
3
untuk mengisi kekosongandiPuskesmas
Perawat
DTPK: 37 -NonDTPK: 138
Bidan
DTPK: 73 -NonDTPK: 2
75
Farmasi
DTPK: 319 -NonDTPK: 139
458
491
Promosi Kesehatan
DTPK: 195 -NonDTPK: 296
780
1.179
ATLM
DTPK: 427 -NonDTPK: 353
Kesling
DTPK: 455 -NonDTPK: 724
475
Dokter
DTPK: 397 -NonDTPK: 78
1
Pusdatin-SISDMK, 1 Agustus 2025
2
Dokter, Dokter Gigi/TGM, Farmasi, Kesmas, Kesling, Gizi, ATLM, Perawat, Bidan
3.
Standard Kebutuhan Minimal 1 Jenis Nakes di setiap Puskesmas
~38,9% (3.989) Puskemas mengalamikekosongan
1
9 Jenis Tenaga Kesehatan
2
64% Puskesmas di DTPK mengalami kekosongan 9 Jenis Tenaga Kesehatan
750
Gizi
DTPK: 351 -NonDTPK: 399
2.720Dokter Gigi/TGM
DTPK: 1401 -NonDTPK: 1.289
3
Σ 10.268
Puskesmas

Terdapat kekurangan 667 Dokter Spesialis
3
untuk mengisi kekosongan di Rumah Sakit
Sp. Penyakit Dalam
DTPK: 33 -NonDTPK: 28
61
Sp. Anak
DTPK: 38 -NonDTPK: 39
77
Sp. Obgyn
DTPK: 33 -NonDTPK: 42
75
83Sp. Bedah
DTPK: 36 -NonDTPK: 47
120
111
Sp. Anestesi
DTPK: 56 -NonDTPK: 64
Sp. Patologi Klinik
DTPK: 48 -NonDTPK: 63
140
1
Pusdatin-SISDMK, 1 Agustus 2025
2
7 Jenis spesialis di RSUD: Sp.Anak, Obgyn, Penyakit Dalam, Bedah, Anestesi, Radiologi, dan Patologi Klinik
3
Standar Kebutuhan Minimal 1 Jenis Dokter Spesialis di setiap Rumah Sakit
Sp. Radiologi
DTPK: 62 -NonDTPK: 78
27% (224) RSUD belum lengkap
1
7 Dokter Spesialis
2
Dasar
4
Σ 749 RSUDΣ 826 RSUD

UU 17/2023 tentang Pendidikan Medis dan Tenaga Kesehatan Ps.224,
DASAR HUKUM
PemerintahPusatdanPemerintahDaerahmemberikandukungandalampenyelenggaraanpendidikanTenagaMedisdan
TenagaKesehatanyangmeliputisumberdayamanusia,saranadanprasarana,bantuanpendanaan pendidikan,
penelitian,dandukunganlainnya
TenagaMedisdanTenagaKesehatanyangmenerimabantuanpendanaanpendidikansebagaimanadimaksudpada
ayat(1)wajibmelaksanakanmasapengabdianpadaFasilitasPelayananKesehatanyangditunjuksetelahmenyelesaikan
pendidikan
Regulasi yang berlaku:
PMK 28 Tahun2015
PenyelenggaraanTugasBelajarSumberDaya
ManusiaKesehatan
InstruksiPresidenRI No. 9/2020
TentangPercepatanPembangunan
KesejahteraanDi ProvinsiPapua Dan Provinsi
Papua Barat
PEPRES 63 Tahun2020
PenetapanDaerah Tertinggaltahun2020 -2024

Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan
Meningkatkan kesehatan
ibu, anak, keluarga
berencana dan
kesehatan reproduksi
Mempercepat perbaikan
gizi masyarakat
Memperbaiki
pengendalian penyakit
Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat (GERMAS)
Memperkuat sistem
kesehatan &
pengendalian obat dan
makanan
6 pilar
transformasi
Outcome
RPJMN
bidang
kesehatan
Edukasi
penduduk
Membangun
gerakan masyarakat
hidup sehat, melalui
kampanye, platform
digital, kader, dan
tokoh masyarakat
Pencegahan
primer
Penambahan
imunisasi rutin
menjadi 14
antigen dan
perluasan
cakupan di
seluruh Indonesia
Pencegahan
sekunder
Screening14 penyakit
penyebab kematian
tertinggi di tiap
sasaran usia,
screeningstunting, &
peningkatan
pemeriksaan
kehamilan (ANC)
Transformasi
layanan rujukan
Meningkatkan
akses dan mutu
layanan
sekunder & tersier
Pengembangan
jejaring layanan
penyakit prioritas,
perbaikan tata kelola
RS pemerintah, dan
layanan RS
berstandar
internasional
Memperkuat
ketahanan
tanggap darurat
Tenaga cadangan
tanggap darurat,
penguatan
pencegahan,
surveilans, dan
respon
kegawatdaruratan
kesehatan
Regulasi pembiayaan kesehatan dengan
tujuan: tersedia, cukup, dan berkelanjutan
dengan alokasi yang adil, serta
dimanfaatkan secara efektif dan efisien.
Transformasi sistem
pembiayaan kesehatan
PeningkatanjumlahSDMkesehatan,
beasiswadalam &luarnegeri,
kemudahan penyetaraan SDM
kesehatanlulusanluarnegeri.
Transformasi SDM
Kesehatan
Pengembangan dan pemanfaatan teknologi
informasi dan bioteknologi di sektor kesehatan.
Transformasi teknologi
kesehatan
1 Transformasi layanan primer 2 3Transformasi sistem
ketahanan kesehatan
4
Meningkatkan
ketahanan sektor
farmasi & alat
kesehatan
Produksi dalam
negeri 14 antigen
vaksin imunisasi rutin,
top 10 bahan baku
obat, top 10 alkes by
volume & by value
5 6
a b c a b
a bTeknologi informasi Bioteknologi
Meningkatkan
kapasitas dan
kapabilitas
layanan primer
Revitalisasi Posyandu,
standarisasi layanan
Puskesmas &
jejaringnya, serta
membangun sistem
labkesmas
d
6
Pemerintah berupaya melakukan Transformasi Kesehatan
Transformasi SDM Kesehatan merupakan salah satu pilar kunci dalam 6 pilar transformasi kesehatan

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Indonesia mengalami krisis penyakit katastropik yang
menyebabkan kematian tinggi Terdapat hambatan
dalam peningkatan
pelayanan penyakit
katastropik
•Kurangnya akses ke
layanan rumah sakit
Rujukan, terutama di
daerah terpencil
•Kurangnya kualitas
layananrumah sakit
•Waktu tunggu yang lama
untuk mendapatkan
pelayanan
•Kurangnya pemerataan
alat dan dokter spesialis
di seluruh Indonesia
2,5 dari 1000
orang berisiko mengalami stroke
per tahun, di mana 15% berisiko
meninggal
1 dari 1000
orang berisiko mengalami
serangan jantung, di mana ~11%
berisiko meninggal
4-12 bulan
waktu tunggu operasi jantung
~50.000
Anak dengan penyakit Jantung
bawaan tidak tertangani
~70%
Pasien kanker terlambat datang
ke rumah sakit
+70%
Kenaikan jumlah kasus Penyakit
Ginjal Tahap Akhir di tahun 2019

Tantangandan Permasalahan
dalamPemenuhanSDMK
•Suplaiterbatas,khususnya Program
pendidikandokterspesialis.
KekuranganjumlahSDMK secaranasional
•Rendahnyapenilaiandanpelatihanberbasis
kompetensi
•Kurangnyaaksesterhadappelatihan
terakreditasi
Kurangnyapelatihanberbasiskompetensi
•KurangnyaSDMKdifaskesIndonesiabagian
timur,sementaradibeberapa daerah
oversupplied
•Rendahnyaretensinakesdidaerah,insentif
‘kurangmenarik’danpolakarirtidakjelas
•Pemerintah(pusat)memilikikewenangan
terbatasuntukmelakukanredistribusinakes
diFaskesmilikPemerintahDaerah(UUno23
thn2014)
DistribusiSDMKtidakmerata

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Akses Pendaftarandan Informasi
BantuanPendanaan Pendidikan Kemenkes
https://sibk.kemkes.go.id/
1.Kebijakandan
peraturanbeasiswa
Kemenkes
2.Surat Edaran
pembukaan
program beasiswa
3.Pendaftaran
beasiswa
4.Pengumuman
beasiswa

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Tahapandan Jadwal Pendaftaran
100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 23510
SeleksiAdministratifPendaftaran
Pendaftaran
secaraonline
melalui:
https://sibk.kemkes.go.id//
Verifikasikelengkapan
dan keabsahan
dokumenpendaftaran
oleh Unit Utamadan
Dinas Kesehatan Provinsi
Tahap1
(6 –13 Okt2025)
Validasihasilverifikasi
tahap1 oleh Pansel
Tahap2
(14 –21 Okt2025)
Verifikasidokumen
pendaftarbersama
InstitusiPendidikan
Tahap3
(14 –21 Okt2025)
Penetapanhasil
seleksiadministratif
Tahap4
(23 Okt2025)
Wawancara
(27 Okt-7 Nov 2025)
Penilaianaspek:
1.Minat
2.Motivasi
3.Dedikasi
4.Profesionalisme
5.Etik
6.Problem solving, dan
7.Critical thinking
PenetapanHasil Seleksi
(12 Nov 2025)
Hasil seleksiditetapkan
melaluiSK DirekturJenderal
SumberDaya Manusia
Kesehatan
PesertaPenerima
BantuanPendanaan
Pendidikan Tahap2
Tahun2025
17 September -10
Oktober 2025

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Komponen
Pembiayaan
100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 23511
KomponenPembiayaan
KepadaInstitusiPendidikan KepadaPeserta
1.Dana yang dibayarkanpada awal
pendidikan
2.Dana yang dibayarkantiapsemester
BiayaOperasionalPendidikan (BOP)/
Dana Pengembangan (DP)/
SumbanganPengembangan Institusi
(SPI)/
Iuran Pengembangan Institusi(IPI)atau
istilahlainnya, dibayarkansatukali
bagipesertabaruyang aktifdi
semester 1 (satu)
SumbanganPembinaanPendidikan
(SPP) sesuaimasa studikurikulum, atau
1.BantuanBiayaHidupdan Buku,
dibayarkantiapsemester
2.BantuanPenunjang, terdiridari
BiayaPenelitiandibayarkanhanya1 kali
selamamasa pendidikan

Kriteriadan Persyaratan Pendaftaran:
BantuanPendanaan Pendidikan Dokter dan Dokter Gigi Spesialis/Subspesialis
BantuanPendanaan Pendidikan SumberDaya ManusiaKesehatan
1
2

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Kemenkesmenyediakanbantuanpendanaanpendidikanbagisumber
dayamanusiakesehatansebagaiupayapemenuhan, pemerataan,
dan peningkatankualifikasiSDM Kesehatan.
PNS Kemenkes
▪Tenaga Kesehatan di UPT Kemenkes
▪Tenaga PendukungatauPenunjang
Kesehatan yaituSDM Kesehatan yang
bekerjadi Kantor Pusat dan UPT Kemenkes
PNS Pemdadan Non ASN
▪8 Jenis Tenaga Kesehatan di Puskesmas
(perawat, bidan, promkes, kesling, gizi, farmasi,
ATLM, TGM)
▪6 Jenis Tenaga Kesehatan di RS (KJSU KIA)
(asistenpenataanestesi/perawat, fisikawan
medis, radiographer, ATLM, farmasi,
elektromedis)
Ditujukanbagi: KriteriaPendaftar:
1.Warga Negara Indonesia (WNI)
2.Status Kepegawaian:
•PNS Kemenkes
•PNS Pemda, dan
•Non ASN pascapenugasankhusus
3.Status program pendidikan
•Terdaftarsebagaimahasiswaaktifdi Institusi
Pendidikan yang bekerjasamadengan
Kemenkes
•MerupakanPesertaDidik Baru pada Semester
Gasal 25/26 atausedangmengikuti
pendidikan(on going/parsial)
•Program kelasregulerataukelaslain yang
disetujuiKemenkes

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Kemenkesbekerjasamadengan43 institusipendidikandalamnegeri
dalammenyelenggarakanprogram bantuanpendanaanpendidikan
1.InstitutPertanianBogor
2.InstitutTeknologiBandung
3.InstitutTeknologiSepuluhNopember
4.PoliteknikNegeri Jember
5.PoliteknikSTIA LAN Jakarta
6.PoltekkesKemenkesBandung
7.PoltekkesKemenkesBanjarmasin
8.PoltekkesKemenkesBengkulu
9.PoltekkesKemenkesJakarta II
10.PoltekkesKemenkesJakarta III
11.PoltekkesKemenkesKendari
12.PoltekkesKemenkesMakassar
13.PoltekkesKemenkesMalang
14.PoltekkesKemenkesManado
15.PoltekkesKemenkesPalangkaraya
16.PoltekkesKemenkesPalu
17.PoltekkesKemenkesPontianak
18.PoltekkesKemenkesSemarang
19.PoltekkesKemenkesSurabaya
20.PoltekkesKemenkesSurakarta
21.PoltekkesKemenkesTasikmalaya
22.PoltekkesKemenkesYogyakarta
23.Universitas Airlangga
24.Universitas Andalas
25.Universitas Brawijaya
26.Universitas Cenderawasih
27.Universitas Diponegoro
28.Universitas Gadjah Mada
29.Universitas Negeri Jakarta
30.Universitas Padjadjaran
31.Universitas Pancasila
32.Universitas Riau
33.Universitas Sam Ratulangi
34.Universitas SebelasMaret
35.Universitas Sriwijaya
36.Universitas Syiah Kuala
37.Universitas Udayana
38.Universitas Hasanuddin
39.Universitas Indonesia
40.Universitas Jember
41.Universitas LambungMangkurat
42.Universitas Lampung
43.Universitas Mulawarman

Pilihanprogram studiuntukPNS Kemenkes
No Tenaga Kesehatan Program Studi
1Apoteker
•S2 IlmuFarmasi
•S2 Farmasi Klinik
2
AsistenApoteker/ Tenaga
Farmasi
•S1 Farmasi + Profesi Apoteker
•Profesi Apoteker
3AsistenPenataAnestesi •D4 KeperawatanAnestesi
4Bidan
•D4/S1 IlmuKebidanan+ ProfesiBidan
•ProfesiBidan
•S2 IlmuKebidanan
5Entomolog Kesehatan
•S2 EntomologiKesehatan
•S2 Parasitologidan EntomologiKesehatan
6Epidemiologi Kesehatan
•S1 Epidemiologi
•S1 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Epidemiologi)
•S2 Epidemilogi
•S2 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Epidemiologi)
7Fisikawan Medis
•ProfesiFisikawanMedis
•S2 Fisika Medis
8Fisioterapis
•D4/S1 + ProfesiFisioterapis
•ProfesiFisioterapis
9Nutrisionis / Ahli Gizi
•D4 Gizi Klinik/ Gizi Dietetika+ ProfesiDietisen
•S1 Gizi + ProfesiDietisen
•ProfesiDietisien
•S2 Gizi
10Okupasi Terapis •D4 TerapiOkupasi
11Ortotik Prostetis •D4 Ortotikdan Prostetik
12PembimbingKesehatan Kerja
•D4/S1 Keselamatandan Kesehatan Kerja
•S1 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Keselamatandan Kesehatan Kerja)
•S2 Keselamatandan Kesehatan Kerja
•S2 TerapanKeselamatandan Kesehatan Kerja
•S2 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Keselamatandan Kesehatan Kerja)
A.Pilihanprogram studiuntukTenaga Kesehatan
No Tenaga Kesehatan Program Studi
13
PenyuluhKesehatan
Masyarakat
•D4 PromosiKesehatan
•S1 Kesehatan Masyarakat
•S2 PromosiKesehatan
•S2 Kesehatan Masyarakat
14Perawat
•D4/S1 Keperawatan + Profesi Ners
•Profesi Ners
•S2 Keperawatan + Spesialis
15
Pranata Laboratorium
Kesehatan
•D4 TeknologiLaboratoriumMedis
16PsikologKlinis
•S2 Psikologi
•S2 PsikologiProfesi
17Radiografer
•D4 TeknologiRadiologiPencitraan
•S2 Imaging Diagnostik
18Sanitarian
•D4 SanitasiLingkungan
•S1 Kesehatan Lingkungan
•S1 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Kesehatan Lingkungan)
•S2 IlmuLingkungan
•S2 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Kesehatan Lingkungan)
19Teknisi Elektromedis •D4 TeknologiRekayasaElektromedis
20Terapi Wicara •D4 TerapiWicaradan Bahasa
21TerapisGigi dan Mulut
•D4 TerapiGigi
•S2 TerapanKesehatan TerapisGigi dan Mulut
NoJabatan JenjangPendidikan
1Tenaga Pendukungatau
PenunjangKesehatan Non
Dosen
D4, S1 dan S2
PeminatansesuaidenganPerencanaandan
KebutuhanUnit KerjaPengusul
2
Tenaga Pengajar/ Dosen
Poltekkes Kemenkes
S3 dan Pendidikan Profesi
PeminatansesuaidenganPerencanaandan
KebutuhanUnit KerjaPengusul
B.Pilihanprogram studiuntukTenaga Pendukungdan Penunjang

Pilihanprogram studiuntukPNS PemerintahDaerah dan Non ASN
NoTenaga Kesehatan Program Studi
1Perawat
•D4/S1 Keperawatan+ ProfesiNers
•ProfesiNers
2Bidan
•D4/S1 Kebidanan+ ProfesiBidan
•ProfesiBidan
3PromosiKesehatan
•D4 PromosiKesehatan
•S1 PromosiKesehatan
•S1 Kesehatan Masyarakat (peminatan
PromosiKesehatan)
4SanitasiLingkungan
•D4 SanitasiLingkungan
•S1 Kesehatan Lingkungan
•S1 Kesehatan Masyarakat (peminatan
Kesehatan Lingkungan)
5Gizi
•D4 Gizi Klinik/ Gizi Dieteika+ Profesi
Dietiesen
•ProfesiDIetesien
•S1 Gizi
6
Tenaga Farmasi / Asisten
Apoteker
•S1 Farmasi + ProfesiApoteker
•ProfesiApoteker
7ATLM •D4 TeknologiLaboratoriumMedis
8Terapi Gigi dan Mulut •D4 TerapiGigi
NoTenaga Kesehatan Program Studi
1
AsistenPenataAnestesi/
Perawat
•D4 KeperawatanAnestesi
2FisikawanMedis
•ProfesiFisika Medis
•S2 Fisika Medis
3Radiografer •D4/S1 Radiologi
4ATLM •D4 TeknologiLaboratoriumMedis
5
Tenaga Farmasi dan
Apoteker
•S1 Farmasi + ProfesiApoteker
•ProfesiApoteker
6Elektromedis •D4 TeknologiRekayasaElektromedis
A.Pilihanprogram studiuntukTenaga Kesehatan di Puskesmas B.Pilihanprogram studiuntukTenaga Kesehatan di Rumah Sakit

SyaratPendaftaran
No Persyaratan Keterangan
1 Masa Kerja
PNS denganmasa kerjamin 1 tahun
PNS dengansisamasa kerjaberdasarkanbatas usia
pensiunsesuaiketentuan.
2 Kinerja SKP berpredikat baik dalam 2 tahun terakhir
3 KondisiBadan Sehat Jasmani Rohani dan Bebas Narkoba
4 BPJS memiliki BPJS Aktif
5 Status Mahasiswa
Memilki dokumen telah diterima atau sedang menjalani
pendidikan dari Institusi pendidikan
6 Persetujuan Pimpinan
MendapatkanRekomendasidaripimpinaninstansi
pengusul
7 RekomendasiDaerah Mendapatkan rekomendasi dari BKD (khusus PNS PEMDA)
8 Pengabdian
bersediamelakukanpengabdianpascapendidikan
sesuaiketentuan
9 Pernyataan
Pernyataantidaksedang:
•pemeriksaanpelanggarandisiplin
•menjalanipidanapenjaraataukurunganatauHukdis
•menjalaniCLTN ataupemberhentianPNS
•dalamproses pindahkeinstansilain
•menerimabeasiswadarisumberlain
Pernyataantidakpernah:
•dijatuhihukumpidanaatauhukdisdalam1 tahun
terakhir
•dibatalkanataudihentikanTugasBelajar
•GagaldalamTubel sebelumnya(DO atau
mengundurkandiri)
10 Gelar Kepangkatan Gelar terakhirtelahtercantumdalamSK pengangkatan
11 Jenjang Pendidikan
Belum memilikigelaryang samauntukpilhanprodi
sertapilihanprodiharuslinier denganpendididikan
sebelumnyaataujabatansaatini
12 Tugas Belajar MemilikiSK TugasBelajarMandiri
No Persyaratan Keterangan
1 Pendidikan
Memiliki Ijazah dengan latar belakang di bidang
Kesehatan
2 Usia Maksimal 45 tahun
3 Kondisi Badan Sehat Jasmani Rohani dan Bebas Narkoba
4 BPJS memiliki BPJS Aktif
5 Status Mahasiswa
Memilki dokumen telah diterima atau sedang menjalani
pendidikan dari Institusi pendidikan
6
Kepesertaan
Penugasan Khusus
MerupakanNakespascaprogram penugasankhusus
maksimal3 tahunterakhir
7 Rekomendasi Daerah MendapatkanrekomendasidariKepalaDaerah
8 Pengabdian
bersediamelakukanpengabdianpascapendidikan
sesuaiketentuan
9 Pernyataan
Pernyataantidaksedang:
•Pemeriksaanpidana
•menjalanipidanapenjaraataukurungandalam
proses pindahkeinstansilain
•menerimabeasiswadarisumberlain
Pernyataantidakpernah:
•dijatuhihukumpidana
•dibatalkanataudihentikanTugasBelajar
•GagaldalamTubel sebelumnya(DO atau
mengundurkandiri)
10 Penghargaan
memilikiprestasi/penghargaandi bidangpelayanan
kesehatanminimal di tingkatKabupaten/Kota
A.Persyaratan untukPNS Kemenkesdan PNS Pemda B.Persyaratan untukNon ASN

Dokumen Persyaratan Pendaftar
Pendaftar wajib mengunggah dokumen pada laman https://sibk.kemkes.go.id/
No Dokumen
PNS
Kementerian
Kesehatan
PNS
Pemerintah
Daerah
Non
ASN
1SK pengangkatan PNS -
2SK kenaikanpangkatterakhir -
3SK pencantuman gelar pendidikan terakhir (bagi yang belum tercantum di SK pangkat terakhirnya) -
4
PenilaianHasil Akhir PrestasiKerjaPegawai2 (dua) tahunterakhirdengansetiapunsursekurang-kurangnyabernilai
baik(ditandatanganioleh pejabatyang berwenang)
-
5SK Tugas Belajar Mandiri / Izin Belajar bagi pendaftar yang telah memiliki dokumen tersebut. -
6Surat pernyataandi atasmateraiRp10.000,00 (sepuluhriburupiah) dan diketahuipimpinanunit kerja(formulirI.a/b/c)
7
Surat rekomendasi/ izintertulisdaripimpinanunit kerjauntukmengikutiseleksiadministrasidan seleksiakademik
(formulirII)
8Surat rekomendasimengikutiseleksiadministrasidan akademikdariKepalaBadan KepegawaianDaerah (formulirIII) - -
9Surat rekomendasidariPemerintahDaerah untukmengikutiseleksiadministrasidan seleksiakademik(formulirIV) - -
10Surat pernyataanmenerimakembalidaripimpinanfasilitaskesehatandiketahuikepalaDinas Kesehatan (formulirV) -
11Bukti memilikiprestasi/penghargaandi bidangpelayanankesehatanminimal Tingkat kab/kota - -
12
Surat keterangansehatjasmanidan rohanisertabebasnarkobadaridokterpada fasilitaspelayanankesehatanmilik
pemerintah
13Surat ijin orangtua/wali/suami/istri bermaterai (Formulir VI)
14Bukti akreditasiProgram Studi yang dipilihpaling kurangB atauBaik Sekalidarilembagayang berwenang
15Ijazah dan transkripnilaipendidikanterakhir
16Bukti kepesertaanBPJS Kesehatan denganstatus Aktif(screenshot dariaplikasimobile JKN)
17Surat Tanda Registrasi(STR) yang masihberlaku -
18
DokumendariInstitusiPendidikan asalpendaftar:
a.Surat Keterangantelahditerimasebagaimahasiswa; dan/atau
b.Kartu RencanaStudi (KRS) dan Kartu Hasil Studi (KHS) bagipendaftaron going
19Surat Keputusan Pengangkatan Peserta Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan dari Kementerian Kesehatan - -
20Surat keterangan selesai masa penugasan dari dinas kesehatan daerah kabupaten/kota tempat bertugas - -

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 23519
PlihanLokus
Pengabdian
PNS Kemenkes
wajibmemilihunitkerjapengusulsebagaitempat
melaksanakan ikatandinassetelahmenyelesaikan
pendidikan
PNS Pemerintah
Daerah
wajibmemilihlokuspenempatandidaerahasalsebagai
tempatmelaksanakanikatandinassetelahmenyelesaikan
pendidikan
Non ASN
wajibmemilihlokuspenempatandidaerahasalpemberi
rekomendasi sebagaitempatmelaksanakan masa
pengabdian.
Masa
Pelaksanaan
Pengabdian
PNS Kemenkes
dan PNS
Pemerintah
Daerah
melaksanakanikatandinaspadasebagaibagiandari
masapengabdianselama2(dua)kalimasapendidikan.
Non ASN Pasca
PenugasanKhusus
wajibmelaksanakanmasapengabdian
•palingsingkat3tahununtukpenempatanDTPK
•palingsingkat4tahununtukpenempatanselainDTPK
Pendaftar diwajibkan untuk memilih lokus pengabdian pasca
pendidikan pada portal https://sibk.kemkes.go.id/dan masa
pelaksanaanpengabdiandiatursesuaiPermenkes28 Tahun2015
PilihanLokus
dan
Masa Pelaksanaan
Pengabdian

KetentuanTambahan
Pelanggaran
Selama masa seleksi
Setelahditetapkan
sebagaipeserta
Pendaftaryang melakukankecuranganakandidiskualifikasidan
pemblokiranmengikutiprogram inidimasayang akandatang
•Pemberhentiansebagaipenerimabeasiswa
•Pengembaliandana studiyang telahditerima
•Pemblokiranmengikutiprogram inidimasayang akandatang
Program initidakdiperuntukkanbagipesertadidik
darikelas-kelasantaralain:
•kelaseksekutif
•kelaskhusus
•kelaskaryawan
•kelasjarakjauh
•Kelasyang
diselenggarakan
bukandi perguruan
tinggiinduk
•Kelasinternasional
KhususbagiPendaftaryang akan
mengambiljenjangDIV atauSI,
harusmemilikikualifikasiDIII (Alih
Jenjang/Alih Jenis).
Pembiayaan Program bersumber
pada APBN Kementerian
Kesehatan yang dialokasikan DIPA
Kantor Pusat Ditjen SDMK yang
disesuaikan dengan alokasi
anggaran yang tersedia pada
tahun anggaran berjalan

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
DokumenPersyaratan yang HARUS
Disetujuidan Diunggahpada Aplikasi
FormulirI.a
SuratpernyataandiatasmateraiuntukPNS
Kemenkes
FormulirI.b
SuratpernyataandiatasmateraiuntukPNS
PemerintahDaerah
FormulirI.cSuratpernyataandiatasmateraiuntukNonASN
FormulirII
Suratrekomendasi/izintertulisdaripimpinanunit
kerjauntukmengikutiseleksiadministrasidan
seleksiakademikUntukPNSKemenkesdanPNS
PemerintahDaerah
FormulirIII
Suratrekomendasimengikutiseleksiadministrasi
danakademikdariKepalaBadanKepegawaian
DaerahUntukPNSPemerintahDaerah
FormulirIV
SuratrekomendasidariPemerintahDaerahuntuk
mengikutiseleksiadministrasidanseleksi
akademikUntukNonASN
FormulirVa
Suratpernyataan menerima kembalidari
pimpinanfasilitaskesehatandiketahuikepala
DinasKesehatanUntukPNSPemerintahDaerah
FormulirVb
Suratpernyataan menerima kembalidari
pimpinanfasilitaskesehatandiketahuikepala
DinasKesehatanUntukNonASN
FormulirVI
Suratijinorangtua/wali/suami/istri
bermaterai(FormulirVI)Formulir I.a: Surat pernyataan di atas materai untuk PNS
Kemenkes
KOP SURAT UNIT KERJA PENGUSUL
SURAT PERNYATAAN
Nomor …
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : nama Pendaftar
Tempat & Tanggal Lahir:
Pangkat/Gol :
NIP :
Jabatan :
Unit Kerja/ Instansi :
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
1. Bersedia bekerja kembali pada unit kerja pengusul setelah selesai
mengikuti pendidikan, dengan ketentuan 2N (N=masa tugas belajar)
sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.
2. Bersedia dicabut Surat Tanda Registrasi (STR) jika tidak
melaksanakan pengabdian bagi Tenaga Kesehatan yang bertugas di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
3. Tidak dalam proses pindah/ mutasi kerja.
4. Tidak pernah gagal dalam tugas belajar sebelumnya dan/ atau
dibatalkan mengikuti tugas belajar karena kesalahannya.
5. Tidak sedang menjalani pemeriksaan dan/ atau sedang menjalani
hukuman disiplin.

100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235
Jl. Hang Jebat III No.4, RT.8/RW.8, Gunung, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12120
@KemenkesRI;@lifeatkemenkes ditjen-sdmk.kemkes.go.id/ Kementerian Kesehatan RI
100 31 46 8
75 0 45 0
69 0 68 0
74 0 21 0
3 52 100 0
17 11 100 0
20 0 100 0
244 247 194
191 191 191
45 38 39 3
58 50 51 19
192 0 0
199 237 235

Daftar Pilihan Lokus Penempatan dan Pogram Studi
Untuk Tenaga Kesehatan PNS Pemerintah Daerah dan Non ASN di Puskesmas
Provinsi
Program Studi
D4, S1 Keperawatan, Profesi
Ners
D4, S1 Kebidanan, Profesi
Bidan
D4 SanitasiLingkungan,
S1 Kesehatan Lingkungan,
S1 Kesehatan Masyarakat
(PeminatanKesehatan
Lingkungan)
D4 Gizi Klinik/Gizi DIetitika,
ProfesiDietiesen,
S1 Gizi
S1 Farmasi, Profesi
Apoteker
D4 TLM D4 TerapiGigi
D4, S1 Promosi Kesehatan,
S1 Kesehatan Masyarakat
(Peminatan Promosi
Kesehatan)
Aceh 0 0 14 8 2 16 52 57
Bali 0 0 3 7 0 6 14 27
Banten 0 0 40 33 9 36 119 61
Bengkulu 0 0 16 8 4 8 133 28
DKI Jakarta 0 0 0 0 0 0 0 3
Gorontalo 0 0 4 0 3 4 64 25
Jambi 0 0 21 10 1 5 42 39
Jawa Barat 0 0 156 143 25 70 264 189
Jawa Tengah 1 1 49 17 3 7 82 55
Jawa Timur 0 0 131 16 11 15 250 124
Kalimantan Barat 0 0 17 6 0 3 27 51
Kalimantan Selatan 0 0 6 0 0 2 18 22
Kalimantan Tengah 0 0 31 10 2 8 59 51
Kalimantan Timur 0 0 16 10 0 3 79 20
Kalimantan Utara 0 0 8 7 1 2 16 11
Kepulauan Bangka Belitung 0 0 5 1 0 0 5 8
Kepulauan Riau 0 0 6 7 2 14 37 17
Lampung 0 0 14 15 9 18 54 91
Maluku 0 1 19 20 42 37 198 76
Maluku Utara 0 0 17 7 19 14 96 39
Nusa Tenggara Barat 0 0 4 0 0 0 10 7
Nusa Tenggara Timur 0 0 20 5 6 18 120 68
Papua 1 1 18 23 20 12 107 59
Papua Barat 2 2 25 19 18 12 67 43
Papua Barat Daya 2 2 24 6 23 30 96 46
Papua Pegunungan 33 53 139 136 104 134 178 147
Papua Selatan 1 1 35 17 13 20 79 47
Papua Tengah 2 12 61 67 51 52 117 94
Riau 0 0 23 10 6 8 110 53
Sulawesi Barat 0 0 4 2 1 3 54 16
Sulawesi Selatan 0 0 20 17 5 15 130 85
Sulawesi Tengah 0 0 18 8 8 30 88 33
Sulawesi Tenggara 0 0 19 13 2 17 96 54
Sulawesi Utara 1 1 16 12 18 54 68 40
Sumatera Barat 0 0 15 4 4 8 58 59
Sumatera Selatan 1 2 11 20 6 18 78 67
Sumatera Utara 0 0 140 88 42 94 294 170
Yogyakarta 0 0 6 3 0 0 10 10

Provinsi
Program Studi
D4 Keperawatan
Anastesi
D4 TLM D4, S1 Radiologi D4 TeknologiRekayasaElektromedis S1 Farmasi, ProfesiApoteker Profesi, S2 Fisika Medis
Aceh 79 2 3 6 4 21
Bali 29 3 5 10 4 7
Banten 27 3 4 9 3 6
Bengkulu 33 1 4 9 3 9
DKI Jakarta 48 17 11 31 9 6
Gorontalo 26 4 7 8 3 7
Jambi 51 5 6 17 5 10
Jawa Barat 91 8 9 27 4 16
Jawa Tengah 108 6 8 14 7 17
Jawa Timur 150 15 24 37 20 18
Kalimantan Barat 51 3 4 13 3 13
Kalimantan Selatan 51 1 4 8 2 11
Kalimantan Tengah 55 2 2 8 1 13
Kalimantan Timur 47 3 6 11 0 9
Kalimantan Utara 26 4 7 10 5 6
KepulauanBangka Belitung 26 2 3 4 2 5
Kepulauan Riau 37 1 1 6 2 7
Lampung 43 0 0 9 2 13
Maluku 63 4 8 17 7 11
Maluku Utara 47 1 4 9 3 10
Nusa Tenggara Barat 31 1 3 5 2 8
Nusa Tenggara Timur 106 9 10 19 9 22
Papua 51 2 9 16 1 12
Papua Barat 35 1 4 8 2 8
Papua Barat Daya 27 3 4 5 2 6
Papua Pegunungan 32 1 5 8 1 8
Papua Selatan 19 2 3 6 2 4
Papua Tengah 35 6 8 9 2 8
Riau 51 6 5 14 7 10
Sulawesi Barat 31 0 2 5 0 6
Sulawesi Selatan 124 8 13 22 4 15
Sulawesi Tengah 62 5 10 17 4 11
Sulawesi Tenggara 63 2 3 5 2 11
Sulawesi Utara 82 6 14 27 4 16
Sumatera Barat 48 3 3 9 6 15
Sumatera Selatan 73 7 8 26 4 15
Sumatera Utara 149 11 10 26 13 26
Yogyakarta 16 1 0 5 1 1
Daftar Pilihan Lokus Penempatan dan Pogram Studi
Untuk Tenaga Kesehatan PNS Pemerintah Daerah dan Non ASN di Rumah Sakit –KJSU KIA

Daftar Pilihan Lokus Penempatan dan Pogram Studi
Untuk Tenaga Kesehatan dan Tenaga Pendukung Penunjang Kesehatan PNS Kemenkes
Provinsi
Jenjang
D4
D4 +
Profesi
S1
S1 +
Profesi
Profesi S2
S2
Spesialis
S3
SekretariatJenderal
12 27
InspektoratJenderal
2 24
DirektoratJenderal
Kesehatan Primer dan
Komunitas
32 39 159
DirektoratJenderal
Kesehatan Lanjutan
187 17 174 144 245 331 71
DirektoratJenderal
PengendalianPenyakit
15 78 12 7 112
DirektoratJenderalFarmasi
dan Alat Kesehatan
18 3 10 90
DirektoratJenderalSumber
Daya ManusiaKesehatan
9 9 48 3 107 154 8 327
Badan Kebijakan
Pembangunan Kesehatan
4 35
Tags